Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MENINGKATKAN MOTIVASI DALAM BERWIRAUSAHA PADA PARA PENGRAJIN DAN PENGUSAHA LANTING DI KEBUMEN Sefudin, Akhmad; Muliyani, Deta; Saputra, Aditya; Waskito, Tri Putra
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bangun Cipta, Rasa, & Karsa Vol 2, No 4 (2023): Jurnal PKM Batasa
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/pkmbatasa.v2i4.2110

Abstract

Berbagai motivasi menjadi latarbelakang seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan sesuatu baik tindakan poistif maupun negatif. Motivasi juga yang memungkinkan seseorang untuk tetap bertahan melakukan tindakan tersebut. Motivasi berusaha menjadi salah satu faktor yang menjadi pertimbangan seseorang untuk berwirausaha atau menjadi selfemployee. Desakan ekonomi, usaha turunan, atau bahkan minimnya tingkat pendidikan menjadi alasan atau motivasi seseorang akhirnya memutuskan menjadi wirausaha. Lanthing (sering kali disebut klanthing), merupakan makanan ringan sejenis kerupuk yang terbuat dari singkong berbentuk angka delapan atau lingkaran kecil seperti cincin. Rasa makanan ringan tersebut awalnya hanya mempunyai rasa yang gurih dan asin tetapi sekarang banyak variasi aneka rasa dari rasa asin, asin pedas, rasa keju, sampai manis pedas. Lanthing berkembang di wilayah Jawa Tengah bagian Selatan salah satunya Kabupaten Kebumen, lanting sebagai salah satu makanan khas daerah tersebut. Sentra produksi lanting di Kabupaten Kebumen ada 12 kecamatan. Usaha turun temurun akhirnya membuat para penerusnya kurang termotivasi untuk dapat memajukan usaha yang telah ada sehingga cenderung menjalankan bisnis seadanya. Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi kembali dan menunjukkan bahwa memiliki motivasi yang jelas dapat membantu para pengusaha melihat sisi lain persaingan dan juga bagaimana menjalankan usaha kedepannya.
Pengembangan Penerapan Sistem Drainase Berwawasan Lingkungan (Ecodrainage) di Pemukiman Kampung Mantarena, Kelurahan Panaragan, Kota Bogor Damayanti, Fitri; Hasbullah, Hasbullah; Sefudin, Akhmad; Jupriadi, Jupriadi; Musliman, Acep; Risdiana, Aan
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol. 9 No. 1 (2025): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v9i1.8904

Abstract

Permasalahan drainase di Kampung Mantarena, Kelurahan Panaragan, Bogor menjadi tantangan serius akibat buruknya pengelolaan air hujan dan limbah yang memicu banjir, genangan, dan degradasi lingkungan. Penanganan drainase dengan paradigma lama adalah mengalirkan limpasan air hujan secepatna ke saluran, pradigma baru lebih kepada menahan dulu kemudian meresapkan ke dalam tanah melalui sumur resapan, kolam retensi, atau waduk dengan konsep drainase berwawasan lingkungan. Kegiatan tahan awal dari PKM ini bertujuan mensosialisaikan pengembangan sistem drainase berwawasan lingkungan (ecodrainage) dengan pendekatan rainwater harvesting tanks atau instalasi pemanen air hujan (IPAH). Sistem IPAH mampu meningkatkan efektivitas pengelolaan air hujan hingga 40%, mengurangi genangan hingga 70%, dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kelestarian lingkungan. Sebelum sosialisasi dilakukan, sekitar 34,29% peserta paham mengenai drainse berwawasan lingkungan dan 14,29% yang paham mengenai IPAH. Setelah sosialisasi, 91,435% peserta menyatakan setuju bila sistem drainase berwawasan lingkungan dapat membuat pemukiman sehat dab bersih dan sebanyak 85,71% menyatakan setuju bila IPAH adalah metode pendekatan bersifat ecodrainage yang mudah diterapkan di lingkungan mitra. Kegiatan ini memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan konsep drainase berkelanjutan di kawasan pemukiman Kampung Mantarena, Kelurahan Panaragan, Kota Bogor. Pengembangan model drainase berwawasan lingkungan dengan metode rainwater harvesting tanks diharapkan dapat diterapkan di kawasan mitra.