This Author published in this journals
All Journal Jurnal Keperawatan
Yolanda Bataha
Unknown Affiliation

Published : 36 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

HUBUNGAN FAKTOR SOSIAL EKONOMI IBU HAMIL DENGAN KETERATURAN PEMERIKSAAN ANTENTAL CARE (ANC) DI PUSKESMAS RANOTANA WERU KECAMATAN WANEA KOTA MANADO Lumempouw, Vinny J.R.; Kundre, Rina; Bataha, Yolanda
JURNAL KEPERAWATAN Vol 4, No 2 (2016): E-Journal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v4i2.14075

Abstract

Abstract : Antenatal Care (ANC) is a health service given by health workers for a mother for her pregnancy and executed in accord with standars service prescribed in obstetrics service standards. The lack of utilization of Antenatal Care (ANC) by pregnant woman is associated with many factors. One of them is the economic social factors (education, work and income) of pregnant woman. Aid of the study: is to identify the relationship of economic social factor of pregnant woman with Antenatal Care (ANC) in checking the regularity at Ranotana Weru Public Centre Subdistric Wanea of Manado City. Method: design of this study using analytic survey with cross sectional approach. Using total sampling technique that involved 45 persons. The tools were used in this study are questionnaire sheet and the maternity notes at Maternal and kid’s health notes. Result: analysis was using the Chi-Square test with a significance level of 95%(α=0,05) and shows that the ρvalue is 0,000 <α=0,05 for education, the ρvalue is 0,06 >α=0,05 for the work and the ρvalue is 0,003 <α=0,05 for income. Conclusion: there is the relationship of education with Antenatal Care (ANC) in checking the regularity, there is the relationship of income with Antenatal Care (ANC) in checking the regularity and there is no relationship of workers with Antenatal Care (ANC) in checking the regularity at Ranotana Weru Public Health Centre. Keywords: Economic Social Factor, Regularity, Checking Antenatal Care (ANC) Abstrak : Antenatal Care (ANC) adalah pelayanan kesehatan yang dberikan oleh tenaga kesehatan untuk ibu selama kehamilannya dan dilaksanakan sesuai standar pelayanan yang ditetapkan dalam Standar Pelayanan Kebidanan. Kurangnya pemanfaatan Antenatal Care (ANC) oleh ibu hamil berhubungan dengan banyak faktor. Salah satu diantaranya adalah faktor sosial ekonomi (pendidikan, pekerjaan dan pendapatan) ibu hamil. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui hubungan faktor sosial ekonomi ibu hamil dengan keteraturan pemeriksaan Antenatal Care (ANC) di Puskesmas Ranotana Weru Kecamatan Wanea Kota Manado. Metode: menggunakan desain penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sebanyak 45 sampel. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan catatan kehamilan dalam buku Kesehatan Ibu dan Anak. Hasil: analisis menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kemaknaan 95% (α=0,05) dan menunjukkan nilai ρ=0,000 untuk pendidikan ibu hamil, nilai ρ=0,06 untuk pekerjaan ibu hamil dan nilai ρ=0,003 untuk pendapatan keluarga ibu hamil. Kesimpulan: terdapat hubungan pendidikan dengan keteraturan pemeriksaan Antenatal Care (ANC), terdapat hubungan pendapatan dengan keteraturan pemeriksaan Antenatal Care (ANC) dan tidak terdapat hubungan pekerjaan ibu hamil dengan keteraturan pemeriksaan Antenatal Care (ANC) di Puskesmas Ranotana Weru Kecamatan Wanea Kota Manado. Kata Kunci : Faktor Sosial Ekonomi, Keteraturan, Pemeriksaan Antenatal Care (ANC)
HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN JENIS KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE PADA WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS MAKALEHI KECAMATAN SIAU BARAT Pinamangun, Wasti; Kundre, Rina; Bataha, Yolanda
JURNAL KEPERAWATAN Vol 6, No 2 (2018): E-Journal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v6i2.20648

Abstract

Abstract :Intra Uterine Device contraceptives are an effective, safe and convenient contraceptivechoice for many women. Husband's support in family planning is a tangible form of caring andresponsibility for men. The husband who is the head of the family should be wise in makingdecisions, both for himself and for his family members including his wife. The purpose of thisresearch is to know the relationship of husband support with Intra Uterine Device contraceptionelection at woman of child-bearing age at Makalehi Community Health Center of Siau Barat Subdistrict.The design of this research with cross sectional approach. The sample in this study was34 mothers. This research use questionnaire instrument and statistic test Kolmogorov-Smirnov atsignificance level 95% (α = 0,05). Conclusions of this study support the husband in women ofchildbearing age provides good support so there is a significant relationship between the supportof the husband with the selection of contraceptive type Intra Uterine Device in women ofchildbearing age in Makalehi Community Health Center Siau Barat District.Keywords: Husband Support, Intra Uterine Device Contraceptive Selection, Women ofChildbearing AgeAbstrak : Alat kontrasepsi Intra Uterine Device merupakan pilihan alat kontrasepsi yang efektif,aman dan nyaman bagi banyak wanita Dukungan suami dalam KB merupakan bentuk nyata darikepedulian dan tanggung jawab para pria. Suami yang merupakan kepala keluarga harus bijakdalam mengambil keputusan, baik bagi dirinya sendiri maupun bagi anggota keluarganya termasukistrinya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan suami dengan pemilihankontrasepsi Intra uterine Device pada wanita usia subur di Puskesmas Makalehi Kecamatan SiauBarat. Desain penelitian ini dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian iniadalah Total Sampling yaitu 35 ibu. Penelitian ini menggunakan instrument kuesioner dan ujistatistic Kolmogorov-Smirnov pada tingkat kemaknaan 95% (α= 0,05). Hasil penelitian ujikorelasi Kolmogorov-Smirnov menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara dukungansuami dengan pemilihan jenis kontrasepsi Intra Uterine device pada wanita usia subur diPuskesmas Makalehi Kecamatan Siau Barat (p= 0.027 < α 0,05). Simpulan penelitian inidukungan suami pada wanita usia subur memberikan dukungan yang baik sehingga terdapathubungan yang signifikan antara dukungan suami dengan pemilihan jenis kontrasespi IntraUterine Device pada wanita usia subur di Puskesmas Makalehi Kecamatan Siau Barat.Kata Kunci: Dukungan suami, Pemilihan kontrasepsi Intra Uterine Device, Wanita usia subur
HUBUNGAN VULVA HYGIENE DENGAN PENCEGAHAN INFEKSI LUKA PERINEUM PADA IBU POST PARTUM DI RUMAH SAKIT PANCARAN KASIH GMIM MANADO Timbawa, Sriani; Kundre, Rina; Bataha, Yolanda
JURNAL KEPERAWATAN Vol 3, No 2 (2015): E-Jurnal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v3i2.9598

Abstract

ABSTRACT: Vulva hygiene is clean the vulva and the surrounding area in woman who werepatients at parturition or can not do it alone. Vulva hygiene also aims to prevent infection, tostitch the perineal wound healing and for the cleanliness of the perineal. The purpose of thisstudy analyzed the relationship vulva hygiene with prevention of perineal wound infection inthe mother post partum in the Hospital Pancaran Kasih GMIM Manado. The researchdesign used in this research is descriptive analytic design with cross sectional approach. Theresults using the Chi-Square test values obtained significant vulva hygiene, namely P = 0,001< á = 0,05. The conclusions of this research is vulva hygiene relationship with theprevention of wound infection of the perineal in the mother post partum. Suggestion for otherresearchers are expected to conduct further research in orderto be aware of factors otherfactors that affect the prevention of perineal wound infection in the mother post partum.Keywords : Vulva Hygiene, Perineal Wound With Episiotomy, Post Partum MothersABSTRAK : Vulva hygiene adalah membersihkan vulva dan daerah sekitarnya pada pasienwanita yang sedang nifas atau tidak dapat melakukannya sendiri. Vulva hygiene jugabertujuan untuk mencegah infeksi, untuk penyembuhan luka jahitan perineum dan untukkebersihan perineum. Tujuan penelitian ini menganalisa hubungan vulva hygiene denganpencegahan infeksi luka perineum pada ibu post partum di Rumah Sakit Pancaran KasihGMIM Manado. Desain Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desaindeskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel diambil denganteknik Total Sampling. Hasil Penelitian dengan menggunakan Uji Chi-square diperolehnilai vulva hygiene yang bermakna yaitu p=0,001 yang lebih kecil dari á = 0,05.Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan vulva hygiene dengan pencegahan infeksiluka perineum pada ibu post partum. Saran bagi peneliti lain diharapkan dapat melakukanpenelitian lanjutan agar dapat mengetahui faktor – faktor lain yang mempengaruhipencegahan infeksi luka perineum pada ibu post partum.Kata Kunci : Vulva Hygiene, Luka Perineum Dengan Episiotomi, Ibu Post Partum
HUBUNGAN STANDAR PELAYANAN ANTENATAL CARE DAN KEBIJAKAN PROGRAM PELAYANAN ANTENATAL CARE DENGAN PENGETAHUAN ANTENATAL CARE TERINTEGRASI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GOGAGOMAN KOTA KOTAMOBAGU Damopolii, Tri Andhika J; Kundre, Rina; Bataha, Yolanda
JURNAL KEPERAWATAN Vol 3, No 2 (2015): E-Jurnal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v3i2.9278

Abstract

Abstract : Knowledge is the result of "Knowing" and this happened after people perform sensing on a particular object. Knowledge or Cognitif is very important domain for the formation of people's actions. Antenatal Care is health care that provided to a mother during pregnancy based on Antenatal Care service standards. Antenatal care program policies are visiting Antenatal Care Program at least four times during pregnancy, one time in the first quarter, one in the second quarter and twice in the third quarter. Objective: The purpose is analyzing the Factors which are associated with Antenatal Care Knowledge that integrated in working area of Public Health Center at Gogagoman Kotamobagu. Research design: analytic description with cross sectional approach and the sampling technique by totaling the sampling amount to 30 samples. Results: are using Pearson Chi Square test with significance level  = 0.05 or 95% earned value P = 0.003. Conclusion: there is a relationship between knowledge of antenatal care and service programs Policy. Suggestion: knowledge of good examination of pregnant women and the quality can mepengaruhi success rate Keywords : Knowledge, Antenatal Care Standart, Program Policy. Abstrak : Pengetahuan adalah merupakan hasil dari “Tahu” dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang. Pelayanan antenatal care adalah pelayanan kesehatan yang diberikan kepada ibu selama masa kehamilannya sesuai dengan standar pelayanan antenatal care. Kebijakan program dalam pelayanan antenatal yaitu kunjungan antenatal sebaiknya dilakukan paling sedikit 4 kali selama kehamilan, satu kali pada triwulan pertama, satu kali pada triwulan kedua dan dua kali pada triwulan ketiga. Tujuan Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pengetahuan antenatal care Terintegrasi di wilayah Kerja Puskesmas Gogagoman Kota Kotamobagu. Desain Penelitian: dekriptif analitik dengan pendekatan cross sectional dan teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling berjumlah 30 sampel. Hasil penelitian: Menggunakan uji pearson Chi-Square dengan tingkat kemaknaan α = 0,05 atau 95% didapatkan nilai P= 0,003. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan antara Pengetahuan antenatal care terintegrasi dengan standar pelayanan antenatal care dan kebijakan program pelayanan Saran : pengetahuan tentang pemeriksaan ibu hamil yang baik dan bermutu dapat mepengaruhi tingkat keberhasilan. Kata Kunci : Pengetahuan, Standar Pelayanan Antenatal Care, Kebijakan Program
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA BEKERJA DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH (4 - 5 TAHUN) DI TK GMIM BUKIT MORIA MALALAYANG Kundre, Rina; Bataha, Yolanda
JURNAL KEPERAWATAN Vol 7, No 1 (2019): E-Journal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v7i1.25202

Abstract

Abstract: Parenting which applied by parents have an important role to educate them and asreflection aboutparents attitudes and behavior in child development, aims that children can grow and develop optimally. The Purpose of this study is to know the relationship between Working parent’s Parenting with Preschool Children’s development (4 - 5 years old) at TK GMIM Bukit Moria Malalayang. Method of this study uses descriptive research design with a cross-sectional approach. Sample of this study consisted of 33 children and 33 parents, using saturated sample techniques. Results of this study, out of 33 children mostlyhave dubious developments (45.5%) parenting that use in the family is good parenting (81.8%), using the sperman-rank test shows the interpretation of the correlation coefficient r-value was 0,4. the strength of the relationship is moderate and p-value was 0.021. significance level of alfa (a) 0.05. it was found that p-value was 0.021 smaller than significant value of 0.05.Conclusion of this study, There is a significant Relationship between Working parent’s Parenting with Preschool Children’s development (4 - 5 years old) at TK GMIM Bukit Moria Malalayang. Suggestions for parents can apply a good parenting to children.Keywords: Parenting, Children Development, PreschoolAbstrak: Pola asuh yang diterapkan oleh orang tua berperan penting dalam mendidik anak yang merupakan gambaran tentang sikap dan perilaku orang tua dalam perkembangan anak bertujuan agar anak dapat tumbuh serta berkembang secara optimal. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua bekerja dengan perkembangan anak usia prasekolah (4 - 5 tahun) di TK GMIM Bukit Moria Malalayang. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Sampel terdiri dari 33 orang anak dan 33 orang tua dengan menggunakan teknik sampel jenuh. Hasil dari 33 anak yang di teliti sebagian besar perkembangan meragukan (45,5%) didapatkan bahwa pola asuh yang diterapkan dalam keluarga adalah pola asuh baik (81,8%), dengan menggunakan uji sperman-rank menunjukan interpretasi koefisien korelasi nilai r adalah 0,4, sehingga kekuatan hubungan sedang dan nilai p adalah 0,021. Tingkat kemaknaan alfa (a) yang digunakan yaitu: 0,05. Jadi p = 0,021< 0,05. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua bekerja dengan perkembangan anak usia prasekolah (4 - 5 tahun) di TK GMIM Bukit Moria Malalayang. Saran diharapkan orang tua dapat menerapkan pola asuh yang baik sesuai dengan usia anak.Kata Kunci : Pola Asuh, Perkembangan Anak, Usia Prasekolah
HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KARIES GIGI PADA ANAK KELAS IV USIA 8-9 TAHUN DI SD NEGERI 126 MANADO LINGKUNGAN 1 KLEAK KECAMATAN MALALAYANG KOTA MANADO PROVINSI SULAWESI UTARA Hamid, Syafitrih A.; Kundre, Rina; Bataha, Yolanda
JURNAL KEPERAWATAN Vol 5, No 2 (2017): E-Journal Keperawatan
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jkp.v5i2.17870

Abstract

Abstract :Dental and oral health issues still need to considered, because tooth and mouthdisease is still a problem that is often complained by the public, one of the diseases thatmany people suffer especially in children is dental caries. The purpose of this study is toknow there is the relation of diet with dental caries to children 8-9 years old in classs IV,SD Negeri 126 Manado. Environtment 1 Kleak., Malalayang, Manado, North Sulawesi.Methods of the study design is analytical descriptive that is cross sectional. The samplewas taken based on total of respondents, 54 responden by using total sampeling. Chisquarestatistical test results with 95% confidence level (𝛼 = 0,05) and obtained p value0.001 < 0,05. Conclusion in this study there is a correlation relation of diet with dentalcaries to children 8-9 years old in classs IV, SD Negeri 126 Manado. Environtment 1Kleak., Malalayang, Manado, North Sulawesi. Hopefully the results of this study canprovide additional insight for the development of science about diet with dental caries.Keywords: Diet and Dental caries in children 8-9 YearsAbstrak : Masalah kesehatan gigi dan mulut masih perlu diperhatikan,karena penyakitgigi dan mulut masih menjadi masalah yang sering dikeluhkan oleh masyarakat, salahsatu penyakit yang banyak diderita masyarakat terutama pada anak-anak ialah karies gigi.Tujuan Penelitian ini mengatahui ada Hubungan Pola Makan Dengan Karies Gigi PadaAnak Kelas IV Usia 8-9 Tahun Di SD Negeri 126 Manado Lingkungan 1 KleakKecamatan Malalayang Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara. Metode Desainpenelitian adalah Deskripti fanalitik yang bersifat cross sectional. Teknik pengambilanSampel diambil berdasarkan jumlah responden 54 responden dengan menggunakan totalsampeling. Hasil uji statistic Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05) dandiperolehp value 0.001< 0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini terdapat ada hubunganpola makan dengan karies gigi pada anak kelas IV usia 8-9 tahun di SD negeri 126manado lingkungan 1 kleak kecamatan malalayang kota manado provinsi sulawesi utara.Saran Semoga hasil penelitian ini dapat memberi tambahan wawasan bagi perkembanganilmu pengetahuan mengenai pola maka dengan karies gigi.Kata kunci: Pola Makan dan Karies Gigi Pada Anak 8-9 Tahun