Amelia Indah Kusdewanti
Universitas Brawijaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MEMAKNAI MANAJEMEN BISNIS ISLAMI SEBAGAI KEHIDUPAN YANG MENGHIDUPI Amelia Indah Kusdewanti; Rina Hendrawaty
Imanensi: Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi Islam Vol 2 No 1 (2014): Imanensi : Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi Islam
Publisher : Forum Dosen Ekonomi dan Bisnis Islam (FORDEBI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.476 KB) | DOI: 10.34202/imanensi.2.1.2014.32-50

Abstract

Penelitian ini bertujuan memaknai manajemen bisnis Islami yang dijalankan oleh penjual bubur sehingga menghasilkan bisnis yang bukan hanya sebagai kegiatan yang bersifat self interest akan tetapi bisnis sebagai kehidupan yang menghidupi, dan juga memberikan gambaran lingkungan bisnis yang holistik dengan mengintegrasikan unsur spiritual religi-sosial ke dalam bisnis. Penelitian ini menggunakan fenomenologi yang diekstensikan dengan konsep Tauhid Al-Faruqi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa manajemen bisnis Islami mendasarkan kegiatannya pada ketaatan, istiqomah, keikhlasan yang disandarkan pada Allah SWT sehingga memunculkan manajemen bisnis Lillahi Ta’ala dengan Tauhid sebagai landasan utamanya, hal ini membuka jalan pembebasan ekonomi Islam yang masih terkurung dalam bayang-bayang ekonomi kapitalis.
AKUNTANSI BANTENGAN : PERLAWANAN AKUNTANSI INDONESIA MELALUI METAFORA BANTENGAN DAN TOPENG MALANG Amelia Indah Kusdewanti; Achdiar Redy Setiawan; Ari Kamayanti; Aji Dedi Mulawarman
Jurnal Akuntansi Multiparadigma Vol 5, No 1 (2014): Jurnal Akuntansi Multiparadigma
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.675 KB) | DOI: 10.18202/jamal.2014.04.5013

Abstract

Abstrak: Akuntansi Bantengan: Perlawanan Akuntansi Indonesia melalui Metafora Kesenian Bantengan dan Topengan Malang. Tujuan studi ini mengusulkan bahwa melakukan perlawanan pada ‘kuasa’ yang sedang berperang merupakan usaha yang melelahkan. Bentuk perlawanan akan lebih bermakna bagi kepentingan rakyat apabila dilakukan oleh dan bagi rakyat. Pendekatan metafora digunakan untuk menelaah perang kuasa. Studi literatur mendalam serta wawancara dengan komunitas budaya, budayawan serta sejarawan mengkonfirmasi bahwa metafora Bantengan dan Topeng Malang tepat untuk menggambarkan kondisi ini. Artikel ini menunjukkan bahwa keberadaan Masyarakat Akuntansi Multiparadigma Indonesia (MAMI) adalah bentuk perlawanan Akuntansi Bantengan yang menjadi motor penggerak pembangunan ilmu akuntansi menuju akuntansi Indonesia yang merdeka.Abstract: Bantengan Accounting: The Counterforce of Indonesian Accounting through Bantengan and Topengan Malang Art as Methapor. This study proposes that the counterforce of this war should be done by the people and for them. The methapor is used to examine the war. In-depth study of literature and interviews with cultural communities, as well as cultural historians confirm that Bantengan and Topeng Malang appropriate to describe this condition. This article shows that the presence of Masyarakat Akuntansi Multiparadigma Indonesia (MAMI) as a form of Bantengan Accounting battle is a driving force toward the freedom of Indonesian Accounting.