Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Kualitas Tidur dan Tekanan Darah Sopir Angkot Lintas Bula-Ambon Zulfikar Lating; Sahrir Sillehu; Abd Rijali Lapodi; Iswandi Fataruba
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 13, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf.v13i1.1877

Abstract

Certain types of work are very influential on the rise of blood pressure. The increase in blood pressure in drivers can be caused by several factors including physical activity, stress due to work pressure, environment and lifestyle. Fatigue due to physical activity or excessive stress has a negative impact on the driver's sleep quality. The purpose of this study was to analyze the relationship between sleep quality and blood pressure of Bula-Ambon angkot drivers in 2021. The design of this study was cross-sectional. The respondents of this study were 35 respondents of Bula-Ambon angkot drivers who were selected using the total population sampling technique. Data were collected through filling out questionnaires at the Bula - Ambon angkot driver base, namely the Passo Transit base. Furthermore, the data were analyzed using the Chi-square test. The results of the analysis showed that the p-value was 0.000, so it was concluded that there was a relationship between sleep quality and blood pressure of the Bula-Ambon angkot drivers.Keywords: driver; sleep quality; blood pressure ABSTRAK Jenis pekerjaan tertentu sangat berpengaruh besar terhadap naiknya tekanan darah. Naiknya tekanan darah pada sopir dapat disebabkan oleh beberapa faktor antaranya adalah aktivitas fisik, stress karena tekanan kerja, lingkungan dan gaya hidup. Kelelahan akibat aktivitas fisik atau stress yang berlebihan berdampak negatif terhadap kualitas tidur sopir. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara kualitas tidur dengan tekanan darah sopir angkot lintas Bula-Ambon pada tahun 2021. Rancangan penelitian ini adalah cross-sectional. Responden penelitian ini adalah 35 responden sopir angkot Bula-Ambon yang dipilih dengan teknik total population sampling. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner di pangkalan sopir angkot Bula - Ambon yaitu pangkalan Transit Passo. Selanjutnya data dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai p adalah 0,000, sehinga disimpulkan bahwa ada hubungan antara kualitas tidur dengan tekanan darah sopir angkot lintas Bula - Ambon.Kata kunci: sopir; kualitas tidur; tekanan darah 
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEBAGAI UPAYA PEMANFAATAN INSENERATOR DALAM MENGELOLAH SAMPAH ANORGANIK Mariene Wiwin Dolang; Zulfikar Lating; Abd. Rijali Lapodi; M. Taufan Umasugi
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 4 No 3 (2021): APTEKMAS Volume 4 Nomor 3 2021
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.729 KB) | DOI: 10.36257/apts.v4i3.3384

Abstract

Garbage is one of the factors causing environmental damage in Indonesia. Although many people understand the consequences of piling up garbage, in fact the waste problem has not become a top priority to be solved. Waste will increase along with the increase in population and the level of public consumption and other activities. The reality that is happening now is only the "transfer" of waste, not waste management. Tehoru Village is one of the villages where the majority of households do not have trash cans and throw garbage around the house. In the morning and evening, residents who act as housewives clean the garbage around their homes by sweeping them. After the garbage has been collected, the action taken is to burn the collection of garbage or some of the residents throw the garbage at the village waste collection point located at several points in the village settlement area. Seeing the problems that exist in Tehoru village, the first and second partners work together to make incinerators that can be used to burn waste and reduce the volume of waste and air pollution. However, what needs to be emphasized in the development of incinerators is that incinerators are not the main solution to solving the waste problem. Incinerator is just a tool to destroy existing waste. The main solution to solve fixed waste by implementing 3R (Reduce, Reuse, Recycle)
Persepsi Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap (Studi Kasus) Pada RSUD dr. H. Ishak Umarella Tulehu Provinsi Maluku Abd. Rijali Lapodi; Johannis Tappang; Iswandi Fataruba
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 7 (2017): Nomor Khusus Hari Ibu
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/2trik7ibu22

Abstract

Pelayanan kesehatan menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2009 yang tertuang dalam Undang-Undang Kesehatan tentang kesehatan ialah setiap upaya yang diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan, perorangan, keluarga, kelompok ataupun masyarakat. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan Persepsi Kualitas Layanan Terhadap Kespuasan Pasien Rawat Inap (studi kasus) pada RSUD dr. H. Ishak Umarella Tulehu. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Hasil penelitian dari bukti langsung (Tangibel) hasil wawancara yang penulis lakukan yaitu fasilitas yang ada di rumah sakit tersebut sudah cukup bagus dalam pelayanan atau dapat di katakan pasien sudah puas dengan apa yang ada dalam rumah sakit tersebut. Fasilitas pelayanan rawat inap, rawat jalan dan ruang tunggu terlihat bersih dan nyaman. Kata kunci: layanan; kepuasan pasien rawat inap
Hubungan Merokok dengan Kejadian Hipertensi di Desa Kamal Kecamatan Kairatu Barat Kabupaten Seram Bagian Barat Sunik Cahyawati; Wiwi Rumaolat; Abd. Rijali Lapodi
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 9, No 3 (2019): Agustus 2019
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/2trik9317

Abstract

Introduction: Hypertension is one of the causes of premature death in people in the world. Objective: to analyze the relationship between smoking and the incidence of hypertension in Kamal Village, Kairatu Barat District, West Seram District. Methods: The study design was cross-sectional. Data were collected through interviews and blood pressure measurements, then analyzed using the Pearson correlation test and Spearman correlation test. Results: The results of data analysis showed that there was a relationship between the number of cigarettes and the incidence of hypertension (p-value = 0.000), there was a relationship between the length of smoking and the incidence of hypertension (p-value= 0.008) and there was no relationship between the type of cigarette and the incidence of hypertension (p-value = 0.519). Conclusion: The incidence of hypertension is related to the number of cigarettes and duration of smoking. Keywords: hypertension; number of cigarettes; duration of smoking ABSTRAK Pendahuluan: Hipertensi merupakan salah satu penyebab kematian dini masyarakat di dunia. Tujuan: menganalisis hubungan antara merokok dengan kejadian hipertensi di Desa Kamal, Kecamatan Kairatu Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat. Metode: Desain penelitian ini yaitu cross-sectional. Data dikumpulkan melalui wawancara dan pengukuran tekanan darah, lalu dianalisis menggunakan uji korelasi Pearson dan uji korelasi Spearman. Hasil: Hasil analisis data menunjukkan bahwa ada hubungan antara jumlah batang rokok dengan kejadian hipertensi (p-value = 0,000), ada hubungan antara lama merokok dengan kejadian hipertensi (p-value = 0,008) dan tidak ada hubungan anatara jenis rokok dengan kejadian hipertensi (p-value = 0,519). Kesimpulan: Kejadian hipertensi berhubungan dengan jumlah batang rokok dan lama merokok. Kata kunci: hipertensi; jumlah batang rokok; lama merokok
Hubungan Perilaku dengan Kejadian Varicela pada Anak Usia 2-4 Tahun di Desa Sepa Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah M. Dahlan Sely; Wiwi Rumaolat; Abdul Rijali Lapodi
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 11, No 3 (2021): Agustus 2021
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/2trik11310

Abstract

Chickenpox disease or in medical terms called varicella is an infection caused by the varicella-zoster virus. The purpose of this research is to find out the behavioral relationship with the occurrence of varicella in children aged 2-4 years in the village of Sepa, Amahai District, Central Maluku Regency. This research used a descriptiveanalytic survey design in which this researcher aims to look for the relationship of knowledge, attitudes, and actions with the occurrence of varicella in the village Sepa data collection are done by interview method using a questionnaire tool. The population of this research was all mothers who have 2-4 years old children in Sepa village with 34 children. Sampling in this study used a total sampling method so that the sample of this study was 34 children. Data were analyzed Chi-square test. The results based on the results of the study, that there is no relationship between knowledge and the incidence of varicella p-value of 0.510 (>0.05), there is no relationship between attitude and varicella occurrence p-value of 0.500 (>0.05), there is no relationship between the action with the occurrence of varicella value of p-value 0.241 (>0.05). In the village of Sepa, Amahai sub-district, Central Maluku district, this was due to the varicella occurrence in the village of Sepa due to other factors not examined in this study. Keyword : knowledge; attitude; action; varicellaABSTRAK Penyakit cacar air atau dalam istilah medis disebut varicella adalah infeksi yang disebabkan virus varicella zoster. Tujuan Penetitian ini untuk mengetahui hubungan perilaku terhadap kejadian vericella pada anak usia 2-4 tahun di desa Sepa Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah. Penelitian menggunakan rancangan survei deskriptif analitik dimana peneliti ini bertujuan untuk mencari hubungan pengetahuan, sikap dan tindakan dengan kejadian vericella di desa sepa pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara dengan menggunakan alat bantu kuesioner. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai anak usia 2-4 tahun di Desa Sepa dengan jumlah 34 orang anak. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode total sampling sehingga Sampel penelitian ini adalah sebanyak 34 orang anak.  Data dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil berdasarkan hasil penelitian, bahwa Tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan kejadian penyakit varicella nilai p value 0,510 (>0,05), tidak ada hubungan antara sikap dengan kejadian varicella nilai p value 0,500 (>0,05), tidak ada hubungan antara tindakan dengan kejadian varicella nilai p value 0,241 (>0,05) di Desa Sepa, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, hal ini disebabkan karena kejadian varicella di Desa Sepa disebabkan oleh faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.Kata kunci: pengetahuan; sikap; tindakan; varicella
HUBUNGAN POSISI DAN LAMA DUDUK TERHADAP KEJADIAN LOW BACK PAIN (LBP) PADA PENJAHIT DI GEDUNG PUTIH KOTA AMBON Zulfikar Lating; Maryam Lihi; Abd. Rijali Lapodi
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 12, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/2trik12106

Abstract

Background: Low Back Pain (LBP) is one of the disorders caused by wrong ergonomics. 90% of cases of LBP are not caused by organic disorders, but by errors in body position at work. Several factors related to the incidence of LBP include individual characteristics such as age, gender, body mass index (BMI), height, exercise habits, length of work and work position. Objective: to determine the relationship between position and length of sitting on the incidence of LBP in tailors in Ambon City. Methods: This research was a descriptive analytic study with a cross sectional approach conducted on tailors in Ambon City, by conducting observations, interviews, filling out questionnaires. The population in this study was 30 respondents. The sample size was 30 respondents. Data were analyzed using chi square test. Results: The results of the data analysis of the relationship between sitting position and the incidence of LBP symptoms in 2020 obtained p-value = 0.011 and the results of data analysis of the relationship between sitting position and the incidence of LBP symptoms in 2020 obtained p-value = 0.049. Conclusion: There is a significant relationship between sitting position and length of sitting on tailors in Ambon City.Keywords: tailor; sitting position; length of sitting; LBPABSTRAK Latar Belakang: Low Back Pain (LBP) adalah salah satu gangguan  akibat dari ergonomic yang salah. 90% kasus LBP bukan di sebabkan oleh kelainan organic, melainkan oleh kesalahan posisi tubuh dalam  bekerja. Beberapa factor yang berhubungan dengan kejdian LBP meliputih karakteristik individu misalnya usia, jenis, kelamin, indeks massa tubuh (IMT), tinggi badan, kebiasaan olaraga, lama kerja dan posisi kerja. Tujuan: untuk mengetahui hubungan posisi dan lama duduk terhadap kejadian LBP pada penjahit di kota ambon. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional yang di lakukan pada penjahit di Kota Ambon, dengan cara melakukan observasi, wawancara, pengisian kuesioner. Populasi dalam penelitian ini 30 responden, Teknik pengambilan sampel total sampel yaitu 30 responden. Data dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil: Hasil analisis data hubungan posisi duduk dengan kejadian gejala LBP  tahun 2020 diperoleh p-value = 0,011 dan hasil analisis data hubungan lama duduk dengan kejadian gejala LBP  tahun 2020 diperoleh p-value = 0,011. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara posisi duduk dan lama duduk pada penjahit di Kota Ambon.Kata kunci: penjahit; posisi duduk; lama duduk, LBP
Output Based Learning (OutBaL): A Complete Research Learning bagi Mahasiswa Kesehatan Heru Santoso Wahito Nugroho; Fajriansyah Fajriansyah; Wiwin Martiningsih; Sri Wayanti; Suparji Suparji; Ketut Sudiantara; Budi Joko Santosa; Sutio Rahardjo; Koekoeh Hardjito; M. Fadly Kaliky; Handoyo Handoyo; Hery Koesmantoro; Vincentius Supriyono; Tuhu Pinardi; Sunarto Sunarto; Bahtiar Bahtiar; Abd Rijali Lapodi
GLOBAL HEALTH SCIENCE Vol 7, No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : Communication and Social Dinamics (CSD)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/ghs7402

Abstract

Output Based Learning (OutBaL): A Complete Research Learning disusun sebagai inovasi pendekatan secara paripurna untuk pembelajaran penelitian, yakni tidak hanya berakhir sampai dengan laporan penelitian, namun dilanjutkan sampai terwujudnya luaran penelitian berupa publikasi ilmiah, seperti artikel jurnal, prosiding atau buku monograf. Dengan dipublikasikannya hasil penelitian mahasiswa, maka inovasi-inovasi yang ditemukan bisa dimanfaatkan secara langsung oleh masyarakat, baik untuk diterapkan maupun diteliti lebih lanjut. Pembelajaran tuntas hingga output seperti ini diharapkan juga memiliki dampak positif yang besar bagi perkembangan perguruan tinggi, baik dari segi kinerja mahasiswa maupun dosen. Kata kunci: Output Based Learning (OutBaL); pembelajaran penelitian; mahasiswa kesehatan
Gambaran Kadar Debu Total Dan Gangguan Fungsi Paru Pada Tenaga Kerja Di Unit Pengantongan Semen PT. Semen Tonasa Gudang Arang Kota Ambon Nurul A. B Kalauw; Rahma Tunny; Abd. Rijali Lapodi
Vitamin : Jurnal ilmu Kesehatan Umum Vol. 2 No. 1 (2024): January : Jurnal ilmu Kesehatan Umum
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/vitamin.v2i1.126

Abstract

Dust is solid particles caused by natural or mechanical forces such as processing, crushing, softening, rapid packing, blasting, etc. from organic or inorganic materials.Many solid particles are produced by various industries, one of which is the cement industry which has an impact on air pollution by dust. The aim of this research is to determine the description of total dust levels and lung function disorders in workers in the cement Packagingunit at PT.CementTonasa Gudang Arang, Ambon City. This type of research is analytical observation,using a cross sectional study design method that is each object is only observed once and measurements are carried out simultaneously. The research results were obtained from measuring dust levels at three points, namely the packing room.21.7, loading space 20.5 and loading and unloading space 17.4, which is already exceeding the threshold value. And the results of lung function examinations on workers showed that 10 workers had disorders in the mild restrictive category, 6 workers had mild obstructive disorders, and 2 combined and 14 workers had no disorders in the normal category. The results of this study showed that dust levels had exceededthreshold value, it is known that the highest dust content is in the packing room at 21.7 mg/Nm3 and the lowest is in the loading and unloading room at 17.4 mg/Nm3. The lung function capacity of the workforce shows that 10 workers have lung function disorders in the restrictive category, 6 workers have obstructive, 2 combined and 14 workers have no disorders (normal).
Analisis Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Pabrik Gilingan Daging Di Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon Abd Rijali Lapodi; Sri Sartika Rumbouw
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 3 (2024): JUNI - JULI 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecelakaan kerja merupakan permasalahan yang sering terjadi pada pekerja baik pada sektor informal maupun sektor formal termasuk pada pekerja Pabrik Gilingan Daging. Tujuan penelitian ini adalah untuk Menganalisis Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja Dilihat Dari Umur, Tingkat Pendidikan, Masa Kerja, Lama Jam Kerja, Dan Penggunaan Alat Pelindung Diri. Jenis Penelitian Ini Adalah Penelitian Observasional Analitik Dengan Menggunakan Desain Cross Sectional Study. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan sampel 20 pekerja yang merupakan total populasi. Lokasi penelitian yaitu Pabrik Gilingan Daging Di Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota Ambon. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan 55% pekerja mengalami Kecelakaan Kerja pada saat melakukan penggilingan. Berdasarkan hasil analisis bivariat di dapatkan bahwa Tidak ada hubungan antara variabel umur dengan kecelakaan kerja yaitu (p value = 0,.092), Tidak ada hubungan antara variabel pendidikan dengan kecelakaan kerja (p value = 0,077), Tidak ada hubungan antara variabel masa kerja dengan kecelakaan kerja (p value = 0,022), Ada hubungan antara variabel Lama Jam Kerja dengan kecelakaan kerja (p value = 0,000), dan Tidak ada hubungan antara variabel Alat Pelindung Diri dengan kecelakaan kerja (p value = 0,081). Pemilik pabrik sebaiknya mengadakan pelatihan tentang upaya pencegahan kecelakaan kerja dan membatasi waktu kerja tidak lebih dari 10 jam dalam 1 minggu, agar mengurangi risiko kecelakaan kerja
Efektifitas Jenis Metode Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Ibu Dalam Tumbuh Kembang Balita Usia 3-5 Tahun Di Posyandu Diaspora Tahun 2024 Abd Rijali Lapodi; Suryanti Tukiman
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2024): APRIL - MEI 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tumbuh kembang adalah semua aspek kemajuan yang dicapai manusia sejak konsep hingga dewasa (Faizah, 2020). Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita. Karena pada masa ini pertumbuhan dasar yang akan memengaruhi dan menentukan perkembangan anak selanjutnya (Ayunita, 2017). Di Puskesmas Kairatu Barat terdapat salah satu posyandu yaitu posyandu Diaspora. Dimana dari hasil survei diperoleh bahwa tenaga promosi kesehatan disana masih selalu menggunakan metode ceramah dan itu sangat membuat ibu balita merasa bosan dan tidak memperhatikan penyuluhan tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tumbuh kembang balita usia 3-5 tahun dengan metode ceramah dan demonstrasi terhadap peningkatan pengetahuan ibu. Jenis penelitian ini bersifat quasy eksperimental dengan rancangan “One group pretest posttest”. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita usia 3-5 tahun berjumlah 13 orang dan seluruhnya dijadikan sampel. Pengumpulan data diperoleh dari kuesioner pengetahuan. Hasil analisis bivariat menggunakan uji wilcoxon menunjukan ada pengaruh penyuluhan metode ceramah (p=0,010) dan metode demonstrasi (p=0,001) terhadap peningkatan pengetahuan dan hasil analisis uji Mann Whitney menunjukan metode demonstrasi lebih baik dalam meningkatkan pengetahuan yang ditandai dengan lebih tingginya rerata nilai demonstrasi yaitu sebesar 92,54>69,38 dengan nilai signifikansi (p=0,000) maka dapat disimpulkan bahwa metode demonstrasi lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan ibu tentang tumbuh kembang balita usia 3-5 tahun