Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengembangan Media Puzzle Shalat Edukatif dalam Meningkatkan Kemampuan Ibadah Shalat Anak Usia 5-6 Tahun Saputri, Novi Eka; Novianti, Ria; Febrialismanto, Febrialismanto
Journal of Education Research Vol. 2 No. 1 (2021): March 2021
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.58 KB) | DOI: 10.37985/jer.v2i1.43

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan media puzzle shalat edukatif untuk meningkatkan kemampuan ibadah shalat anak usia 5-6 tahun dan mengetahui kelayakan dari media puzzle shalat edukatif yang dikembangkan. Penelitian ini merupakan penelitian R&D (Research and Developmet) yang menggunakan prosedur pengembangan menurut teori Brog dan Gall. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik angket yang akan di isi oleh validator ahli media, ahli materi, dan ahli pendidik. Jenis data yang dihasilkan dan dianalisis dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Berdasarkan penilaian yang sudah dilakukan oleh para ahli materi, ahli media, dan ahli pendidik diperoleh rata-rata nilai produk secara keseluruhan yaitu 3,49 dengan kategori kelayakan  yaitu “Layak”. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media puzzle shalat edukatif yang di kembangkan dalam penelitian ini dengan serangkaian langkah dan tahapan validasi ahi materi dan ahli media dinyatakan “Layak” untuk meningkatkan kemampuan ibadah shalat anak usia 5-6 tahun.
Pengembangan Media Puzzle Shalat Edukatif dalam Meningkatkan Kemampuan Ibadah Shalat Anak Usia 5-6 Tahun Saputri, Novi Eka; Novianti, Ria; Febrialismanto, Febrialismanto
Journal of Education Research Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v2i1.43

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan media puzzle shalat edukatif untuk meningkatkan kemampuan ibadah shalat anak usia 5-6 tahun dan mengetahui kelayakan dari media puzzle shalat edukatif yang dikembangkan. Penelitian ini merupakan penelitian R&D (Research and Developmet) yang menggunakan prosedur pengembangan menurut teori Brog dan Gall. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik angket yang akan di isi oleh validator ahli media, ahli materi, dan ahli pendidik. Jenis data yang dihasilkan dan dianalisis dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Berdasarkan penilaian yang sudah dilakukan oleh para ahli materi, ahli media, dan ahli pendidik diperoleh rata-rata nilai produk secara keseluruhan yaitu 3,49 dengan kategori kelayakan  yaitu “Layak”. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media puzzle shalat edukatif yang di kembangkan dalam penelitian ini dengan serangkaian langkah dan tahapan validasi ahi materi dan ahli media dinyatakan “Layak” untuk meningkatkan kemampuan ibadah shalat anak usia 5-6 tahun.
Membangun Kelekatan Emosional dengan Anak: Pelatihan Parenting Positif untuk Orang Tua Sagita, Dony Darma; Saputri, Novi Eka
Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol. 7 No. 2 (2024): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wdk.v7i2.17057

Abstract

Pelatihan positif parenting di TK Alifa bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam membangun kelekatan emosional yang sehat dengan anak melalui pendekatan pengasuhan yang empatik dan konstruktif. Program ini disusun dengan materi yang mencakup validasi emosi, teknik komunikasi efektif, disiplin positif, serta strategi membangun waktu berkualitas bersama anak. Melalui sesi edukasi, praktik, dan diskusi, pelatihan ini memberikan peserta pengetahuan teoritis dan pengalaman praktis yang relevan dengan tantangan pengasuhan sehari-hari. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta mengalami peningkatan pemahaman dan kepercayaan diri dalam menerapkan teknik parenting positif. Beberapa peserta melaporkan adanya perubahan dalam hubungan mereka dengan anak, termasuk interaksi yang lebih harmonis dan pengurangan konflik. Sesi tanya jawab dan diskusi kelompok juga membantu peserta untuk berbagi pengalaman dan saling memberikan dukungan. Kesimpulannya, pelatihan ini berhasil menciptakan dampak positif dalam pola pengasuhan peserta, memperkuat kelekatan antara orang tua dan anak, serta meningkatkan kualitas komunikasi keluarga. Program ini menunjukkan bahwa pendekatan pengasuhan yang didasarkan pada empati dan validasi emosi dapat membantu membangun fondasi yang kokoh bagi perkembangan emosional dan sosial anak. Rekomendasi untuk program ini adalah melanjutkan kegiatan dengan sesi lanjutan dan pembentukan kelompok dukungan orang tua agar penerapan parenting positif dapat terus berkembang dalam komunitas.Kata Kunci : Positif parenting, kelekatan emosional, pelatihan orangtua
Improving The Subjective Well-Being Of Kindergarten Teachers: A Strategic Step Towards Achieving The SDGs On Education And Welfare Sagita, Dony Darma; Simarmata, Sari Wardani; Saputri, Novi Eka; Fathurrachman, Saddam; Kasmiarno, Kurnia Sari
Educational Guidance and Counseling Development Journal Vol 7, No 2 (2024): EGCDJ
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/egcdj.v7i2.33416

Abstract

This study aims to analyze the Subjective Well-Being (SWB) of kindergarten teachers in DKI Jakarta and its implications for the quality of early childhood education in achieving the Sustainable Development Goals (SDGs). We employed a quantitative descriptive approach, surveying a sample of 380 kindergarten teachers in DKI Jakarta. To measure aspects of self-satisfaction, positive affection, and negative affection, we utilized the Teacher Subjective Wellbeing Questionnaire (TSWQ). The results indicated that 68.6% of teachers reported a moderate level of SWB, while 16.2% fell into the low category and 15.2% exhibited a high level of SWB. These findings underscore the importance of subjective well-being for teachers, as it not only impacts their performance but also serves as a reference for fulfilling the SDGs in education. Teachers with a high SWB are likely to foster a more positive and high-quality learning environment, whereas those with low well-being may struggle in this regard. This study recommends enhancing social support, providing ongoing professional training, implementing performance awards, and promoting work-life balance as strategies to improve teacher SWB and support sustainable development in education
PENGARUH INFLASI DAN SUKU BUNGA TERHADAP KINERJA REKSADANA SAHAM KONVENSIONAL TAHUN 2018-2021 Saputri, Novi Eka; Yudiantoro, Deny
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 7, No 1 (2022): JUNI
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v7i1.111

Abstract

Terdapat banyak bentuk investasi yang ada sekarang, salahsatunya dalah investasi dalam bentuk reksadana. Dalam reksadana saham, terdapat pengumpulan modal-modal dari inverstor yang selanjutnya akan diolah oleh manajer investasi yang ada. Dalam kinerjanya, reksadana diihat dari NAB suatu reksadana tersebut. tentunya kinerja ini banyak dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya, suku bunga, inflasi, cash flow, umur, ukuran dan masih banyak lagi. Dalam penelitian ini akan mencari pengaruh dari suku bunga dan inflasi dengan kinerja reksadana saham konvensional. Dilihat dari tujuannya, penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder dari website resmi seperti OJK, BPS, dan BI. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dengan teknik purposive sampling dengan kriteria tahun 2018 sampai 2021. Dalam pengujian hipotesis, penelitian ini menggunakan teknik regresi linier berganda dan di dapat hasil bahwa suku bunga berpengaruh negative sedangkan inflasi berpengaruh positif terhadap kinerja suatu reksadana saham kovensional. 
Implementation of mutual character education in Elementary School Teachers: An analysis of the application of P5 in schools Saputri, Novi Eka; Faturrachman, Saddam; Simarmata, Sari W
CAHAYA PENDIDIKAN Vol 11, No 1 (2025): JCP (Jurnal Cahaya Pendidikan) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/chypend.v11i1.7195

Abstract

Character education is the foundation for shaping the attitudes and behaviors of Indonesia's future generations, based on national values and exemplary conduct This study aims to analyze the implementation of mutual cooperation character among elementary school (SD) teachers through the implementation of the Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). The methodology applied in this study uses a quantitative approach with a survey design, where the entire population of teachers at SD AL Amanah Tangerang Selatan is used as a saturated sample. Data were collected using a questionnaire designed based on a Likert scale to measure the understanding and application of mutual cooperation values in the learning process. Data analysis was carried out using descriptive and inferential statistical techniques to identify patterns related to the application of mutual cooperation characters among teachers. The results showed that most teachers were aware of the importance of mutual cooperation characters and tried to integrate them into teaching and learning activities. However, there were differences in the level of application of these values, which were influenced by factors such as school management support and available training opportunities. This study also revealed that the application of mutual cooperation characters not only had a positive impact on the formation of student character, but also strengthened cooperation among teachers. These findings are expected to provide valuable insights for the development of character education programs in schools, as well as encourage increased collaboration in implementing mutual cooperation values in the educational environment.