Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil Kecemasan Sosial Santri di Pondok Pesantren AT-Tajdid Islamic Boarding School Kabupaten Tasikmalaya sebagai tolak ukur untuk merancang layanan bimbingan dan konseling untuk mereduksi kecemasan sosial pada siswa. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif kuantitatif dalam mengungkapkan gambaran kecemasan sosial santri. Ini dilakukan kepada seluruh santri yakni kelas VII, kelas VIII, kelas IX, kelas X, dan kelas XI, dengan jumlah populasi keseluruhan berjumlah 226 santri. Alat ukur yang digunakan berupa kuisioner yang merujuk kepada grand teori dari La Greca dan Lopez (1998) yang dirancang oleh peneliti pada tahun 2023. Dalam penelitian ini sampel yang diperoleh berjumlah 226 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecemasan sosial pada santri di Pondok Pesantren AT-Tajdid Islamic Boarding School dari jumlah 226 santri, diperoleh skor kategori rendah dengan persentase 7% (15 orang santri), pada kategori sedang dengan persentase 88% (200 orang santri), dan kategori tinggi memperoleh skor terbanyak yaitu 5% (11 orang santri).