Pendahuluan: Dismenorea pada remaja putrid sampai saat ini masih cukup tinggi, Menurut World Health Organization (WHO) tahun tahun 2020, Angka kejadian dismenorea adalah 1.769.425 (90%) wanita yang menderita dismenorea, dengan 10-16% menderita dismenorea berat. Angka kejadian dismenorea di dunia sangat tinggi. Besar rata-rata lebih dari 50% wanita menderita karenanya (Herawati, 2021). Di Indonesia angka kejadian dismenorea adalah 64,25%, terdiri dari 54,89% dismenorea primer dan 9,36% dismenorea sekunder. Dismenorea sering terjadi pada wanita antara usia 20 dan 25, dengan hingga 61% wanita yang belum menikah (Reeder, 2020)sehingga perlu diberikan intervensi dengan cara nonfarmakologis yaitu diantaranya dengan menggunakan Aroma Terapi Lavender dan Cokelat Hitam.Tujuan: untuk mengetahui pemberian Aroma Terapi Lavender dan Cokelat Hitam dalam menurunkan Intensitas Nyeri pada remaja ember dengan Dismenorea.Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Metode penelitian kualitatif adalah Penelitian yang berbentuk deskriptif atau menggambarkan fenomena atau fakta penelitian secara apa adanya.Hasil: Ada pengaruh hasil pemberian aroma terapi lavender dan cokelat hitam pada hari ke-2 dan ke-3 menstruasi.Kesimpulan: Remaja Putri yang diberikan Aroma Terapi Lavender dan Cokelat Hitam dapat mengurangi rasa nyeri dismenorea pada remaja putri.Kata Kunci         : Aroma Terapi Lavender, Cokelat Hitam, Dismenorea, Remaja