Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penyuluhan Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Pengembangan Karang Taruna Denpasar Timur Bali Irfan Rizka Akbar; Andry Septianto; Ibnu Sina; Nofiar Nofiar; Maswarni Maswarni
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 1 (2021): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i1.13179

Abstract

Karang Taruna merupakan organisasi social yang beranggotakan para remaja, disini remaja dapat mengembangkan diri sesuai potensi masing-masing. Dan merupakan organisasi social dalam masyarakat sehingga perannya memang membantu masyarakat setempat. Untuk itu perlu pembinaan berkelanjutan agar para remaja tumbuh berkembang menjadi manusia dewasa yang berkualifikasi.Metode pelaksanaan dalam kegiatan program pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan melakukan pendekatan kepada ketua Karang Taruna  Denpasar Timur Bali. Dari hasil surve awal melalui wawancara pada dasarnya keberadaan Karang Taruna Denpasar Timur untuk membantu masyarakat Bali di bidang pendidikan, seni, social dan ekonomiHasil pengabdian masyarakat yang diperoleh adalah terbukanya pemikiran yang lebih terdepan dalam pengembangan manajemen sumber daya manusia dalam pemanfaatan sumber daya karang taruna di pengembangan usaha silver di Bali.
Smart People In Smart City Analisis Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Mewujudkan Kota Tangerang Selatan Yang Cerdas Irwan Suhartono; Ibnu Sina
Jurnal Ilmiah Sumber Daya Manusia Vol 3, No 2 (2020): JENIUS (Jurnal Ilmiah Manajemen Sumber Daya Manusia)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JJSDM.v3i2.3941

Abstract

ABSTRAKKonsep Smart City yang rencana akan didesain di wilayah Tangerang Selatan merupakan sebuah konsep kota cerdas yang dapat membantu masyarakat mengelola sumber daya yang ada dengan effisien dan memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat atau lembaga dalam melakukan kegiatannya atau pun mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya. Konsep Smart City kini menjadi impian kotaTangerang Selatan, dianggap sebagai solusi dalam mengatasi kemacetan yang merayap, sampah yang berserakan, ataupun pemantau kondisi lingkungan di suatu tempat yang menarik. Sebuah kota dengan dukungan teknologi pintar dalam menunjang aktivitas sehari-hari tentu akan semakin memudahkan manusia. Hanya saja, konsep Smart City Tangerang Selatan ini tampaknya masih harus didukung dengan pola pikir dan tindakan nyata manusia modern di Indonesia. Kesadaran akan lingkungan, pemanfaatan teknologi yang maksimal, serta kesadaran pentingnya pola hidup “cerdas” adalah hal- hal yang perlu diperhatikan juga. Merupakan sesuatu yang ironis, jika sebuah kota Tangerang Selatan mendapat predikat Smart City, namun masih membuang sampah sembarangan, merusak atau mengambil fasilitas, serta hal hal lainnya yang sifatnya negatif. Terlepas dari itu, Smart City Tangerang Selatan tampaknya bukanlah sebuah angan-angan belaka. Apalagi jika Smart City Tangerang Selatan ini didukung dengan cara berpikir dan bersikap yang cerdas. Untuk mewujudkan Smart City di Tangerang Selatan agar konsep Smart City tersebut dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan konsep Smart City yang diinginkan kota- kota di Indonesia, yaitu Biaya & Sumber Daya Manusia (SDM). Masyarakat yang mampu mengembangkan sumberdaya alam lingkungan kota, membentuk karakter pola pikir maupun perilaku yang positif menerima perbedaan yang berkembang, dan memelihara fasilitas maupun infrastrukrur kota, maka mereka dikategorikan sebagai Smart People. Penelitian ini dilaksanakan 7 Kecamatan di wilayah Tangerang Selatan. Pemilihan kecamatan berdasarkan arahan dari kedinasan atau instansi tertentu di wilayah Pemkot Tangerang Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengajak dan memotivasi masyarakat di Tangerang Selatan agar dapat memahami maksud dan tujuan yang sesungguhnya dalam hal berfikir dan bersikap ke arah yang lebih baik sesuai dengan tatanan dan tuntunan yang bersifat kebaikan (goodness morality) guna tercapainya impian agar kota cerdas Tangerang Selatan dapat tercapai. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah (1) identifikasi wilayah yang dijadikan model penelitian (2) koordinasi dengan instansi atau lembaga yang terkait (3) komunikasi langsung dengan masyarakat.  Kata Kunci : Smart City, Smart People, Sumber Daya Manusia, Serpong
PEMBERDAYAAN IBU RUMAH TANGGA UNTUK MENJADI SEORANG WIRAUSAHA, DI WILAYAH RW 09, KAMPUNG BULAK, KELURAHAN BENDA BARU, KECAMATAN PAMULANG, TANGERANG SELATAN – BANTEN Adji Widodo; Anah Furyanah; Sugeng Widodo; Haidilia Maharani; Dien Mardiana Yulianti; Ibnu Sina
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2020): Edisi Januari
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.202 KB) | DOI: 10.32493/al-jpkm.v1i1.4018

Abstract

The aim of community service is to equip housewives in RW 09, Kampung Bulak, Pamulang, to be able to carry out entrepreneurial activities so as to provide additional income for the family. Participants in this service were mothers who included PKK cadres, Posyandu, Jumantik and orchid growers in the Women Farmers Group (KWT). The service method used is a survey method and direct counseling related to entrepreneurship, selection of business forms, and financial management of small businesses that are good and effective. The last was a visit to one of the residents' orchid gardens. The conclusion of this dedication is that Bulak Village is already crowded with large housing like Vila Dago and Griya Asri Pamulang, so business opportunities can be run to support the needs of the local population, such as groceries, food stalls, rented houses and others. And for women orchid farmer group members can apply tips in business management including managing finances well and effectively in the future.Keywords: Entrepreneurship, Housewives, Women Farmers Group
Dampak Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka Untuk Tenaga Kependidikan Kusworo Kusworo; Ubaid Al Faruq; Ibnu Sina
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol 7, No 2 (2022): Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis
Publisher : Faculty of training and education, Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eduka.v7i2.26515

Abstract

The purpose of this study is to describe the perceptions of education staff related to the Free Campus Merdeka Learning (MBKM) policy in higher education environments. This type of research is quantitative research. The sample in this study is educational staff who work at Pamulang University with a total of 266 education staff. Data collection techniques using research questionnaires. The data analysis technique used is descriptive statistics. The results show that the knowledge of education staff related to MBKM such as policies that include the number of semesters and number of credit conversions, information on the MBKM program, study program activities related to the MBKM program, application of MBKM policies in tertiary institutions, involvement in MBKM activities, the impact of MBKM on hard skills and shift student skills, increase the capacity of educational staff. This shows that there is a good understanding and can be applied in accordance with the guidelines available in higher education. In addition, there is an increase in the capacity of education personnel related to the service of educational activities.Keywords: educational staff; MBKM; policy; University;
Pengaruh Motivasi Dan Lingkungan Kerja Non Fisik Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Delta Systech Indonesia Di Bogor Haliza Nurahma; Ibnu Sina
JURNAL KONSISTEN Vol 2 No 1 (2025): JURNAL KONSISTEN VOL. 2 NO.1 2025
Publisher : Yayasan Sahabat Cendekia Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Purpose. This research aims to determine the influence of motivation and non physical work environment on employee performance at PT. Delta Systech Indonesia in Bogor. Methods. This research uses quantitative methods with an associative approach. The research population was all 56 employees, and the sample used was the entire population. The data analysis methods used include simple linear regression test, multiple linear regression, correlation coefficient, coefficient of determination, partial t test, and simultaneous F test. Result. The research results show that: (1) Partially, there is a positive and significant influence between Work Motivation on Employee Performance, as evidenced by the correlation coefficient value of the Work Motivation variable (X1) of 0.687. and the calculated t value is 5.310 > t table 2.00488 with a significance of 0.000 < 0.05. (2) Partially, the non-physical work environment also has a positive and significant effect on employee performance, as indicated by a correlation coefficient value of 0.647, a coefficient of determination of 64.7%, and a calculated t value of 4.555 > t table 2.00488 with a significance of 0.000 < 0.05. (3) Simultaneously, Work Motivation and Non-Physical Work Environment have a positive and significant effect on Employee Performance, as shown by the multiple linear regression equation Y= 9.529 + 0.405 X1 + 0.370 and the calculated F value is 43.359 > F table 3.17 with a significance level of 0.000 < 0.05. Implication. Motivation and non-physical work environment affect employee performance, so the implication of this research is that companies are expected to increase work motivation, create a better work environment, and encourage employees to work more productively and with quality.