Selvianti, Dita
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Effect Of Baby Massage On Baby Sleep Fulfillment Widyaningsih, Sari; Selvianti, Dita; Junaidi, Nadia
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 10, No 10 (2024): Volume 10 No.10 Oktober 2024
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v10i10.17946

Abstract

Latar belakang : Pemenuhan tidur yang baik sangat penting bagi semua orang dalam meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Karena tidur yang nyenyak sangat penting bagi pertumbuhan terutama bagi bayi, Saat tidur pertumbuhan otak bayi mencapai puncaknya. salah satu terapi non farmakologi untuk mengatasi masalah tidur bayi adalah Baby massage. Tujuan : mengetahui Pengaruh Baby Massage Terhadap Pemenuhan Tidur Bayi Di PMB “S” Wilayah Kerja Puskesmas Sukamerindu Kota Bengkulu. Metode : Jenis penelitian ini adalah Quasy Eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest design. Populasi penelitian adalah bayi usia 3-6 bulan. Sampel penelitian 30 bayi usia 3-6 bulan, secara total sampling. Variable independent baby massage dan variable dependent pemenuhan tidur bayi usia 3-6 bulan. Instrument penelitian menggunakan SOP dan Lembar kuesioner. Hasil penelitian : menunjukkan pemenuhan tidur bayi Usia 3-6 bulan sebelum diberikan baby massage hampir dari setengahnya kurang yaitu sebanyak 21 responden (70,0%) dan pemenuhan tidur bayi  baik usia 3-6 bulan setelah diberikan baby massage sebagian besar sebanyak 26 responden (78,7%). Uji statistik T test dan Wilcoxon menunjukkan bahwa nilai signifikan p value = 0,00 < (0,05). Kesimpulan : ada Pengaruh Baby Massage Terhadap Pemenuhan Tidur Bayi Di PMB “S” Wilayah Kerja Puskesmas Sukamerindu Kota Bengkulu. Saran:Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan masukan pada praktek mandiri bidan supaya melakukan sosialisasi tentang pentingnya pijat bayi agar ibu dapat melakukan intervensi secara mandiri di rumah. Kata kunci : Baby massage, pemenuhan tidur bayi usia 3-6 bulan ABSTRACT Background: Getting good sleep is very important for everyone in improving physical and mental health. Because sound sleep is very important for growth, especially for babies, when sleeping, baby's brain growth reaches its peak. One of the non-pharmacological therapies to overcome baby sleep problems is baby massage. Objective: to determine the effect of baby massage on the fulfillment of baby sleep in the PMB "S" work area of the Sukamerindu Health Center, Bengkulu City. Method: This type of research is a Quasy Experiment with a one group pretest-posttest design. The research population was babies aged 3-6 months. The research sample was 30 babies aged 3-6 months, in total sampling. The independent variable baby massage and the dependent variable are sleep fulfillment for babies aged 3-6 months. The research instrument uses SOPs and questionnaire sheets. Research results: showed that almost half of the sleep fulfillment for babies aged 3-6 months before being given baby massage was less, namely 21 respondents (70.0%) and the majority of sleep fulfillment for babies aged 3-6 months after being given baby massage was 26 respondents ( 78.7%). The T test and Wilcoxon statistical tests show that the significant value is p value = 0.00 < (0.05). Conclusion: There is an influence of baby massage on the fulfillment of baby sleep in the PMB "S" work area of the Sukamerindu Health Center, Bengkulu City.Suggestion: It is hoped that this research can be used as input for the independent practice of midwives to socialize the importance of baby massage so that mothers can intervene independently at home. Keywords : Baby massage, providing sleep for babies aged 3-6 months
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI POLIO Ningsih, Sari Widya; Selvianti, Dita
Jurnal Sains Kesehatan Vol 30, No 3 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.30.3.150-157

Abstract

Imunisasi merupakan pencegahan primer terhadap penyakit infeksi yang paling efektif. Imunisasi bukan saja dapat melindungi individu dari penyakit yang serius namun dapat juga menghindari tersebarnya penyakit menular.Desain penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional, jenis Data yang digunakan Data Primer dan Data Sekunder, Penelitian ini menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji dengan menggunakan uji chi-square.software dalam penelitian menggunakan SPSS. Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan kelengkapan imunisasi polio  balita dengan melakukan observasi dan pengukuran variabel pada waktu yang bersamaan. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai balita usia 1-2 tahun yang diimunisasi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 53 orang yang diambil tehnik Accidental sampling. Hasil penelitian didapatkan:  terdapat 27 orang (50,9) imunisasi polionya lengkap, 21 orang (39,6%) dengan pengetahuan kurang,  28 orang (52,8%) yang bersikap unfavorable. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap ibu dengan kelengkapan imunisasi polio dengan kategori hubungan sedang. Saran hasil penelitian diharapkan kepada petugas kesehatan di Puskesmas agar dapat memberikan informasi atau advokasi terkait manfaat imunisasi polio dengan cara melakukan penyuluhan dan pemberian leaflet kepada ibu agar dapat dibaca dirumah, untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang imunisasi polio.Kata Kunci: kelengkapan imunisasi polio, pengetahuan, sikap  
The Effect Of Baby Massage With Lavender Aromatherapy On Baby Sleep Quality Selvianti, Dita; Widyaningsih, Sari; Miranda, Miranda
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 11, No 6 (2025): Volume 11 No 6 Juni 2025
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v11i6.20129

Abstract

Latar belakang : Kualitas tidur bayi merupakan mutu dari keadaan fisiologis yang didapatkan selama bayi tidur, yang memulihkan proses-proses tubuh yang terjadi pada waktu bayi bangun dengan jumlah tidur yang tepat. Pijat bayi yang dikombinasikan dengan aromaterapi lavender yang mengandung senyawa linalol asetat yang mempunyai peran memunculkan efek anti cemas atau relaksan dan mempengaruhi gelombang otak meningkatkan hormon melatonin untuk meningkatkan kualitas tidur bayi. Tujuan : pijat bayi dengan aromaterapi Lavender membantu bayi untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik yang membantu proses pertumbuhan dan perkembangan bayi. Metode : Metode Pre Eksperimental dengan desain one-group pre test-post test control group design. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling dengan rumus slovin jumlah sampel sebanyak 30 orang. Hasil penelitian : Hasil analisa univariat, dari 30 bayi sebagian besar 22 (73,3%) bayi memiliki kualitas tidur baik dan sebagian besar 8(26,6%)bayi memiliki kualitas tidur buruk. Hasil analisa bivariat data dilakukan uji normalitas dengan menggunakan saphiro-wilk. Data terdistribusi normal dengan p value 0,08 > 0,05 maka menggunakan uji paired sample t-tes. Kesimpulan : Ada pengaruh pijat bayi dengan aromaterapi lavender terhadap kualitas tidur bayi. Saran: diharapkan pemberian aroma terapi lavender dapat dijadikan sebagai alternatif untuk mengatasi masalah kualitas tidur bayi. Kata kunci : Aromaterapi, Kualitas, Lavender, Pijat Bayi,Tidur ABSTRACT Background: Baby sleep quality is the quality of the physiological state obtained during baby sleep, which restores the body processes that occur when the baby wakes up with the right amount of sleep. Baby massage combined with lavender aromatherapy containing linalol acetate compounds that have a role in causing anti-anxiety or relaxant effects and affecting brain waves increasing the hormone melatonin to improve baby sleep quality. Objective: Baby massage with Lavender aromatherapy helps babies to get good sleep quality which helps the baby's growth and development process. Method: Pre-Experimental method with one-group pre-test-post-test control group design. Sampling using purposive sampling technique with the slovin formula, the number of samples was 30 people. Results: The results of univariate analysis, out of 30 babies, most 22 (73.3%) babies had good sleep quality and most 8 (26.6%) babies had poor sleep quality. The results of bivariate data analysis were tested for normality using Saphiro-Wilk. The data were normally distributed with a p value of 0.08> 0.05, then using the paired sample t-test. Conclusion: There is an effect of baby massage with lavender aromatherapy on the quality of baby's sleep. Suggestion: It is expected that giving lavender aromatherapy can be used as an alternative to overcome the problem of baby's sleep quality. Keywords: Aromatherapy, Quality, Lavender, Baby Massage, Sleep
Pengaruh Senam Nifas terhadap Pemulihan Fisik pada Ibu Nifas di Klinik BPM “S” Kabupaten Seluma Widyaningsih, Sari; Selvianti, Dita; Hartati, Yosi
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 5, No 10 (2025): Volume 5 Nomor 10 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v5i10.19637

Abstract

ABSTRACT Postpartum care is needed to reduce the incidence of problems in postpartum mothers. Other factors that influence the physical recovery of post-partum mothers are the surrounding environment and family support, knowledge related to post-partum, adequate socio-economic security, personal hygiene, postpartum exercise and balanced nutritional intake. This research was conducted to determine the effect of postpartum exercise on the physical recovery of postpartum mothers at the BPM "S" Clinic, Seluma Regency. The type of research used was quasi-experimental using the two group pre and post test design, with a sample of 15 case and control postpartum mothers taken by purposive sampling. Using primary data, processed univariately and bivariately with Wilcoxon test analysis.  The research results obtained after being given postpartum exercise intervention showed that the majority of postpartum mothers 13 (86.7%) had normal physical recovery. After observing the group that was not given postpartum exercise, it was found that the majority of postpartum mothers 11(73.3%) had normal physical recovery. The statistical test results show a p-value = 0.007 <0.05, meaning that there is a significant effect of providing postpartum exercise on physical recovery at the BPM "S" Clinic, Seluma Regency in 2024. The results of this research are expected to make a real contribution to the BPM "S" Clinic to improve the abilities and skills of midwives in guiding the preparation of every pregnant mother for childbirth and postpartum such as pregnancy and postpartum exercises. Keywords: Postpartum Exercise, Physical Recovery.  ABSTRAK Perawatan pasca persalinan dibutuhkan untuk mengurangi timbulnya masalah pada ibu post partum. Faktor lain yang mempengaruhi pemulihan fisik pada ibu post partum yaitu lingkungan sekitar dan dukungan keluarga, pengetahuan terkait post partum, jaminan sosial ekonomi yang memadai, personal hygiene, senam nifas dan           asupan gizi seimbang. Penelitian ini dilakukan agar diketahuinya pengaruh senam nifas terhadap pemulihan fisik pada ibu nifas di Klinik BPM “S” Kabupaten Seluma. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental menggunakan the twogroup pre dan post test design, dengan sampel sebanyak 15 ibu nifas kasus dan kontrol yang diambil secara purposivesampling. Menggunakan data primer, diolah secara univariat dan bivariat dengan analisis uji Wilcoxon.  Hasil penelitian diperoleh Setelah diberikan intervensi senam nifas didapatkan bahwa  sebagian besar ibu nifas 13 (86,7%) pemulihan fisik normal. Setelah dilakukan observasi pada kelompok yang tidak diberikan senam nifas  didapatkan bahwa  sebagian besar ibu nifas 11(73,3%) pemulihan fisik normal. Hasil uji statistik menunjukkan nilai p-value=0,007<0,05 artinya ada  pengaruh  yang signifikan pemberian senam nifas terhadap pemulihan fisik di KlinikBPM “S” Kabupaten Seluma Tahun 2024.  Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi Klinik BPM “S” untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan para bidan dalam membimbing persiapan setiap ibu hamil dalam menghadapi persalinan dan nifas seperti senam hamil dan senam nifas. Kata Kunci: Senam Nifas, Pemulihan Fisik.