Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS KINERJA KONSULTAN PENGAWAS KONSTRUKSI DALAM PELAKSANAAN PROYEK GEDUNG PUSKESMAS DI KABUPATEN TABANAN Putra, I Komang Alit Astrawan; Pagehgiri, Juniada; Ariyanta, I Putu Gede
Jurnal Teknik Gradien Vol 13 No 1 (2021): Gradien
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47329/teknikgradien.v13i1.741

Abstract

Konsultan pengawas merupakan badan usaha yang bergerak di bidang pengawasan pelaksana konstruksi yang berfungsi sebagai wakil atau mediator dari pemilik proyek. Konsultan pengawas bertugas dalam menjalankan komunikasi, konsultasi, kontrol dan pengendalian dengan pihak kontraktor. Dengan adanya konsultan pengawas pada pelaksanaan proyek diharapkan mampu memberikan pengawasan dan kontrol terhadap pelaksanaan SDM, alat, material, biaya, waktu, mutu, dan K3. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian tentang analisis kinerja konsultan pengawas konstruksi dalam pelaksanaan proyek gedung Puskesmas di Kabupaten Tabanan. Metode analisis dilakukan terhadap jawaban dari kuesioner yang telah dilakukan tabulasi dengan tahapan check list, rating scale, dan deskripsi kualitatif. Dalam hasil pembahasan, bahwa konsultan pengawas sudah memiliki kinerja konsultan pengawas yang sangat baik, karena memperoleh nilai persentase sebesar 91,26%. Hasil analisis menunjukkan, kriteria utama dari kinerja Konsultan Pengawas pada kegiatan proyek gedung Puskesmas di Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan adalah faktor mutu, dengan skor nilai tertinggi sebesar 4.33. Nilai 4.33 bermakna, bahwa tingkat kinerja konsultan pengawas dalam pengawasan dan pengendalian mutu sangat baik khususnya dari segi pengawasan dan pengendalian material dan metode kerja. Dari segi pengawasan dan pengendalian material, konsulan pengawas melakukan pengecekan mutu material sesuai sepesifikasi yang telah ditentukan, dan dari segi metode pelaksanaan pekerjaan konsultan pengawas melakukan pemeriksaan terhadap shop drawing/gambar kerja serta pelaksanaan dilapangan yang sudah memenuhi spesifikasi teknis yang diterapkan. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa Konsultan Pengawas pada proyek Puskesmas di Kabupaten Tabanan memiliki kinerja sangat baik pada pengawasan dan pengendalian mutu material dan metode pelaksanaan pada kegiatan kontraktor, oleh karena itu dapat disarankan bahwa Konsultan Pengawas harus meningkatkan kinerja pada pengawasan dan pengendalian sumber daya yang lain dalam kegiatan konstruksi gedung.
IDENTIFIKASI PENILAIAN DAN MITIGASI RISIKO PADA PROYEK VILLA NINI ELLY Pagehgiri, Juniada; Putra, I Komang Alit Astrawan; Dwipayana, I Wayan Mahendra
Jurnal Teknik Gradien Vol 13 No 1 (2021): Gradien
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47329/teknikgradien.v13i1.742

Abstract

Analisis manajemen risiko pada proyek Villa Nini Elly yang dikerjakan oleh PT. Upadana Semesta Bali dengan nilai proyek sebesar Rp10.627.334.610.00 yang terletak di Jalan Tegal Asri No 13, Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Yang dianalisis menggunakaan metode kualitatif pada identifikasi risiko, penilaian risiko dan mitigasi risiko yang diklasifikasikan sesuai dengan skala penilaian risiko untuk tingkat frekuensi dan kriteria dampak. Dari hasi penelitian didapatkan risiko yang teridentifikasi sebanyak 20 risiko. Dari 20 risiko yang teridentifikasi terdapat 10 risiko yang memiliki katagori dominan (major risk) pada pekerjaan persiapan dan pengukuran lapangan nilai risiko sebesar :12, Pelaksanaan Penggalian Untuk Lantai Basement memiliki nilai risiko sebesar: 09, Pelaksanaaan Pekerjaan Struktur Utama Bangunan Dan Pekerjaan Arsitektural memiliki nilai risiko sebesar : 06, Sumber Daya Manusia memiliki nilai risiko sebesar: 09 dan Keselamatan kerja memiliki nilai risiko sebesar: 09 Tindakan mitigasi yang dilakukan adalah: kontraktor harus mempersiapkan metode pelaksanaan cadangan, apabila pelaksanaan tidak berjalan sesuai dengan rencana awal, melakukan survei bersama konsultan, kontraktor dan owner terkait permasalahan yang terjadi dilapangan, melakukan rapat koordinasi setiap minngunya untuk membahas kendala yang terjadi, mengecek BQ mengenai spesifikasi yang diajukan ke owner, menambah truck untuk mengangkut tanah galian, menyediakan alat P3K, penempatan rambu- rambu pada area yang berbahaya.
Analisis Produktivitas dan Faktor Pengaruh Kinerja Tukang Pemasangan Hebel Menggunakan Productivity Rating (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Villa Obao 2, Seminyak, Kuta, Badung) Silvi, Ni Putu; Putra, I Komang Alit Astrawan; Krisna, I Wayan Dela
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 21 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v21i1.1204

Abstract

The success of each job in a construction project influences the success of the project, where labor productivity factors influence the success of a project. If one project activity has problems, it will greatly affect other project activities because construction project activities are interrelated. Labor management is one of the problems that often causes delays in construction work. The lack of effectiveness of the workforce in carrying out their work makes it very difficult to obtain good productivity values. Smoking, taking breaks and eating during working hours are examples of activities that cause less productive work. Hebel wall installation work is a large volume job and requires a large amount of labor. From the description of the problems found related to labor productivity, this research will carry out an analysis of the productivity of the labor installing hebel installation and the influencing factors of labor productivity installing hebel installation on the construction of the Villa Obao 2 project on Jalan Raya Double Six, Seminyak, Kuta, Badung, Bali. This research uses the Productivity Rating method to determine the value of labor productivity in hebel installation work and distributes questionnaires to analyze factors influencing hebel labor productivity. The results of the analysis of labor productivity observed for 7 days, the average LUR value for workers installing hebel was 67.8% > 50%. Of the 10 factors influencing productivity, only 3 factors have a significant influence on productivity. These factors are the Wage Suitability factor (X3) with an influence value of 4.094, the Motivation factor (X7) with an influence value of 4.133, and the Communication Relations Factor between Employees (X9) with an influence value of 5.498.
Analisa Pengaruh Kinerja Mandor Terhadap Kualitas Proyek Konstruksi (Studi Kasus: Proyek Renovasi Villa Pasraman Bhagawan, Jimbaran, Kec. Kuta Selatan Kab. Badung) Kariyana, I Made; Putra, I Komang Alit Astrawan; Ahdan, Alan; Pamungkas, Tri Hayatining; Diana, Anita Intan Nura
Jurnal Ilmiah MITSU (Media Informasi Teknik Sipil Universitas Wiraraja) Vol 13 No 1 (2025): Jurnal Ilmiah MITSU
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/ft.v13i1.3537

Abstract

Construction developments in Bali have experienced great progress in recent years, especially in the construction of hotels, resorts and villas. This attracts the interest of many investors to invest in building villas in Bali. An important factor that determines project success is the planning of human resources who are directly involved in project work, especially foremen. One of the projects experiencing delays is the Pasraman Bhagawan Villa Renovation Project. This delay is caused by a focus on the quality of work so that it goes according to plan. Therefore, this study aims to analyze the influence of foreman performance on work quality and the factors that influence it. This research uses data collection methods by distributing questionnaires and multiple linear regression analysis. Based on the analysis results, the R-Square value obtained was 0.949, which means that the foreman's performance influenced 94.9% of the quality of the Pasraman Bhagawan Villa Renovation Project in Jimbaran. Management factors are the most dominant factors influencing project quality with a t count of 4.114. More efficient management of time, resources and budget will help avoid delays and ensure project quality is maintained.