Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Developing Online Learning Application for Programming Language Ciptayani, Putu Indah; Saptarini, Ni Gusti Ayu Putu Harry; Hidayat, Reza Akbar; Dewi, Kadek Cahya
Letters in Information Technology Education (LITE) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.292 KB) | DOI: 10.17977/um010v3i12020p023

Abstract

.Online learning is one of the most practical and promising learning alternatives nowadays. Flexible time and low cost of online learning are advantages that offline learning does not have. In addition, in online learning, each student can enrol the material according to their level, interest and abilities.  This study aims to build an online learning application for programming language. The method used in this study was Scrum software development. Scrum is one of the Agile method in software development. The system design using use case diagram resulted 3 actors and 8 use cases. The product backlog resulted in this study was five backlogs. The sprint composed based on product backlog result 4 sprints in total 120 days’ work. All five product backlogs were built successfully using Scrum. This system can be an alternative in learning programming language that offers the flexibility to the student, based on their ability and time.
PEMBERDAYAAN TERHADAP LANSIA UNTUK MENINGKATAKN PRODUKTIVITAS USAHA BASE GENEP DI DUSUN SILAKARANG GIANYAR Ni Made Wirasyanti Dwi Pratiwi; Putu Adi Suprapto; Putu Indah Ciptayani
Dharmakarya Vol 10, No 4 (2021): Desember, 2021
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v10i4.34695

Abstract

Usaha Base Genep Bali I Kadek Keceg didirikan tahun 2016 yang dijalankan oleh tiga orang lansia yang telah melampaui usia produktif mereka. Pada awal berdirinya, usaha ini adalah untuk membuatkan tetangga dan saudaranya base bali untuk upacara keagamaan yang sedang dilaksanakan. Usaha ini yang awalnya hanya memproduksi 20 bungkus per hari yang kemudian berkembang dan memproduksi hingga 200 bungkus per hari. Begitu juga dalam hal warung penyalurnya yang awalnya hanya 1 warung, sekarang sudah menjadi 11 warung di sekitar rumah mitra. Pada saat ini, terdapat kendala berupa keterbatasan alat produksi yang menyebabkan lamanya proses produksi, belum adanya kemasan produk, kurangnya manajemen keuangan serta keterbatasan dalam hal pemasaran. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi, maka akan dilakukan kegiatan bertahap mulai proses produksi, manajemen keuangan sampai dengan pemasaran. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi, pemberian bantuan alat produksi produk dengan mesin dan teknologi tepat guna sederhana, pemberian bantuan alat dan label kemasan, pelatihan manajemen keuangan, pembuatan sosial media serta pemberian plang nama usaha. Berdasarkan hasil evaluasi, untuk kegiatan peningkatan alat produksi berdampak pada pengurangan waktu produksi dan penambahan 1 variasi produk yaitu base kesuna cekuh, tetapi dari segi pendapatan dan kapasitas produksi tetap dikarenakan kondisi pasar yang lesu pada masa pandemi covid-19 ini. Kegiatan pelatihan manajemen keuangan berdampak pada peningkatan pengetahuan terkait pengelolaan keuangan. Untuk penggunaan media pemasaran online berupa facebook dan instagram, saat ini 1 orang anggota mitra (anak pemilik) telah dapat melakukan pengelolaan content. Selain itu munculnya pelanggan baru dan pelanggan yang COD di daerah sekitaran usaha mitra dengan adanya pemasaran pada media sosial.
PENERAPAN ALGORITMA GENETIKA UNTUK KOMPRESI CITRA FRAKTAL Putu Indah Ciptayani; Wayan Firdaus Mahmudy; Agus Wahyu Widodo
Jurnal Ilmu Komputer Vol. 2, No. 1 April 2009
Publisher : Informatics Department, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.392 KB)

Abstract

Fractal image compression is one of compression techniques which produce a high compression ratio with good quality of result image. But this method has weakness is the time to compress image is too long because checking domain and range block is done by brute force method. Because of it, necessary to get approach with genetic algorithm which genetic algorithm is an appropriate approach for complex combinatorial problem. Genetic algorithm play role in searching the matching domain and range block. Experiment is done by use three crossover and mutation method, the size of range block is 4, mutation probability is 0.1, crossover probability is 0.5, 0.6, 0.7, 0.8, 0.9 and 1.0. Maximal size of generations are 500. The best result of compression image has ratio 75.01% with compression time is 10.7 second and MSE is 0.158839.
Klastering Perekonomian Mahasiswa Politeknik Negeri Bali Menggunakan K-Means Putu Indah Ciptayani; I G N B Caturbawa; I Nyoman Eddy Indrayana
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) Vol 10 No 1 (2015)
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.267 KB)

Abstract

Politeknik Negeri Bali (PNB) adalah salah satu sekolah vokasi di Indonesia yang menggunakan uang kuliah tunggal (UKT). UKT merupakan biaya yang dibayarkan mahasiswa berdasarkan pada kemampuan ekonominya. Di PNB, mahasiswa memilih level UKT yang mereka inginkan berdasarkan pada kondisi ekonominya, dan kemudian PNB akan meninjau kembali kondisi ekonomi mahasiswa untuk menentukan apakah mahasiswa tersebut memperoleh UKT sesuai dengan level yang mereka pilih atau tidak. Proses ini tentu saja membutuhkan waktu yang lama dan tambahan sumber daya manusia, demikian juga akurasi yang tinggi sangat dibutuhkan guna menghindari kesalahan dalam pemberian UKT untuk mahasiswa. Penelitian ini melakukan klastering berdasarkan pada kondisi ekonomi mahasiswa menggunakan metode K-Means. Dalam penelitian ini akan diperkenalkan sebuah metode untuk pemilihan centroid awal guna mendapatkan hasil klaster yang terbaik. Adapun klaster yang dihasilkan dapat digunakan untuk menganalisis kondisi ekonomi mahasiswa PNB sehingga nantinya pihak manajemen dapat menentukan kuota untuk setiap level UKT. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kebanyakan mahasiswa berada dalam ekonomi rendah dan beberapa pencilan data berada pada klaster ekonomi sangat tinggi. Hasil penelitian ini dapat dipergunakan sebagai data untuk pembuatan sistem pendukung keputusan penentuan UKT.
PERBANDINGAN ALGORITMA GENETIKA FIX DENGAN ALGORITMA GENETIKA ADAPTIF PADA TRAVELLING SALESMAN PROBLEM Putu Indah Ciptayani
Matrix : Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika Vol 5 No 3 (2015): MATRIX - Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Travelling salesman problem(TSP) adalah permasalahan seorang salesman yang harus mengunjungi beberapa kota tepat satu kali dan harus kembali ke kota asalnya. Salah satu algoritma yang biasa digunakan adalah metode heuristik, seperti algoritma genetika. Algoritma genetika bekerja dengan membangkitkan beberapa solusi secara random kemudian melakukan crossover dan mutasi untuk mencari solusi yang lebih baik pada setiap generasinya. Pada algoritma genetika biasa, jumlah populasi, probabilitas crossover dan probabilitas mutasi yang digunakan tidak berubah (fix) sepanjang waktu. Pengembangan algoritma genetika yaitu algoritma genetika adaptif, dimana jumlah populasi, probabilitas crossover dan probabilitas mutasi yang digunakan bisa berubah secara adaptif sesuai dengan perubahan ratarata fitness seluruh populasi. Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan penerapan algoritma genetika fix dan adaptif pada kasus TSP. Dari 30 kali percobaan yang dilakukan, algoritma genetika adaptif memberikan solusi yang lebih baik daripada algoritma genetika fix. Fitness terbaik yang diperoleh pada algoritma genetika adaptif adalah 1,07 x 10^-5 dan fitness rata-rata 7,58 x 10^-6. Sedangkan fitness terbaik yang diperoleh pada algoritma genetika fix adalah 1,01 x 10^-5 dan fitness rata-rata 7,66 x 10^-6. Waktu rata-rata algoritma genetika adaptif adalah 207 milidetik, sedangkan algoritma genetika fix 99 milidetik.
Food Journal: An application for allergy early detection Ciptayani, Putu Indah; Ni Gusti Ayu Putu Harry Saptarini; Ni Wayan Wisswani
Matrix : Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika Vol. 14 No. 3 (2024): Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M, Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/matrix.v14i3.128-134

Abstract

Allergies are now increasingly common, due to public awareness and lifestyle changes. Although antibody tests and skin pricks can detect allergies, their accuracy is not always 100%, causing some cases of false negatives. Observing the reactions caused by food is an alternative approach, but people often forget the food they consume, especially if the allergic reaction is indirect. Therefore, tools are needed to record foods and reactions, allowing traceability to undetected allergy triggers. This study is applied research that aims to develop a prototype application for recording daily food and tracking the history of eating activities based on the allergy symptoms entered. The software development method used is the Agile method with the Scrum framework. The Scrum framework is used considering that the development of this application requires speed in its provision, and is susceptible to change, so flexibility in development is an absolute must. The software testing was conducted by User Acceptance Testing (UAT) to ensure it meets the user’s needs and requirements. The UAT results are ease of use 3.8, functionality 3.99, user interface (UI) design 3.8, utility 4, and support and help 4. UAT results indicate that the ease of use and UI design have the worst scores and need to be improved, while the utility and support have the best results.
Food Journal: An application for allergy early detection Ciptayani, Putu Indah; Ni Gusti Ayu Putu Harry Saptarini; Ni Wayan Wisswani
Matrix : Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika Vol. 14 No. 3 (2024): Matrix: Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M, Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/matrix.v14i3.128-134

Abstract

Allergies are now increasingly common, due to public awareness and lifestyle changes. Although antibody tests and skin pricks can detect allergies, their accuracy is not always 100%, causing some cases of false negatives. Observing the reactions caused by food is an alternative approach, but people often forget the food they consume, especially if the allergic reaction is indirect. Therefore, tools are needed to record foods and reactions, allowing traceability to undetected allergy triggers. This study is applied research that aims to develop a prototype application for recording daily food and tracking the history of eating activities based on the allergy symptoms entered. The software development method used is the Agile method with the Scrum framework. The Scrum framework is used considering that the development of this application requires speed in its provision, and is susceptible to change, so flexibility in development is an absolute must. The software testing was conducted by User Acceptance Testing (UAT) to ensure it meets the user’s needs and requirements. The UAT results are ease of use 3.8, functionality 3.99, user interface (UI) design 3.8, utility 4, and support and help 4. UAT results indicate that the ease of use and UI design have the worst scores and need to be improved, while the utility and support have the best results.
Optimalisasi Objek Wisata Edukasi di Dusun Petapan Kabupaten Klungkung Ciptayani, Putu Indah; Ayuni, Ni Wayan Dewinta; Kariati, Ni Made; Adiaksa, I Made Anom
Bhakti Persada Jurnal Aplikasi IPTEKS Vol. 8 No. 1 (2022): Bhakti Persada Jurnal Aplikasi IPTEKS
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M, Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/bp.v8i1.46-52

Abstract

Dusun Petapan merupakan salah satu dusun di Desa Aan yang terletak di Kabupaten Klungkung. Desa Aan memiliki potensi wisata yang sedang dikembangkan, akan tetapi pengelolaan kawasan belum optimal. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah mengoptimalkan objek wisata yang telah ada dengan membangun infrastruktur wisata edukasi. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi sosialisasi, penyiapan lokasi, pengerjaan pembangunan, pemantauan lapangan dan evaluasi. Hasil dari kegiatan ini berupa dipasangnya papan penunjuk objek wisata, papan nama objek wisata, wahana permainan edukasi anak-anak dan penataan jalan menuju kawasan wisata. Survey yang dilakukan menunjukkan persepsi masyarakat terhadap objek wisata sebesar 78%, dengan tiga aspek yang masih perlu ditingkatkan yaitu variasi permainan edukasi (75%), papan penunjuk (69%) dan staf (65%).
Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Wisata dengan Metode Topsis Santiary, Putri Alit Widyastuti; Ciptayani, Putu Indah; Saptarini, Ni Gusti Ayu Putu Harry; Swardika, I Ketut
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 5 No 5: Oktober 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3250.396 KB) | DOI: 10.25126/jtiik.2018551120

Abstract

Bali merupakan salah satu tujuan wisata favorit. Di Bali terdapat banyak lokasi wisata yang menawarkan berbagai kelebihannya masing-masing. Setiap kawasan wisata menawarkan wahana dan keunggulannya masing-masing. Hal ini seringkali menjadikan wisatawan bingung untuk menentukan lokasi wisata, agar mampu memaksimalkan waktu kunjungan, biaya serta kepuasan yang diperoleh. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem pendukung keputusan (SPK) untuk penentuan lokasi wisata dengan metode TOPSIS dan fuzzy. Metode ini akan memberikan pembobotan kriteria sesuai dengan kondisi/preferensi pengguna, dan kemudian melakukan pengolahan pada data yang bersifat rasa/fuzzy. Metode TOPSIS akan memberikan perankingan alternatif yang menjamin kedekatan dengan kriteria benefit dan menjauhkannya dari kriteria yang bersifat cost. Implementasi sistem dilakukan dengan menggunakan database MySQL dan bahasa PHP. SPK yang dibangun mampu menghasilkan rekomendasi dengan memberikan perankingan lokasi wisata kepada pengguna sesuai preferensinya. Sistem yang dibangun diuji dengan menggunakan 17 alternatif dan 3 kriteria yang terdiri dari 1 kriteria cost dan 2 benefit. Eksperimen yang dilakukan berhasil memberikan perankingan yang berbeda terhadap 15 alternatif dan hanya 2 alternatif dengan ranking yang sama yaitu pada ranking ke-5 dan ke-6 karena skor keduanya sama pada setiap kriteria. AbstractBali is one of the favorite tourist destinations. In Bali there are many tourist destinations that offer their respective advantages. Each tourist area offers its own attraction and advantages. This often makes tourists confused to determine tourist destinations to maximize visit time, costs and satisfaction obtained. This study aims to build a decision support system (DSS) for determining tourist destinations with TOPSIS and fuzzy methods. This method will provide criteria weighting in accordance with the conditions/preferences of the user, and then perform processing on fuzzy data. The TOPSIS method will provide an alternative ranking that guarantees proximity to benefit criteria and keeps them from the cost criteria. System implementation was done using a MySQL database and PHP language. The DSS able to produce recommendation that provides users with a ranking of tourist destinations according to their preferences. The system built was tested using 17 alternatives and 3 criteria consisting of 1 cost criterion and 2 benefi criteria. Experiments carried out successfully gave different ranks to 15 alternatives and only 2 alternatives with the same ranking were ranked 5th and 6th because of both alternatives have the same score at each criterion.
Agile Project Management pada Pengembangan E-Musrenbang Kelurahan Benoa Bali Dewi, Kadek Cahya; Ciptayani, Putu Indah; Wijaya, I Wayan Rizky
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 5 No 6: Desember 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2907.644 KB) | DOI: 10.25126/jtiik.2018561143

Abstract

Pendekatan Agile telah diperkenalkan sebagai upaya untuk membuat rekayasa perangkat lunak yang fleksibel dan efisien. Penelitian ini adalah penelitian studi kasus, dengan mengangkat kasus pengembangan sistem e-musrenbang Kelurahan Benoa Bali. Penelitian bertujuan untuk menerapkan manajemen proyek berbasis agile pada kasus tersebut. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah in-depth interview, observasi dan focus group discussion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu pengembangan proyek adalah 8 minggu. Proyek menggunakan kerangka kerja Scrum yang membagi proyek menjadi 4 sprint. Evaluasi sistem dilakukan melalui focus group discussion dengan pihak product owner dan pengguna sistem. Dapat disimpulkan bahwa pendekatan agile dapat diterapkan dalam pengembangan e-musrenbang Kelurahan Benoa Bali. Pengguna sistem dapat menerima kehadiran e-musrenbang dan memanfaatkannya dalam proses pengajuan usulan perencanaan pembangunan di Kelurahan Benoa Bali.AbstractAgile Approach has been introduced as an attempt to make software engineering flexible and efficient. The research was case study research, with case of e-musrenbang system development in Benoa Village Bali. The research objectives to implement agile project management in that case. Data collection methods used were in-depth interview, observation and focus group discussion. The results found that the project development time was 8 weeks. The project used a Scrum framework that divided the project into 4 sprints. System evaluation is done through focus group discussion with product owner and system users. It can be concluded that the agile approach can be applied in the development of e-Musrenbang in Benoa Village Bali. System users accepted e-musrenbang presence and utilized it in the process of submitting proposals for development planning in Benoa Village Bali.