Warsih, Warsih
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUKUM ISLAM VS PSIKOLOGI : Pengenalan Ancaman Fenomena LGBT Pada Remaja di MTs. Annida Bina Insani Rancabungur Warsih, Warsih; Pradana, Fahri; Silaturahmi, Muhammad; Wicaksono, Bimo Ario; Karimah, Syahadah Albaqiyatul
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): PRAXIS Special Issue
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/praxis.v2i1.757

Abstract

The LGBT phenomenon, which is considered deviant behavior, is currently prevalent in society, causing concerns from various parties. Additionally, parents of students are also worried that the behavior of LGBT individuals may have negative consequences, similar to other contagious diseases, through the interaction of children, whether within the school environment or in social circles. The purpose of this community service activity is a preventive measure against deviant behavior threats like LGBT and to examine it from the perspectives of Islamic Law and Psychology. The method of implementing this activity is through sharing sessions. The outcome of this activity is an increased understanding and knowledge regarding the impact and threats of the dangers in the LGBT phenomenon in society from both Islamic Law and psychological standpoints.
ANALISIS YURIDIS TENTANG POLIGAMI DALAM HUKUM KELUARGA ISLAM STUDI KASUS DI KAMPUNG BAMA Irodat, Ahsan; Warsih, Warsih
Ta'dibiya Vol 2 No 2 (2022): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v2i2.77

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis yuridis terhadap praktik poligami dalam konteks hukum keluarga Islam, dengan fokus pada kasus yang terjadi di Kampung Bama. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif dan empiris. Pendekatan normatif digunakan untuk mengkaji aspek hukum keluarga Islam yang mengatur poligami, sementara pendekatan empiris melibatkan studi lapangan dan wawancara dengan para pelaku poligami, keluarga, dan tokoh masyarakat di Kampung Bama. Data yang diperoleh akan dianalisis secara kritis untuk memahami dinamika praktik poligami dan dampaknya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana hukum keluarga Islam mengatur poligami dan sejauh mana implementasinya di Kampung Bama. Analisis yuridis ini juga diarahkan untuk memberikan kontribusi pada perdebatan hukum dan sosial terkait poligami, serta merumuskan saran-saran kebijakan yang dapat meningkatkan perlindungan hak-hak perempuan dan masyarakat secara keseluruhan.
ANALISIS YURIDIS TENTANG POLIGAMI DALAM HUKUM KELUARGA ISLAM STUDI KASUS DI KAMPUNG BAMA Irodat, Ahsan; Warsih, Warsih
Ta'dibiya Vol 2 No 2 (2022): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v2i2.77

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis yuridis terhadap praktik poligami dalam konteks hukum keluarga Islam, dengan fokus pada kasus yang terjadi di Kampung Bama. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif dan empiris. Pendekatan normatif digunakan untuk mengkaji aspek hukum keluarga Islam yang mengatur poligami, sementara pendekatan empiris melibatkan studi lapangan dan wawancara dengan para pelaku poligami, keluarga, dan tokoh masyarakat di Kampung Bama. Data yang diperoleh akan dianalisis secara kritis untuk memahami dinamika praktik poligami dan dampaknya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana hukum keluarga Islam mengatur poligami dan sejauh mana implementasinya di Kampung Bama. Analisis yuridis ini juga diarahkan untuk memberikan kontribusi pada perdebatan hukum dan sosial terkait poligami, serta merumuskan saran-saran kebijakan yang dapat meningkatkan perlindungan hak-hak perempuan dan masyarakat secara keseluruhan.