Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Upaya Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) dalam Peningkatan Pengetahuan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) tatanan Rumah Tangga pada Nelayan di Muara Angke, Jakarta Silviana, Intan; Mulyani, Erry Yudhya; Novianti, Titta; Zelfino, Zelfino; Handayani, Putri
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 2, No 1 (2015): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v2i1.1296

Abstract

AbstrakPendahuluan: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tumah tangga adalah upaya un-tuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. Menurut data RISKESDAS tahun 2013, proporsi nasional rumah tangga dengan PHBS baik adalah 32,3 persen,sementara target dari Kementerian Kesehatan adalah mencapai 70% pada tahun 2014. Dari indikator PHBS rumah tangga tersebut, prevalensi nasional rumah tangga yang melakukan pemberian ASI eksklusif yaitu hanya sebesar 38%, dan perilaku mencuci tangan dengan air bersih dan sabun yaitu 47,2%. Masih banyak masyarakat di wilayah Muara Angke, Jakarta, yang masih belum menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga, sehingga angka kejadian diare dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) masih merupakan angka kesakitan tertinggi di Puskesmas Muara Angke. Hal tersebut dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap masyarakat mengenai perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan upaya-upaya Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) dalam rangka me-ningkatkan pengetahuan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat tatanan rumah tangga pada ibu nelayan di Muara Angke, Jakarta. Metode Pelaksanaan: Kegiatan upaya Komunikasi, Informasi, dan Edukasi ini meliputi kegiatan penelitian untuk meng-identifikasi pengetahuan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat rumah tangga, kegiatan penyuluhan kesehatan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat rumah tangga, dan sosialisasi pesan perilaku hidup bersih dan sehat rumah tangga melalui media KIE, seperti poster, booklet, dan lain-lain. Kegiatan penyuluhan kesehatan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat tatanan Rumah Tangga dilakukan pada hari Rabu, 25 Juni 2014, ber-tempat di pelataran Masjid As-Salam di wilayah PHPT Muara Angke, dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang. Materi-materi yang disampaikan meliputi materi mengenai perilaku kesehatan ibu dan anak, perilaku sanitasi lingkungan, perilaku pengolahan makanan, dan perilaku pengolahan limbah rumah tangga. Hasil: Berdasarkan hasil penyu-luhan kesehatan, didapatkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan ibu-ibu nelayan di wilayah PHPT Muara Angke mengenai perilaku hidup bersih dan sehat tatanan rumah tangga dari 48,6% yang memiliki pengetahuan yang baik sebelum penyuluhan menjadi 62,8% memiliki pengetahuan yang baik sesudah penyuluhan. Perlu adanya kegiatan upaya Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) yang berkelanjutan dalam rangaka mening-katkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada ibu-ibu nelayan di PHPT Muara Angke. Kata kunci: perilaku hidup bersih dan sehat, upaya komunikasi, informasi
Determinan Penerimaan Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Desa Cisimeut Baduy Kabupaten Lebak Alfia, Rival; Sjaaf , Amal Chalik; Vionalita, Gisely; Zelfino, Zelfino; Handayani, Rini
Action Research Literate Vol. 8 No. 10 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i10.2309

Abstract

Penelitian dilakukan mengenai status vaksinasi covid-19 telah dilakukan di RT 02 RW04 Desa Cisimeut Kec Leuwidamar Kab Lebak Tahun 2022 diperoleh 61 dari 101 masyarakat (38%) tidak menerima vaksinasi Covid-19. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan status vaksinasi covid-19 di RT 02 RW 04 Desa Cisimeut Kec Leuwidamar Kab Lebak Tahun 2022. Desain penelitian yang digunakan ialah cross sectional dengan besar sampel 162 responden. Penelitian ini menggunakan simple random sampling sebagai teknik pengambilan sampel dengan analisis data univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Pengambilan sampel dengan cara mengocok secara acak penduduk di RT 02 yang terdiri dari 275 penduduk. Adapun hasil univariat menunjukkan proporsi tertinggi yaitu dengan status telah di vaksinasi Covid-19 (62%), pendidikan tinggi (68%), pekerjaan (72%), tingkat pengetahuan (58%), aksesibilitas tidak baik (100%), dan peran tenaga kesehatan (65%). Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan (PR = 5.9; 95% CI = 3.7-9.5), pekerjaan (PR = 4.8; 95% CI = 3.2-7.2) dengan status vakinasi Covid-19 di RT 02 RW 04 Desa Cisimeut Kec Leuwidamar Kab Lebak Tahun 2022. Dari penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pendidikan, dan pekerjaan dengan status vaksinasi covid-19 di RT 02 RW 04 Desa Cisimeut Kec Leuwidamar Kab Lebak. Tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan, aksesibilitas, dan peran tenaga kesehatan dengan status vaksinasi covid-19 di RT 02 RW 04 Desa Cisimeut Kec Leuwidamar Kab Lebak. Sebaiknya aparatur pemerintah serta masyarakat di RT 02 RW 04 Desa Cisimeut Kec Leuwidamar Kab Lebak mengajak, mengimbau untuk meningkatkan kesadaran, peduli dan menjaga fasilitas, sarana prasarana pendidikan yang telah tersedia di lingkungan sekitar untuk peningkatan mutu pendidikan yang lebih baik, serta menyarankan masyarakat yang tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi untuk tetap dapat belajar, meningkatkan pengetahuannya dengan meningkatkan literasi, juga mengadakan kegiatan peningkatan keterampilan, meningkatkan lapangan pekerjaan, serta pemberdayaan masyarakat.