Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

IDENTIFIKASI PERKEMBANGAN KOGNITIF PESERTA DIDIK KELAS VI MI MIFTAHUL HUDA CENDONO DI MASA PANDEMI Agung Suci Dian Sari; Dina Fitriyah; Dewi Aisyah; Sri Nawang Wulandari
Jurnal Education and Development Vol 9 No 3 (2021): Vol.9.No.3.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.596 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i3.2729

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19 berimplikasi terhadap perkembangan kognitif anak pada peserta didik kelas VI MI Miftahul Huda Cendono. Jenis penelitian ini menggunakan metode diskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui interview dan dokumentasi pada guru kelas VI MI Miftahul Huda Cendono dan 3 peserta didik kelas VI MI Miftahul Huda Cendono. Hasil dalam penelitian menunjukkan bahwa dampak pembelajaran daring terhadap perkembangan kognitif anak secara langsung mengalami hambatan dikarenakan dalam pembelajaran daring guru hanya bisa menyampaikan materi dan tugas secara online.
TINJAUAN NORMATIF PERAN DEWAN KEAMANAN PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA (PBB) DALAM MENJAGA PERDAMAIAN DUNIA (Studi kasus KONFLIK ANTARA RUSIA DAN UKRAINA) Dewi Aisyah; Arlina Permanasari
terAs Law Review : Jurnal Hukum Humaniter dan HAM Vol. 3 No. 2 (2021): November 2021
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.488 KB) | DOI: 10.25105/teraslrev.v3i2.15049

Abstract

The attack of the Russian Federation is a flagrant violation of the Charter of the United Nationsand international law. In carrying out the obligations of the UN Security Council as stated in theCharter of the United Nations (UN), the Security Council has made efforts to deal with the conflictbetween Russia and Ukraine by issuing Resolutions to maintain world peace and security. In theresults of the Resolution issued by the United Nations, it did not produce any results, the reasonwas that Russia had a veto power over the resolution. The purpose of writing is to find out andanalyze the causes and impacts of the conflict between Russia and Ukraine on various countries,the role of the Security Council and the General Assembly. This research method is using theliterature study method used by the author with the aim of obtaining complete and accountabledata through books, literatures, notes, and existing reports.
the Analisis Penerapan 8 Pendidikan Standar Nasional Pada SMA NU Kaplongan Indramayu Dewi Aisyah
TANZHIMUNA Vol 3 No 1 (2023): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v3i1.218

Abstract

Ketercapaian SNP dengan pengamatan pada evaluasi penerapan 8 standar nasional pendidikan di SMA NU Kaplongan Indramayu, dimana penelitian ini memiliki tujuan Memperoleh mengelola pendidikan bermutu dan kompetitif, tidak hanya pada tataran teoretik tapi pada implementatif. Menambah khazanah pengetahuan terutama tentang pengembangan Manajemen lembaga pendidikan secara normatif. dengan sasaran kegiatan evaluasi penerapan 8 standar nasional Pendidikan. Metode yang digunakan adalah observasi langsung, wawancara langsung untuk memperoleh data/informasi yang lebih akurat, kunjungan kelas khususnya untuk memperoleh gambaran nyata tentang proses pembelajaran, kemudian dengar pendapat untuk menghadapi permasalahan tertentu di sekolah, dan sharing atau serupa dengan dengar pendapat, dan selanjutnya penekanannya lebih kepada upaya untuk berbagi pengalaman dan pendapat, dan yang terakhir dengan Studi dokumen. Evaluasi Penerapan 8 SNP di SMA NU Kaplongan sebagai sekolah yang memiliki kurikulum pelaksanaan proses PAIKEM yang perlu terus ditingkatkan terutama memanfaatkan media elektronik. Kemudian lulusan yang 100%, dan sebagian besar pendidik telah memenuhi kualifikasi S1, kemudian secara umum sudah memenuhi standar pengelolaan pada setiap bidang, dan ketentuan pengelolaan keuangan sangat baik dengan prinsip akuntabilitas dan transparansi. Juga sistem penilaian yang dilaksanakan memenuhi ketentuan. Hasil pemantauan evaluasi penerapan 8 Standar Nasional Pendidikan di SMA NU Kaplongan Indramayu sekolah secara umum sudah menjalankan dengan baik. Walaupun dari 8 Standar Nasional Pendidikan ada 3 standar yang nilainya masih belum memuaskan seperti Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Sarana Prasarana.
Peningkatan Kesehatan Mental Anak dan Remaja Melalui Ibadah Keislaman K, Fatma; Dewi Aisyah
Al-Isyrof: Jurnal Bimbingan Konseling Islam Vol. 3 No. 1 (2021): AL-ISYROF: Jurnal Bimbingan Konseling Islam
Publisher : PRODI BIMBINGAN KONSELING ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN KALIJOGO MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/isyrof.v3i1.292

Abstract

Perkembangan zaman saat ini, memberikan dampak positif dan negatif kepada tahapan perkembangan anak dan remaja. Di antaranya perkembangan moral dan kesehatan mental bagi remaja sebagai individu dalam kategori perkembangan anak pada fase akhir. Hasil studi sebelumnya menyimpulkan remaja membutuhkan pedoman kontrol diri untuk berpikir dan bertindak, dalam hal ini Islam. Untuk mengembangkan potensi kesehatan anak dan remaja, khususnya kesehatan mental remaja bisa dilakukan dengan menyalurkan potensi kreativitas menulis, music dan seni maupun karya positif lainnya. Oleh karena itu, dengan potensi remaja yang besar tersebut, seharusnya dikembangkan gagasan untuk pengembangan kesehatan mental remaja menurut Psikologi dan Islam melalui ibadah keislaman agar tujuan hidup remaja sebagai pelajar menjadi terarah. Artikel ilmiah ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research). Berdasarkan hasil penelitian kepustakaan menunjukkan anak dan remaja yang memahami dan menghayati ibadah, mampu mengatasi masalah dalam hidup mereka, peningkatan rasa bersyukur, mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan, menjaga hubungan dengan lingkungan dan Tuhan
PELAKSANAAN PELATIHAN BATIK TULIS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA PADA PESERTA DIDIK DI RUMAH BATIK TULIS KABUPATEN SIDOARJO DEWI AISYAH
J+PLUS UNESA Vol. 4 No. 1 (2015): vol 5 tahun 2015
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pelatihan bertujuan untuk mengembangkan keahlian, pengetahuan, dan sikap tertentu dalam proses peningkatan potensi diri sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerah. Salah satu pelatihan yang berguna untuk mengembangkan potensi daerah adalah pelatihan pembuatan batik tulis. Dimana Kabupaten Sidoarjo merupakan salah-satu daerah menghasil batik tulis yang dikenal dengan sebutan Kampoeng Batik Jetis. Potensi daerah yang juga merupakan budaya bangsa Indonesia ini wajib untuk dilestarikan yaitu dengan cara mengadakan pelatihan batik tulis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi berwirausaha peserta didik melalui pelatihan pembuatan batik tulis di Rumah Batik Tulis Al-Huda Kab. Sidoarjo. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan diskriptif kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik sebagai subyek primer dan penyelenggara program pelatihan, tutor, sebagai subyek sekunder. Metode pelatihan yang digunakan adalah metode wawancara, metode observasi dan metode dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah efektifnya pelaksanaan pelatihan pembuatan batik tulis sehingga peserta didik mampu memperoleh keterampilan dan keahlian membuat batik tulis. Akan tetapi, penguasaan keterampilan dan keahlian membuat batik tulis tidak atau kurang mampu meningkatkan motivasi kewirausahaan pada peserta didik. Alasan peserta didik kurang termotivasi untuk berwirausaha adalah lebih kepada latar belakang peserta didik yang berasal dari buruh pabrik rokok yang ada di Kabupaten Sidoarjo. Sehingga prosentase kemampuan dan keinginan untuk berwirausaha sangat kecil. Hal tersebut dapat diukur dengan menggunakan indikator pelaksanaan pelatihan yaitu: analisis kebutuhan pasar; analisis variasi motif; pengelolaan pelatihan, evaluasi dan tindak lanjut, peluang di pasar batik, dan dukungan eksternal/networking. Sedangkan untuk mengukur motivasi kewirausahaan antara lain:adanya rasa percaya diri untuk mendirikan usaha setelah memperoleh bekal keterampilan, mampu berorientasi pada tugas dan hasil, memiliki keberanian mengambil resiko, berjiwa kepemimpinan, mampu berinovasi, memiliki kreatifitas dan memiliki ororientasi pada masa depan. Kata kunci : Pelatihan Batik Tulis, Motivasi Berwirausaha Abstract The training aims to develop the skills, knowledge, and a certain attitude in the process of improvement potential in accordance with the needs and potential of the region. One of the useful training to develop the potential of the region is the training of batik. Where Sidoarjo regency is one of the areas batik producing region known as batik Kampoeng Jetis. Potential areas is also an Indonesian national culture is required to be preserved by the way of training batik. This study aims to determine the increase in entrepreneurship motivation of learners through the training of mking batik in the Al-Huda’s Batik House, Kab. Sidoarjo. The approach taken in this study is a qualitative descriptive approach. Subjects in this study were students as the primary subject and training program organizers, tutor as a secondary subject. Training methods used were interviews, observation and documentation methods. The results of this study are effective implementation of batik making training so that learners are able to acquire the skills and expertise to make batik. However, mastery of skills and expertise to make batik no or less able to increase entrepreneurial motivation of learners. The reason students are less motivated to entrepreneurship is more to the background of the students who come from the cigarette factory workers in Sidoarjo . So that the percentage of the ability and the desire for entrepreneurship is very small . This can be measured using indicators of implementation of the training are: the analysis of market requirements ; motif variation analysis ; management training , evaluation and follow-up , batik market opportunities , and external support / networking . As for the measure of entrepreneurial motivation , among others : a sense of confidence to start a business after acquiring the skills provision , capable and result oriented tasks , have the courage to take risks , spirited leadership , the ability to innovate , to have creativity and have ororientasi in the future . Keywords: Batik Training, Motivation Entrepreneurship
METODE TAZKIYAT AN-NAFS AL-GHAZALI DALAM PENDIDIKAN ISLAM UNTUK GENERASI MILENIAL Dewi Aisyah; Naufal, MuhammadZiyan; Syibromilisi, Syibromilisi
Khulasah : Islamic Studies Journal Vol. 7 No. 2 (2025): Khulasah: Islamic Studies Journal
Publisher : LPPM IAI Pangeran Dharma Kusuma Segeran Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55656/kisj.v7i2.330

Abstract

This article was based on the problem of the need to improve spiritual quality by drawing closer to Allah through the tazkiyat al-nafs method. This is to cleanse the spirit of diseases that cause moral damage to humans. The aim of this paper is to produce output to analyze and explain the concept of tazkiyat an-nafs according to Al-Ghazali, in analyzing and explaining the phenomenon of moral crisis that occurs in the Millennial Generation, and explaining al-Ghazali's tazkiyat an-nafs method in overcoming the moral crisis in the Millennial Generation through several detections of the existence of aspects of monotheism, mukhafah, mahabbah, and ma'rifat. These four components must be possessed by someone who wants to meet their God (wushul ilallah) with various applications and stages that must be passed. The tazkiyat an-nafs process is an important method to be applied to the millennial generation in eliminating moral crises, which in general is also needed to make people have akhlakul karimah, pious character and noble behavior and have good quality of worship. If you succeed in carrying out all the tazkiyatun nafs processes properly, it will produce a person of physical and spiritual quality who is free from spiritual crises.
ANALISIS KOMPARASI PENYELESAIAN SENGKETA HASIL PEMILIHAN UMUM MENURUT HUKUM YANG BERLAKU DI NEGARA INDONESIA DENGAN NEGARA MALAYSIA: Comparative Analysis of Dispute Resolution of General Election Results According to the Laws Applicable in Indonesia and Malaysia Dewi Aisyah; Yogo Pamungkas
AMICUS CURIAE Vol. 2 No. 2 (2025): Amicus Curiae
Publisher : Faculty of Law, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/amicus.v2i2.23001

Abstract

Each country has different mechanisms for resolving election dispute results. The identification of the problem in this research is the comparison of election dispute resolution mechanisms in Indonesia and Malaysia to identify similarities, differences, advantages, and disadvantages. The research employs a normative legal method with a descriptive approach, utilizing secondary data through literature study. Data analysis is qualitative, with conclusions drawn deductively. Based on the research results and conclusions, it is concluded that both Indonesia and Malaysia have special institutions to handle election disputes, namely the Constitutional Court in Indonesia and the High Court in Malaysia. The main difference lies in the availability of legal remedies in Malaysia, while Indonesia does not have this. Indonesia’s advantage is a more detailed trial process regulation, whereas Malaysia’s advantage is a longer filing period allowing for the collection of more relevant evidence.