Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Cardiopulmonary resuscitation knowledge toward motivation of anesthesiology students in providing emergency assistance Fitnaningsih Endang Cahyawati; Maulidah Maulidah; Nur Rah Mulyo
International Journal of Health Science and Technology Vol 4, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/ijhst.v4i2.2566

Abstract

Emergency conditions can occur in areas far from the presence of health workers. The role of the community or event students to help victims in emergencies becomes very important before being handled by health workers. This study aimed to determine the relationship between knowledge about cardiopulmonary resuscitation and the motivation of anesthesiology students to provide emergency assistance. This research was cross-sectional research at Aisyiyah University, Yogyakarta. The sample in this study was students of anesthesiology of 54 students. There was a relationship between knowledge of cardiopulmonary resuscitation and anesthesiology students' motivation to provide emergency assistance.  
Retrospective study on anemia prevalence of pregnant women during third trimester pregnancy in Yogyakarta 2019 Fitnaningsih Endang Cahyawati; Retno Mawarti; Dyah Ayu Utari; Agus Gunadi
International Journal of Health Science and Technology Vol 3, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.283 KB) | DOI: 10.31101/ijhst.v3i2.2331

Abstract

Anemia during pregnancy can result in fetal death, abortion, congenital defects, low birth weight, reduced iron reserves in children or children born with malnutrition. This study aimed to describes the anemic incidence in the third trimester of pregnant women at Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta. This research was a descriptive study that used a retrospective time approach. A total of 212 pregnant women in the third trimester met the inclusion criteria, which was pregnant women in the third trimester who had their pregnancy checked at the Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta. The research tool used was a data collection sheet. Data was analyzed in proportion and percentage then using Chi Square analysis to get the correlational value (p0.05). Odds Ratio for Cohort value toward anemic status also was analyzed. The incidence rate of anemia (Hb 11gr%) occurred in 44 (20.8%) mothers aged 20 years and 35 years, 58 (27.4%) mothers with gestational age 37 weeks, 137 (64.6%) mothers with 4 parity, with a pregnancy interval of 24 months from the last child, as many as 141 (66.5%) mothers and 110 (51.9%) mothers with nutritional status based on upper arm circumference 23.5cm. These factors are considered risk factors for causing anemia in pregnant women. Correlation test using Chi Square is known to show p 0.05 for all variables. The highest risk for Anemic Incidence was known to be indicated by the Pregnancy Interval factor, 24 months (p 0.001; OR 9,512) followed by parity 4 (p 0.001; OR 6,679).
Mobilisasi Dini Pada Ibu Postpartum Dengan Sectio Caesarea terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Luka Operasi Fitnaningsih Endang Cahyawati; Aas Wahyuni
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Kesehatan Perintis
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v10i1.951

Abstract

Nyeri paska operasi didefinisikan sebagai nyeri yang dialami setelah intervensi bedah. Jika nyeri tidak dikendalikan, hal tersebut memperpanjang proses penyembuhan dengan menyebabkan komplikasi pernafasan, ekskresi, peredaran darah, dan sistemik lainnya. Sebagai akibatnya, beberapa pasien meninggal, kualitas hidup dan kepuasan pasien menurun, lamanya tinggal di rumah sakit meningkat dan biaya perawatan juga meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh mobilisasi dini pada ibu postpartum dengan sectio caesarea terhadap penurunan intensitas nyeri luka operasi di RSIA Nuraida Bogor. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pre-eksperimental dengan pendekatan one group pretest – posttest design. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Responden penelitian ini 20 orang ibu postpartum dengan sectio caesarea. Intensitas nyeri diukur dengan menggunakan pengukuran skala nyeri Numeric Rating Scale (NRS). Analisis data menggunakan uji statistic Wilcoxon. Intervensi mobilisasi dini dilakukan mulai dari menekuk kaki, miring ke kanan dan ke kiri, duduk dan kemudian belajar jalan. Mobilisasi dini mulai dilakukan pada 6 jam post operasi. Mobilisasi dibantu oleh petugas kesehatan Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai p value pada 6 jam, 10 jam, dan 24 jam post operasi adalah 0,000 < α (0,05) yang artinya ada pengaruh mobilisasi dini terhadap penurunan intensitas nyeri luka operasi. Mobilisasi dini berpengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri luka operasi
Husband Support Influences Delivery Anxiety In Premigravidal Mothers Primigravida Trimester Iii In The Era Of The Covid-19 Pandemic Enny Fitriahadi; Fitnaningsih Endang Cahyawati; Tri Winarsih
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan angka kematian maternal di Indonesia masih sangat tinggi, data dari Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2020 mengalami peningkatan yaitu 45/ 100.000 kelahiran hidup menjadi 125/ 100.000 kelahiran hidup. Di kabupaten Sleman Angka Kematian Ibu (AKI) tahun 2020 yaitu 28,0 per 100.000 kelahiran hidup. Kehamilan bagi seorang wanita merupakan hal yang membahagiakan tetapi ada beberapa ibu hamil yang mengalami kecemasan disebabkan karena resiko komplikasi bagi ibu maupun janin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dukungan suami dengan tingkat kecemasan menghadapi persalinan pada ibu hamil primigravida trimester III di era pandemic covid-19. Penelitian ini menggunakan studi korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Responden penelitian ini berjumlah 35 ibu hamil. Dukungan suami dan tingkat kecemasan diukur dengan kuisioner. Analisa data menggunakan uji statistik Chi- Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang mendapat dukungan dari suami yaitu 20 (57,14%) dan yang kurang mendapat dukungan suami terdapat 15 (42, 86%). Terdapat 23 (65,71%) tidak mengalami kecemasan, 12 (34,28%) mengalami kecemasan ringan, tidak ada responden yang mengalami kecemasan sedang dan berat. Hasil analisa Chi- Square didapatkan nilai p value 0,04 < 0,05 dengan taraf signifikan ? 5% (0,05) dengan nilai keeratan 0,328. Kesimpulannya ada hubungan antara dukungan suami dengan kecemasan menghadapi persalinan pada ibu hamil primigravida trimester III di RS PKU Muhammadiyah Gamping Sleman Yogyakarta. Saran diharapkan ibu hamil lebih memperhatikan keadaannya dan suami selalu memberikan dukungan kepada ibu sehingga dapat mengurangi kecemasan saat menghadapi persalinan.
Factors influencing exclusive breastfeeding practice in Sleman, Yogyakarta Alfun Dhiya An; Alfaina Wahyuni; Fitnaningsih Endang Cahyawati; Nurul Izzah Azzahari; Shobiqo Ramdani Putri; Maharani Dyahayu Prameswari; Shoofwah Salsabila Rosas
AcTion: Aceh Nutrition Journal Vol 9, No 2 (2024): June
Publisher : Department of Nutrition at the Health Polytechnic of Aceh, Ministry of Health

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30867/action.v9i2.1629

Abstract

The determinant of children’s nutritional problems in Indonesia is exclusive breastfeeding practice. Sleman Regency has a prevalence of stunting that is higher than the target to achieve in 2024, and the number of exclusive breastfeeding coverage is still low. This study aimed to analyze the factors influencing the success of exclusive breastfeeding in Sleman Yogyakarta. Method, analytical cross-sectional research was conducted under the area of Gamping I Community Health Center, Sleman Regency, in June 2023. The participants were selected using a purposive sampling technique. Chi-square analysis was performed to determine the association and odds ratios between the two variables. Results, from the 100 participants who met the inclusion criteria, this study found that three factors that influenced exclusive breastfeeding practice were the history of Initiation of Early Breastfeeding (IEB) (p = 0,001), mothers’ knowledge level (p = 0,000), and mothers’ lactation management skills (p = 0,000). Mothers who previously had IEB, good knowledge, and good lactation management were more likely to exclusively breastfeed, respectively. Conclusions, IEB improves mothers’ confidence and fosters positive perceptions of breastfeeding. Having good knowledge and good lactating management enhances mothers’ ability to handle breastfeeding challenges and prevent breastfeeding dropout before the baby reaches six months of age. 
Pengaruh Cairan Intravena Hangat Terhadap Derajat Menggigil Pasien Post Sectio Caesarea Di RS PKU Muhammadiyah Gamping Fitnaningsih Endang Cahyawati
Jurnal Kebidanan Vol 8, No 2 (2019): August 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.314 KB) | DOI: 10.26714/jk.8.2.2019.86-93

Abstract

Menggigil merupakan salah satu gejala klinis dari penggunaan anestesi spinal pada pasien yang menjalani bedah sesar. Menggigil sendiri dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada pasien selama perawatan serta komplikasi lainnya. Pemberian cairan intravena hangat dapat digunakan sebagai intervensi untuk menangani menggigil pada pasien yang menjalani pembedahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian cairan intravena hangat terhadap derajat menggigil pasien setelah menjalani bedah sesar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, Quasy Experimental pretest-posttest with control group design pada pasien rawat inap di Bangsal Firdaus dan menjalani bedah sesar atau SC di RS PKU Muhamamdiyah Gamping,Sleman, DI Yogyakarta. Total sampel sebanyak 120 pasien dengan 60 pasien pada kelompok intervensi dan 60 pasien pada kelompok kontrol. Pengukuran derajat menggigil dilakukan sebanyak 4 kali yaitu 0 menit, 15 menit, 30 menit dan 60 menit. Analisis statistik dilakukan dengan uji komparatif Friedman test dan Kruskall-Walis test dengan signifikansi P<0.05. Kelompok Intervensi yang mendapat tambahan intervensi cairan intravena hangat menunjukkan perubahan dari derajat 3 pada menit 0 sebanyak 4 responden menjadi 0 responden pada menit ke 15, menit 30 dan menit 60. Analisis uji beda derajat menggigil antara kelompok Intervensi dan kelompok kontrol didapatkan nilai P<0.05 yang berarti, terdapat perbedaan derajat menggigil antara kelompok intervensi yang menerima intervensi tambahan cairan intravena hangat dibandingkan kelompok kontrol yang mendapatkan intervensi sesuai protokol rumah sakit. Pemberian cairan intravena hangat terbukti signifikan menurunkan derajat menggigil pasien pada kelompok intervensi.