Garuda - Garba Rujukan Digital

PEMBERDAYAAN EKONOMI PEREMPUAN MELALUI KREASI SENI ORIGAMI Prasetyani, Dwi; Wiyono, Vinc Hadi; Sari, Vita Kartika; Juwita, Aulia Hapsari; Rosalia, Amelia Choya Tia
Jurnal Abdimas Sangkabira Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Abdimas Sangkabira, Desember 2023
Publisher : Program Studi Diploma III Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdimassangkabira.v4i1.887

Kondisi perekonomian yang cenderung fluktuatif dapat mengancam perekonomian pada lini terkecil yaitu keluarga. Upaya pengembangan untuk dapat meningkatkan pendapatan keluarga, salah satunya dapat dilakukan melalui keterampilan yang memiliki nilai seni. Salah satu yang bisa dilakukan melalui kreativitas kreasi seni origami. Perempuan dalam hal ini memiliki skill untuk meningkatkan potensi diri sehingga ada aktivitas ekonomi. Pelatihan yang dilaksanakan merupakan wujud dari pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi yang berupa Pengabdian pada masyarakat dengan judul "Pemberdayaan Ekonomi Perempuan melalui Kreasi Seni Origami". Kegiatan pemberdayaan dan pelatihan ini dilakukan pada komunitas perempuan di Roemah Tjinta Kabupaten Boyolali. Metode pada pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan praktis membuat kreasi seni origami. Hasil dari kegiatan ini adalah peningkatan kemampuan dalam membuat kreasi origami lipat yang memiliki nilai seni dan nilai tambah ekonomi. Melalui kegiatan ini sebagai upaya pemberdayaan masyarakat khususnya perempuan di Kabupaten Boyolali sehingga dapat mengembangkan kreativitas dan memiliki nilai tambah ekonomi.

PENINGKATAN KAPASITAS MASYARAKAT DALAM PENENTUAN PRIORITAS PENGEMBANGAN DESA WISATA Rosalia, Amelia Choya Tia; Suseno, Deky Aji; Bowo, Prasetyo Ari; Rahman, Yozi Aulia
ABDIMAS UNWAHAS Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v9i1.11133

Pariwisata adalah satu sektor baru yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan kesempatan kerja, pendapatan, dan standar hidup suatu negara. Untuk pembangunan desa, seluruh masyarakat harus berpartisipasi secara aktif. Salah satu masalah yang muncul adalah bahwa sebagian besar masyarakat tidak memahami dengan baik cara untuk menentukan skala prioritas. Hal ini mendukung pentingnya menerapkan program pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan kapasitas mereka untuk menentukan prioritas program pengembangan desa wisata. Secara ideal, pengembangan pariwisata berbasis masyarakat menekankan pembangunan pariwisata dari masyarakat, untuk masyarakat, dan melalui masyarakat. Tahapan kegiatan yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Inisiasi dan sosialisasi pelaksanaan pengembangan desa wisata berbasis partisipasi masyarakat dalam penentuan prioritas pengembangan desa wisata; 2. Pendampingan melalui praktik penentuan skala priotas; 3. Pelaksanaan evaluasi pasca kegiatan sosialisasi penentuan skala prioritas. Hasil kegiatan pengabdian ini berupa hasil dari skala prioritas untuk mendukung dan meningkatan potensi yang dimiliki oleh Desa Candirejo untuk mencapai kesejahteraan bersama masyarakat.Kata kunci: Desa wisata, pengembangan, skala prioritas.

Women Empowerment on Food Security for Sustainable Development Rosalia, Amelia Choya Tia; Prasetyani, Dwi; Rahman, Yozi Aulia; Putri, Phany Ineke
El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Vol. 6 No. 4 (2025): El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmal.v6i4.7559

successful sustainable development in a country. Food security is also one of the indicators of the success of sustainable development in a country. The role of women is one of the keys to increasing food security. Women are sometimes considered less involved, even though they play an important role in the family. The extensive literature on women's empowerment in the context of food security is limited. This study's contribution is to present a study using the semi-systematic literature review (SSLR) method, which screens articles from various trusted sources using ideas about women's empowerment and food security. The role of women is related to food security at the family to community level. This study's results indicate a consistent positive relationship between multiple ideas about women's empowerment and food security. This study provides new insights and is expected to benefit for other researchers looking at previous studies and seeing the prospects for research that can be done.

Peningkatan Ketahanan Pangan Masyarakat Dieng Melalui Pengembangan Pertanian Organik Berkelanjutan Rosalia, Amelia Choya Tia; Prajanti, Sucihatiningsih Dian Wisika; Setiawan, Avi Budi; Rahmayani, Dwi; Sundoro, Fredericho Mego
Surya Abdimas Vol. 9 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/abdimas.v9i2.5661

Ketahanan pangan menjadi fokus saat ini tengah terjadinya perubahan iklim dan kerusakan ekosistem global. Kondisi lingkungan pertanian yang tercemar dan tidak mendukung akan berdampak pada menurunnya produktivitas sektor pertanian yang akhirnya berdampak pada ketersediaan pangan. Sektor pertanian juga berkontribusi bagi perekonomian negara yang berkelanjutan. Wilayah Dieng merupakan wilayah dataran tinggi yang berpotensi di sektor pertanian. Kajian ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat dengan studi kasus di desa Patakbanteng melalui pengembangan pertanian organik. Tahapan kegiatan yang digunakan dalam pengabdian ini sebagai berikut: 1). Inisiasi dan sosialisasi terkait ketahanan pangan melalui sistem pertanian organik; 2). Pendampingan melalui praktik pertanian organik; 3). Pelaksanaan eval_uasi apakah masyarakat mampu memahami pertanian organik. Aktivitas-aktivitas pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan di desa Patakbanteng yang telah dilakukan pengelola selama ini guna memberikan peningkatan ekonomi masyarakat. Pengembangan sektor pertanian berbasis masyarakat secara ideal menekankan pada pembangunan perekonomian berkelanjutan dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat.

PENGEMBANGAN WILAYAH MELALUI PENENTUAN PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI BASIS PERTANIAN KABUPATEN GROBOGAN Fitriyani, Dika; Rosalia, Amelia Choya Tia
Jurnal EBI Vol 7, No 01 (2025): Jurnal Ekonomi Bisnis dan Industri
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52061/ebi.v7i01.377

Kabupaten Grobogan merupakan kabupaten terluas kedua di Provinsi Jawa Tengah. Sektor pertanian masih menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi wilayah. Dibuktikan dengan kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB mencapai 24,63% di tahun 2023. Pergeseran struktur ekonomi wilayah membuat pertumbuhan pertanian di Kabypaten Grobogan bersifat fluktuatif. Dalam proses pembangunan daerah, dibutuhkan pengembangan wilayah yang berfokus pada penentuan pusat pertumbuhan basis pertanian untuk mendukung eksistensi sektor pertanian disamping terjadinya perubahan struktur ekonomi Kabupaten Grobogan. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi pusat pertumbuhan ekonomi basis pertanian berdasarkan ketersediaan sarana dan prasarana wilayah. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2025. Jenis data yang digunakan yaitu data saranan dan prasarana yang bersumber dari BPS, Bappeda, dan Dinas Pertanian. Metode yang digunakan yaitu analisis skalogram, indeks sentralisasi, dan sistem informasi geografi (SIG). Berdasarkan hasil analisis skalogram dan indeks sentralisasi terhadap 19 kecamatan di Kabupaten Grobogan diidentifikasi Kecamatan Purwodadi sebagai pusat pertumbuhan primer. Dukungan sarana prasarana wilayah mampu mendukung tumbuhnya sektor pertanian.Kata kunci: Komoditas basis, pusat pertumbuhan, daerah

Analisis Sektor Unggulan dan Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi terhadap Kemiskinan di Kabupaten Brebes Mulia, Farrasty Sadina; Rosalia, Amelia Choya Tia
Journal of Economics Research and Policy Studies Vol. 5 No. 1 (2025): Journal of Economics Research and Policy Studies
Publisher : Nur Science Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53088/jerps.v5i1.1699

Brebes Regency ranks among the top ten regions in Central Java in terms of gross regional domestic product (GRDP) at constant prices (PDRB ADHK) and the highest percentage of poor population. Based on this disparity, the study aims to identify leading and potential economic sectors using Location Quotient (LQ), Shift Share, and Klassen Typology analyses, as well as to examine the effect of economic growth—represented by GRDP—on poverty levels in Brebes Regency from 2014 to 2024. This research employs a descriptive quantitative method using time series data of GRDP and poverty rates. The findings reveal that Brebes Regency’s economic sectors are diverse. First, the LQ analysis identifies five sectors with comparative advantages. Second, the Shift Share analysis highlights nine sectors with competitive advantages. Third, the Klassen Typology classifies sectors into advanced, potential, and underdeveloped quadrants. Regression analysis results indicate that economic growth, as reflected by GRDP, has a significant adverse effect on poverty reduction, meaning that an increase in economic growth is associated with a decrease in the percentage of the poor population.

Refleksi Unit Usaha Simpan Pinjam dan Transformasi Digital Bumdes Karya Sejahtera Desa Geneng, Jepon Rosalia, Amelia Choya Tia; Joko Priyanto
El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Vol. 6 No. 9 (2025): El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmal.v6i9.9151

Geneng Village, located in Jepon Sub-district, Blora Regency, has a population of 2,544 residents spread across four hamlets. In 2019, the village established the Village-Owned Enterprise (BUMDes) "Karya Sejahtera" with its main business unit focused on savings and loans, initiated with a starting capital of IDR 45 million sourced from the Village Fund. This service offers collateral-based loans with a 2% interest rate, serving as an administrative fee. The number of borrowers has fluctuated over the years, starting with 45 people in 2019, dropping significantly to 17 in 2020, then gradually recovering to 28 in 2021, 26 in 2022, 27 in 2023, and 29 in 2024. Despite the temporary decline, community interest has remained relatively stable over the past five years. Recognizing the stagnation in growth, at the beginning of 2025 BUMDes initiated a transformation through restructuring its management and digitizing its record-keeping system to replace the previous manual method. The 2025–2026 development plan focuses on supporting local micro, small, and medium enterprises (MSMEs) through financial management and digital marketing training. This initiative aims to increase community participation while simultaneously stimulating the village economy. Through these innovations, BUMDes reaffirms its commitment to strengthening its role as a driver of prosperity for the people of Geneng.

Refleksi Unit Usaha Simpan Pinjam dan Transformasi Digital Bumdes Karya Sejahtera Desa Geneng, Jepon Rosalia, Amelia Choya Tia; Joko Priyanto
El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Vol. 6 No. 9 (2025): El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmal.v6i9.9151

Geneng Village, located in Jepon Sub-district, Blora Regency, has a population of 2,544 residents spread across four hamlets. In 2019, the village established the Village-Owned Enterprise (BUMDes) "Karya Sejahtera" with its main business unit focused on savings and loans, initiated with a starting capital of IDR 45 million sourced from the Village Fund. This service offers collateral-based loans with a 2% interest rate, serving as an administrative fee. The number of borrowers has fluctuated over the years, starting with 45 people in 2019, dropping significantly to 17 in 2020, then gradually recovering to 28 in 2021, 26 in 2022, 27 in 2023, and 29 in 2024. Despite the temporary decline, community interest has remained relatively stable over the past five years. Recognizing the stagnation in growth, at the beginning of 2025 BUMDes initiated a transformation through restructuring its management and digitizing its record-keeping system to replace the previous manual method. The 2025–2026 development plan focuses on supporting local micro, small, and medium enterprises (MSMEs) through financial management and digital marketing training. This initiative aims to increase community participation while simultaneously stimulating the village economy. Through these innovations, BUMDes reaffirms its commitment to strengthening its role as a driver of prosperity for the people of Geneng.

Pengaruh Investasi,Tenaga Kerja,Jumlah Penduduk,dan Rata-Rata Lama Sekolah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Yogyakarta 2014-2024 Prayogo, Muhammad Dicky; Rosalia, Amelia Choya Tia
JDEP (Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan) Vol. 8 No. 2 (2025): JDEP (Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan)
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jdep.v8i2.803

Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor produksi, yaitu investasi, tenaga kerja, jumlah penduduk, dan rata-rata lama sekolah, terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama periode 2014–2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model (FEM), yang dipilih berdasarkan hasil uji Chow dan Hausman. Data yang dianalisis diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan DPMPTSP DIY, mencakup lima kabupaten/kota di wilayah tersebut.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tenaga kerja (dengan koefisien 0,061 dan tingkat signifikansi p<0,01) serta pendidikan (diukur melalui rata-rata lama sekolah, dengan koefisien 6.897 dan p<0,05) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Temuan ini konsisten dengan teori human capital serta mencerminkan karakteristik DIY sebagai kota pelajar dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang tinggi. Sebaliknya, variabel investasi (koefisien -0,020; p>0,05) dan jumlah penduduk (koefisien -0,005; p>0,05) tidak menunjukkan pengaruh signifikan secara parsial.Hal ini mengindikasikan bahwa alokasi investasi di DIY belum optimal dan potensi bonus demografi belum sepenuhnya dimanfaatkan.Secara simultan, keempat variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, yang ditunjukkan oleh nilai F-statistik sebesar 0,000000. Selain itu, model memiliki daya jelaskan yang sangat tinggi dengan nilai koefisien determinasi (R²-adjusted) sebesar 95,9%.

Pelatihan Design Promosi Guna Peningkatan Pangsa Pasar bagi UMKM di Desa Banyubiru Hakim, Muhammad Andi Auliya; Rahmayani, Dwi; Oktavilla, Shanty; Setyadharma, Andryan; Wibowo, Bintang Satrio; Rosalia, Amelia Choya Tia
Connection : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 2 (2025): Juli - Desember
Publisher : Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/connection.v5i2.12391

UMKM di Desa Banyubiru memiliki peran vital dalam perekonomian lokal, namun masih menghadapi kendala dalam pemasaran digital akibat keterbatasan pengetahuan dan keterampilan desain promosi. Padahal, promosi yang menarik secara visual merupakan kunci untuk meningkatkan daya saing produk di era digital. Program pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku UMKM melalui pelatihan desain grafis menggunakan aplikasi Canva, dengan harapan dapat meningkatkan kemampuan promosi digital dan perluasan pangsa pasar. Metode pelaksanaan meliputi tiga tahap: sosialisasi untuk mengenalkan Canva, pelatihan dan pendampingan praktik desain, serta monitoring dan evaluasi melalui pre-test dan post-test. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peserta, dimana 75% peserta mampu menggunakan Canva secara mandiri, dan 40% UMKM mengalami peningkatan penjualan setelah mempraktikkan promosi digital. Tantangan utama meliputi keterbatasan jaringan internet dan adaptasi teknologi bagi peserta usia lanjut. Untuk keberlanjutan, disarankan pendampingan berkala melalui grup WhatsApp, pelatihan lanjutan, serta kolaborasi dengan pemerintah desa untuk memperbaiki infrastruktur internet. Program ini membuktikan bahwa peningkatan kapasitas digital UMKM melalui tools sederhana seperti Canva dapat mendorong transformasi pemasaran dan pertumbuhan usaha.

Title

Found 10 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 10 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 10 Documents
Search