Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KINERJA PEMERINTAH INDONESIA DALAM PERDAGANGAN INTERNASIONAL UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN EKONOMI Kurniati, Nia; Syaumudinsyah, Syaumudinsyah; Srihermanto, Basuki; M. Yusuf, Siti Yulianah; Kartini, Fitriah
Ekonomica Sharia: Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Ekonomi Syariah Vol 10 No 1 (2024): Jurnal Ekonomica Sharia : Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Ekonomi Syariah - Ag
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/esha.v10i1.1201

Abstract

Perdagangan internasional merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan sarana untuk melakukan transaksi pertukaran barang dan jasa internasional. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis proporsi migas dan nonmigas pada neraca perdagangan, menganalisis rasio perdagangan internasional (RPI), dan menganalisis kinerja pemerintah dalam perdagangan internasional untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dan menggunakan data sekunder. Hasil penelitian didapatkan pada analisis proporsi migas dan non migas terlihat bahwa ekspor migas pada tahun 2020 mengalami penurunan dari tahun 2019 yaitu sebesar 1,97%. Penurunan ini terjadi karena imbas adanya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan terganggunya aktivitas industri dan perdagangan baik di dalam maupun di luar negeri. Pada tahun 2021 sampai dengan tahun 2023 ekspor migas mengalami kenaikan., hal ini karena pertumbuhan ekonomi negara tujuan utama yang sudah mulai membaik. Analisis RPI terlihat bahwa rasio sektor migas dari 2019 sampai dengan 2023 bernilai negatif, didominasi oleh impor. Sedangkan untuk sektor non migas pada tahun 2019 didominasi ekspor maupun impor, nilai hampir sama/berimbang (mendekati nol). Pada tahun 2020 sampai dengan tahun 2023 untuk sektor nonmigas bernilai positif artinya didominasi oleh ekspor. Kinerja pemerintah pada perdagangan internasional dapat terlihat pada neraca perdagangan, dimana pada tahun 2019-2023 selalu mengalami surplus, meskipun terjadi perlambatan ekonomi.
Pemberdayaan Perempuan Pesisir Ampenan Dalam Peningkatan Pejualan Produk Abon Ikan IRT Melati M. Yusuf , Siti Yulianah; Syaumudinsyah, Syaumudinsyah; Nasruddin, Nasruddin
JCOMENT (Journal of Community Empowerment) Vol. 5 No. 3 (2024): Community Empowerment
Publisher : The Journal Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55314/jcoment.v5i3.856

Abstract

IRT Melati merupakan sekumpulan Perempuan pesisir Ampenan yang memproduksi abon ikan sebagai upaya meningkatkan harga jual dari hasil tangkapan ikan para suami. Namun, sejak berdiri usaha ini tidak mengalami perkembangan yang signifikan karena terkendala tiga aspek utama, yaitu aspek produksi, aspek manajemen usaha dan aspek pemasarannya. Upaya pembenahan ketiga aspek tersebut dilakukan melalui sosialisasi untuk mengedukasi, pelatihan dan pendampingan untuk memperbaiki kemampuan Perempuan pesisir untuk mengelola dengan baik ketiga aspek tersebut, sehingga dapat meningkatkan penjualan produk abon. Usaha abon ikan memiliki potensi untuk menjadi usaha yang berkelanjutan, karena abon ikan memiliki daya simpan yang lama dan mudah didistribusikan. Dengan adanya peningkatan jumlah penjualan akan meningkatkan pula taraf hidup seluruh anggota IRT Melati. Kedepannya usaha ini bisa lebih berkembang, bersaing dipasarnya dengan ciri khas yang dimiliki serta dapat menambah jumlah tenaga kerja yang dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian keluarga perempuan pesisir Ampenan.
Efektivitas Peran Majelis Pengawas Daerah Notaris dalam Penyelesaian Pelanggaran Kode Etik Jabatan Notaris pada Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTB Yusuf, Siti Yulianah M.; Hermanto, Basuki Sri; Kurniati, Nia; Syaumudinsyah, Syaumudinsyah; Kartini, Fitriah
Jurnal Tadbir Peradaban Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Tadbir Peradaban
Publisher : Prodi Manajemen STIE Hidayatullah Depok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55182/jtp.v4i1.366

Abstract

Setiap upaya peningkatan perekonomian tersebut tidak luput dari adanya peranan jasa notaris karena dalam pendiriannya butuh kepastian hukum, guna memberikan perlindungan hukum dalam setiap tindakannya. Kemampuan profesional Notaris berkaitan erat dengan mutu pelayanan jasa hukum notaris kepada masyarakat. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya notaris ada kemungkinan terjadi penyimpangan. Penyimpangan tersebut bisa terjadi karena adanya permintaan khusus dari klien untuk melakukan penyimpangan tersebut. Sehingga perlu adanya pengawasan khususnya dari sisi kode etik. Sebagai langkah nyata untuk pengawasan tersebut maka dibentuklah majelis pengawas, mulai dari tingkat daerah sampai dengan tingkat pusat. Dalam hal ini setiap dewan pengawas tersebut mempunyai tugas dan fungsi yang berbeda. Untuk melakukan pengawasan di tingkat daerah, maka dibentuklah Majelis Pengawas Daerah Notaris (MPDN). Keanggotan Majelis Pengawas tersebut terdiri dari unsur pemerintah (kumham, pemda) dan akademisi. Majelis Pengawas Daerah Notaris (MPDN) berperan sebagai lembaga pengawas yang independen dan profesional dalam melakukan pembinaan dan pengawasan.
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Usaha Peningkatan Sambal Hayati Melalui Diversivikasi Produk, Penguatan Manajemen Usaha dan Perluasan Pemasaran Di Ampenan Kota Mataram M.Yusuf, Siti Yulianah; Syaumudinsyah, Syaumudinsyah; Hermanto, Basuki Sri
Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2025): Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jompaabdi.v4i4.1919

Abstract

Usaha sambal Hayati yang merupakan usaha rumahan yang menjual sambal bawang khas Lombok didirikan sejak bulan Juli tahun 2013. Berlokasi di Lingkungan Banjar, Kelurahan Banjar, Kecamatan Ampenan,  beranggotakan 5 orang ibu-ibu wilayah tersebut yang diketuai oleh ibu Hj. B. Nurhayati. Sejak hampir 12 tahun berdirinya usaha ini tidak mengalami perkembangan. Setelah tim melakukan observasi ditemukan tiga permasalahan utama terkait aspek produksi, aspek manajemen usaha dan aspek pemasaran.Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk membenahi permasalahan yang dihadapi mitra melalui sosialisasi, pelatihan dan pendampingan, dimana dalam pelaksanaannya diharapkan mitra bersedia berdiskusi dan berpartisipasi secara aktif dalam seluruh pelaksanaan kegiatan sehingga transfer ilmu dapat berjalan secara efektif dan efisien. Melalui kegiatan pengabdian ini, mitra mampu membenahi permasalahan yang dihadapi, serta melalui pemberian alat produksi dengan kapasitas yang lebih besar dan lebih modern, membantu proses produksi semakin cepat dan efisien serta lebih kuantitas produk yang dihasilkan lebih besar. Mitra mampu melakukan diversifikasi produk dengan mengangkat ciri khas daerah, sehingga pilihan sambal oleh konsumen semakin variative. Modal semakin berkembang dengan membuat catatan keuangan sederhana sehingga arus kas tercatat secara jelas dan terperinci, pasar semakin luas dengan memanfaatkan social media sebagai sarana promosi.Diharapkan mitra dapat secara konsisten melaksanakan pembenahan terkait aspek produksi, aspek manajemen usaha dan aspek pemasarannya. Dengan bertambahnya kapasitas produksi, kualitas produk yang selalu terjaga serta pasar yang semakin luas, diharapkan usaha ini dapat menyerap jumlah tenaga kerja lebih banyak sehingga dapat meningkatkan omset penjualan. Pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan serta taraf hidup masyarakat.