Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL RAMAH HUKUM Susanto Susanto; Yoyon M Darusman; Bachtiar Bachtiar; Rizal S Gueci; Bambang Santoso
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol 2, No 1 (2021): ABDIMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v2i1.p72-78.y2021

Abstract

Seiring dengan zaman yang serba modern ini, banyak dijumpai nyinyiran, hinaan,cacian, serta makian beredar di mana-mana khususnya di media sosial. Padahalkonsekuensi dari perbuatan itu akan didapati konflik panjang antara pelaku dan korban.Bahkan ghibah yang sudah jelas-jelas dilarang agama, malah sudah menjadi tradisipameran di media sosial. Bangsa kita sudah tidak asing lagi dengan adanya ghibahyang beredar di media sosial. Mulai meng-ghibahkan tokoh politik, tokoh ekonomi,bahkan tokoh agama sekalipun. Fenomena seperti itu membuat para pendukung korbansemakin membenci pelaku dan klimaks pun tak bisa dihindari. Hingga akhirnyamuncul perpecahan sesama saudara. Hal tersebut terjadi akibat kurang cerdasnyaseseorang dalam menggunakan media sosial. Bahaya ghibah secara langsung sudahtermaktub dalam al-Quran surat al-Hujurat ayat 12 Allah berfirman: “Wahai orangorang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagianprasangka itu dosa dan janganlah kamu mencaricari kesalahan orang lain dan janganlahada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamuyang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik.Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, MahaPenyayang.” Adapun, pelaksanaan kegiatan terbagi dari beberapa kategorisasi seperti:1. Tahap Pra Pelaksanaan: a. bahwa tim pengabdi men-survey lokasi ke DesaPedeslohor, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal guna berdiskusi perihal jadwal,peserta dan tema. b. bahwa tim pengabdi, mempersiapakan peralatan dan perlengkapanseperti laptop, spidol, dan papan tulis/kertas besar, proyektor dan plakat penghargaankepada tuan rumah serta konsumsi untuk seluruh peserta dan pihak terkait. c. bahwatim menghitung dan merencanakan anggaran belanja termasuk modal awal, post biayaoperasional dan biaya lain yang dianggap perlu. 2. Tahap Pelaksanaan: bahwa timpengadbi akan menggunakan metode ceramah, metode tanya-jawab interaktif danmenggunakan metode role playing; 3. Tahap Paska Pelaksanaan: bahwa tim akanmembuat laporan akhir kepada tiga pihak yakni: Desa Pedeslohor, tim pengabdi danpihak Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.Kata Kunci : Media Sosial, Manfaat, Mudarat
Sosialisasi Undang-Undang Administrasi Kependudukan Bastianon Bastianon; Bambang Santoso; Rizal S Gueci; Tato Setiawan; Yoyon M Darusman
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol 1, No 3 (2020): ABDIMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v1i3.p33-41.y2020

Abstract

Undang-Undang Nomor : 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukandisempurnakan dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor : 24 Tahun 2013tentang Perubahan Undang-Undang Nomor : 23 Tahun 2006 tentang AdministrasiKependudukan. Dalam perubahan ini telah diatur program digitalisasiadministrasi kependudukan, misalnya dengan adanya program e-KTP, KartuKeluarga dan lainnya. Dan juga program digitalisasi di bidang Kependudukan danCatatan Sipil (DUKCAPIL). Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikanmateri-materi yang berkenaan dengan administrasi kependudukan terutama yangberkenaan dengan hak dan kewajiban warga negara selaku penduduk, maupuntentang bagaimana telah terjadinya paradigma pelaksanaan administrasikependudukan pada saat sebelum era digitalisasi maupun setelah era digitalisasi.Apa yang disampaikan dalam kegiatan ini diharapkan dapat disebarluaskankepada warga yang lain, setidaknya yang berada di wilayah lingkungan terdekatyaitu di lingkungan Rukun Warga (RW) Kelurahan Pamulang Barat, KecamatanPamulang Kota Tangerang Selatan. Harapan yang ingin dicapai dalam kegiatanini agar mitra mendapatkan pengetahuan dan wawasan mengenaikependudukan.Undang-Undang Nomor : 23 Tahun 2006 tentang AdministrasiKependudukan disempurnakan dengan ditetapkannya UndangUndang Nomor : 24Tahun 2013 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor : 23 Tahun 2006 tentangAdministrasi Kependudukan. Dalam perubahan ini telah diatur programdigitalisasi administrasi kependudukan, misalnya dengan adanya program e-KTP,Kartu Keluarga dan lainnya. Dan juga program digitalisasi di bidangKependudukan dan Catatan Sipil (DUKCAPIL).Kata kunci : Pengabdian, Administrasi Kependudukan
SOSIALISASI KEKAYAAN INTELEKTUAL GUNA MENUMBUHKEMBANGKAN USAHA DALAM RANGKA MENGHADAPI PERSAINGAN GLOBAL PADA REVOLUSI 4.0 Oksidelfa Yanto; Susanto Susanto; Agung Nugroho; Bambang Santoso; Rizal S Gueci
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.617 KB) | DOI: 10.32493/al-jpkm.v1i2.4976

Abstract

The purpose of the implementation of Community Service entitled "The Socialization of Intellectual Property to Grow Businesses in the Context of Facing Global Competition in the Revolution 4.0" is as an effort to fulfill the obligations of the Higher Education Tri Dharma namely Community Service to be carried out at Bandung Lembang Floating Market on 19 October 2019 up to October 21, 2019. Based on the above, community service activities by providing information and or additional knowledge regarding Intellectual Property Rights. The method used in Community Service is in the form of counseling on the understanding of IPR and the importance of IPR for the business world. The types of IPR are also explained in detail. The Community Service Results obtained are the understanding and desire of PKM objects to administer and register IPR in the interests of their business.Keywords: Dedication, Intellectual Property Rights, Business World
KEWENANGAN JAKSA AGUNG DALAM PENYELESAIAN PELANGGARAN HAM BERAT DIHUBUNGKAN DENGAN PRINSIP NEGARA HUKUM Bambang Santoso
Jurnal Surya Kencana Dua : Dinamika Masalah Hukum dan Keadilan Vol 5, No 2 (2018): Jurnal Surya Kencana Dua: Dinamika Masalah Hukum & Keadilan
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.792 KB) | DOI: 10.32493/SKD.v5i2.y2018.2334

Abstract

Abstrak Polemik penyelesaian pelanggaran HAM berat masa lalu terus tertunda. Rezim yang berkuasa sejak reformasi tidak mampu menyelesaikannya karena persoalan teknis-yuridis dan mempunyai nuansa khusus sehingga menyulitkan untuk diadakan pengadilan HAM bagi pelaku secara adil dan imparsial. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui Implementasi kewenangan Jaksa Agung Dalam Penyelesaian kasus Pelanggaran HAM berat dihubungkan dengan prinsip negara hukum. (2) Untuk mendeskripsikan upaya penegakan hukum penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat di masa yang akan datang untuk memberikan kepastian hukumKata Kuci: JaksaAgung, Pelanggaran HAM Berat, Prinsip Negara Hukum,  KepastianHukum
Fitur Notifikasi untuk Sistem Monitoring Mesin Pelayanan Pelanggan (Studi Kasus di Etisalat Corporation; Abu Dhabi) Bambang Santoso
Jurnal Informatika Universitas Pamulang Vol 2, No 2 (2017): JURNAL INFORMATIKA UNIVERSITAS PAMULANG
Publisher : Teknik Informatika Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (797.71 KB) | DOI: 10.32493/informatika.v2i2.1509

Abstract

Mesin Pelayanan Pelanggan merupakan wakil keberadaan sebuah perusahaan pada daerah-dearah di mana kantor cabang tidak didirikan. Etisalat menginstall sekitar 120 mesin. Mesin ini melayani kebutuhan pelanggan seperti melihat tagihan; menambah saldo; dan lain-lain. Mesin-mesin ini dimonitor oleh suatu Sistem Monitoring yang melihat status masing-masing mesin setiap saat. Para teknisi kemudian dapat melihat status mesin di aplikasi client dari Sistem Monitoring tersebut. Hanya saja; sistem ini harus senantiasa dimonitor agar kesalahan mesin dapat diketahui setiap saat. Diinginkan adanya fitur notifikasi kepada teknisi agar mereka tidak perlu melihat Sistem Monitoring setiap waktu. Fitur notifikasi ini akan mengirimkan notifikasi ke teknisi berupa SMS yang berisi pemberitahuan bahwa ada mesin yang rusak. Dengan demikian; teknisi dapat berada di mana pun dan mereka akan segera tahu akan kerusakan mesin. Mereka dapat langsung datang ke lokasi mesin berada dan melakukan tindakan yang diperlukan. Tiap teknisi punya wilayah masing-masing maka fitur notifikasi harus memperhatikan wilayah mesin berada dan mengirimkan ke teknisi yang bertanggung jawab. Di samping itu; teknisi juga ada yang bekerja di jam kerja dan ada yang di jam lembur. Jika mesin masih rusak dalam waktu 2 jam; maka SMS juga akan dikirim ke supervisor dari teknisi. Jika mesin tetap rusak dalam periode 4 jam; SMS akan dikirim ke master supervisor. Log dari notifikasi ditulis ke basis data agar dapat diketahui teks yang dikirim; kepada siapa serta pada tanggal dan jam berapa.
Aplikasi Rute Tujuh Puncak Gunung Indonesia Berbasis Mobile Bambang Santoso; Feby Ryandika
Jurnal Teknologi Sistem Informasi dan Aplikasi Vol 4, No 3 (2021): Jurnal Teknologi Sistem Informasi dan Aplikasi
Publisher : Program Studi Teknik Informatika Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jtsi.v4i3.12249

Abstract

Mountain climbing is a chalenging sport. It is a healthy sport, both physically and mentally. However, this sport has many challenging sides. For one, they have to have really fit bodies. They need to walk a very long distance, many times on difficult and dangerous tracks, like steep and slippery roads, with deep cliffs on the sides. Other than that, they need to be able to help themselves. When they are in the middle of climbing, they cannot get help. The inhibitants are rare in such difficult-to-reach places. Therefore it is dangerous when climbers get lost in the mountains. They cannot ask directions, and cannot seek help. This application intends to provide information about climbing routes, directions, visiting points that they can stay, and the distance to reach the peak and estimated walking time. With a map that is easy to use, climbers can prepare the things they need to carry. The application contains routes for seven mounts. These seven mounts are on seven islands in Indonesia. For each island, we pick the highest mount which we call the summit in that island. Seven summits in this application are mount Kerinci in Sumatera island, mount Semeru in Jawa island, mount Rinjani in Nusa Tenggara islands, mount Bukit Raya in Kalimantan island, mount Latimojong in Sulawesi island, mount Binaiya in Maluku islands, and mount Cartenz Pyramid in Papua island. The application is intended to be used for climbers who plan to climb one of these Indonesia's summits.
PENGENALAN NETWORKING PADA SISTEM OPERASI DI SMK FADILAH Alvino Octaviano; sofa sofiana; Bambang Santoso
KOMMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): KOMMAS: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : KOMMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.456 KB)

Abstract

Network Operating Systems (NOS) dirancang untuk tetap siaga dan selalu ‘menyala’ sepanjang waktu. Sebuah NOS berfungsi sebagai semacam landasan atau platform bagi kegiatan berbagai perkakas penting sebuah jaringan computer misalnya sebagai ‘pelayan’ bagi berbagai aplikasi (application serving); di sini NOS menjadi landasan bagi berbagai aplikasi yang memerlukan jaringan, misalnya aplikasi sistem perpustakaan, aplikasi mesin pencari, dan sebagainya. Di dalam konteks jaringan global, maka NOS juga melayani fungsi Web serving (lihat juga Web service). Pengelolaan pangkalan data relasional dalam jaringan, misalnya untuk melayani produk yang dibuat dengan MySQL atau Oracle. Di lingkungan perpustakaan digital, biasanya ada seseorang yang bertugas memadukan segala operasi di tingkat jaringan, biasa disebut seorang digital library integrator. Jaringan komputer memberikan kemudahan kerjasama antar pengguna komputer. Dengan adanya jaringan komputer transformasi data antar komputer bisa dikerjakan dengan mudah dan cepat. Oleh karena itu efektifitas dan efisiensi bisa dicapai yang akhirnya produktifitas menjadi lebih tinggi. Network Operating Systems (NOS) untuk sekolah ini tidak harus mutlak dilaksanakan di setiap sekolah. Namun, bisa dijadikan referensi untuk mengembangkan jaringan komputer dengan memperhatikan kebutuhan dan keterbatasan sekolah.
Aplikasi Administrasi Kependudukan RT Berbasis Website Dengan Pengembangan Model Waterfall Bambang Santoso
BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 1 No. 04 (2022): BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu ( Agustus-September)
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rukun Tetangga (RT) is a Community Institution under the Rukun Warga and Kelurahan or Village. As the smallest community institution, the RT assists the Lurah or Village Head in the field of government services, and provides population data and permits. These tasks should be carried out quickly, precisely, accurately, accompanied by a complete report at the end of the month or the end of the quarter. For this, information technology can significantly assist the RT's tasks by making data on residents and families neatly and structured in a database. A request for a letter can be made without the residents having to meet with the administrator. This is very helpful especially because the RT management is still actively working so time is limited. The system development method uses a systematic Waterfall model. Application is web-based, using PHP programming language. The database uses MySQL and the web server is Apache; both are bundled in XAMPP package. The result of the research is a RT population administration program that can assist the activities and tasks of RT administrators.
Sistem Informasi Jasa Pindah Rumah Berbasis Website Dengan Metode Waterfall Muhamad Fadly; Bambang Santoso
OKTAL : Jurnal Ilmu Komputer dan Sains Vol 2 No 02 (2023): OKTAL : Jurnal Ilmu Komputer Dan Sains
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The development of technology and software has advanced before it has involved the relationship between the needs of consumers and software developers. According to the South Tangerang City Central Statistics Agency, the city of South Tangerang, which is located in Banten province, in 2020 has a population of around 1,747,906.00, especially until 2022 the population of the city of South Tangerang, if we look at it with the naked eye, is getting denser. Thus the movement of population is certainly increasing, the occurrence of this displacement is sometimes a problem for those who are busy with daily work routines, Due to a busy work schedule plus less rest time, so that preparation for moving house to a new house or another rented house becomes difficult. it is difficult for them to do it as soon as possible, especially with the condition of the owner of the rented house asking them to immediately move from the rented house. The problems encountered as a result of this incident are starting from packing things, looking for a car to transport goods to tidying up the place to be occupied. tiring and time-consuming so that some have to take a day off from work to do it from the problems above, the author wants to make a website-based housewarming service application, this website application will provide various menu options ranging from the tools needed to perform services such as transporting goods, renting a car, to tidying things up in the new house that will be occupied.
OTOMATISASI PENYIRAM TANAMAN BUAH NAGA BERBASIS IoT MENGGUNAKAN ENERGY PANEL SURYA (STUDI KASUS : SUGA FLORA) Dion Pernandi; Bambang Santoso
OKTAL : Jurnal Ilmu Komputer dan Sains Vol 2 No 02 (2023): OKTAL : Jurnal Ilmu Komputer Dan Sains
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

An Abstract Watering here still uses plastic gembor to water the plants one by one directly so that in this way the watering is late and irregular, also the water needed for the plant is sometimes too much or even a shortage so that the plant becomes dry even until the plant dies and in this way too a lot of energy draining gardeners. This problem can be overcome by a microcontroller based automatic watering system where watering takes place only when the plant requires intense water. An indicator to find out whether the water needed by plants is in accordance with their needs is by measuring the level of soil moisture. The method that will be used in this research is descriptive method or development research. Analysis is to analyze the software and hardware requirements needed in the process of making the system. The design includes the design of software (software) and hardware (hardware). Implementation is to implement the tool by making and assembling this problem can be overcome with a microcontroller based automatic watering system. With this tool can save time and energy in watering plants. This tool is able to measure the portion of water needed for watering plants.