Koerul Anwar
Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN NELAYAN PAYANG DI DESA MUNJUNGAGUNG KECAMATAN KRAMAT KABUPATEN TEGAL Anwar, Koerul; Ismail, -; Boesono, Herry
Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology Vol 3, No 3: Agustus, 2014
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.245 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesejahteraan nelayan Payang di Desa Munjungagung Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal dengan menggunakan indikator kesejahteraan gabungan berdasarkan Badan Pusat Statistik tahun 2007 dan Pridaningsih tahun 2011. Cara pengambilan sampel dengan simple random sampling. Data kesejahteraan diperoleh melalui wawancara mendalam  berdasarkan kuesioner dan observasi lapangan. Analisis data dilakukan dengan scoring 14 indikator kesejahteraan gabungan dan berdasarkan konsep Nilai Tukar Nelayan (NTN). Hasil analisis berdasarkan indikator kesejahteraan gabungan diperoleh bahwa nelayan juragan Payang termasuk kategori sejahtera tinggi dengan rata-rata skor 38, sedangkan nelayan ABK Payang sebanyak 48 orang termasuk sejahtera tinggi dengan skor rata-rata 36 dan 9 orang ABK termasuk sejahtera sedang dengan skor rata-rata 33. Analisis secara  NTN bidang perikanan nelayan ABK Payang memiliki nilai 0,88 (NTN<1) yang berarti nelayan termasuk tingkat sejahtera rendah sedangkan nelyan juragan memiliki nilai 1,11 (NTN>1) atau termasuk sejahtera tinggi. Rata-rata NTN total pendapatan ABK Payang 1,48 dan rata-rata NTN total pendapatan juragan Payang 1,18 (NTN>1) yang berarti keduanya termasuk dalam kriteria tingkat sejahtera tinggi. The purpose of this research to analyze of Danish Seine fisherman welfare level in Munjungagung village, Kramat District, Tegal Regency used welfare level indicators based on Badan Pusat Statistik, 2007 and Pridaningsih, 2011. This research used simple random sampling through deeply interview and observation. Analyze scoring for 14 welfare level modification and based on NTN concept. The result of welfare modification indicators analysis are all employer is high prosperous level with the average 38 score and the average score for 48 crews is 36 (high prosperous level), 9 crews having average 33 score (medium prosperous level). The result of  NTN concept for fisheries, the crews having average score NTN 0,88 (low prosperous level) and average NTN score for the employers is 1.11 (high prosperous level). Based on total salary of NTN analysis showed that the value of crews is 1.48 and the value of employer NTN is 1.18 so both of them is high prosperous level.
Optimalisasi Branding Dan Strategi Pemasaran Berbasis Kearifan Lokal Sebagai Upaya Peningkatan Daya Saing Umkm Di Kecamatan Kebayoran Lama Kota Administrasi Jakarta Selatan Sugiarto, Sugiarto; Darwiwing, Muh. Darwiwing; Situmorang, Santonius; Anwar, Koerul; Kurniawan, Rudy; Arianto, Nurmin; Rachmawaty, Rachmawaty
Jurnal Abdi Masyarakat Humanis Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Abdi Masyarakat Humanis
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jamh.v6i1.54600

Abstract

Jurnal ini membahas secara komprehensif tantangan daya saing digital yang dihadapi oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Berbagai permasalahan seperti lemahnya kompetensi digital, keterbatasan modal, serta penurunan daya beli masyarakat telah menjadi hambatan signifikan bagi pertumbuhan UMKM. Oleh karena itu, tujuan utama kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM dalam merumuskan dan menerapkan strategi branding yang berakar pada kearifan lokal, serta mengoptimalkan pemasaran digital. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi serangkaian seminar edukatif, workshop intensif, dan pelatihan partisipatif yang dirancang untuk memberikan pengalaman praktis. Hasil kegiatan secara jelas menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam pemahaman pelaku UMKM terkait konsep branding, peningkatan keterampilan dalam pemasaran digital, serta kemampuan mereka untuk mengidentifikasi dan mengintegrasikan identitas merek produk berbasis potensi lokal. Kegiatan PKM ini diharapkan dapat berkontribusi secara substansial terhadap peningkatan daya saing dan keberlanjutan usaha para pelaku UMKM di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.