Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Pengaruh Akuntansi Hijau, Kepemilikan Manajerial, dan Kepemilikan Institusional terhadap Nilai Perusahaan (The Influence of Green Accounting, Managerial Ownership, and Institution Ownership on Firm Value) Sitanggang, Sondang Uli; Hutabarat, Francis M.; Simbolon, Richard Friendly
Akutansi Bisnis & Manajemen ( ABM ) Vol 31 No 2 (2024): Oktober
Publisher : STIE Malangkucecwara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35606/jabm.v31i2.1439

Abstract

This study aims to analyze how company value is affected by green accounting, management ownership, and institutional ownership. To achieve this goal, the population for this study was taken from the reports of companies listed in the Sri Kehati index and sampled by the purposive sampling method. Data was obtained from the annual financial statements of companies in the period 2018 to 2022. This study uses a descriptive research design with the help of SmartPLS software version 3.0. The results of this study show that green accounting has a significant and positive effect on company value, while institutional and managerial ownership has a significant and negative effect on company value.
Pengaruh Aktiva Pajak Tangguhan dan Liabilitas Pajak Tangguhan Terhadap Manajemen Laba Natasya Maria Michelle; Richard Friendly Simbolon
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 5: April 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap perusahaan mempunyai keunggulan, tetapi harus diperhatikan juga dalam mengelola laporan keuangan, karena laporan keuangan yang bagus mencerminakan kinerja keuangan yang baik pula. Penelitian yang dilakukan untuk mengidentifikasi faktor yang berdampak terhadap manajemen laba seperti aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan. Metode kuantitatif merupakan metode yang dipakai pada penelitian ini serta purposive sampling digunakan untuk memilih sampel penelitian. Dengan uji hipotesis analisis regresi linier berganda penelitian ini menghasilkan aktiva pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan memiliki signifikansi 0,044 < 0,05 terhadap manajemen laba.
Pengaruh Corporate Governance Terhadap Tax Avoidance Dengan Sustainability Report Sebagai Variabel Moderasi: Bahasa Indonesia Gabriel Silalahi; Richard Friendly Simbolon; Marthinus Ismail
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.404

Abstract

Dalam beberapa tahun belakangan, isu transparansi serta akuntabilitas korporasi semakin menjadi perhatian utama dalam praktik bisnis yang berkelanjutan. Laporan keberlanjutan kini digunakan sebagai sarana pelaporan non-keuangan yang memuat informasi terkait performa ekonomi, sosial, dan lingkungan suatu perusahaan, sekaligus menunjukkan komitmen terhadap prinsip-prinsip Good Corporate Governance. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana tata kelola perusahaan memengaruhi praktik penghindaran pajak, dengan laporan keberlanjutan berfungsi sebagai variabel moderasi. Sampel penelitian melibatkan 62 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan telah memiliki skor ESG pada tahun 2024. Data dianalisis menggunakan perangkat lunak SPSS dengan bantuan Process Macro versi 4.2 yang dikembangkan oleh Andrew F. Hayes. Temuan penelitian memperlihatkan bahwa tata kelola perusahaan, yang diindikasikan melalui persentase komisaris independen, memiliki pengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak. Selain itu, laporan keberlanjutan terbukti secara signifikan memoderasi hubungan antara tata kelola perusahaan dan penghindaran pajak. Hasil ini menyoroti pentingnya penguatan peran laporan keberlanjutan sebagai instrumen pendukung dalam pengawasan tata kelola serta dalam penerapan strategi perpajakan yang etis dan bertanggung jawab oleh perusahaan
TEMUAN TAX AVOIDANCE SEKTOR CONSUMER NON-CYCLICAL DI BEI PERIODE 2023 Debby Priscilia Sipayung; Richard Friendly Simbolon; Mila Susanti
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38177

Abstract

Penghindaran pajak semakin marak terjadi di berbagai negara, termasuk Indonesia. untuk mengurangi beban pajak, kebanyakan perusahaan menggunakan trik pada zona pajak yang abu-abu. Hal ini dapat berdampak negatif terhadap penerimaan negara yang digunakan untuk membiayai pembangunan. Riset ini bertujuan untuk menguji tax avoidance yang dipengaruhi oleh penerapan green accounting dan CSR. Penelitian dilakukan di BEI sektor consumer non-cyclical periode 2023. Pendekatan kuantitatif dengan data sekunder digunakan untuk menganalisis regresi data dan melihat hubungan antara variabel. Hasil riset menunjukkan bahwa green accounting berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, sedangkan CSR bukan menjadi salah satu cara untuk melakukan penghindaran pajak. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa perusahaan sektor consumer non cyclical yang berada di BEI dapat disimpulkan tidak melakukan kegiatan penghindaran pajak. Terlihat dari hasil olah data statistik yang memberikan penjelasan bahwa peningkatan penerapan green accounting dan CSR justru menyebabkan terjadinya peningkatan hasil rasio perhitungan penghindaran pajak.
Pengaruh Green Banking Terhadap Kinerja Keuangan Karolina Tampubolon; Meidy Lieke Karundeng; Richard Friendly Simbolon
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 2 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i2.7432

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dampak Green Banking terhadap kinerja keuangan di industri perbankan Indonesia, dengan sektor penelitian yang terdiri dari seluruh bank umum swasta nasional yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Desember 2024, yang berjumlah 60 bank. Selain itu, bank yang akan dijadikan objek penelitian dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel tertentu dalam penelitian ini. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dan terpilih 33 bank yang memenuhi persyaratan untuk dijadikan sampel penelitian. Uji deskriptif, korelasi Pearson, dan regresi linier dasar merupakan alat analisis statistik yang digunakan dalam metodologi penelitian kuantitatif. Informasi yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari laporan tahunan 33 bank untuk tahun 2022–2023 dan dianalisis menggunakan software SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif tetapi tidak signifikan antara Green Banking dan Kinerja Keuangan.
Perusahaan Dengan Good Corporate Governance Sebagai Variabel Moderasi pada Perusahaan sektor non-cyclical yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2022-2023 Jhosua Marasi Siregar; Richard Friendly Simbolon; Meidy Lieke Karundeng
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 2 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i2.7438

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengungkapan informasi lingkungan dan kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan, dengan Good Corporate Governance (GCG) yang diproyeksikan melalui dewan komisaris sebagai variabel moderasi. Studi ini berfokus pada perusahaan sektor non-cyclical yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2022-2023, menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, sementara pengungkapan informasi lingkungan tidak memberikan dampak langsung. Namun, secara simultan, kedua faktor ini memengaruhi nilai perusahaan. Selain itu, GCG yang diproyeksikan melalui dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh pengungkapan informasi lingkungan terhadap nilai perusahaan, tetapi berhasil memperkuat hubungan antara kinerja keuangan dan nilai perusahaan. Temuan ini menegaskan bahwa tata kelola perusahaan yang baik dapat meningkatkan kepercayaan investor dan mendukung stabilitas bisnis jangka panjang. Oleh karena itu, perusahaan disarankan untuk lebih transparan dalam pengelolaan lingkungan serta memperkuat praktik tata kelola guna menjaga keseimbangan antara profitabilitas dan keberlanjutan.
Pengaruh Profitabilitas Terhadap Tax Avoidance Dengan Green Accounting Sebagai Variabel Moderasi Ifvannogi Stefan Karunia Sijabat; Richard Friendly Simbolon; Mila Susanti
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7720

Abstract

Dalam beberapa dekade terakhir, keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan telah muncul sebagai isu penting di sektor korporasi. Green Accounting telah muncul sebagai metodologi yang menggabungkan faktor-faktor lingkungan ke dalam kerangka pelaporan keuangan perusahaan, meningkatkan transparansi atas konsekuensi ekologis dari operasi komersial. Melalui penggunaan Green Accounting sebagai variabel moderasi, tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki hubungan antara Tax Avoidancedan profitabilitas. Penelitian ini menggunakan 66 sampel data dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan mengungkapkan nilai ESG pada tahun 2023. Populasi sampel untuk penelitian ini terdiri dari perusahaan-perusahaan tertentu. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis melalui penggunaan analisis regresi linier berganda, dan pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SPSS. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa Tax Avoidancedipengaruhi secara signifikan oleh profitabilitas, sedangkan variabel Green Accounting berfungsi sebagai moderator yang efektif dari hubungan antara Tax Avoidancedan profitabilitas. Akibatnya, Green Accounting memberikan kontribusi terhadap keberlanjutan perusahaan dan mendorong prosedur pajak yang lebih bertanggung jawab