Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search
Journal : Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN IBU TIDAK MEMILIH ALAT KONTRASEPSI IUD Sri Handayani; Meita Hipson; Wita Solama
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 14, No 1 (2022): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v14i1.823

Abstract

Latar Belakang: Salah satu program keluarga berencana merupakan IUD. IUD (Intra Uterin Devices) merupakan alat kontrasepsi kecil dari bahan plastik yang dimasukan kedalam rahim dengan menjepit kedua saluran yang menghasilkan indung telur sehingga tidak terjadi pembuahan. Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan ibu tidak memilih alat kontrasepsi IUD. Metode: Penelitian ini merupakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang diambil secara simple random sampling berjumlah 95 ibu yang menggunakan alat kontrasepsi kecuali IUD dan berada di wilayah kerja BPM Hj. Zuniawati Palembang. Penelitian ini pada bulan Oktober 2019-January 2020. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil: Penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dan pekerjaan dengan ibu tidak memilih alat kontrasepsi IUD dengan p value pendidikan (0,024) pekerjaan (0,016), sedangkan tidak terdapat hubungan antara usia dengan ibu tidak memilih alat kontrasepsi IUD dengan p value (0,328). Saran: Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan agar para petugas di BPM Hj. Zuniawati Palembang dapat memberikan penyuluhan tentang alat kontrasepsi IUD, sehingga ibu dapat memilih alat kontrasepsi IUD. Kata Kunci: Kontrasepsi IUD, Pekerjaan, Pendidikan, Usia
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF (KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR) PADA G3P2A0 Sri Handayani; Wiwin Riansari
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 1 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i1.374

Abstract

Latar belakang: Seorang bidan harus mampu mengidentifikasi faktor-faktor penyebab persalinan, sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan pada proses persalinan, memantau persalinan untuk mendeteksi dini adanya komplikasi yang mungkin terjadi pada ibu dan janin. Tujuan: Membadingkan Asuhan Kebidanan Komprehensif antara teori dengan praktik di Bidan Praktik Mandiri. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik melalui cross suctional dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah Asuhan Kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir normal. Subjek penelitian adalah Ny “L”, Asuhan kebidanaan dilakukan 13 Januari sampai dengan 27 Februari 2020. Analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan cara mendeskripsikan data yang terkumpul untuk membuat sutau kesimpulan yang disajikan secara tekstular/narasi. Hasil: Usia kehamilan 38 minggu 2 hari, 39 minggu 4 hari, sampai 40 minggu 4 hari, yaitu dengan hasil ANC I – ANC III berlangsung normal. Selama 3 kali ANC ibu tidak pernah mempunyai keluhan. Diagnosa yang didapatkan adalah G3P2A0 hamil 40 minggu 4 hari inpartu kala I fase aktif, janin tunggal hidup presentasi kepala. Lama persalinan Ny “L” dari kala I sampai kala IV yaitu kala I berlangsung 6 jam, kala II 20 menit, kala III 5 menit, dan kala IV berlangsung 2 jam, berlangsung normal tidak ada komplikasi. Saran: Diharapkan pada Ny. “L” untuk tetap menjaga kesehatannya dan bayinya dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, memberikan imunisasi lengkap pada bayinya secara teratur serta memberikan air susu ibu (ASI) secara eksklusif selama 6 bulan. Kata Kunci: Asuhan kebidanan, Ibu Hamil, Bersalin, Nifas dan Bayi Baru Lahir Normal
POSISI MIRING KIRI PADA PERSALINAN TERHADAP LAMA KALA I FASE AKTIF PADA IBU BERSALIN Sri Handayani; Adelina Pratiwi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 13, No 2 (2021): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v13i2.744

Abstract

Latar Belakang: Posisi miring ke kiri pada saat persalinan membuat ibu lebih nyaman dan efektif untuk meneran dan membantu perbaikan oksiput yang melintang pada bayi untuk berputar menjadi posisi oksiput anterior serta mengurangi risiko terjadinya laserasi dan memperlancarkan aliran darah melalui plasenta serta suplai oksigen kejanin. Tujuan: Mengetahui hubungan antara posisi miring kiri terhadap lama kala I fase aktif pada ibu bersalin. Metode: Design penelitian perspektif deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional untuk mengeksplorasi adakah hubungan posisi miring ke kiri dengan kemajuan kala I  fase aktif. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu-ibu yang bersalin di PMB Suryati, pengambilan sampel dimulai dari bulan November 2019 - Januari 2020 dengan teknik accidental sampling. Analisa data menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil uji statistik chi-square menunjukkan ada hubungan antara posisi miring kiri dengan lama kala I fase aktif p value 0,042 < α 0,05. Saran: Tenaga kesehatan dapat memilih posisi miring untuk mempercepat kemajuan persalinan. Kata Kunci: Posisi Miring, Kala 1, Persalinan
ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR NORMAL PADA Ny “L” DENGAN G3P2A0 Sri Handayani; Wiwin Riansari
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 13, No 1 (2021): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v13i1.613

Abstract

Latar Belakang: Kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir merupakan suatu keadaan yangfisiologis namun dalam prosesnya teradapat kemungkinan suatu keadaan yang dapat mengancam jiwaibu dan bayi bahkan dapat menyebabkan kematian. Kelahiran seorang bayi merupakan peristiwa yangsudah dinantikan oleh ibu, suami dan keluarganya. Seorang bidan harus mampu mengidentifikasifaktor-faktor penyebab persalinan, sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan pada prosespersalinan, serta dapat memantau persalinan untuk mendeteksi dini adanya komplikasi yang mungkinterjadi pada ibu dan janin. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik melalui crosssuctional dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah Asuhan Kebidanan pada ibu hamil,bersalin, nifas dan bayi baru lahir normal pada Ny “L” di Klinik Mitra Ananda Palembang . Asuhankebidanan dilakukan 13 Januari sampai dengan 27 Februari 2020. Hasil: Usia kehamilan 38 minggu 2hari, 39 minggu 4 hari, sampai 40 minggu 4 hari, yaitu dengan hasil ANC I-ANC III berlangsungnormal. Selama 3 kali ANC ibu tidak pernah mempunyai keluhan. Diagnosa yang didapatkan adalahG3P2A0 hamil 40 minggu 4 hari inpartu kala I fase aktif, janin tunggal hidup presentasi kepala. Lamapersalinan Ny “L” dari kala I sampai kala IV yaitu kala I berlangsung 6 jam, kala II 20 menit, kala III5 menit, dan kala IV berlangsung 2 jam, berlangsung normal tidak ada komplikasi. Kesimpulan: HasilANC, persalinan Kala I, Kala II, Kala III dan Kala IV tidak terdapat komplikasi, Sedangkan pada masaNifas tidak terdapat pendarahan dan infeksi. Pada bayi baru lahir 6 jam pertama, bayi sehat, menangiskuat, dan mulai mencari dan menghisap puting susu. Dari data objektif, BB 2800 gram, PB 51 cm,tidak ada komplikasi pada bayiKata Kunci: Asuhan Kebidanan, Ibu Hamil, Bersalin, Nifas, Bayi Baru Lahir Normal
ASUHAN KEBIDANANKOMPREHENSIF (KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR) PADA G1P0A0 Sri Handayani; Puput Kurnia Desi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i2.496

Abstract

Latar belakang: Seorang bidan harus mampu mengidentifikasi faktor-faktor penyebab persalinan, sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif pada saat proses persalinan berlangsung, serta memantau persalinan untuk deteksi dini adanya komplikasi yang mungkin terjadi pada ibu dan janin. Tujuan: Membadingkan Asuhan Kebidanan Komprehensif antara teori dengan praktik di Bidan Praktik Mandiri. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik melalui cross sectional dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah Asuhan Kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir normal. Subjek penelitian adalah Ny “B” G1P0A0 Hamil 38 minggu 3 hari janin tunggal hidup presentasi kepala, Asuhan kebidanan dilakukan 13 Januari sampai dengan 21Februari 2020. Analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan cara mendeskripsikan data yang terkumpul untuk membuat suatu kesimpulan yang disajikan secara tekstular/narasi. Hasil: Usia kehamilan 38 minggu 3 hari, 39 minggu 3 hari, sampai 39 minggu 6 hari,yaitu dengan hasil ANC I – ANC III berlangsung normal. Selama 3 kali ANC ibu tidak pernah mempunyai keluhan.Diagnosa yang didapatkan adalah G1P0A0 hamil 39 minggu 6 hari inpartu kala I fase aktif, janin tunggal hidup presentasi kepala. Lama persalinan Ny “B” dari kala I sampai kala IV yaitu kala I berlangsung 10 jam, kala II 20 menit, kala III 15 menit, dan kala IV berlangsung 2 jam, berlangsung normal tidak ada komplikasi. Saran: Diharapkan pada Ny. “B” untuk tetap menjaga kesehatannya dan bayinya dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, memberikan imunisasi lengkap pada bayinya secara teratur serta memberikan air susu ibu (ASI) secara eksklusif selama 6 bulan. Kata Kunci: Asuhan Kebidanan Komprehensif
ANALISIS KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM (HEG) BERDASARKAN KARAKTERISTIKNYA Sri Handayani; Ummi Aiman
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 9, No 1 (2018): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v9i1.123

Abstract

Latar belakang: Salah satu penyebab AKI adalah komplikasi kehamilan diantaranya Hyperemesis Gravidarum yaitu mual-mual yang berlebihan lebih dari 10 kali dalam 24 jam,sehingga dapat mengakibatkan cadangan karbohidrat dan lemak habis terpakai untuk keperluan energi. Kekurangan cairan yang diminum dan kehilangan cairan mual-muntah bisa menyebabkan dehidrasi dan dapat mempengaruhi perkembangan janin dalam kandungan. Tujuan penelitian: untuk mengetahui karakteristik kejadian hiperemesis gravidarum di Rumah Sakit Pusri Palembang Tahun 2017. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskritif analitik dengan pedekatan “Retrospektif”.  Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang datang memeriksakan kehamilannya di Rumah Sakit Pusri Palembang pada Tahun 2017 yang berjumlah 337 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode simplerandom sampling, jumlah sampel penelitian ini sebanyak 183 responden. Hasil: Berdasarkan hasil Uji chi-square untuk umur ibu dengan p value (0,000), paritas dengan p value (0,000), pekerjaan dengan p value (0,021) <0,05. Ada hubungan antara umur, paritas, dan pekerjaan dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum. Saran: Penelitian ini diharapkan agar petugas kesehatan dapat meningkatkan pelaksanaan penyuluhan dan konseling mengenai hiperemesis gravidarum pada ibu hamil, serta dapat meningkatkan standar pelayanan kesehatan sehingga tidak terjadi hiperemesis gravidarum pada ibu hamil.Kata Kunci: Hiperemesis Gravidarum, umur, paritas, pekerjaan
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TERHADAP KUNJUNGAN NEONATAL Sri Handayani; Linda Wulandari
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v11i1.253

Abstract

Latar Belakang: Kunjungan neonatal merupakan kontak neonatal dengan tenaga kesehatan minimal dua kali untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Cakupan kunjungan neonatal lengkap di kota Palembang sebesar 95,17%. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu terhadap kunjungan neonatal di RSI Siti Khadijah Palembang Tahun 2018. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan Cross-Sectional., sampel penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi (0-28 hari) sebanyak 32 responden di RSI Siti Khadijah Palembang pada bulan Mei-Juni tahun 2018 dengan alat ukur menggunakan kuisioner serta dianalisis menggunakan komputerisasi. Hasil: penelitian ini yang dilakukan pada 32 responden menunjukkan bahwa pngetahuan ibu sebagian besar berpengetahuan tinggi yaitu sebesar 17 responden (53,1%) dan sikap positif  ibu sebanyak 20 responden (62,5%). analisa bivariat didapatkan p-value pengetahuan (p=0.005) dan sikap (p=0.002). Saran: Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan masyarakat terharap perawatan bayi baru lahir, dan ASI ekslusif selama 6 bulan. Kata kunci: kunjungan neonatal, pengetahuan, sikap
ASUHAN KEBIDANANKOMPREHENSIF (KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR) PADA G1P0A0 Sri Handayani; Puput Kurnia Desi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i2.1034

Abstract

Latar belakang: Seorang bidan harus mampu mengidentifikasi faktor-faktor penyebab persalinan, sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif pada saat proses persalinan berlangsung, serta memantau persalinan untuk deteksi dini adanya komplikasi yang mungkin terjadi pada ibu dan janin. Tujuan: Membadingkan Asuhan Kebidanan Komprehensif antara teori dengan praktik di Bidan Praktik Mandiri. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik melalui cross sectional dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah Asuhan Kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir normal. Subjek penelitian adalah Ny “B” G1P0A0 Hamil 38 minggu 3 hari janin tunggal hidup presentasi kepala, Asuhan kebidanan dilakukan 13 Januari sampai dengan 21Februari 2020. Analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan cara mendeskripsikan data yang terkumpul untuk membuat suatu kesimpulan yang disajikan secara tekstular/narasi. Hasil: Usia kehamilan 38 minggu 3 hari, 39 minggu 3 hari, sampai 39 minggu 6 hari,yaitu dengan hasil ANC I – ANC III berlangsung normal. Selama 3 kali ANC ibu tidak pernah mempunyai keluhan.Diagnosa yang didapatkan adalah G1P0A0 hamil 39 minggu 6 hari inpartu kala I fase aktif, janin tunggal hidup presentasi kepala. Lama persalinan Ny “B” dari kala I sampai kala IV yaitu kala I berlangsung 10 jam, kala II 20 menit, kala III 15 menit, dan kala IV berlangsung 2 jam, berlangsung normal tidak ada komplikasi. Saran: Diharapkan pada Ny. “B” untuk tetap menjaga kesehatannya dan bayinya dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, memberikan imunisasi lengkap pada bayinya secara teratur serta memberikan air susu ibu (ASI) secara eksklusif selama 6 bulan. Kata Kunci: Asuhan kebidanan komprehensif 
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF (KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR) PADA G3P2A0 Sri Handayani; Wiwin Riansari
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 1 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i1.1038

Abstract

Latar belakang: Seorang bidan harus mampu mengidentifikasi faktor-faktor penyebab persalinan, sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan pada proses persalinan, memantau persalinan untuk mendeteksi dini adanya komplikasi yang mungkin terjadi pada ibu dan janin. Tujuan: Membadingkan Asuhan Kebidanan Komprehensif antara teori dengan praktik di Bidan Praktik Mandiri. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik melalui cross suctional dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah Asuhan Kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir normal. Subjek penelitian adalah Ny “L”, Asuhan kebidanaan dilakukan 13 Januari sampai dengan 27 Februari 2020. Analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan cara mendeskripsikan data yang terkumpul untuk membuat sutau kesimpulan yang disajikan secara tekstular/narasi. Hasil: Usia kehamilan 38 minggu 2 hari, 39 minggu 4 hari, sampai 40 minggu 4 hari, yaitu dengan hasil ANC I – ANC III berlangsung normal. Selama 3 kali ANC ibu tidak pernah mempunyai keluhan. Diagnosa yang didapatkan adalah G3P2A0 hamil 40 minggu 4 hari inpartu kala I fase aktif, janin tunggal hidup presentasi kepala. Lama persalinan Ny “L” dari kala I sampai kala IV yaitu kala I berlangsung 6 jam, kala II 20 menit, kala III 5 menit, dan kala IV berlangsung 2 jam, berlangsung normal tidak ada komplikasi. Saran: Diharapkan pada Ny. “L” untuk tetap menjaga kesehatannya dan bayinya dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, memberikan imunisasi lengkap pada bayinya secara teratur serta memberikan air susu ibu (ASI) secara eksklusif selama 6 bulan. Kata Kunci: Asuhan kebidanan, Ibu Hamil, Bersalin, Nifas dan Bayi Baru Lahir Normal 
POSISI MIRING KIRI PADA PERSALINAN TERHADAP LAMA KALA I FASE AKTIF PADA IBU BERSALIN Sri Handayani; Adelina Pratiwi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 13, No 2 (2021): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v13i2.1044

Abstract

Latar Belakang: Posisi miring ke kiri pada saat persalinan membuat ibu lebih nyaman dan efektif untuk meneran dan membantu perbaikan oksiput yang melintang pada bayi untuk berputar menjadi posisi oksiput anterior serta mengurangi risiko terjadinya laserasi dan memperlancarkan aliran darah melalui plasenta serta suplai oksigen kejanin. Tujuan: Mengetahui hubungan antara posisi miring kiri terhadap lama kala I fase aktif pada ibu bersalin. Metode: Design penelitian perspektif deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional untuk mengeksplorasi adakah hubungan posisi miring ke kiri dengan kemajuan kala I  fase aktif. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu-ibu yang bersalin di PMB Suryati, pengambilan sampel dimulai dari bulan November 2019 - Januari 2020 dengan teknik accidental sampling. Analisa data menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil uji statistik chi-square menunjukkan ada hubungan antara posisi miring kiri dengan lama kala I fase aktif p value 0,042 < α 0,05. Saran: Tenaga kesehatan dapat memilih posisi miring untuk mempercepat kemajuan persalinan. Kata Kunci: Posisi Miring, Kala 1, Persalinan