Agil Al Idrus
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemanfaatan Hasil Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Lingkungan Budidaya Laut Untuk Inovasi Pembelajaran dalam Meningkatkan Literasi Sains IPA di SMPN 1 Keruak Lombok Timur Abdul Syukur; Lalu Zulkifli; Agil Al Idrus
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.094 KB)

Abstract

Literasi sains merupakan suatu kemampuan yang harus dimiliki oleh individu agar memiliki kesempatan yang lebih besar terhadap dinamika kehidupan dan untuk meningkatkan perkembangan bangsa lebih besar. Berkaitan dengan hal tersebut sangat penting untuk menanamkan kesadaran kepada generasi muda tentang kondisi dan potensi lingkungan; salah satunya melalui pendidikan. Kesadaran peserta didik terhadap masalah lingkungan sejalan dengan tingkat pengetahuan dan keterampilan literasi ilmiah lingkungan. Lingkungan budidaya laut telah dikembangkan menjadi objek bahan ajar dan lembar kerja peserta didik untuk meningkatkan literasi sains di sekolah daerah pesisir lombok timur. objek lembar kerja peserta didik berbasis Budidaya laut menjadi inspirasi terhadap kalangan pendidikan khususnya sebagai kegiatan pengabdian pada masyarakat bagi Dosen-dosen di lingkungan Universitas Mataram, sehingga kerja sama bidang pengabdian dilakukan bersama dalam pemanfaatan inovasi lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis ramah lingkungan. Tujuan kegiatan ini adalah menindak lanjuti pengembangan objek belajar lembar kerja peserta didik berbasis budidaya laut ramah lingkungan untuk meningkatkan literasi sains peserta didik dan menjadikannya sebagai obyek riset berbagai pengembangan ilmu pengetahuan dan multi disiplin ilmu sehingga terjadi perubahan mindset bahwa lingkungan budidaya laut daerah pesisir Lombok timur tidak hanya sebagai penujang perekonomian akan tetapi dapat menjadi penunjang Pendidikan yang memberikan pengetahuan bagi siswa dalam sistem manajemen budidaya laut ramah lingkungan dan memanfaatkan lingkungan Budidaya laut secara arif dan bijaksana. Selain itu dari program ini dapat dihasilkan publikasi pada jurnal yang memiliki ISSN.
Pelatihan Preparasi Kromosom Dan Analisis Karyotipe Pada Dosen-Dosen Biologi Di Universitas Nahdlatul Wathan Mataram I Gde Mertha; Agil Al Idrus; Ahmad Raksun; I Wayan Merta; Syamsul Bahri
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.722 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i4.1162

Abstract

Dalam upaya untuk meningkatkan kompetensi dosen di bidang penelitian diperlukan keterampilan, pengalaman dan kemampuan dasar yang kuat dalam metode dan teknik-teknik penelitian yang senantiasa berkembang dari waktu ke waktu. Dengan demikian perlu bagi seorang dosen untuk selalu mengikuti perkembangan teknik-teknik penelitian baru serta tukar pengalaman diantara sesama terutama pada pakar yang berhubungan dengan keilmuannya. Kegiatan pengabdian ini telah dilaksanakan di Universitas Nahdlatul Wathan Mataram. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan wasasan dan keterampilan dosen-dosen biologi melalui pendamping praktikum agar dapat membuat preparat squash untuk pengamatan struktur dan morfologi kromosom metafase, penyusunan karyogram, dan analisis karyotipenya. Kegiatan pelatihan ini dilakukan dengan menggunakan beberapa metode, yaitu ceramah, tanya jawab, diskusi, dan unjuk kerja berupa kegiatan praktik, yang selanjutnya dilakukan refleksi dan evaluasi. Kegiatan praktik yang dilakukan, yaitu (a) praktik mikroteknik pembuatan preparat squash kromosom, (b) praktik identifikasi struktur dan morfologi kromosom dibawah mikroskop, (c) praktik pengambilan foto struktur dan morfologi kromosom dibawah mikroskop, (d) praktik penyusunan karyogram kromosom metafase, dan (e) praktek analisis karyotipe kromosom. Berdasarkan hasil evaluasi terhadap kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Pengabdian ini memberikan pengalaman sangat bermanfaat tentang teknik pembuatan preparat untuk pengamatan morfologi kromosom, teknik dokumentasi kromosom dibawah mikroskop dan pengukuran parameter dalam analisis karyotipe, (2) Motivasi yang tinggi dosen mitra sangat menunjang keberhasilan pembuatan preparat kromosom dan analisis karyotipe dalam pelatihan ini, dan (3) Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dosen mitra merupakan bekal ipteks berbasis kromosom yang sangat berhaga untuk kegiatan perkuliahan dan penelitian.
Mengenali Resiko Bencana Melalui Progam Sosialisasi, Mitigasi, dan Praktik P3K di Desa Tanjung Luar Isna Rohma Andini; Nadita Khairunnisa; Dewi Suratni; Baiq Ashfiatun Nisa; Mulyani; Panji Lobi Rachman; Deni Ramadhani; Agil Al Idrus
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 2 (2022): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.326 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i2.1505

Abstract

Kesiapsiagaan masyarakat akan kemungkinan terjadinya bencana alam sangat diperlukan untuk meminimalisir resiko terkena dampak dari bencana alam. Oleh karena Desa Tanjung Luar berada diwilayah pesisir pantai, potensi akan terjadinya bencana alam seperti Gempa Bumi, Tsunami dan lain-lain bisa dikatakan cukup tinggi. Masalah terkait Kebencanaan ini merupakan sesuatu yang memerlukan penanganan khusus dan harus segera ditangani.. Pengembangan desa Tanjung Luar sebagai Desa Tanggap Bencana melibatkan beberapa mitra, termasuk BPBD atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lombok Timur, Pemerintah Desa dan masyarakat, tokoh Pemuda-Pemudi serta Anak-anak se-desa Tanjung Luar. Metode yang digunakan untuk meminimalisir terjadinya bencana alam seperti (1) sosialisasi, mitigasi dan simulasi pertolongan pertama pada korban kebencanaan (2) pembentukan relawan kebencanaan, dan (3) pembuatan peta dan plang jalur evakuasi. Hasil dari program kegiatan ini adalah terbentuknya relawan dan plang jalur evakuasi untuk memudahkan maryarakat menemukan titik kumpul sementara. Kesiapsiagaan yang dilakukan mampu memberikan pemahaman terkait kesiapsiagaan masyarakat dan dapat meminimalisir resiko terkena dampak akibat bencana alam.