Ahadin
Dosen FKIP Universitas Syiah Kuala

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PERANAN ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN DALAM MENYUKSESKAN PROGRAM SPORT FOR ALL Ahadin
Jurnal Visipena Vol 1 No 1 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.345 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v1i1.19

Abstract

Perkembangan organisasi atau ide-ide yang dimiliki umat manusia pada umumnya ada kesamaan, seperti keinginan untuk melakukan aktivitas, membangun suatu lembaga keolahragaan tertentu dibutuhkan usaha bersama yang terkoordinasi, karena itu manusia membutuhkan suatu administrasi yaitu suatu organisasi yang berfungsi untuk menjalankan suatu usaha bersama yang telah dibuat dengan tujuan tertentu. Administrasi adalah suatu organisasi yang dijalankan dengan kemampuan, efisien, tetap pada tujuan, dengan individu-individu berkerja dengan suatu panduan yang jelas, senang, kooperatif, dan produktif, dalam mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan diperlukan suatu manajemen atau seorang pemimpin yang menguasai hubungan kemanusiaan, memiliki kemampuan untuk memprediksi masa depan, dapat membuat suatu perencanaan, memiliki kapasitas untuk mengkoordinasikan kemampuan individu di dalam organisasi. Dalam usaha untuk menyukseskan Program Sport for All seorang pemimpin sebaiknya memiliki: keterampilan konseptual, integritas diri, keterampilan berhubungan dengan orang, kemampuan dalam mengambil keputusan, memiliki kesehatan dan kebugaran jasmani yang baik, memiliki keinginan untuk menerima tangung-jawab, memiliki keterampilan mempergunakan komando atau perintah, memiliki kapasitas intelektual. Sport for All adalah suatu gerakan masyarakat internasional dalam menyukseskan olahraga dengan konsep bahwa olahraga merupakan: kebutuhan, alat rekreasi, untuk penemuan kembali budaya, olahraga tradisional, sebagai realisasi dari Piagam Internasional tentang pendidkan jasmani dan olahraga UNESCO, yaitu badan PBB dalam bidang ilmu pengetahuan dan kebudayaan.
PENDEKATAN PEMBELAJARAN METODE BERMAIN PADA ASPEK FISIK DAN MOTORIK DI TAMAN KANAK-KANAK Ahadin
Jurnal Visipena Vol 2 No 1 (2011)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.62 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v2i1.33

Abstract

Pendekatan pembelajaran atau strategi penbelajaran direncanakan dan dibuat untuk mencapai tujuan dari pembelajaran. Suatu strategi pembelajaran diterapkan agar tujuan pembelajaran dapat dicapai sebagaimana yang diharapkan. Strategi pembelajaran dapat dijabarkan menjadi dua bentuk yaitu motode atau teknik. Karakteristik metode bermain adalah anak dengan motivasi intrrinsik, aktif, terbuka, lentur, bebas, gembira, menyenangkan, produk spiritual, murni, alami, keputusan, berpura-pura, kebutuhan, dan spontan. Sedangkan karekteristik anak taman kanak-kanak adalah mereka ingin mengexpresikan kata hati mereka dalam aktivitas atau kegiatan bermain dengan bebas, aktif, dan spontan. Aspek fisik dan motorik adalah salah satu aspek yang diajarkan taman kanak-kanak, yang materi . dari keterkaitan atau hubungan antara pendekatan pembelajaran metode bermain, katakteristik anak tamn kanak-kanak. Maka dapat disimpulkan bahwa metode bermain tepat atau sesuai untuk digunakan oleh guru dan taman kanak-kanak untuk mengajarkan aspek fisik dan motorik, agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI ANAK TERHADAP KEMAMPUAN YANG DIMILIKI DAN KEMAMPUAN GERAK YANG SEBENARNYA Ahadin
Jurnal Visipena Vol 2 No 2 (2011)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.041 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v2i2.47

Abstract

To examine the relationship between perceived physical competence and actual motor skill competence of the first and the second years students of primary school at primary school number 31 an Banda Aceh municipality whose ages ranged from 5 to 7 year (N=30). All students individually completed the Harter and pike (1984) Pictorial Scale of Perceived Competence and Social Acceptance (PSPCSA) was measured by using the Test of Gross Motor Development (TGMD) Ulrich, 1985. Data collected from 30 students consist of 15 boys and 15 girls, whose average age X=6.7 year, standard deviation 0.41, the boys average age X=6.87 year and the girls average age X=6.12 year. The background of the students whose father work as government official and the rest unemployed family or work at private sector. Four separate ANOVA’s were conducted to determine gender differences in perceived physical competence and actual motor skill competence: locomotor, object control, and TGMD-Total. ANOVA documented that the boys and girls did not differ in perceived physical competence, F (1,57) = 0,427;P=0,52. The object control component of actual motor skill competence differed for gender F (1,57) = 10,91; P =0,001. Gender by locomotor competence, F (1,57) = 1,96; P = 0,17 and TGMD-Total F (1,57) = 0, 73; P = 0,40. The boys actual object control motor skill competence exceeded the girls. Correlation and regression models were used to examine the influence of actual motor skill competence and gender on perceived physical competence factors were not significantly correlated with perceived physical competence. These correlation were 0,00 for locomotor and 0, 25 for TGMD – Total competence. The object control sub scale was significantly correlated r = 0,33 with perceived physical competence F ( 1,58) = 4,17 ; p = 0,05. The correlation for actual motor skill competence was low to moderately correlated with perceived physical copentence.
MEMOTIVASI DIRI DENGAN HAL-HAL KECIL SEDERHANA DALAM USAHA MENINGKATKAN PRESTASI OLAHRAGA Ahadin
Jurnal Visipena Vol 4 No 2 (2013)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.404 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v4i2.216

Abstract

Tingkah-laku dan tindakan individu untuk mencapai suatu tujuan yang ingin diperoleh pada prinsipnya sangat ditentukan oleh suatu keinginan, kebutuhan, dan harapan. Individu dalam melakukan tingkah-laku, tindakan, dan perbuatan selalu didasari oleh faktor yang sifatnya datang dari dalam dirinya atau datang dari luar dirinya atau dari lingkungan. Faktor dari dalam diri individu dapat menentukan tingkah-laku, tindakan dan perbuatan, begitu juga faktor dari luar diri individu dapat memperkuat atau dapat memperkecil motif seseorang individu dalam bertingkah-laku, bertindak dan berbuat. Motif merupakan suatu rangsangan, dorongan, keinginan, atau hasrat dari individu untuk bertingkah-laku, bertindak dan berbuat. Sedangkan motivasi merujuk pada proses yang mendorong individu untuk bertingkah-laku, bertindak dan berbuat dalam memberikan reaksi pada setiap situasi, dengan demikian motif merupakan suatu kekuatan penggerak untuk dapat terjadinya tingkah-laku, tindakan dan perbuatan. Dalam kompetisi pada setiap cabang olahraga ditingkat yang paling tinggi pada umumnya di ikuti oleh atlet-atlet yang memiliki bakat yang hebat, memiliki talenta-talenta yang mengagumkan, gigih, berdisiplin tinggi, bermental yang kokoh dan tangguh, jadi yang membedakan sang juara atau yang memiliki prestasi yang mengagumkan dengan yang prestasi biasa saja sangatlah sukar untuk dibedakan. Pada level prestasi yang sangat tinggi ini atlet dengan teknik memotivasi diri yang kecil sederhana yang dikelola dengan sangat baik dapat menjadikan sang atlet menjadi sukses dalam berkarir.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Project Based Learning Pada Materi Jaring-Jaring Bangun Ruang Di Kelas V SDN Lamsayuen Aceh Besar Widya Utami; Fauzi Fauzi; Ahadin Ahadin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 8, No 1 (2023): FEBRUARI 2023
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract The material for spatial networks is considered material that is challenging for understudies to comprehend. How understudies might interpret the material of spatial structure nets is still low, so a learning model methodology is required to have been ready to work on’s how understudies might interpret the material or mathematical nets. The formulation of the problem in this research is how to increase the activities of teacher, students, and student learning outcomes through the Project Based Learning (PjBL) model on the material of building space nets in class V SDN Lamsayuen Aceh Besar. This study aims to increase the activities of teachers, students, and to find out student learning outcomes through the Project Based Learning (PjBL) model on the material of building space nets at SDN Lamsayuen Aceh Besar. The subjects in this study were 29 students, 15 male students adn 14 female students. The data analysis technique used is observation and test. Data analysis used descriptive qualitative analysis using the percentage formula. The results of observations showed that there was an increase in teacher activity in the first cycle the average value was 3,25 (enough), in the second cycle the avarage value was 4,25 (good) and in the third cycle the average value was 4,75 (very good). the student activity in the first cycle has an average score or 2,95 (enough), in the secon cycle the average value is 3,85 (good) and in the third cycle the avarage value is 4,32 (good). Learning outcomes in the first cycle the average value is 65,8 with 31% classical completeness, in the second cycle the average value is 75,3 with 72,4% classical completeness and the third cycle the average value is 81 with 86% classical completeness.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi KPK Dan FPB Di Kelas IV SD Negeri 1 Mata Ie Aceh Besar Zubaidah zubaidah; Monawati Monawati; Ahadin Ahadin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 7, No 3 (2022): AGUSTUS 2022
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the significant effect of the Think Pair Share model on student learning outcomes on the KPK and FPB material in class IV SDN 1 Mata Ie Aceh Besar. The hypothesis in this study is that there is a significant effect of the Think Pair Share model on student learning outcomes on the KPK and FBP material in class IV SDN 1 Mata Ie. This research approach is a quantitative approach, a quasi-experimental type of research with a One Group Pretest Posttest Design. This research was conducted at SD Negeri 1 Mata Ie. Sampling with saturated sampling technique and the samples in this study were all fourth-grade students of SDN 1 Mata Ie. Data collection techniques using tests, namely pretest and posttest. And the data analysis technique used a t-test at a significant level = 0.05. From the analysis of the data, it was obtained that thitunng ttable = 10.86 1.70. Based on the criteria for testing the hypothesis, it was found that Ho was rejected and H1 was accepted. So the conclusion in this study is that there is a significant effect of the Think Pair Share cooperative learning model on student learning outcomes on the material for KPK and FPB in grade IV SD Negeri 1 Mata Ie Aceh Besar.
Pengembangan Media Puzzle Bilangan untuk Pembelajaran Perkalian dan Pembagian di Sekolah Dasar Esi Yuni Sahara; Linda Vitoria; Ahadin Ahadin
DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Vol 7, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jdc.v7i1.71874

Abstract

Pembelajaran matematika di sekolah dasar sering terasa sulit atau berat bagi siswa. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari hal ini adalah dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik dan sesuai. Di dalam tulisan ini dijabarkan tahapan pengembangan media Puzzle Bilangan, yaitu media pembelajaran matematika untuk pembelajaran materi perkalian dan pembagian bagi siswa kelas II. Tahapan pengembangan berdasarkan model Plomp yang terbagi ke dalam tiga phase yaitu studi preliminary, development, dan assessment. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, observasi, dan tes. Subjek penelitian meliputi 40 siswa kelas 2 SD Negeri 28 Banda Aceh. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa media Puzzle Bilangan memenuhi kriteria valid, kriteria praktikal, dan efektif. Dengan demikian maka disimpulkan bahwa media Puzzle Bilangan layak atau sesuai untuk digunakan dalam pembelajaran materi perkalian dan pembagian di kelas II. Penelitian ini mengimplikasikan urgensi penggunaan media dalam pembelajaran matematika bagi siswa SD. Maka dari itu disarankan agar guru untuk menggunakan media yang sesuai dalam pembelajaran matematika.
IMPLEMENTASI KEGIATAN EKSTRAKULIKULER KEPRAMUKAAN UNTUK MENUMBUHKAN MINAT SISWA SD NEGERI UNGGUL KEUDE BIENG ACEH BESAR Ahadin; Intan Safiah; Said Darnius; Nurmasyitah; Afdal Haini
Jurnal Penjaskesrek Vol. 10 No. 1 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani, FKIP Universitas Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46244/penjaskesrek.v10i1.2064

Abstract

Ekstrakurikuler pramuka adalah ekstrakurikuler wajib yang harus dilaksanakan di tingkat sekolah dasar (SD). Kegiatan pramuka selain dapat membentuk sikap tanggung jawab dan disiplin juga dapat meningkatkan minat belajar siswa SD. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan dalam meningkatkan minat siswa SD Negeri Unggul Keude Bieng Aceh Besar. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Tehnik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara. Data dianalisis dalam tiga tahap yaitu data reduction, data display dan conclution drawing/verification. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa bahwa implementasi ekstrakurikuler kepramukaan dalam meningkatkan minat siswa di SD Aceh Besar sudah dilakukan secara maksimal. Dalam hal ini kegiatan pramuka difokuskan pada pengembangan bakat, minat siswa, dan membentuk sikap disiplin. Kegiatan pramuka meliputi, kegiatan sosialisasi, perlombaan, perkemahan serta kegiatan menarik lainnya.
Pengaruh Pendidikan Orang Tua terhadap Sikap Disiplin Tata Tertib Siswa Kelas VI di SD Negeri 24 Banda Aceh Sahnaz Marlianda; Ahadin Ahadin; Said Darnius
Pesona Dasar : Jurnal Pendidikan Dasar dan Humaniora Vol 11, No 1 (2023): Jurnal Pesona Dasar Vol.11 No. 1 (April 2023)
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/pear.v11i1.31476

Abstract

Education is a shared responsibility, namely family, community and school. The family is a child's first educational institution. Parents play an important role in shaping their children, including developing a disciplined attitude. This study is entitled, "The Influence of Parental Education on Discipline Attitudes of Class VI Students at SD Negeri 24 Banda Aceh." The formulation of the problem in this study is to reveal "Does parental education have a significant effect on the discipline attitude of class VI students at SD Negeri 24 Banda Aceh?" The methodology used in this study is a quantitative approach with related research methods. The study was conducted at SD Negeri 24 Banda Aceh with a sample of 40 Class VI students. Data collection techniques using closed-ended questionnaires with Likert scales. Data analysis techniques used product-moment correlation tests, and hypothesis testing was performed using t-tests at a significance level of 5% (0.05) The results of the study showed that parental education and student disciplinary attitudes had a correlation value of (0.771) included in the strong category by contributing to the influence of parental education with 59.5% disciplinary attitude of class VI students. The results of testing the hypothesis obtained t-count 7.474, this indicates that t-count (7.474) t-table (2.021) therefore it can be concluded that Ho is rejected, and Ha is accepted. Thus the conclusion obtained is that there is a significant influence of parents on the disciplinary attitude of class VI students at SD Negeri 24 Banda Aceh.Keywords :  Parent Education, Discipline attitude, Students