Perilaku personal hygiene menstruasi adalah perilaku yang berhubungan dengan tindakan menjaga kesehatan dan upaya menjaga kebersihan pada area kewanitaan selama menstruasi, perilaku tersebut meliputi; menjaga kebersihan alat kelamin (Ismi, 2018). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan menggunakan desain cross sectional study dengan sampel 117 responden di SMA Semen Tonasa Kabupaten Pangkep tahun 2020. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan p value 0,005, sikap p value 0,007, peran Orang Tua p value 0,839 media Informasi p value 0,780. Ada pengaruh pengetahuan, sikap, peran orang tua, dan tidak ada pengaruh media informasi terhadap perilaku personal hygiene saat menstruasi. Saran dalam penelitian ini adalah diharapkan adanya upaya untuk mengurangi gangguan produktif pusat remaja di tahun-tahun berikutnya, terutama dengan meningkatkan pengetahuan melalui penyuluhan tentang kesehatan reproduksi dan berdampak serta meningkatkan kesadaran tentang gaya hidup sehat dengan memperoleh (mengakses) informasi tentang bagaimana untuk menjalankan gaya hidup sehat. Mutu dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik fisik maupun psikis, misalnya meningkatkan partisipasi guru. Diharapkan juga pelayanan kesehatan dapat memberikan pendidikan kesehatan tentang kesehatan produktif adoles center dan dapat bermanfaat sebagai bahan referensi untuk mengembangkan penelitian lebih lanjut terkait perilaku personal hygiene saat menstruasi.