Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Pendidikan Awal Melalui Kelompok Bermain Terhadap Kemandirian Belajar Anak di Taman Kanak-Kanak Tunas Cita Tahun 2022 Kuswardani, Herini
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 3 (2022): October 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.9 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i3.3910

Abstract

AbstrakKesadaran orang tua dalam memberikan layanan pendidikan anak sejak usia dini dewasa ini  sangat minim, hal ini dapat dilihat dari persepsi orang tua bahwa memasukkan anak dalam Kelompok Bermain hanya buang-buang waktu dan mereka khawatir anak akan merasa bosan. Penelitian ini dilakukan untuk mencari jawaban dari pertanyaan yang diangkat yakni seberapa besar pengaruh pendidikan awal melalui Kelompok Bermain terhadap kemandirian belajar anak Taman Kanak – kanak di TK Tunas Cita Sidoarjo. Sebuah penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk  mengetahui  pengaruh yang berarti antara kemandirian belajar anak TK yang  mengawali pendidikan usia dininya melalui Kelompok Bermain dengan kemandirian belajar anak TK yang tidak diawali melalui Kelompok Bermain di Taman Kanak-kanak Tunas Cita Sidoarjo. Sampel penelitian berjumlah 88siswa dengan tehnik Proporsional Random Sampling. Pengumpulan data  dengan studi dokumentasi dan observasi. Data yang terkumpul dianalisa dengan menggunakan teknik analisis Uji t. Hasil analisis uji-t menunjukkan nilai t-Test  ( ) adalah 4,33  dan nilai t teoritik ( ) db = N – 2 = 44 – 2 = 42. Pada table nilai t dengan db sebesar 42 tidak ada, maka dicari db yang terdekat yaitu db = 40. Pada taraf signifikan 5.% didapat nilai t teoritik adalah 2,021dan pada taraf signifikan 1% didapat nilai t teoritik adalah 2,704. Dari nilai t ini dapat dituliskan bahwa: (4,33) (5%=  2,021) dan  (4,33)  > (1% = 2,704). Berdasarkan hasil analisis diatas hipotesa nihil yang berbunyi “tidak ada pengaruh kelompok bermain terhadap  kemandirian belajar anak Taman Kanak-kanak di Taman Kanak-kanak Tunas Cita Sidoarjo” di tolak dan hipotesa alternative diterima.. Berdasarkan hasil pengujian hipotesa dan interpretasi hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa anak Taman Kanak-kanak yang mengawali pendidikan usia dininya melalui( lulusan ) Kelompok Bermain lebih mandiri dalam belajar dari pada anak Taman Kanak-kanak yang mengawali pendidikan usia dininya tidak melalui (lulusan ) Kelompok Bermain di Taman Kanak-Kanak Tunas Cita Sidoarjo.Kata Kunci: Kemandirian Belajar, Kelompok Bermain, Taman kanak-kanak
Pengaruh Pendidikan Awal Melalui Kelompok Bermain Terhadap Kemandirian Belajar Anak di Taman Kanak-Kanak Tunas Cita Tahun 2022 Kuswardani, Herini
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 3 (2022): October 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v6i3.3910

Abstract

AbstrakKesadaran orang tua dalam memberikan layanan pendidikan anak sejak usia dini dewasa ini  sangat minim, hal ini dapat dilihat dari persepsi orang tua bahwa memasukkan anak dalam Kelompok Bermain hanya buang-buang waktu dan mereka khawatir anak akan merasa bosan. Penelitian ini dilakukan untuk mencari jawaban dari pertanyaan yang diangkat yakni seberapa besar pengaruh pendidikan awal melalui Kelompok Bermain terhadap kemandirian belajar anak Taman Kanak – kanak di TK Tunas Cita Sidoarjo. Sebuah penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk  mengetahui  pengaruh yang berarti antara kemandirian belajar anak TK yang  mengawali pendidikan usia dininya melalui Kelompok Bermain dengan kemandirian belajar anak TK yang tidak diawali melalui Kelompok Bermain di Taman Kanak-kanak Tunas Cita Sidoarjo. Sampel penelitian berjumlah 88siswa dengan tehnik Proporsional Random Sampling. Pengumpulan data  dengan studi dokumentasi dan observasi. Data yang terkumpul dianalisa dengan menggunakan teknik analisis Uji t. Hasil analisis uji-t menunjukkan nilai t-Test  ( ) adalah 4,33  dan nilai t teoritik ( ) db = N – 2 = 44 – 2 = 42. Pada table nilai t dengan db sebesar 42 tidak ada, maka dicari db yang terdekat yaitu db = 40. Pada taraf signifikan 5.% didapat nilai t teoritik adalah 2,021dan pada taraf signifikan 1% didapat nilai t teoritik adalah 2,704. Dari nilai t ini dapat dituliskan bahwa: (4,33) (5%=  2,021) dan  (4,33)  > (1% = 2,704). Berdasarkan hasil analisis diatas hipotesa nihil yang berbunyi “tidak ada pengaruh kelompok bermain terhadap  kemandirian belajar anak Taman Kanak-kanak di Taman Kanak-kanak Tunas Cita Sidoarjo” di tolak dan hipotesa alternative diterima.. Berdasarkan hasil pengujian hipotesa dan interpretasi hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa anak Taman Kanak-kanak yang mengawali pendidikan usia dininya melalui( lulusan ) Kelompok Bermain lebih mandiri dalam belajar dari pada anak Taman Kanak-kanak yang mengawali pendidikan usia dininya tidak melalui (lulusan ) Kelompok Bermain di Taman Kanak-Kanak Tunas Cita Sidoarjo.Kata Kunci: Kemandirian Belajar, Kelompok Bermain, Taman kanak-kanak
Upaya Meningkatkan Kemampuan Bahasa Melalui Dongeng Dengan Media Boneka Tangan Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di Kelompok Bermain Bustanul Ulum Tutul Tahun Ajaran 2023/2024 Maulidiyah, Sofi; Zahro, Ianatuz; Kuswardani, Herini
Edukasi: Jurnal Penelitian dan Artikel Pendidikan Vol 16 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/edukasi.v16i2.12090

Abstract

Erarly childhood langurager skills arer part of ther aspercts of childrern's langurager derverlopmernt that nererd to ber derverloperd optimally from an erarly ager bercaurser thery greratly influrerncer surbserqurernt derverlopmernt. Ther aim of this rerserarch is to derterrminer ther increraser in langurager skills of yourng childrern throurgh fairy talers ursing hand purpperts. This rerserarch was motivaterd by ther low lerverl of childrern's langurager skills, serern from ther rersurlts of initial obserrvations which showerd that of ther total nurmberr of 20 childrern who courld urnderrstand what ther teracherr was saying and werrer abler to rerterll ther simpler storiers thery herard, therrer werrer only 7 childrern. This is bercaurser oner of ther lerarning merthods is lerss interrersting bercaurser it is not surpporterd by interrersting and furn erdurcational gamer merdia surch as hand purpperts. Ther typer of rerserarch urserd is derscriptiver quralitativer with classroom action rerserarch and ther Kermmis & Mc moderl. Taggart. Ther placer of this rerserarch is grourp B at KB Burstanurl Urlurm. Ther rerserarch surbjercts werrer 20 sturdernts consisting of 7 maler sturdernts and 13 fermaler sturdernts. Data collerction terchniqurers urser obserrvation shererts. This rerserarch is considerrerd surccerssfurl if 71% of childrern can ber said to ber derverloping verry werll and derverloping according to erxperctations. Ther rersurlts in this sturdy show an increraser in ther langurager skills of yourng childrern. Ther improvermernt can ber provern from ther rersurlts of cycler I. Ther total nurmberr of childrern who haver derverloperd according to erxperctations and derverloperd verry werll is 13 childrern with a perrcerntager of 65% and in cycler 2 ther total nurmberr of childrern has achierverd derverlopmernt according to erxperctations and derverloperd verry werll, totaling 17 childrern with a perrcerntager of 85%.