Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA MENGATASI NYERI PUNGGUNG BELAKANG DAN MENINGKATKAN KUALITAS TIDUR IBU HAMIL TRIMESTER III MELALUI PEMBERIAN BACK RUB Sri Ningsih, Ningning; Nawati; Pursitasari, Ita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Indonesia
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/jpmki.v3i2.2440

Abstract

Pregnancy in the third trimester start from 28 weeks to 40 weeks of gestation. Every semester there are changes that occur due to hormonal imbalances. Change that occur in mothers often cause discomfort, namely back pain and sleep quality problems caused by changes in body posture, this is in line with the gradual increase in body weight during pregnancy and redistribution of ligaments, the body’s center gravity shifts forward and when combined with stretching of the abdominal muscles which weak in pregnancy womwn when begin during the pregnancy process. As the gestational age increase, there will also be complaint, an increasingly enlarge stomach, back pain, difficulty in starting to sleep, fatique and physiological canges such as increasing levels of progesterone and prolactin, so that this sleep disturbsnces will affect the quality of sleep. Cadres” knowledge has increased and Bac Rub is an intervention to treat back pain and sleep disorders. Result there was an effect of giving back rub on back pain and sleep quality of pregnant women in the third trimester. Recommendation : Back Rub be used as an alternative intervention and included in Community Health Center Programs, especially for pregnant women.
Pengaruh Terapi Kelompok Teraupetik Remaja dan Guided Imagery terhadap Tingkat Stres, Koping Remaja Talasemia Apriyanti, Yanti; Makhrus, Imam; Susmadi; Nawati; Salmid, Amid
Jurnal Keperawatan Indonesia Florence Nightingale Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : UPPM. Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/jkifn.v5i1.3334

Abstract

Talasemia merupakan penyakit hemolitik herediter yang bisa menyebabkan masalah psikososial, emosional danperilaku terutama pada remaja. Terapi kelompok terapeutik merupakan kegiatan kelompok untuk mengatasi masalah perkembangan remaja, membantu mengatasi stres, emosi, akibat penyakit fisik, krisis tumbuh kembang atau penyesuaian. Manajemen stres guided imagery merupakan salah satu cara pengelolaan stres dengan memanfaatkan potensi diri sebagai sumber efektif untuk mengatur emosi serta mengatasi masalah. Tujuan penelitian ini adalah menilai pengaruh terapi kelompok terapeutik remaja dan manajemen stres guided imagery terhadap tingkat stres, koping,  remaja talasemia. Desain penelitian menggunakan quasi eksperimental pre-post with control group. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa remaja talasemiakelompok intervensi  mengalami perubahan yakni penurunan tingkat stres, perubahan strategi koping dibandingkan kelompok kontrol setelah pemberian terapi kelompok terapeutik dan manajemen stres guided imagery (p value < 0,05). Terapi kelompok terapeutik dan manajemen stres guided imagery berpengaruh terhadap tingkat stres, koping. Terapi kelompok terapeutik remaja dapat dijadikan rujukan terapi, dalam pencegahan munculnya masalah psikososialpada remaja talasemia sehingga tugas perkembangan dapat dicapai secara optimal.