Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PELATIHAN ANSAMBEL MUSIK KEGIATAN KONSER BERSAMA NASIONAL INDONESIA YOUNG MUSICIAN PERFORMANCE 2023 Putu Sandra Devindriati Kusuma; Ni Made Dian Widiastuti; Tudhy Putri Apyutea Kandiraras; A.A. Trisna Ardanari Adipurwa; Ni Made Haryati
Abdi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Abdi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59997/awjpm.v2i2.2812

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyediakan pelatihan yang bersifat komprehensif bagi peserta didik kursus musik. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, termasuk pelatihan ansambel, koreografi, tata busana, seni rias, dan kemampuan berbicara di depan umum. Artikel ini diharapkan akan memberikan dampak positif dalam pengembangan berbagai bidang ilmu terkait, termasuk pendidikan dan musik. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah kombinasi antara pendekatan ceramah dan partisipatoris. Kegiatan ini berlangsung selama enam minggu berturut-turut, dengan pelatihan yang diselenggarakan sekali dalam seminggu. Kegiatan tersebut terbagi menjadi tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Dalam enam minggu pelatihan, peserta didik dipersiapkan untuk tampil dalam Konser Bersama Nasional Indonesia Young Musician Performance 2023. Hasilnya, peserta pelatihan mampu memberikan penampilan yang optimal, yang tercermin dalam kemampuan mereka untuk menjalankan gerakan yang telah dihafalkan serta menampilkan kualitas bermain musik yang menggembirakan. Penting untuk dicatat bahwa ini merupakan pengalaman pertama bagi mereka dalam tampil bersama sebagai ansambel.
KLASIFIKASI TEKNOLOGI DALAM JARINGAN UNTUK MENDUKUNG PROSES PEMBELAJARAN DI ERA MERDEKA BELAJAR Widiastuti, Ni Made Dian; Dharmaadi, I Putu Arya
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 18 No. 2 (2021): Edisi Juli 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.554 KB) | DOI: 10.23887/jptk-undiksha.v18i2.34166

Abstract

Teknologi pada pendidikan saat ini memiliki peranan yang sangat penting, namun kenyataannya tidak semua guru mampu mengaplikasikan atau menggunakan teknologi dalam pembelajaran, karena sulitnya pengoperasian dari teknologi dan bingung dalam memilih jenis teknologi yang sesuai dengan kondisi kelas. Dengan demikian, pada penelitian ini akan dikaji beberapa jenis teknologi informasi dalam jaringan yang sering  dan mudah digunakan dalam pembelajaran saat ini. Metode penelitian dan penulisan artikel ini menggunakan pendekatan kepustakaan atau kajian literatur. Sumber data diperoleh dari artikel-artikel dari portal berita online yang terbit di tahun 2020, buku, dan artikel ilmiah, yang berkaitan dengan teknologi pembelajaran dalam jaringan dan dipublikasikan selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan karakteristiknya, hasil identifikasi teknologi informasi berbasis jaringan terdiri dari teknologi pemberian materi, teknologi evaluasi, dan platform khusus. Melalui hasil pengelompokan teknologi pembelajaran ini, guru dapat memahami dan memilih teknologi pembelajaran yang sesuai dengan kondisi dan materi ajar.
PEMBELAJARAN TARI KAKA NGKIONG MENGGUNAKAN METODE PRACTICE REHEARSAL PAIRS DI SANGGAR PARIPURNA BONA, GIANYAR BALI Handu, Karolus Triputra; Yulinis, Yulinis; Widiastuti, Ni Made Dian
PENSI : Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59997/pensi.v4i1.3229

Abstract

Penelitian pembelajaran dengan judul Pembelajaran Tari Kaka Ngkiong Menggunakan Metode Practice Rehearsal Pairs di Sanggar Paripurna Bona, Gianyar Bali terdapat fenomena yang menjadikan alasan dilaksanakanya kegiatan penelitian ini seperti pemilihan Sanggar Paripurna sebagai mitra karena ditinjau keberadaanya sudah dikenal masyarakat luas ats prestasi yang diraihnya dan pemilihan tari Kaka Ngkiong dijadikan materi pembelajaran karena pada Sanggar Paripurna belum pernah diajarkan tari Kaka Ngkiong ini, gerakan pada tarian Kaka Ngkiong ini mudah dan gampang diserap peserta didik tingkatan umur remaja. Dengan demikian berdasarkan fenomena yang terjadi dilapangan  dapat dirumuskan masalah berupa konsep pembelajaran, tahap pembelajaran, capaian hasil pembelajaran dan kontribusi pembelajaran. metode belajar practice Rehearsal Pairs (praktek berpasangan). metode sederhana yang dapat dipakai untuk mempraktekkan suatu keterampilan atau prosedur dengan teman belajar.Pada kegiatan asistensi ini menghasilkan capain pembelajaran yang maksimal. Dengan capaian maksimal didukung dengan konsep pembelajaran yang tepat. Dengan materinya Tari Kaka Ngkiong Sistem penilaiannya yang diambil keterampilan meliputi wiraga wirasa dan wirama. Proses tahap pembelajaran meliputi tahap persiapan, tahap penyampaian materi yang dilaksanakan sebanyak 12 kali pertemuan, tahap Latihan yang menekankan penggunaan metode praktek berpasangan dan tahap penampilan pada pertemuan terakhir. Dari hasil proses penilaian tersebut dapat ditarik kesimpulannya semua peserta didik sudah dapat memahami semua materi mengenai tari Kaka Ngkiong yang diberikan. Selama mendapatkan pembelajaran ini peserta didik dapat memahami dan mampu mempraktekkan tarian Kaka Ngkiong.
PEMBELAJARAN TARI TORTOR SOMBA DENGAN METODE DRILL DALAM MATA PELAJARAN SENI BUDAYA KELAS X DI SMA NEGERI 2 ABIANSEMAL Miraningsih, Ni Kadek; Yulinis, Yulinis; Widiastuti, Ni Made Dian
PENSI : Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59997/pensi.v4i2.4518

Abstract

Tari Tortor Somba merupakan tarian yang memiliki arti penghormatan dan saling menghormati dengan strutur awal, isi, dan akhir. Kelebihan tari ini memiliki gerakan yang sederhana sehingga cocok diberikan kepada siswa di sekolah. Dalam pembelajaran seni budaya di SMA Negeri 2 Abiansemal sejauh ini materi tari belum sampai pada tari nusantara. Sehingga melalui asistensi mengajar penulis tertarik untuk mengangkat tari Tortor Somba ini sebagai materi pada pembelajaran tari nusantara. Pembelajaran ini menggunakan metode drill dengan mengambil siswa siswi kelas X-A berjumlah 36 orang dan X-I berjumlah 35 orang. Pembelajaran tari Tortor Somba ini bertujuan agar peserta didik mampu menguasai dan mempraktikkan keutuhan tarian secara detail disertai komposisi, memberikan perubahan tingkah laku dan menumbuhkan rasa percaya diri. Hasil kegiatan pembelajaran tari Tortor Somba dengan metode drill yaitu 1). Konsep pembelajaran tari Tortor Somba dilakukan dengan berorientasi kepada siswa yang dilakukan sebanyak 12 pertemuan sesuai dengan silabus, 2). Tahapan pembelajaran dilaksanakan melalui beberapa tahapan yakni persiapan, penyampaian, pelatihan, dan penampilan, 3). Capaian pembelajaran tari Tortor Somba dengan metode drill mendapatkan hasil memuaskan dibuktikan dengan hasil nilai peserta didik berdasarkan Pedoman Acuan Patokan (PAP) skala kualitas mendapatkan nilai A dengan presentase 77,47%, mendapatkan nilai B dengan presentase 22,53%, dengan keberhasilan pembelajaran menggunakan metode drill mencapai atau melebihin KKM (65) 70%, 4). Kontribusi kegiatan asistensi mengajar dengan pembelajaran tari tortor somba bagi peserta didik mampu menarikan tari Tortor Somba, mitra mendapatkan pengenalan materi tari nusantara baru, guru memperoleh metode pembelajaran baru dan mahasiswa dapat terjun langsung di lapangan dengan cara mengajar dan menerapkan metode drill.