Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Disiplin Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Keterampilan Membaca Siswa, di SMA Islam Al-Ghozali, Bogor Handayani, Nur Rita; Anwar, Mursyid; Prakoso, Otto Sugiharto
Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi Vol 5, No 1 (2025): Jurnal pendidikan Indonesia: Teori, Penelitian, dan Inovasi
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpi.v5i1.1366

Abstract

This research seeks to obtain empirical evidence and examine how learning discipline and motivation influence students' reading comprehension at Al-Ghozali Islamic High School, located in Gunung Sindur, Bogor. The study employs several analytical methods, including the Kolmogorov-Smirnov test, ANOVA, Proportional Correct for assessing item difficulty, the biserial correlation coefficient, and the Kuder-Richardson reliability test. The findings reveal that both learning motivation and discipline significantly contribute to students' reading performance, particularly in understanding English texts. This ability will have an effect on increasing students' interest in reading, being able to optimise study time and being able to form good reading habits. In addition, the application of learning motivation and learning discipline will make students read regularly but without optimal understanding, students develop faster in reading skills, students maintain effective reading habits into adulthood. The results of this study are expected to provide useful information for both teachers and students as well as institutions about students' reading ability to the maximum.ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris dan menguji bagaimana disiplin belajar dan motivasi mempengaruhi pemahaman membaca siswa di SMA Islam Al-Ghozali, yang berlokasi di Gunung Sindur, Bogor. Penelitian ini menggunakan beberapa metode analisis, termasuk uji Kolmogorov-Smirnov, ANOVA, Proportional Correct untuk menilai tingkat kesulitan soal, koefisien korelasi biserial, dan uji reliabilitas Kuder-Richardson. Temuan menunjukkan bahwa motivasi belajar dan disiplin secara signifikan berkontribusi pada kinerja membaca siswa, terutama dalam memahami teks bahasa Inggris. Kemampuan ini akan berpengaruh pada meningkatnya minat membaca siswa, mampu mengoptimalkan waktu belajar serta dapat membentuk kebiasaan membaca yang baik. Selain itu dengan penerapan motivasi belajar dan disiplin belajar akan membuat siswa membaca secara rutin tetapi tanpa pemahaman yang optimal, siswa lebih cepat berkembang dalam kemampuan membaca, siswa mempertahankan kebiasaan membaca yang efektif hingga dewasa. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat baik bagi guru maupun siswa maupun lembaga tentang kemampuan membaca siswa secara maksimal.
Muhadhoroh Bahasa Inggris Menggunakan Teknik Ekstemporan di Pondok Modern Al-Ghozali Amraj, M. Akbar Kurtubi; Anwar, Mursyid
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/abdilaksana.v5i1.38499

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat di selenggarakan di Pondok Modern Al-Ghozali, kami melanjutkan mengobservasi di kegiatan muhadharah, kami menemukan beberapa permasalahan, pengucapan atau pronounce yang kurang tepat, terlihat tidak mengerti atau tidak menguasai Bahasa Inggris (hanya menghapal), intonasi yang tidak sesuai dan bahkan datar, dan bahasa tubuh yang kaku. Solusi yang ditawarkan dari kegiatan pengabdian ini dalam aspek kemampuan bahasa Inggris, hal mendasar yang ditawarkan oleh tujuan PKM ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, terutama dalam kegiatan muhadharah. PKM meliputi delapan pemecahan masalah: 1) pendidik menciptakan iklim belajar yang baik dan menyenangkan. 2) metode belajar yang menyenangkan, 3) belajar berbicara bahasa Inggris lebih menarik bersama teman dimana saja, 4) gaya belajar melibatkan visualisasi objek, 5) menambah kosa kata harian, 6) peserta didik dilatih untuk menyampaikan ide-ide, 7) memberikan kesempatan peserta didik untuk mengeksplorasi pemikirannya, dan 8) memberikan, membimbing dan mengarahkan ketika kegiatan muhadharah (public speaking). Dalam acara pengabdian ini, penyampaian materi muhadharah Bahasa Inggris akan mencakup beberapa langkah, yaitu: 1) mencari para siswa yang ingin tampil dengan topik yang mereka buat; 2) membuat kelompok, dan diberikan waktu 10 menit untuk membuat muhadharah menggunakan Bahasa Inggris, lalu maju dengan perwakilan kelompoknya dan mempraktekkan, jika ada kesalahan tim akan mengoreksi kesalahan-kesalahan tersebut; 3) memberikan kosakata baru untuk diterapkan; 4) berlatih penggunaan bahasa tubuh, intonasi dan pengucapan; dan 5) mempraktekkan kembali.
A Case Study on Grammatical Errors in Students' Descriptive Writing at Al Ghozali Senior High School Y, Sunardi; Anwar, Mursyid
Lexeme : Journal of Linguistics and Applied Linguistics Vol. 6 No. 1 (2024): JANUARY 2024
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ljlal.v6i1.41885

Abstract

The motivation behind this research stems from the observed challenges faced by high school students in mastering English grammar, particularly in writing. This study investigates the grammatical errors frequently made by tenth-grade students in their descriptive writing at Al Ghozali Senior High School, Gunung Sindur, Bogor. The primary objective is to analyze these errors to understand their nature and frequency, providing insights for more effective teaching strategies. This descriptive research utilizes a documentary analysis method, focusing on students' written works. The research subjects are tenth-grade students at Al Ghozali Senior High School. Data collection involved gathering students' descriptive essays, which were then analyzed using a checklist of common grammatical errors adapted from La Trobe University. The checklist includes categories such as subject-verb agreement, verb tense, word class, vocabulary, singular/plural, articles, sentence structure, spelling, and punctuation. Data analysis revealed that the most frequent errors involved subject-verb agreement (94.47%), followed by verb tense (66.66%) and word class (57.14%). Other common errors included vocabulary usage, singular/plural distinctions, and article usage. These findings highlight specific areas where students struggle the most, providing valuable information for educators. The implications of this research suggest that targeted interventions and continuous practice are essential for improving students' grammatical skills in writing. By addressing the identified errors, teachers can enhance their instructional methods, ultimately helping students achieve better proficiency in English writing. This study not only benefits students and teachers at Al Ghozali Senior High School but also offers insights for future research in similar educational contexts.
Cara Menggunakan Ujaran Sehari-hari untuk Memperpanjang Pembicaraan Taman, Purwanti; Anwar, Mursyid; Amraj, M Akbar Kurtubi
Jurnal Pengabdian Masyarakat (JUDIMAS) Vol. 1 No. 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/judimas.v1i1.99

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memberi solusi atas permasyalahan yang dihadapi oleh Pondok Modern Al-Ghozali dalam mewujudkan salah satu tujuan pembelajaran yang ada dalam kurikulumnya. Pondok Modern ini berada di desa Curug Kecamatan Gunungsindur kabupaten Bogor yang diikuti oleh 35 perserta didik tingkat Menengah Atas. Dari hasil observasi melalui diskusi dengan mitra, terdapat masalah utama yang dihadapi oleh mitra yaitu kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris yang belum maksimal terutama kemampuan menguasai ujaran-ujaran singkat. Selanjutnya, belum maksimalnya penyajian iklim belajar yang menyenangkan dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, misalnya kurangnya interaksi antara siswa dengan guru, minimnya kesempatan untuk mempraktekkan, kurangnya kosa kata, Minimnya mempuan menghubungkan pembicaraan dengan kehidupan sehari-hari, dan kurang rasa percaya diri saat berbicara menggunakan bahasa Inggris. Solusi yang kami berikan antara lain: menyajikan iklim belajar yang baik dan menyenangkan dengan menggunakan metode belajar yang melibatkan visualisasi objek agar memudahkan proses pembelajaran, menambah kosa kata harian dengan melihat kejadian di sekitar, melatih peserta didik untuk menyampaikan ide-ide, memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta didik untuk mengeksplorasi pemikirannya, dan mengarahkan small talk untuk percakapan, sehingga kami mengusung tema “How to Use Small Talk to Prolong your Conversation”.
How Public Speaking Promotes Critical Thinking Skills: Manuscript Method Taman, Purwanti; Anwar, Mursyid; Amraj, M. Akbar Kurtubi
Jurnal Pengabdian Masyarakat (JUDIMAS) Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/judimas.v2i1.261

Abstract

Kemampuan berpidato dalam bahasa Inggris sering dianggap sebagai hal yang sangat menantang dikalangan sekolah menengah atas. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memberi solusi atas permasyalahan yang dihadapi oleh Pondok Modern Al-Ghozali dalam mewujudkan salah satu tujuan pembelajaran yaitu santri mampu berbahasa Inggris dengan baik, khusus berpidato. Pondok Modern ini berada di desa Curug Kecamatan Gunungsindur kabupaten Bogor, dan kegiatan ini diikuti oleh 30 santriwati. Dari hasil observasi melalui diskusi dengan mitra, kendala utama para santriwati dalam melakukang pidato berbahasa Inggris adalah kurangnya pemahaman teknik berpidato dalam Bahasa Inggris, kurangnya kosa-kata dalam menyampaikan pokok pikiran, kurang percaya diri, kurangnya kemampuan berfikir kritis, serta kurangnya kesempatan mempraktekkan apa yang telah mereka pelajari. Maka dari itu, kami memberikan solusi antara lain: mengajarkan tehnik berpidato yang baik dan benar, memberi bimbingan setiap group oleh mahasiswa yang dimulai dari memilih topik yang mereka sukai, memberi kosa-kata yang mereka perlukan untuk topik bahasan yang mereka pilih, membuat kerangka pidato, membantu menyusun manuskrip berdasarkan hasil diskusi group, serta mempraktekkan di depan kelas. Oleh sebab itu dalam PKM kali ini kami pengusung tema ‘How Public Speaking Promotes Critial Thinking (Manuscript Method)