Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dan penyesuaian diri pada remaja panti asuhan, menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Populasi penelitian terdiri dari remaja Panti Asuhan Woro Wiloso Salatiga berusia 13-18 tahun, dengan sampel sebanyak 60 responden yang diambil menggunakan teknik sampling jenuh. Instrumen penelitian berupa angket menggunakan skala Likert, terdiri dari skala self-efficacy dan skala penyesuaian diri. Uji daya diskriminasi menunjukkan 21 item valid untuk self-efficacy dan 23 item valid untuk penyesuaian diri, dengan kriteria korelasi item-total ≥ 0,30. Uji reliabilitas menggunakan Cronbach’s Alpha menghasilkan nilai 0,783 untuk self-efficacy dan 0,786 untuk penyesuaian diri, yang menunjukkan instrumen self-efficacy reliabel, sementara penyesuaian diri memerlukan penyempurnaan lebih lanjut. Hasil analisis data menunjukkan mayoritas responden memiliki tingkat self-efficacy dan penyesuaian diri yang cukup baik dengan variasi dalam batas wajar.