Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBEDAAN MENGONSUMSI TEH HIJAU DENGAN TEH CHAMOMILE TERHADAP pH SALIVA Wijani, Iva; Taher, Pinka; Oktanauli, Poetry; Herawati, Margaretha; Widyastuti, Ratih
Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi (JITEKGI) Vol 20, No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/jitekgi.v20i1.3281

Abstract

Latar belakang: Karies merupakan masalah kesehatan gigi terbesar di Indonesia. Saliva memiliki kapasitas buffer yang dapat menetralkan suasana asam di rongga mulut sehingga dapat mencegah karies. Potential of hydrogen (pH saliva) yang rendah dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri asidogenik yang menyebabkan demineralisasi email gigi, sehingga terjadi karies. Tanaman herbal yang telah terbukti dapat meningkatkan pH saliva diantaranya adalah teh hijau dan teh chamomile. Tujuan: Menjelaskan perbedaan mengonsumsi teh hijau dengan teh chamomile terhadap pH saliva. Metode: Penelitian eksperimental klinis dengan desain penelitian pretest-posttest study. Subjek penelitian berjumlah 30 orang yang dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok yang mengonsumsi seduhan sediaan kemasan teh hijau, teh chamomile, dan air mineral sebagai kontrol negatif. Pengukuran pH saliva menggunakan pH meter digital yang dilakukan sebelum dan setelah perlakuan pada menit ke-5 dan ke-10. Analisis data dengan uji normalitas Shapiro-Wilk dilanjutkan dengan uji statistik parametrik yaitu uji One-way ANOVA dan uji Post Hoc Bonferroni melalui program SPSS. Hasil: Peningkatan pH saliva yang bermakna terjadi setelah 5 menit sampai 10 menit mengonsumsi teh hijau dan teh chamomile. Peningkatan pH lebih besar terjadi pada kelompok yang mengonsumsi teh chamomile dibandingkan teh hijau namun perbedaan tersebut tidak bermakna. Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan antara mengonsumsi teh hijau dengan teh chamomile terhadap peningkatan pH saliva.
PENILAIAN PERILAKU MENJAGA KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA PASIEN RSKGMP MOESTOPO, JAKARTA Herawati, Margaretha; Oktanauli, Poetry; Pindobilowo, Pindobilowo; Ariani, Dwi; Taher, Pinka
M-Dental Education and Research Journal Vol 4, No 1 (2024): M-Dental Education and Research Journal
Publisher : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Kesehatan umum sangat dipengaruhi oleh kesehatan gigi dan mulut. Beberapa kondisi kesehatangigi dan mulut dapat dihindari dengan praktik kebersihan gigi dan mulut yang baik, seperti membersihkan gigi dua kalisehari dan memeriksakan diri ke dokter gigi secara teratur. Pasien di RSKGMP Moestopo berperan penting bagikesehatan gigi dan mulut orang lain di sekitar mereka serta diri mereka sendiri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untukmengevaluasi perilaku kesehatan gigi dan mulut pasien di RSKGMP Moestopo. Metode: Penelitian ini menggunakandesain penelitian deskriptif kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner dari 100 masyarakat dewasa yang datangke RSKGMP Moestopo pada bulan Oktober 2023. Teknik pengambilan sampel acak bertingkat digunakan untukmemastikan representativitas data. Analisis data dilakukan dengan statistik deskriptif untuk mendeskripsikan karakteristikpopulasi dan distribusi frekuensi dari variabel penelitian. Hasil: Mayoritas responden (61%) memiliki kebiasaanmenyikat gigi minimal dua kali sehari. Namun, 33% responden mengaku pernah mengalami sakit gigi dalam satu tahunterakhir, dengan 16% di antaranya tidak bisa bekerja atau sekolah akibat sakit gigi tersebut. Hanya 29% respondenyang memeriksakan gigi ke dokter gigi dalam 6 bulan terakhir, dengan hambatan utama berupa biaya dan rasa takut.Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa perilaku menjaga kesehatan gigi dan mulut pada pasien RSKGMPMoestopo cukup baik, namun masih perlu peningkatan edukasi dan akses terhadap layanan kesehatan gigi.