Kedelai merupakan tanaman sorgum yang memiliki bentuk bintil akar yang biasanya mampu mengikat nitrogen (N2). Penerapan P. fluorescens dapat mempengaruhi simbiosis R. japonicum pada akar tanaman kedelai. Tujuan percobaan ini untuk mengetahui simbiosis R. japonicum terhadap aplikasi P. fluorescens dengan menggunakan analisis Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan yang diulang sebanyak 5 kali, sehingga terdapat 25 unit percobaaan. Perlakuan terdiri dari A1: Kontrol (tanpa Pseudomonas fluorescens); A2: 5ml l-1 ; A3: 10ml l-1 ; A4: 15ml l-1 ; A5: 20ml l-1. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian P. fluorescens dengan kosentrasi yang paling tinggi A5 : 20 ml l-1 diantara semua perlakuan terbaik pada komponen pengamatan (jumlah bintil akar, bobot basah bintil akar, jumlah polong per tanaman, bobot seratus biji per perlakuan) bersimbiosis dengan R. japonicum.