Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Personal Safety Skill terhadap Self Awareness Mahasiswa sebagai Pencegahan Kekerasan Seksual di Kampus Dewi, Selly Kresna; Tutpai, Gertrudis
Journal of Language and Health Vol 5 No 3 (2024): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v5i3.5481

Abstract

Kekerasan seksual merupakan isu terbesar sampai saat ini. Perguruan tinggi sebagai entitas yang diharapkan menjadi tempat aman dari berbagai perilaku kekerasan seksual. Personal safety skill adalah suatu pendidikan yang diajarkan kepada mahasiswa mengenai apa yang dilakukan, jika terjadi situasi yang membahayakan mereka dan menjaga diri agar tetap aman. Tujuan penelitian ini menganalisa Pengaruh personal safety skill terhadap peningkatan self awareness mahasiswa keperawatan sebagai upaya pencegahan kekerasan seksual. Penelitian kuantitatif desain eksperimental one group pretest postest. Sampel penelitian mahasiswa keperawatan semester 2 berjumlah 48 orang. Pengambilan sampel teknik Purposive Sampling. Uji statistic Wilcoxon. Kueisoner Self Awareness. Ethical Clearence No. 115/KEPK-SI/IV/2024. Hasil penelitian perbedaan personal safety skill sebelum dan sesudah perlakuan terhadap peningkatan self awareness mahasiswa keperawatan sebagai upaya pencegahan kekerasan seksual dengan taraf signifikansi p value 0.00. Pemberian pendidikan kesehatan personal safety skill perlu terus dilakukan dilingkungan kampus, sehingga adanya Satgas PPKS dapat membuat jadwal rutin untuk memberikan personal safety skill kepada seluruh civitas akademika.
Pengetahuan dan Kesiapan Mahasiswa Profesi Ners dalam Penerapan Evidence Based In Nursing pada Stase Keperawatan Maternitas dan Pediatrik Dewi, Selly Kresna; Martini, Margareta; Anggraini, Sapariah
Jurnal Sehat Mandiri Vol 19 No 1 (2024): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 19, No.1 Juni 2024
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jsm.v19i1.1227

Abstract

Nursing is an integral part of health services, so professional services are the final product of nursing care. The application of Evidence Based Practice in nursing care helps answer the needs and challenges of professional nurses in developing their independent care. Nursing professional students are change agents in the world of nursing to be able to change care for the better so that services become more optimal. The basis for implementing EBP is the education they had during academics, so this research aims to see a picture of students' knowledge and readiness in implementing EBPN at the maternity and pediatric stages. This research is quantitative descriptive, with a total sampling of 30 respondents, and has passed an ethical review and uses a knowledge and readiness questionnaire. The data analysis used is Univariate and the results of this research state that students' knowledge is still lacking (70%) and their readiness is still lacking (53.3% ). The Evidence Based Practice in Nursing course at the undergraduate nursing education level is very necessary to increase students' knowledge and readiness to become change agents, so in this course there are more tricks to make it easier for students to learn EBPN more easily and there are internal workshops for institutions to strengthen independent intervention nurses based on EBPN.
Pentingnya keterampilan personal safety skill untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa dalam upaya pencegahan pelecehan seksual di lingkungan kampus. Dewi, Selly Kresna; Martini, Margareta; Trihandini, Bernadeta
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 2 (2024): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i2.23575

Abstract

AbstrakKejadian kekerasan dan pelecehan seksual dilingkungan kampus mencapai 38% menurut data CATAHU Komnas Perempuan (2015-2021), hal ini menjadi perhatian bagi semua civitas akademika untuk mencegah dan menanggulanginya. Institusi pendidikan merupakan tempat yang wajib memberikan keamanan dan kenyamanan dalam proses belajar mengajar. Hal ini juga diatur dalam permendikbudristek No 30 Tahun 2021 tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di perguruan tinggi. Sehingga tujuan dari kegiatan ini ingin memberikan suatu keterampilan personal safety skill untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa sebagai salah satu upaya pencegahan pelecehan seksual dilingkungan kampus. Kegiatan ini dilakukan mulai bulan april 2024 selama 2 kali pertemuan  dengan jumlah 48 mahasiswa semester 2 STIKES Suaka Insan Banjarmasin. Pertemuan pertama mengukur kemampuan mahasiswa terlebih dahulu, dilanjutkan dengan memberikan ceramah & Video tentang kekerasan seksual dan praktik langsung tentang personal safety skill (Recognize, Resist dan Report), kemudian pertemuan selanjutnya 3 minggu kemudian dilakukan evaluasi kembali dengan mahasiswa terkait pengetahuannya. Hasil kegiatan adanya peningkatan pengetahuan yang cukup signifikan yaitu dari yang tadinya pengetahuannya hanya 60% menjadi 98% setelah diberikan pembelajaran terkait personal safety skill. Hal ini menunjukkan bahwa personal safety skill ini dapat digunakan sebagai salah satu upaya pencegahan pelecehan seksual dan sarannya tidak hanya diberikan kepada mahasiswa tetapi kepada semua civitas akademika STIKES Suaka Insan dikarenakan kejadian pelecehan seksual semua orang bisa menjadi korban atau sebaliknya pelaku. Kata kunci: pengetahuan; personal safety skill; pelecehan seksual. AbstractIncidents of sexual violence and harassment in the campus environment reached 38% according to CATAHU data from the National Commission on Violence Against Women (2015-2021)in Indonesian, this is a concern for all academics to prevent and overcome it. Educational institutions are places that must provide security and comfort in the teaching and learning process. This is also regulated in Permendikbudristek No. 30 of 2021 concerning the prevention and handling of sexual violence in higher education. So the purpose of this activity is to provide personal safety skills to increase student knowledge as an effort to prevent sexual harassment in the campus environment. This activity was carried out starting in April 2024 for 2 meetings with 48 2nd semester students of STIKES Suaka Insan Banjarmasin. The first meeting measures students' abilities first, followed by giving lectures & videos about sexual violence and direct practice on personal safety skills (Recognize, Resist and Report), then the next meeting 3 weeks later is re-evaluated with students regarding their knowledge. The results from this activity were a significant increase in knowledge, namely from previously only 60% knowledge to 98% after being provided with learning related to personal safety skills. This shows that this personal safety skill can be used as an effort to prevent sexual harassment in the campus environment and the advice is not only given to students but to all academic members of STIKES Suaka Insan because in incidents of sexual harassment everyone can become a victim or vice versa as a perpetrator. Keywords: knowledge; personal safety skill; violence.