Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Internet of Things (IoT) Smartfarming untuk Pertanian Bawang Merah di Desa Kare, Kabupaten Madiun Ciptaningtyas, Henning; Ginardi, Raden Venantius Hari; Aunurohim, Aunurohim; Hariadi, Ridho Rahman; Hisyam, Achmad Aushaf Amrega; Fauzi, Haffif Rasya; Pasya, Muhammad Naufal; Syafa, Ilhan Ahmad; Wicaksono, M. Januar Eko; Salsabilla, Rehana Putri; Syahputra, Muhammad Harvian Dito; Fraditya, Awang
Sewagati Vol 9 No 2 (2025)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v9i2.2339

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara penghasil bawang merah terbesar di dunia, namun proses pemeliharaan tanaman bawang merah masih mengalami kendala, terutama dalam hal efisiensi sistem pengairan. Penerapan teknologi Internet of Things (IoT) menawarkan solusi yang dapat meningkatkan efisiensi pemeliharaan melalui sistem pemantauan dan pengendalian otomatis. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem IoT yang terintegrasi dengan aplikasi mobile untuk membantu petani di Desa Kare, Kabupaten Madiun dalam mengelola kebutuhan air tanaman bawang merah secara lebih efektif. Sistem ini menggunakan sensor BME280 yang terhubung ke ESP32 melalui jaringan Wi-Fi untuk memantau suhu dan kelembapan lingkungan, yang selanjutnya digunakan untuk mengendalikan katup solenoid guna mengatur pengairan secara otomatis sesuai kebutuhan tanaman. Aplikasi mobile dibangun menggunakan Flutter dan menyediakan fitur dashboard yang memungkinkan petani memantau data secara real-time. Pengujian sistem dilakukan melalui user acceptance testing dan device compatibility testing untuk memastikan integrasi dan kinerja sistem. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem ini mampu membantu petani dalam pengelolaan irigasi yang efisien dan menjaga kualitas tanaman, sehingga dapat mendukung peningkatan produktivitas serta hasil panen. Temuan ini penting sebagai langkah awal dalam pengembangan pertanian cerdas yang lebih berkelanjutan di Indonesia.
Characteristics of Microplastic in Selected Marine Sponges from Pasir Putih Situbondo, East Java, Indonesia Fauziah, Natasya Febriani; Muzaki, Farid Kamal; Fajrinia, Naurah Rizki; Aunurohim, Aunurohim; Saptarini, Dian
HAYATI Journal of Biosciences Vol. 32 No. 6 (2025): November 2025
Publisher : Bogor Agricultural University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4308/hjb.32.6.1507-1517

Abstract

Microplastics (MPs) are global concern due to their presence in various ecosystems and their tendency to have a negative impact on organisms. MPs are plastic fragments with a small size ranging from >1 μm to <5 mm, which are easily ingested by marine organisms, including marine sponges. As filter-feeding organisms, sponges can accumulate MPs in their bodies. This study aims to analyze the physical and chemical characteristics and the abundance of MPs in seawater and sponges. Three species of marine sponges (Xestospongia testudinaria/XT, Aaptos suberitoides/AS, and Clathria sp./CR) with ten replicate samples were collected from Batu Lawang reef in Pasir Putih, Situbondo, East Java, Indonesia. MPs samples were also collected from the water column (surface and sea bottom at a depth of ±6-7 m). Analysis of physical characteristics (shape, color, and size) performed using a stereo microscope and Optilab, whilst chemical characteristics (type of polymer) was analyzed using ATR-FTIR. A one-way ANOVA test followed by Tukey's HSD (both at p = 0.05) were performed to determine the difference in MPs density from each species. There was no significant difference in term of density in XT and AS, with average density of 60.6 and 66.9 particles/g wet weight (ww), respectively. The density in CR was significantly higher, with the value of 86.7 particles/g (ww). In the water column, the density was 20-27 particles/L (surface sample) and 37-84 particles/L (sea bottom). All particles dominated by black fragments with sizes ranging from 0 to 60 μm, and the polymer type is polypropylene (PP).