Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH KOMPENSASI KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PEGAWAI PPSU DI SALAH SATU KELURAHAN DAERAH JAKARTA UTARA Muliani, Siti; Perkasa, Didin Hikmah
AGILITY: Jurnal Lentera Manajemen Sumber Daya Manusia Vol 1 No 03 (2023): November 2023
Publisher : Lentera Ilmu Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59422/lmsdm.v1i03.103

Abstract

The main objective of this study is to determine the impact of compensation, job satisfaction, and motivation on OCB behavior among PPSU officers. This study used a quantitative descriptive causal research strategy. PPSU officers became participants in this study. The data collection method used a questionnaire based on a Likert scale. This research data analysis uses Smart-PLS (Partial Least Square) through hypothesis testing. PPSU officers at Pejagalan Urban Village Office, Penjaringan District, North Jakarta, proved that compensation, job satisfaction, and motivation have an impact on Organizational Citizenship Behavior (OCB).  
Interaksi Sosial Antaretnik Mandailing-Jawa di Desa Pasar Singkuang II, Mandailing Natal, Sumatera Utara Muliani, Siti; Harahap, Suheri; Kamal, Aulia
Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama Vol 3, No 2 (2023)
Publisher : Prodi Studi Agama-Agama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/arj.v3i2.19650

Abstract

This article describes a case of social interaction between ethnic Mandailing and Javanese in Pasar Singkuang II Village, Muara Batang Gadis District, Mandailing Natal District, North Sumatra. This study focuses on forms of inter-ethnic interaction, the problems they experience, and efforts to overcome them. This is a qualitative-descriptive study where data is collected through observation, in-depth interviews, and documentation. The data is processed using descriptive analysis procedures from Miles-Huberman, borrowing social interaction theory as an analytical framework. This study found that in the case of the Mandailing-Javanese ethnic group, inter-ethnic social interactions were associative through social cooperation and acculturation. On the other hand, their interaction is also dissociative because there are inhibiting factors such as communication problems and differences in the ethical values and norms of each ethnic group. These obstacles are overcome by being open to others, adapting, and avoiding negative prejudice. In addition, this study found that in inter-ethnic interactions, religion exerts a strong influence both as a communal identity and through social-religious activities, so that their differences can be merged and strengthen social integration.AbstrakArtikel ini menjelaskan kasus interaksi sosial antaretnik Mandailing dan Jawa di Desa Pasar Singkuang II Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara. Studi ini fokus pada bentuk interaksi antaretnik, problem yang mereka alami dan usaha mengatasinya. Ini merupakan kajian kualitatif-deksriptif di mana data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi, data diolah menggunakan prosedur analisis deskriptif dari Miles-Huberman dengan meminjam teori interaksi sosial sebagai kerangka analisis. Studi ini menemukan bahwa dalam kasus etnik Mandailing-Jawa di Pasar Singkuang II, interaksi sosial antaretnik terjalin secara asosiatif, melalui kerja sama sosial dan akulturasi. Di sisi lain, interaksi mereka juga bersifat disosiatif karena ada faktor penghambat seperti problem komunikasi dan perbedaan nilai etika dan norma masing-masing etnik. Hambatan tersebut diatasi dengan cara bersikap terbuka terhadap sesama, beradaptasi, menghindari prasangka negatif. Selain itu, kajian ini menemukan bahwa dalam interaksi antaretnik, agama memberi pengaruh kuat baik sebagai identitas komunal maupun lewat aktivitas sosial keagamaan, sehingga perbedaan mereka dapat dileburkan dan memperkuat integrasi sosial.
Interaksi Sosial Antaretnik Mandailing-Jawa di Desa Pasar Singkuang II, Mandailing Natal, Sumatera Utara Muliani, Siti; Harahap, Suheri; Kamal, Aulia
Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Prodi Studi Agama-Agama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/arj.v3i2.19650

Abstract

This article describes a case of social interaction between ethnic Mandailing and Javanese in Pasar Singkuang II Village, Muara Batang Gadis District, Mandailing Natal District, North Sumatra. This study focuses on forms of inter-ethnic interaction, the problems they experience, and efforts to overcome them. This is a qualitative-descriptive study where data is collected through observation, in-depth interviews, and documentation. The data is processed using descriptive analysis procedures from Miles-Huberman, borrowing social interaction theory as an analytical framework. This study found that in the case of the Mandailing-Javanese ethnic group, inter-ethnic social interactions were associative through social cooperation and acculturation. On the other hand, their interaction is also dissociative because there are inhibiting factors such as communication problems and differences in the ethical values and norms of each ethnic group. These obstacles are overcome by being open to others, adapting, and avoiding negative prejudice. In addition, this study found that in inter-ethnic interactions, religion exerts a strong influence both as a communal identity and through social-religious activities, so that their differences can be merged and strengthen social integration.AbstrakArtikel ini menjelaskan kasus interaksi sosial antaretnik Mandailing dan Jawa di Desa Pasar Singkuang II Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara. Studi ini fokus pada bentuk interaksi antaretnik, problem yang mereka alami dan usaha mengatasinya. Ini merupakan kajian kualitatif-deksriptif di mana data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi, data diolah menggunakan prosedur analisis deskriptif dari Miles-Huberman dengan meminjam teori interaksi sosial sebagai kerangka analisis. Studi ini menemukan bahwa dalam kasus etnik Mandailing-Jawa di Pasar Singkuang II, interaksi sosial antaretnik terjalin secara asosiatif, melalui kerja sama sosial dan akulturasi. Di sisi lain, interaksi mereka juga bersifat disosiatif karena ada faktor penghambat seperti problem komunikasi dan perbedaan nilai etika dan norma masing-masing etnik. Hambatan tersebut diatasi dengan cara bersikap terbuka terhadap sesama, beradaptasi, menghindari prasangka negatif. Selain itu, kajian ini menemukan bahwa dalam interaksi antaretnik, agama memberi pengaruh kuat baik sebagai identitas komunal maupun lewat aktivitas sosial keagamaan, sehingga perbedaan mereka dapat dileburkan dan memperkuat integrasi sosial.
Efektifitas Relaksasi Napas dalam pada Lansia Hipertensi yang Mengalami Kecemasan di RS Bhayangkara Palu Polda Sulteng: The Effectiveness of Deep Breathing Relaxation Hypertensive Elderly who Experience Anxiety at the Bhayangkara Hospital Palu Regional Sulawesi Tengah Muliani, Siti; Tahir, Syaiful; Maryam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 1: JANUARI 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i1.4330

Abstract

Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah 140 mmHg sistolik dan peningkatan tekanan darah diastolik 90 mmHg (Anggraini, 2020). Menurut (WHO, 2019) Penyebab utama kematian secara global penyakit kardiovaskuler salah satunya adalah hipertensi. Di Indonesia hipertensi penyebab kematian urutan ke- 3 setelah stroke dan tuberkolosis yakni 6,7 % dari populasi kematian pada semua umur. (Riskesdas, 2018). Desain studi kasus ini deskriptif, yang dilakukan untuk menggambarkan keadaan secara objektif dengan pendekatan studi kasus. Hasil yang diharapkan adalah melakukan tindakan keperawatan teknik relaksasi napas dalam pada lansia hipertensi dengan masalah keperawatan Ansietas di Ruang Perawatan 1 RS Bhayangkara Palu Polda Sulteng. Diagnosa yang ditemukan yaitu ansietas berhubungan dengan peningkatan tekanan darah, Kesimpulannya asuhan keperawatan yang dilakukan pada pasien Tn. I umur 60 tahun menunjukan masalah keperawatan teratasi dengan hasil tingkat kecemasan dan tekanan darah menurun.