Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Hybrid Contracts Ditinjau dari Perspektif Hadits Jauhari, Sofuan
Ngabari: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 13 No 2 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin (IAIRM) Ngabar Ponorogo, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51772/njsis.v13i2.59

Abstract

This study aims to determine how the law of hybrid contracts according to the hadith reviews. The literature study method was used in this research. Researchers found several hadiths about the prohibition of baiataini fi baiatin. After being traced based on their sanad and matan, the quality of these hadiths is shahih or authentic. Islamic economists and Muslim bankers use the hadith about the prohibition of baiataini fi baiatin as a guideline for determining the prohibition of hybrid contracts. Furthermore, the existence of research on the quality of this hadith will be beneficial for people to increase their confidence in rejecting or avoiding transactions categorized as hybrid contracts.
KONSTRUKSI FILSAFAT ISLAM TERHADAP FILSAFAT YUNANI DAN FILSAFAT BARAT MODERN Jauhari, Sofuan
Ngabari: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 13 No 1 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin (IAIRM) Ngabar Ponorogo, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51772/njsis.v13i1.44

Abstract

In the academic world, there is often debate about the influence of Greek philosophy, Islamic philosophy, and modern Western philosophy on each other. Does Islamic philosophy was influenced by Greek philosophy or vice versa? And does modern Western philosophy influenced by Islamic philosophy or vice versa? This paper aims to discuss the contribution of Islamic philosophy to the existence of Greek philosophy and modern Western philosophy. Through the literature review method, this paper finally resulted in the finding that both Greek philosophers, Muslim philosophers, and Modern Western philosophers had both been teachers and students for each other.
Pelaksanaan Kegiatan Keagamaan dalam Membentuk Karakter Siswa di MTs-MA Al-Anwar Cangkringrandu Jombang Masrury, Farhan; Muarif, Moh. Syamsul; Jauhari, Sofuan; Asyiq, Abdulloh; Akrom, Muhammad Adib; Alghifari, Muhammad; Auliya, Lana Nur; Istiqomah, Amalia Windy; Fathoni, Fathoni
ABDIMASY: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Bani Fattah Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52431/abdimasy.v2i1.2142

Abstract

Sekolah merupakan tempat bagi anak untuk belajar memperoleh pengetahuan dan mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang mereka miliki. Oleh karenanya, Pendidikan di sekolah adalah usaha yang dilakukan demi mencapai tujuan, yakni terbentuknya karakter seorang anak. Kegiatan keagamaan adalah pengaplikasian seorang anak didik ketika menempuh mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam, Fikih, maupun Qur’an dan Hadis. Fokus pembahasan pada kajian ini ialah ubudiyyah, atau ibadah sehari-hari, pelaksaan yang rutin dilaksnakan di Mts-Ma Al-Anwar ini, yakni sholat dhuha berjamaah, sholat dhuhur berjamaah, sholat Jum’at berjamah. Hal ini merupakan kegiatan yang positif bagi anak didik, sehingga berdampak pada mereka ketika sudah lulus dari sekolah, hal ini lah yang menjadi fakrtor utama sekolah dalam pengembangan karakter seorang anak didik, kegiatan keagamaan ini memiliki beberapa keutamaan tersendiri. Dari beberapa keterangan diatas, bisa disimpulkan, bahwa apa yang sering atau yang sudah menjadi agenda wajib sekolah merupakan tempat dimana anak didik mengembangkan potensi dan bakat mereka, juga membentuk karakter yang tertanam pada diri mereka. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian untuk mengkaji lebih mendalam konsep-konsep pendidikan haal (karakter) yang bersumber pada ajaran Islam baik dalam Al-Qur‟an dan hadits, sehingga tertanamlah nilai-nilai keagamaan pada diri anak didik
DETERMINATION AND ARGUMENTATION OF JUDGES IN MARRIAGE DISPENSATION AT THE SUMBAWA BESAR RELIGIOUS COURT: ANALYSIS OF DETERMINATION NUMBER 4/PDT.P/2024/PA.SUB REVIEW OF MASLAHAH AL-BUTI AND LEGAL POLITICS Solikhudin, Muhammad; Faidati, Ashima; Jauhari, Sofuan; Faiz, Muhammad Fauzinudin; Mauwd, Mowafg Abrahem
Ahkam: Jurnal Hukum Islam Vol 13 No 1 (2025): Juli 2025
Publisher : UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21274/ahkam.2025.13.1.53-84

Abstract

Marriage is a common instinct for all humans. In Law Number 1 of 1974 concerning Marriage, it is explained that marriage is a physical and spiritual bond between a man and a woman as husband and wife with the aim of forming a happy and eternal family (household) based on the One Almighty God. As for the age of the prospective bride and groom is 19 years according to Law Number 16 of 2019, but in the Sumbawa Besar Religious Court there was a request for marriage dispensation where the male party was still under 19 years old and there were factors underlying the determination of the Sumbawa Besar Religious Court Number 4/Pdt.P/2024/ PA.Sub that the prospective wife was pregnant outside of marriage, so the judge used Article 7 Paragraph 2 of Law Number 16 of 2019 concerning marriage and PERMA No. 5 of 2019 concerning Guidelines for Adjudicating Marriage Dispensation Requests. This research is a field research, qualitative in nature, with a legislative, conceptual, and case approach. As a result of this research, the judge granted the request for marriage dispensation. This determination is in line with the maslahah of al-Buti and the legal policy of marriage dispensation. The findings in this study, First: there are legal, sociological, and philosophical factors that influence judges in deciding cases. Second: The judge's appointment is in line with the political law of the marriage dispensation and is in line with the maslahah of Muhammad Said Ramadan al-Buti. Third: Finding the idea of ​​maslahah usrah cum urgency, with several working methods, first the judge has asked and examined the applicant's files carefully, second the judge considers the maslahah aspect to be prioritized in determining the marriage dispensation, third the judge is able to apply the legal policy of marriage dispensation, namely the direction of legal policy that contains the benefits and urgency for the parties seeking justice.
Philanthropic Epistemology of the Nahdlatul Ulama (NU) Coin Movement in Indonesia Jauhari, Sofuan
Jurnal Multidisiplin Madani Vol. 4 No. 3 (2024): March, 2024
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/mudima.v4i3.8472

Abstract

Nadlatul Ulama (NU) is the largest Islamic organization in Indonesia. This organization is known as a traditionalist Islamic group whose members are from rural communities. Even though it is a traditionalist Islamic organization, it turns out that NU has philanthropic activities that have a wide impact through the NU Coin Movement. This article focuses on two questions, namely the function and foundation of the NU Coin Movement. This question is important to answer to find the direction of development of the philanthropic movement carried out by NU. This qualitative research uses literature data related to NU's philanthropic activities, especially the Kon Movement. Data is collected through documentation. After verification, the data is analyzed and conclusions are drawn using the interactive cycle pattern developed by Miles and Huberman. This research concludes two things.First,The Nahdlatul Ulama (NU) coin movement functions as a means of channeling an attitude of generosity to its followers, who on average belong to the lower middle economic community in Indonesia. Second, the Nahdlatul Ulama (NU) coin movement is based on three foundations at once, namely religious, philosophical and socio-cultural foundations
Pelaksanaan Kegiatan Keagamaan dalam Membentuk Karakter Siswa di MTs-MA Al-Anwar Cangkringrandu Jombang Masrury, Farhan; Muarif, Moh. Syamsul; Jauhari, Sofuan; Asyiq, Abdulloh; Akrom, Muhammad Adib; Alghifari, Muhammad; Auliya, Lana Nur; Istiqomah, Amalia Windy; Fathoni, Fathoni
ABDIMASY: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Bani Fattah Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52431/abdimasy.v2i1.2142

Abstract

Sekolah merupakan tempat bagi anak untuk belajar memperoleh pengetahuan dan mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang mereka miliki. Oleh karenanya, Pendidikan di sekolah adalah usaha yang dilakukan demi mencapai tujuan, yakni terbentuknya karakter seorang anak. Kegiatan keagamaan adalah pengaplikasian seorang anak didik ketika menempuh mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam, Fikih, maupun Qur’an dan Hadis. Fokus pembahasan pada kajian ini ialah ubudiyyah, atau ibadah sehari-hari, pelaksaan yang rutin dilaksnakan di Mts-Ma Al-Anwar ini, yakni sholat dhuha berjamaah, sholat dhuhur berjamaah, sholat Jum’at berjamah. Hal ini merupakan kegiatan yang positif bagi anak didik, sehingga berdampak pada mereka ketika sudah lulus dari sekolah, hal ini lah yang menjadi fakrtor utama sekolah dalam pengembangan karakter seorang anak didik, kegiatan keagamaan ini memiliki beberapa keutamaan tersendiri. Dari beberapa keterangan diatas, bisa disimpulkan, bahwa apa yang sering atau yang sudah menjadi agenda wajib sekolah merupakan tempat dimana anak didik mengembangkan potensi dan bakat mereka, juga membentuk karakter yang tertanam pada diri mereka. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian untuk mengkaji lebih mendalam konsep-konsep pendidikan haal (karakter) yang bersumber pada ajaran Islam baik dalam Al-Qur‟an dan hadits, sehingga tertanamlah nilai-nilai keagamaan pada diri anak didik
Peningkatan Mentalitas Kerja Karyawan CV Sahabat Baru Sejahtera Kediri Melalui Kajian Fikih Muamalah dengan Pendekatan Partisipatory Action Research Jauhari, Sofuan; Dzulqurnain, Davit Amir
ABDIMASY: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): Desember
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Bani Fattah Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52431/abdimasy.v3i2.3980

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya kebutuhan organisasi untuk mengintegrasikan nilai-nilai etika kerja Islam dalam praktik manajemen modern guna memperkuat kinerja dan kohesi internal. Tujuan utama penelitian adalah mengidentifikasi, mensintesis, dan memetakan temuan empiris terkait hubungan antara penerapan etika kerja Islam dan kinerja organisasi, serta mengungkap pola metodologis dan arah perkembangan kajian di bidang ini. Pendekatan yang digunakan adalah systematic literature review dengan mengikuti protokol pencarian literatur yang terstruktur, melibatkan basis data internasional bereputasi, dan menerapkan kriteria inklusi-eksklusi ketat untuk memastikan relevansi serta kualitas sumber. Hasil sintesis menunjukkan bahwa penerapan etika kerja Islam secara konsisten dikaitkan dengan peningkatan komitmen karyawan, produktivitas, dan perilaku kewargaan organisasi, dengan variasi pengaruh tergantung pada konteks budaya, sektor industri, dan model manajerial yang digunakan. Selain itu, tren metodologis memperlihatkan pergeseran dari penelitian deskriptif menuju studi kuantitatif analitik dan mixed methods, serta meningkatnya minat pada integrasi etika Islam dalam kerangka manajemen berkelanjutan. Kontribusi penelitian ini terletak pada penyajian peta konseptual dan arah penelitian yang dapat menjadi rujukan bagi akademisi, praktisi, dan pembuat kebijakan dalam mengembangkan strategi manajerial yang selaras dengan nilai-nilai Islam, sekaligus