Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IDENTIFIKASI SIFAT KIMIA TANAH DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DESA BELITANG II KECAMATAN BELITANG KABUPATEN SEKADAU Kartolo, Rahmat; SAGIMAN, SAERI; ASPAN, ASRIFIN
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 6, No 1 (2017): April 2017
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.845 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sifat-sifat kimia tanah dan rekomendasi pemupukan pada tanaman kelapa sawit. Pengambilan sampel di Desa Belitang II Kecamatan Belitang Kabupaten Sekadau. Parameter dalam penelitian ini adalah pH tanah, N-Total, P-Tersedia, K-Tersedia, Al-dd, C-Organik, Kapasitas Tukar Kation, Kejenuhan Basa, Bobot Isi dan Tekstur tanah. Hasil analisis menunjukkan bahwa pH tanah rata-rata sebesar 4,24 (sangat masam), N-Total rata-rata sebesar 0,08% (sangat rendah), P-Tersedia rata-rata 4,74 ppm (sangat rendah), K-Tersedia rata-rata 0,07 cmol(+)kg-1 (sangat rendah), Kejenuhan Al rata-rata 56,08% (tinggi),Bahan Organik rata-rata 1,12% (rendah), Kapasitas Tukar Kation rata-rata 5,77 me/100 g (rendah), Kejenuhan Basa rata-rata 15,19%(sangat rendah), Bobot Isirata-rata sebesar 1,22 g/cm3dan Tekstur tanah termasuk dalam kriteria lempung liat berdebu serta liat berdebu. Dosis rekomendasi pemupukan yang dapat diuji di lapangan untuk kebutuhan Urea rata-rata 384 g/pohonatau 47,232 kg/ha,SP36 rata-rata 436 g/pohonatau 53,628 kg/ha, KCl rata-rata 1.103 g/pohonatau 135,669 kg/ha dan Kieserite rata-rata 543 g/pohon atau 66,789 kg/ha/tahun.   Kata kunci : Sifat kimia tanah, perkebunan kelapa sawit rakyat dan rekomendasi pemupukan
STUDI STATUS HARA NITROGEN (N), FOSFOR (P), DAN KALIUM (K) DI SAWAH TADAH HUJAN DESA ARANG LIMBUNG KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA diana, mar nana; Aspan, Asrifin; Yulies V.I, Uray Suci
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 2, No 2: Agustus 2013
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

MARDIANA. Studi Status Hara Nitrogen (N), Fosfor (P), Dan Kalium (K) Di Sawah Tadah Hujan Desa Arang Limbung Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Dibimbing oleh ASRIFIN ASPAN DAN URAY SUCI YULIES V.I. Dilihat dari potensi lahan, tampaknya lahan sawah tadah hujan merupakan alternatif yang menjanjikan dimasa depan untuk dikembangkan. Permasalahan yang menonjol pada lahan sawah tadah hujan adalah produktivitas rendah. Disamping itu, di lahan sawah tadah hujan pengembangan usaha tani padi dihadapkan pada permasalahan kekeringan karena pasokan air hujan yang sulit diprediksi. Contoh tanah diambil di areal persawahan sawah tadah hujan Desa Arang Limbung yaitu pada 4 titik pengamatan, dengan 5 kali ulangan pada setiap titik, dan kemudian tanah dikompositkan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai status hara Nitrogen (N), Fosfor (P), Kalium (K) dan pH tanah pada tanaman padi di lahan tadah hujan Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya yang digunakan untuk dasar pengembangan lahan yang dikhususkan pada sistem pemupukan dan pengelolaan lahan agar menghasilkan produksi yang optimal.
IDENTIFIKASI STATUS HARA N P DAN K UNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT DI DESA KUALA ROSAN KECAMATAN MELIAU KABUPATEN SANGGAU sumarja, kabul dianta; Aspan, Asrifin; Umran, Ismahan
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 5, No 1 (2016): April 2016
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

IDENTIFIKASI STATUS HARA N, P DAN K UNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT DI DESA KUALA ROSAN KECAMATAN MELIAU KABUPATEN SANGGAU Kabul Dianta Sumarja(1), Asrifin Aspan (2), Ismaham Umran (2) (1)Mahasiswa Fakultas Pertanian dan (2)Staf Pengajar Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi status hara N, P dan K di lokasi penelitian agar dapat memberikan rekomendasi pemupukan guna meningkatkan produktifitas tanah dalam menyediakan unsur hara yang dibutuhkan untuk produksi tanaman kelapa sawit. Hasil produksi tanaman kelapa sawit di lokasi penelitian lebih rendah dari target yang ingin dicapai oleh petani. Menurut hasil wawancara dan survei yang diperoleh dari petani, tanaman kelapa sawit di lokasi penelitian hanya mampu berproduksi sebesar 16,97 ton/ha/tahun, sedangkan produksi kelapa sawit Marihat dengan umur yang sama (7 tahun) pada Kebun Percobaan Balit Marihat yaitu sebesar 18 ton/ha/tahun (PTPN VII, 1993) Selain itu jika melihat langsung tanaman kelapa sawit pada lokasi penelitian juga terdapat gejala defisiensi unsur hara, seperti daun yang menguning, sehingga perlu diketahui penyebab dan cara mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan Desember 2015, di Desa Kuala Rosan Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau dengan luas lokasi 5 hektar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari (1) survei lokasi yang meliputi pengumpulan data-data yang dibutuhkan dan pengambilan contoh tanah komposit (disturbed), (2) analisis contoh tanah di laboratorium serta (3) analisis data dan penyajian hasil penelitian mengenai status kesuburan tanah untuk memberikan rekomendasi pemupukan pada lokasi penelitian. Pengambilan sampel tanah didahului dengan penentuan titik pengambilan sampel tanah dengan metode pengambilan sampel secara diagonal serta contoh tanah komposit. Pada lokasi A1, A2, A3, A4 dan A5 masing-masing diambil sampel tanah dengan menggunakan bor dengan kedalaman 30 cm, sampel diambil di antara tajuk-tajuk kelapa sawit dengan jarak antar titik sampel ± 50 m atau menyesuaikan kondisi lokasi penelitian. Variabel pengamatan meliputi : pH, C-Organik, N-total, P-tersedia, K-dd, dan Al-dd. Hasil penelitian menunjukkan bahwa reaksi tanah (pH) bersifat masam, C-Organik rendah, N-Total sedang, P-Tersedia Tinggi sampai sangat tinggi, kandungan K-dd dan Al- dd sangat rendah di semua lokasi. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan rekomendasi pemupukan untuk tanaman kelapa sawit pada lokasi penelitian yaitu 963,76 g/pohon Urea, 603,64 g/pohon SP-36 dan 2494,13 g/pohon KCL yang diberikan sebanyak 4 kali dalam setahun.   Kata Kunci : kelapa sawit, identifikasi status hara,  
STUDI STATUS HARA Ca DAN Mg UNTUK TANAMAN PADI SAWAH (Oryza Sativa L.) PADA LAHAN PASANG SURUT DI DESA SUNGAI KAKAP KECAMATAN SUNGAI KAKAP KABUPATEN KUBU RAYA Sinta, Marsin; Aspan, Asrifin; Umran, Ismahan
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 4, No 1: April 2015
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status hara kalsium dan magnesium untuk tanaman padi di areal persawahan pasang surut Desa Sungai Kakap Kecamatan Sungai kakap Kabupaten Kubu Raya. Studi status hara Ca dan Mg dilaksanakan dengan luas lokasi penelitian 7 ha, kemudian dilanjutkan dengan melakukan analisis tanah di Laboratorium. Metode  yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode survey. Penelitian dilaksanakan pada bulan oktober 2014 sampai dengan bulan januari 2015. Adapun variabel penelitian: (1) kalsium tertukar, (2) magnesium tertukar,  (3) pH tanah, (4) uji pirit. Berdasarkan hasil analisis sifat kimia dan kesuburan tanah di laboratorium bahwa nilai kadar kalsium antara 1,51 - 3,04 dengan kriteria rendah - sangat rendah, nilai kadar magnesium antara 0,38 - 0,78 dengan kriteria rendah - sangat rendah, nilai pH tanah antara 4,53 - 5,13 dengan kriteria masam dan keterangan tes pirit menunjukan lokasi rata-rata memiliki kriteria berbuih lambat dan tidak berbau, keadaan seperti ini tergolong tidak berbahaya. Kebutuhan kapur kalsit untuk lokasi penelitian rata-rata 0,38 ton/ha dan kebutuhan kapur dolomit untuk lokasi penelitian rata-rata 0,35 ton/ha.
STUDI STATUS HARA N, P DAN K PADA TANAMAN JERUK SIAM (Citrus nobilis L. var microcarpa) DI TANAH ALUVIAL DESA SEMPADIAN KECAMATAN TEKARANG KABUPATEN SAMBAS Akbar, Baba Ali; Aspan, Asrifin; Umran, Ismahan
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 5, No 1 (2016): April 2016
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status hara N, P dan K pada tanaman jeruk siam di tanah aluvial Desa Sempadian Kecamatan Tekarang, serta untuk menentukan rekomendasi pemupukan N, P dan K berdasarkan status hara N, P dan K pada tanaman jeruk siam di lokasi penelitian. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober – Januari 2016, di desa Sempadian tepatnya di dusun Nurbakti Kecamatan Tekarang kabupaten Sambas, dengan luas lahan 4 ha. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Variabel pengamatan meliputi: analisis pH, N-total, P-tersedia, K-dd, Kalsium Tertukar, Magnesium Tertukar, C-Organik, KTK dan perhitungan kebutuhan pupuk. Hasil penelitian menunjukkan pH tergolong masam - agak masam yaitu 5,48 – 6,29, N-total tergolong rendah - sedang yaitu 0,20% - 0,50%, P-tersedia tergolong sangat tinggi yaitu 15,82 ppm – 23,41 ppm, K-dd tergolong rendah - sedang yaitu 0,22 - 0,42cmol (+) kg-1, Ca tergolong sangat rendah yaitu 0,66 – 1,27 cmol (+) kg-1, Mg tergolong sangat rendah – rendah yaitu 0,25 – 0,47 cmol (+) kg-1, C-Organik tergolong rendah – tinggi yaitu 1,48 – 3,83, KTK tergolong rendah yaitu 7,59 – 14,91.Rekomendasi pemupukan pada masing-masing lokasi yaitu J1 (308kg urea/ha, 8 kg Sp-36/ha, 160 kg KCl/ha), J2 (394 kg urea/ha, 8 kg Sp-36/ha, 256 kg KCl/ha), J3 ( 292 kg urea/ha, - kg Sp-36/ha, 168 kg KCl/ha), J4 (304 kg urea/ha, 8 kg Sp-36/ha, - kg KCl/ha), dan J5(292 kg urea/ha, 12 kg Sp-36/ha, 188 kg KCl/ha).