Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Hipertensi Geriatri di Klinik Pratama Annisa Semarang Angelina Crystin Puspitasari; Ovikariani Ovikariani; Gilang Rizki Al Farizi
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol 8 No 1 (2022): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v8i1.3417

Abstract

Hypertension is a disease characterized by an increase in systolic blood pressure of more than 140mmHg and diastolic blood pressure of more than 90 mmHg. Hypertension is called the “silent killer” because it does not directly kill the sufferer but triggers other diseases such as heart attacks, strokes, and kidney failure. This study aims to determine the rationale for using antihypertensive drugs in geriatric hypertensive patients, including the right indication, the right dose, the right drug, and the right patient at the Annisa Pratama Clinic Semarang. The type of research used is descriptive non-experimental, with retrospective data collection in the form of patient medical record data; as many as 45 patients were taken as samples were analyzed based on the standard of therapy used, namely The Eight Joint National Committee (JNC VIII). The results showed that the characteristics of most respondents were at the age of 45-54, namely 25 people (55,6%), and the most respondents with stage 2 hypertension were 40 people (88,9%). The rationale for using antihypertensive drugs at the Annisa Pratama Clinic Semarang is 100% correct indication, 91,1% correct dose, 91,1% correct drugs, and 100% correct patient. The use of antihypertensive drugs in geriatric patients is appropriate according to the standard of therapy used based on JNC VIII.
Studi Pola Penggunaan Obat Anti Tuberkulosis pada Pasien Tuberkulosis Paru Andrea Verencia Naftali; Gilang Rizki Al Farizi; Ovikariani Ovikariani
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol 8 No 1 (2022): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v8i1.3460

Abstract

Tuberculosis is one infectious disease that is still a significant problem in the health sector. This study aims to determine the pattern of anti-tuberculosis drugs in pulmonary tuberculosis patients, including the right dose, right patient, right time of administration, right route of administration, and alert for side effects based on the 2017 National Guidelines for Tuberculosis Control. The method used is descriptive with data collection systematically. Retrospectively in the form of medical record data for 2019 to 2020 at the Semarang Barat District Health Center, Semarang City, namely as many as 35 pulmonary tuberculosis patients. The study of drug side effects was traced based on the literature from several journals. The results of the univariate analysis showed that the use of anti-pulmonary tuberculosis drugs was obtained 100% at the right dose, 100% by the right patient, 100% at the time of administration, and 100% correct method of administration. Meanwhile, the side effects of using fixed-dose combination category 1 anti-tuberculosis drugs based on the literature are nausea, vomiting, redness of the urine, fever, lack of appetite, itching, and skin redness. The use of drugs in pulmonary tuberculosis patients at the Semarang Barat District Health Center, Semarang City, is in by the 2017 National Guidelines for Tuberculosis Control, a reference for the appropriate use of anti-tuberculosis drugs.
MANFAAT EDUKASI BERBASIS VIDEO TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN 5M SEBAGAI SELF PROTECTION COVID-19 PEDAGANG PASAR BARU RUMBIA: The Benefits of Video-Based Education on 5M Compliance Levels as Self Protection From Covid-19 In Merchants At Pasar Baru Rumbia Putu Aditya Sulistiani; Suksi Riani; Ovikariani Ovikariani
Borneo Nursing Journal (BNJ) Vol. 4 No. 2 (2022)
Publisher : Akademi Keperawatan Yarsi Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61878/bnj.v4i2.53

Abstract

Corona virus merupakan virus yang dapat menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan hingga gejal berat. Pencegahan untuk memutus rantai penularan Covid-19, masyarakat harus mengutamakan tindakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Protokol kesehatan yang dianjurkan saat ini yaitu 5M. Salah satu tindakan yang dapat dilakukukan perawat dalam pemberian asuhan keperawatan yaitu dengan memberikan edukasi baik secara langsung maupun tidak langsung dengan cara memanfaatkan teknologi dan media sosial yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Manfaat Edukasi Berbasis Video Terhadap Tingkat Kepatuhan 5M Sebagai Self Protection Covid-19 Pedagang Pasar Baru Rumbia sebelum dan sesudah diberikan edukasi berbasis video. Penenlitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan quasy experimental design. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 59 responden dengan teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling. Berdasarkan uji Wilcoxon didapatkan hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perubahan nilai pre dan post tingkat kepatuhan 5M pedagang pasar baru Rumbia setelah diberikan edukasi berbasis video dengan nilai signifikansi hasil p value 0,001 (< 0,05) dan nilai Zhitung sebesar 6,706 > 1,65 Ztabel. Angka tersebut menunjukkan adanya peningkatan tingkat kepatuhan protocol kesehatan 5M setelah diberikan edukasi berbasis video. Tindakan yang dapat dilakukan dalam upaya pencegahan Covid-19 yaitu dengan memanfaatkan teknologi sehingga dapat diberikan edukasi berbasis video untuk membantu meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan 5M.
Pemberdayaan Masyarakat sebagai Upaya untuk Pencegahan dan Penanganan Kondisi Kegawatan Kasus Hepatitis A melalui Program HEHO (Healty Environment Healty Food) Resa Nirmala Jona; Siti Juwariyah; Ovikariani Ovikariani
Jurnal Pengabdian Perawat Vol. 2 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : Persatuan Perawat Nasional Indonesia Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32584/jpp.v2i2.2382

Abstract

Hepatitis virus merupakan salah satu penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat, yang berpengaruh terhadap angka kesakitan, angka kematian, status kesehatan masyarakat, angka harapan hidup, dan dampak sosial ekonomi lainnya. Melihat kondisi sanitasi lingkungan, higiene dan sanitasi pangan, serta perilaku hidup bersih dan sehat yang belum optimal, maka masyarakat Indonesia merupakan kelompok berisiko untuk tertular Hepatitis A dan Hepatitis E. Laporan yang diterima oleh Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa setiap tahun selalu terjadi KLB Hepatitis A. Dengan besaran masalah yang ada dan dampaknya bagi kesehatan masyarakat, maka perlu dilakukan upaya yang terencana, fokus, dan meluas agar epidemi Hepatitis Virus ini dapat ditanggulangi. Salah satu upaya pencegahan adalah dengan melakukan promosi kesehatan. upaya untuk meningkatkan pengetahuan, perubahan perilaku, keterampilan, dan komitmen dalam penyelenggaraan penanggulangan Hepatitis Virus, sehingga masyarakat memahami Hepatitis Virus secara baik dan benar dan mampu untuk mengakses terhadap upaya perlindungan khusus, pemberian imunisasi, mengetahui dan memahami cara pencegahan untuk dirinya, orang lain, dan masyarakat luas, serta mencegah terjadinya stigma dan diskriminasi terhadap orang dengan Hepatitis Virus.