Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

21st Century Learning to Produce Vocational Graduates in the Industrial Age Competitively 4.0 Syaiful Efendi, Bella Cornelia Tjiptady, Rico Andhika Putra
International Conference on Industrial Revolution for Polytechnic Education Vol. 1 No. 1 (2019): International Conference on Industrial Revolution for Polytechnic Education
Publisher : PolinemaPress

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The fourth industrial revolution (industry 4.0), among others, marked the emergence of the internet (cyber), supercomputers, smart robots, micro chips, editing genetic, and neurotechnology that allows humans to further optimize brain function. Where one form of implementation is the use of robots to replace human beings so that it is cheaper, more effective and efficient. The implication, will change the pattern of life and human interaction, because fundamentally there have been technological changes with new approaches that combine the physical, digital, and biological worlds. Industry 4.0 requires workers who have skills in digital literacy, technology literacy, and human literacy. So that vocational education should be able to innovate and be creative in responding to the challenges and opportunities of the implications for the industry 4.0 with the revitalizing system vocational education that includes learning systems, educational units, students, teachers, and education staff.
Keterampilan Berkomunikasi dan Berkolaborasi untuk Mempersiapkan Lulusan Siswa SMK Rico Andhika Putra; Widiyanti Widiyanti; Eddy Sutadji
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 5, No 8: AGUSTUS 2020
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v5i8.13877

Abstract

Abstract: This research was conducted with the aim to determine the effect of communication and collaboration skills on vocational students' work readiness. The number of research respondents was 114 students. Research Instrumens using Instrumens that have been used, namely Self-Perceived Communication Competence Scale, Teamwork Scale for Youth, Work Readiness Scale. The results found that communication and collaborative skills have an influence on student work readiness simultaneously and partially. Increasing these skills will increase the vocational students' work readiness. In schools that play a role in improving communication and collaboration skills is the teacher, if outside the school the role is parents with regular supervision processes.Abstrak: Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan berkomunikasi dan berkolaborasi terhadap kesiapan kerja siswa SMK. Responden penelitian berjumlah 114 siswa. Instrumen penelitian menggunakan instrumen yang sudah pernah digunakan yaitu Self-Perceived Communication Competence Scale, Teamwork Scale for Youth, Work Readiness Scale. Hasil penelitian didapatkan bahwa keterampilan berkomunikasi dan berkolaborasi memiliki pengaruh dalam kesiapan kerja siswa secara simultan dan parsial. Semakin meningkatkanya keterampilan tersebut maka semakin meningkat dalam kesiapan kerja siswa SMK. Dalam sekolah yang berperan dalam meningkatkan keterampilan komunikasi dan kolaborasi adalah guru, jika berada di luar sekolah yang berperan adalah orang tua dengan proses pengawasan secara berkala.
Analisis Kegagalan Pada Kerangka Sepeda Menggunakan Metode Elemen Hingga Yelma Dianastiti; Rico Andhika Putra; Sudirman Rizki Ariyanto
Jurnal Energi Dan Manufaktur Vol 6 No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Department of Mechanical Engineering, University of Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JEM.2023.v16.i02.p07

Abstract

Menentukan keputusan untuk memilih bahan pada kerangka sepeda harus penuh perhitungan dan ketelitian pada kekuatan bahan tersebut. Dengan kualitas bahan frame sepeda yang memiliki keuletan tinggi dapat memperpanjang umur pemakaian. Alluminium Alloy 7005-T6 adalah salah satu bahan kerangka sepeda yang digunakan. Bahan AA 7005-T6 memiliki tekstur yang ulet dan memiliki kekurangan yaitu bahan yang cukup berat. Dengan bahan kerangka sepeda yang ulet dapat mengantisipasi kerusakan atau keretakan pada kerangka berdasarkan beban pengendara. Dengan penentuan beban pemakai yang bervariasi akan menghasilkan beban maksimal yang berbeda sehingga muncul keretakan pada bagian seat tube yang telah ditentukan sebagai titik keretakan. Analisis digunakan untuk melihat perbandingan keretakan dengan beban pengendara yang berbeda menggunakan metode elemen hingga, beban yang digunakan antara lain 800 N, 1000 N, dan 1200 N. Hasil simulasi dengan gaya 800 N, 1000 N, dan 1200 N yaitu maximum equivalent stress sebesar 2.2792 MPa, 2.8489 MPa, dan 3.4187 MPa. Nilai maximum principal stress tertinggi sebesar 2.571 MPa, 3.2138 MPa, dan 3,8565 MPa. Nilai maximum shear stress sebesar 1.2387 MPa, 1.5484MPa, dan 1.8581 MPa. Total deformation sebesar 0.011522 mm, 0.014216 mm, dan 0.017059 mm. Nilai maxsimum J-Integral sebesar 3,6575x10-7 mJ/mm2, 5.715x10-7 mJ/mm2, dan 8.2296 x10-7 mJ/mm2. SIFS (K1) maxsimum sebesar -0.03327 MPa.mm0.5 ,-0.045494 MPa.mm0.5, -0.054593 MPa.mm0.5. Hasil analisis keretakan menyatakan bahwa kerangka sepeda berbahan AA 7005-T6 tidak gagal karena cacat material namun karena adanya korosi. Alasan utama kegagalan dimulai dengan mudah karena lubang-lubang korosi dan lama pemakaian dengan jarak tempuh yang cukup jauh.
TINGKAT MINAT DAN KEPUASAN SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN OTOMOTIF Putra, Rico Andhika; Dianastiti, Yelma
Jurnal Teknik Otomotif : Kajian Keilmuan dan Pengajaran Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um074v7i22023p185-192

Abstract

Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan memegang peran penting dalam mempersiapkan siswa dengan keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan industri, terutama dalam bidang otomotif. Mata pelajaran otomotif menjadi fokus utama dalam kurikulum untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang siap terjun ke dunia kerja. Penelitian ini mengevaluasi minat siswa terhadap pembelajaran otomotif dan tingkat kepuasan mereka terhadap materi yang diajarkan di SMK. Memahami kedua aspek ini memungkinkan perancangan strategi pembelajaran yang lebih efektif. Minat tinggi siswa terhadap mata pelajaran otomotif meningkatkan motivasi belajar, keterlibatan aktif, dan keterampilan yang diperoleh. Evaluasi kepuasan siswa mencerminkan relevansi materi dengan teknologi dan tuntutan industri. Metode kualitatif digunakan untuk mengeksplorasi minat dan kepuasan siswa terhadap mata pelajaran otomotif. Penelitian ini menggunakan instrumen wawancara dan observasi untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat minat dan kepuasan siswa dalam proses pembelajaran otomotif. Hasil observasi dan wawancara menunjukkan keterlibatan siswa yang tinggi dan antusiasme dalam pembelajaran otomotif. Kerja sama antar siswa menjadi dasar penting dalam pembelajaran, sementara perbedaan tingkat pemahaman siswa menekankan perlunya pendekatan individual dalam bimbingan tambahan. Meskipun berhasil menarik minat siswa, perbaikan pendekatan pembelajaran perlu dilakukan untuk memastikan setiap siswa dapat meraih kesuksesan dalam memahami dan mengaplikasikan materi otomotif sesuai dengan kebutuhan individual mereka.
PENGARUH VARIASI MERK BAHAN BAKAR, JENIS BUSI, DAN TEKANAN BAN TERHADAP PERFORMA MESIN SEPEDA MOTOR EMPAT LANGKAH Cahyadi, Wahyu Robby; Ariyanto, Sudirman Rizki; Nugraha, Ata Syifa’; Putra, Rico Andhika
Scientific Journal of Mechanical Engineering Kinematika Vol 9 No 1 (2024): SJME Kinematika Juni 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/sjmekinematika.v9i1.268

Abstract

This study aims to analyze the effect of variations in fuel brands, spark plug types, and tire pressure on four-stroke motorcycle engine performance. The independent variables tested include three variations of fuel brands (Pertamax, Shell Power, and AKR 92), spark plug types (standard, iridium, and platinum), and tire pressure (28 psi, 33 psi, and 38 psi). The experimental method was conducted on a Honda MegaPro PGM-FI motorcycle by measuring torque and power at various RPM using a chassis dynamometer test equipment. The results show that the sample 2 with combination of Shell-Super fuel brand, platinum spark plugs, and 33 psi tire pressure has a significant positive impact on engine performance, with higher torque and power as well as more consistent variations than other combinations. This research has important implications for motorcycle users, enabling them to optimize vehicle performance by choosing the right fuel, keeping spark plugs in good condition, and maintaining optimal tire pressure.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN ANALISIS DATA PENELITIAN BIDANG PENDIDIKAN DENGAN SPSS UNTUK SIVITAS AKADEMIKA PVTO UNIVERSITAS BHINNEKA PGRI Dianastiti, Yelma; Andhika Putra, Rico; Allamsyah, Muhammad Nurman Surya
Madiun Spoor : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37367/jpm.v3i2.315

Abstract

Pendidikan memiliki peran penting dalam pembangunan dan penelitian di bidang pendidikan membantu krusial untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam digital era, teknik analisis data dengan SPSS membantu standar, tetapi belum penelitian yang diterapkan dan pendampingan. Tujuan dari penelitian ini adalah menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan analisis data penelitian bidang pendidikan menggunakan SPSS untuk sivitas akademika PVTO di Universitas Bhinneka PGRI. Pelatihan intensif dan interaktif akan meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam analisis data penelitian menggunakan SPSS. Pendampingan intensif akan membantu peserta menerapkan teknik analisis data dengan SPSS pada hasil olah data mereka dan menghasilkan temuan yang signifikan. Proses pelatihan dan pendampingan dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu pengantar, proses pendampingan dan penugasan, serta evaluasi. Berdasarkan hasil evaluasi menggunakan delapan instrument yang menjadi acuan, dapat disimpulkan bahwa pelatihan dan pendampingan ini sangat diperlukan dan materi yang disampaikan berhasil meningkatkan pemahaman para peserta. Selain itu, para peserta juga memberikan umpan balik positif terkait dengan metode pengajaran yang digunakan dan kualitas materi yang disampaikan. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan dan pendampingan ini tidak hanya berhasil meningkatkan pemahaman para peserta, tetapi juga memberikan pengalaman pembelajaran yang positif bagi mereka.
EDUKASI PENGUATAN KARAKTER BAGI SISWA SEKOLAH TINGKAT DASAR Rico Andhika Putra; Dianastiti, Yelma; Kurniawan, Ferry
Madiun Spoor : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37367/jpm.v4i1.350

Abstract

Pendidikan karakter merupakan aspek penting dalam pendidikan, terutama bagi siswa sekolah dasar. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa tentang pentingnya pendidikan karakter. Kegiatan ini diikuti oleh 70 siswa kelas 5 dan 6 di SDN 1 Moyoketen. Metode yang digunakan meliputi seminar interaktif, presentasi, video animasi, dan kuesioner. Hasil menunjukkan bahwa siswa mendapatkan pemahaman yang baik tentang karakter dan pentingnya nilai-nilai moral. Mayoritas siswa menunjukkan tingkat kejujuran, toleransi, kepedulian lingkungan, dan kedisiplinan yang tinggi. Namun, beberapa siswa masih perlu dibimbing untuk meningkatkan karakter mereka. Kegiatan ini menunjukkan bahwa pendidikan karakter perlu diterapkan secara berkelanjutan untuk membentuk generasi muda yang bermoral dan bertanggung jawab.
EDUKASI PENTINGNYA LITERASI DAN NUMERASI BAGI SISWA SEKOLAH TINGKAT DASAR Dianastiti, Yelma; Gumelar, Wahyu Teja Gumelar; Rico Andhika Putra; Wahyu Teja Gumelar
Madiun Spoor : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37367/jpm.v4i1.354

Abstract

Edukasi literasi dan numerasi merupakan aspek penting dalam pendidikan anak usia dini. Kemampuan ini menjadi fondasi bagi siswa untuk berkembang dan meraih kesuksesan di masa depan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di SDN 1 Tawing dengan melibatkan 30 siswa. Edukasi dikemas dalam bentuk seminar interaktif dan penyebaran kuesioner untuk mengukur tingkat pemahaman siswa tentang literasi dan numerasi. Hasil menunjukkan bahwa edukasi yang diberikan menghasilkan respon positif dari siswa. Minat baca dan belajar matematika meningkat, dan tingkat literasi dan numerasi di sekolah menunjukkan peningkatan. Siswa juga termotivasi untuk meningkatkan keterampilan literasi dan numerasi mereka. Kesimpulannya, edukasi literasi dan numerasi di SDN 1 Tawing memberikan dampak positif pada siswa. Program ini perlu terus dijalankan dan dikembangkan untuk mendukung proses belajar mengajar dan mempersiapkan siswa untuk masa depan yang lebih baik.
Kematangan Karir yang di Pengaruhi Oleh Self Efficacy dan Dukungan Sosial Putra, Rico Andhika; Dianastiti, Yelma; Setyoso, Azis
AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education Vol 5 No 2 (2024): Vol 5 No 2 (2024): AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Educat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/aeej.v5i2.258

Abstract

This study aims to explore the influence of self-efficacy and social support on the career maturity of vocational students at SMKN 3 Boyolangu. Self-efficacy plays an important role in helping students make career decisions and face various challenges. This study used multiple linear regression analysis methods with a sample of 86 students from the Automotive Light Vehicle Engineering Expertise Program as samples, with multiple linear regression analysis methods. The results showed that self-efficacy contributed 23.4% to career maturity, while social support contributed 35%. Simultaneously, the two variables contributed 24.4% to students' career maturity. This study highlights the importance of self-efficacy and social support in supporting vocational students' career maturity. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh keyakinan diri (self-efficacy) dan dukungan sosial terhadap kematangan karir siswa SMK di SMKN 3 Boyolangu. Self-efficacy berperan penting dalam membantu siswa membuat keputusan karir serta menghadapi berbagai tantangan. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan sampel 86 siswa dari Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif sebagai sampel, dengan metode analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self-efficacy memberikan kontribusi sebesar 23,4% terhadap kematangan karir, sedangkan dukungan sosial memberikan kontribusi sebesar 35%. Secara simultan, kedua variabel memberikan kontribusi sebesar 24,4% terhadap kematangan karir siswa. Penelitian ini menyoroti pentingnya self-efficacy dan dukungan sosial dalam mendukung kematangan karir siswa SMK.
The Influence of Locus of Control and Student Competence on Students' Work Readiness Dianastiti, Yelma; Putra, Rico Andhika; Yuswanto, Berlin's Liston
AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education Vol 6 No 1 (2025): Vol 6 No 1 (2025) : AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Educa
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/aeej.v6i1.254

Abstract

Vocational education aims to produce a competent and competitive workforce, reduce unemployment, and strengthen the industrial sector. This study uses a quantitative method with multiple linear regression analysis to evaluate data from 122 students in grades X and XI. The results show that LOC (Locus of Control) and student competence significantly influence job readiness, with a combined contribution of 17.9%. Students with an internal LOC have high motivation and effective decision-making skills, which support their job readiness. Good student competence, including knowledge, skills, and attitude, strengthens their ability to adapt to the workplace. Although LOC's contribution to job readiness is only 8.8%, student competence shows a contribution of 16.1%. These findings highlight the importance of developing LOC and competence in vocational curricula to prepare students for a competitive job market. Educators should design programs that enhance students’ technical skills and LOC, equipping them to better face career challenges.