Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PERANCANGAN MINIATUR SISTEM LIFT 4 LANTAI DENGAN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER AT89S51 Yudhi Andrian; Rika Rosnelly; Utawi Handika Sari
CCIT Journal Vol 3 No 1 (2009): CCIT JOURNAL
Publisher : Universitas Raharja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.985 KB) | DOI: 10.33050/ccit.v3i1.298

Abstract

Bangunan yang memiliki lebih dari satu lantai diperlukan tangga yang dapat menghubungkan satu lantai ke lantai lain. Namun, dengan menggunakan tangga masih belum efisien. Oleh karena itu, diperlukan sebuah lift yang dapat digunakan untuk menghubungkan seluruh lantai di gedung. Untuk mengontrol sebuah elevator butuh motor dan sistem kontrol. Dalam penelitian ini, sebuah motor yang digunakan adalah bahwa Motor Stepper AT89S51. Motor Stepper digunakan untuk mengangkat ke atas dan ke bawah lift. Sementara Microcontroller digunakan untuk memberi sinyal data ke Stepper Motor sehingga dapat bergerak searah dengan jarum jam atau sebaliknya (mengangkat ke atas dan ke bawah lift). Untuk tahu bahwa harus ke bawah atau ke atas menggunakan tombol manual. Tombol ini ditempatkan pada setiap lantai sehingga dapat mendeteksi Microcontroller menekan tombol untuk memutuskan lift yang dapat bergerak ke atas dan ke bawah.
PENERAPAN FUZZY MULTI CRITERIA DECISION MAKING (FMCDM) UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT TROPIS Rika Rosnelly; Retantyo Wardoyo
Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF) Vol 1, No 4 (2011): Intelligent System dan Application
Publisher : Jurusan Teknik Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diagnosis penyakit tropis yang dilakukan oleh seorang dokter dan penentuan tindakan medis terhadap pasien harus dilakukan secara cermat dan berhati-hati. Kesalahan diagnosis dan tindakan medis bisa berakibat fatal dan bisa membahayakan nyawa pasien. Diagnosis dan pengobatan terhadap beberapa penyakit bahkan membutuhkan keahlian seorang dokter spesialis. Permasalahan saat ini adalah penyebaran dokter spesialis yang belum merata di Indonesia. Petugas medis yang ada di daerah mungkin hanya mantri, bidan, atau dokter umum yang kurang ahli dalam menangani penyakitpenyakit khusus, sehingga perawatan dan pengobatan pasien kurang optimal. Makalah ini menerapkan fuzzy multi criteria decision making (FMCDM) yang merupakan salah satu metode yang bisa membantu pengambil keputusan dalam melakukan pengambilan keputusan terhadap beberapa alternatif keputusan yang harus diambil dengan beberapa kriteria yang akan menjadi bahan pertimbangan. Makalah ini menggunakan bilangan triangular fuzzy untuk menentukan diagnosa penyakit tropis berdasarkan data gejala, hasil akuisisi pengetahuan dari dokter dimana ada beberapa gejala yang sama. Penyakit yang digunakan sebagai alternatif pada makalah ini adalah penyakit malaria, demam berdarah dan demam tifoid. Penerapan fuzzy dengan menggunakan bilangan triangular fuzzy dilanjutkan dalam sebuah implementasi sistem dengan menggunakan matlab versi 7 yang dapat mendukung diagnosis penyakit tropis di daerah.
JAVA VIRTUAL MACHINE PADA SISTEM OPERASI WINDOWS XP UNTUK MENGEKSEKUSI SISTEM PENJUALAN Rika Rosnelly; Retantyo Wardoyo
Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF) Vol 1, No 5 (2011): Information System and Application
Publisher : Jurusan Teknik Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Interpreter bytecode Java biasa disebut JVM (Java Virtual Machine) yang disediakan oleh Sun Microsystem untuk setiap platform. Dengan teknik ini program yang didistribusikan merupakan hasil kompilasi .class yang bentuknya sama untuk setiap platform. Kemudian nanti setelah .class ini hendak dijalankan maka barulah diinterpretasikan oleh masing-masing JVM yg ada pada setiap platform. Dalam makalah ini menjelaskan JVM menterjemahkan beberapa instruksi pada sistem penjualan menggunakan aplikasi NetBeans IDE 7.0 pada sistem operasi Windows XP dimana pada aplikasi tersebut terdapat Java Virtual Machine
Perancangan Dan Implementasi Lampu Jalan Otomatis Dengan Menggunakan Solar Cell Berbasis ATMEGA 8535 Sugiarto Sugiarto; Yudhi Andrian; Edy Victor Haryanto Sianturi; Rika Rosnelly
Jurnal Eksplora Informatika Vol 4 No 1 (2014): Jurnal Eksplora Informatika
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.452 KB)

Abstract

Lampu merupakan sumber kehidupan pada zaman teknologi sekarang ini, untuk membantu meringankan aktifitas manusia. Seperti hal lampu pada jalan yang digunakan untuk menerangi jalan bagi pengendara, namun sangat dirugikan jika listrik bersubsidi digunakan untuk menerangi lampu setiap hari baik siang mau pun malam. Sementara pada saat ini perkembangan populasi penduduk semakin meningkat sehingga terus membutuhkan lampu bersubsidi. Dengan ini agar lampu dapat dihemat dan digunakan oleh masyarakat, maka lampu jalan digantikan dengan solar cell agar dapat menghemat lampu bersubsidi.Solar cell merupakan alat yang dapat mengubah cahaya matahari menjadi sumber energi listrik untuk menghidupkan lampu tanpa listrik bersubsidi lagi. Solar cell ini akan tempat kan pada lampu jalan dengan menggunakan mikrokontroler agar dapat menghidupkan lampu pada saat malam hari maupun cuaca mendung. Dan solar cell ini dapat mengisi energi pada siang hari dan menyimpannya pada baterai dan digunakan saat malam hari untuk menerangi jalan. Solar cell bekerja apabila sensor mendeteksi cuaca sudah gelap maka lampu secara otomatis akan menyala tanpa bantuan dari orang.
COMPARISON OF MULTILAYER PERCEPTRON’S ACTIVATION AND OP-TIMIZATION FUNCTIONS IN CLASSIFICATION OF COVID-19 PATIENTS Doughlas Pardede; Ichsan Firmansyah; Meli Handayani; Meisarah Riandini; Rika Rosnelly
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 8, No 3 (2022): Agustus 2022
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v8i3.1482

Abstract

Abstract: Patient’s symptoms could be used as features in Covid-19 classification. Using multi layer perceptron, the classification uses data set that contains patient’s diagnosis which has Covid-19 symptoms dan processes the data set to see if the patient is Covid-19 positive or not. This paper compare four activation function such as identity, logistic, ReLu and tanh and combined them with optimizer such as L-BFGS-B, SGD and Adam. Using 5-fold and 10-fold cross validation technique to get the accuracy, F1, precision and recall values, the result that we get is that logistic function with L-BFGS-B optimizer and ReLu function with L-BFGS-B optimizer are the best combinations. The logistic function with SGD optimizer, ReLu function with Adam optimizer and tanh function with Adam optimizer are the worst combinations according to their accuration values. The logistic function with SGD optimizer is the worst combination according to its F1 value. The logistic function with SGD optimizer and tanh function with L-BFGS-B optimizer are the worst combinations according to their precision values. The logistic function with SGD optimizer, ReLu function with Adam optimizer and tanh function with Adam optimizer are the worst combinations according to their recall values.            Keywords: activation function, covid-19; multi layer perceptron; optimizer algorithm  Abstrak: Diagnosa gejala yang dialami pasien dapat digunakan sebagai fitur dalam klasifikasi penderita Covid-19. Dengan multi layer perceptron, klasifikasi dilakukan menggunakan data set yang berisi hasil diagnosa pasien yang memiliki gejala Covid-19 dan selanjutnya diolah untuk  melihat apakah memang pasien tersebut menderita Covid-19 atau tidak. Penelitian ini membandingkan fungsi aktivasi identity, logistic, ReLu dan tanh yang dikombinasikan dengan algoritma optimasi L-BFGS-B, SGD dan Adam. Hasil evaluasi cross validation menggunakan 5-fold dan 10-fold digunakan sebagai dasar menentukan kombinasi yang terbaik dan terburuk, dengan hasil yang menunjukkan bahwa kombinasi fungsi logistic dengan optimasi L-BFGS-B dan fungsi ReLu dengan optimasi L-BFGS-B merupakan kombinasi terbaik. Kombinasi fungsi logisctic dengan optimasi SGD, fungsi ReLu dengan optimasi Adam dan fungsi tanh dengan optimasi Adam merupakan yang terburuk dari nilai accuracy. Kombinasi fungsi logistic dan optimasi SGD merupakan kombinasi terburuk dari nilai F1. Kombinasi fungsi logistic dengan optimasi SGD dan fungsi tanh dan optimasi L-BFGS-B merupakan yang terburuk dari nilai precision. Kombinasi fungsi logisctic dengan optimasi SGD, fungsi ReLu dengan optimasi Adam dan fungsi tanh dengan optimasi Adam merupakan kombinasi terburuk dari nilai recall. Kata kunci: algoritma optimasi; covid-19; fungsi optimasi; multi layer perceptron
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Tablet Smartphone Dengan Menggunakan Metode Topsis Fahmi Syuhada Arif; Rika Rosnelly
IT (INFORMATIC TECHNIQUE) JOURNAL Vol 10, No 2 (2022): IT JOURNAL OKTOBER 2022
Publisher : Universitas Potensi Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22303/it.10.2.2022.194 - 206

Abstract

Tablet smartphone merupakan gadget yang untuk membantu aktivitas sehari-hari, digunakan untuk  menggambar dan desain grafis, dan bahkan bekerja jauh dari komputer. Permasalahan yang terjadi ialah keputusan untuk pemilihan tablet smartphone bagi konsumen yang sesuai dengan keinginan tidaklah mudah, kerena sulitnya untuk memutuskan pemilihan tablet smartphone jenisnya prosesor, ram, storage internal, display, baterai dan harga membuat konsumen bingung ketika pemilihan tablet smartphone mana yang akan dibeli. Dari analisa permasalahan diatas, diatas penulis mencoba merancang sistem informasi sistem pendukung keputusan pemilihan tablet smartphone. Sistem pendukung keputusan (SPK) menggunakan metode Technique For Others Preference By Similarity To Ideal Solution (Topsis) dapat menentukan pilihan terbaik bagi pengguna dalam menentukan tablet smartphone apa yang akan menjadi pilihan calon konsumen. Semua informasi dengan kriteria-kriteria yang ada, mulai dari merek tablet smartphone dan spesifikasi yang diinginkan, dapat di tentukan melalui sebuah sistem informasi berbasis web. Untuk hasil dari seluruh pengujian dapat dihasilkan bahwa untuk Tablet Smartphone yang nilainya lebih tinggi dibandingkan dengan alternatif yang lain adalah Xiaomi Mi Pad 5 Pro
Penentuan Kelas Siswa Menggunakan Metode SMART Mhd Rozy Pratama; Rika Rosnelly
IT (INFORMATIC TECHNIQUE) JOURNAL Vol 11, No 1 (2023): IT Journal April 2023
Publisher : Universitas Potensi Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22303/it.11.1.2023.110-122

Abstract

SMK Tritect Medan merupakan instansi yang begerak di bidang pendidikan. Di SMK Tritect Medan yang telah memiliki program pengelompokan kelas plus dan reguler. Proses penempatan kelas reguler untuk saat sangat sulit untuk di tentukan karena banyak siswa/i yang mendaftar tiap tahunnya dan sistem yang berjalan SMK Tritect Medan masih bersifat semi komputeriasi sehingga sering terjadi kesalahan dalam penentuan siswa/i yang masuk kedalam kelas reguler, dan khususnya pada masa pandemi saat ini, pihak  SMK Tritect Medan hanya melakukan proses penempatan kelas berdasarkan nilai – nilai dari siswa. Pada SMK Tritech Medan khususnya bagian kesiswaan sering merasa kesulitan dalam melakukan seleksi siswa yang masuk kelas plus dan reguler, karena banyaknya siswa yang berhak mendapatkan plus dan banyaknya sub aspek atau faktor aspek yang digunakan untuk menentukan keputusan penentuan kelas penerimaan beasiswa yang sesuai yang diharapkan. Untuk dapat mengolah data dan pencarian siswa yang masuk kelas plus dan reguler yang lebih objektif maka perlu dibangun sistem pendukung keputusan yang dapat mencari siapa yang berhak mendapatkan kelas plus dan reguler, sekaligus membantu mempermudah proses pencarian siswa kelas plus dan reguler. Untuk mengatasi permalasahan tersebut diatas maka dibutukan sebuah sistem pendukung keputusan penentuan siswa yang masuk ke dalam kelas reguler, Dengan menggunakan metode SMART sangat tepat untuk menentukan siswa kelas regiler karena metode SMART meruoakan metode yang sering digunakan sebagai mekanisme dalam pengambilan keputusan dengan mengansumsikan bahwa terdapat tingkatan variable predicator yang ideal yang harus dipenuhi oleh subjek yang di teliti, bukannya tingkat minimal yang harus dipenuhi atau dilewatkan. Metode SMART merupakan proses membandingkan antara nilai data actual dengan suatu profil yang akan dinilai dengan nilai profil yang diharapkan
Pelatihan Penggunaan Dan Pengoperasian Aplikasi Microsoft Excel Ke Tabel Microsoft Word Pada Smk Tritech Indonesia Linda Wahyuni; Hardianto; Rika Rosnelly; Charles Bronson Harahap; Wiwi Verina
Publikasi Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): PUBLIDIMAS Vol. 3 No. 2 NOVEMBER 2023
Publisher : LPPM Universitas Potensi Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22303/publidimas.v3i2.252

Abstract

Teknologi informasi dan komunikasi harus terus dikembangkan, bukan hanya di bidang Microsoft office, tapi juga bisa merambah dalam pembuatan aplikasi pemrograman, sampai pembuatan jaringan, siswa-siswi harus lebih aktif dalam perkembangan zaman yang semakin update supaya dapat berkembang dan lebih mempunyai jiwa kemandirian yang kuat.sehingga generasi penerus jauh berpikiran maju dan mempunyai tujuan yang jelas sehingga bangsa Indonesia akan bangga memiliki generasi penerus bangsa yang Tangguh. Microsoft Office adalah salah satu program atau aplikasi yang sering digunakan untuk tugas-tugas administratif. Hal ini berlaku untuk pembuatan surat simetris, pembuatan laporan keuangan, pembuatan surat keluar, dan pembuatan pertanggung jawaban laporan-laporan lainnya, Pelatihan Aplikasi Office di SMK Tritech Indonesia agar siswa-siswi dapat menambah ilmu pengetahuan dan dapat diimplementasikan pada dunia kerja. Microsoft Word dan Microsoft Excel adalah dua aplikasi produktivitas yang berbeda, meskipun Microsoft mengembangkan keduanya dan memasukkannya ke dalam paket Microsoft Office, Word dan Excel memiliki tujuan utama yang berbeda dan dirancang untuk kebutuhan yang berbeda pula. Word lebih cocok untuk pekerjaan yang melibatkan penulisan dan pengeditan dokumen teks, sedangkan Excel lebih cocok untuk pekerjaan yang melibatkan analisis data dan pelaporan. Kedua hal ini sering digunakan secara bersamaan di lingkungan kantor untuk mencapai hasil yang komprehensif, sosialisasi kepada masyarakat yang dilakukan pada Sekolah SMK Tritech Indonesia dapat memberikan fleksibilitas dan kepraktisan dalam mengelola data secara otomatis yang dapat ditampilkan dalam dokumen aplikasi Microsoft Word.
Penerapan Metode POQ Dalam Penentuan Persediaan Material Proyek pada PT. Swakarya Putra Berbasis Android Ginting, Daniel; Rika Rosnelly
TAMIKA: Jurnal Tugas Akhir Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi Vol 5 No 2 (2025): TAMIKA: Jurnal Tugas Akhir Manajemen Informatika & Komputerisasi Akuntansi
Publisher : Universitas Methodist Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Material inventory is a crucial factor in the smooth running of construction projects. PT. Swakarya Putra has been facing challenges in managing its inventory, such as delays in stock information, recording errors, and unplanned purchases. The purpose of implementing the POQ method is to control material inventory to minimize inventory costs and ensure timely material availability. The POQ method contributes to determining the optimal order quantity and timing by considering ordering, storage costs, and project material requirements. The system is built on an Android platform so that it can be accessed in real time by relevant parties in the field. The implementation results indicate that the system is able to calculate material ordering schedules accurately, simplify stock monitoring, and reduce the risk of shortages or excess inventory. Thus, the implementation of the Android-based POQ method can improve the efficiency of controlling project material inventory at PT. Swakarya Putra. This method helps minimize the risk of stockouts and excess stock, as well as improve operational efficiency by ordering quantities at specific time intervals.