Asep Saeful Rohman
Program Studi Perpustakaan Dan Sains Informasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran

Published : 26 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Layanan Bulk Loan Dispusipda Provinsi Jawa Barat dalam mendukung penyediaan sumber belajar siswa Annisa Dwi Lestari; Sukaesih Sukaesih; Asep Saeful Rohman
Al-Kuttab : Jurnal Kajian Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan Vol 5, No 1 (2023): Al-Kuttab: Jurnal Kajian Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan
Publisher : Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/ktb.v5i1.7399

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran mengenai pemanfaatan pelaksanaan layanan bulk loan Dispusipda Provinsi Jawa Barat dalam mendukung penyediaan sumber belajar siswa di SMK Assalam, yang merupakan salah satu program titik layanan perpustakaan yang memberdayakan koleksi yang dimiliki untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luar yang berada diluar gedung Dispusipda Provinsi Jawa Barat. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah pemanfaatan pelaksanaan layanan bulk loan dalam mendukung penyediaan sumber belajar telah tereksekusi dengan cukup baik, dimana sebagian besar buku dimanfaatkan oleh siswa sebagai bahan pembelajaran yang berperan dalam mencapai tujuan pembelajaran, namun terdapat juga sebagian kecil buku yang didapatkan tidak sesuai dengan bidang kejuruan di SMK Assalam sehingga tidak dapat secara optimal memanfaatkan buku hasil layanan bulk loan dalam proses pembelajaran. Simpulan dari penelitian ini adalah untuk dapat meningkatkan kinerja pelaksanaan layanan bulk loan Dispusipda Provinsi Jawa Barat, maka penulis menyarankan bahwa perlu adanya komunikasi antara tim LTP dengan mitra kerjasama layanan bulk loan untuk membahas serta mendiskusikan mengenai subjek atau bidang ilmu buku yang dibutuhkan sehingga buku yang dipinjamkan dapat secara optimal termanfaatkan dengan baik.
Hubungan perilaku pencarian informasi followers tiktok @puwputt dengan pengambilan keputusan mengenai pakaian big size Nova Triangga Ruskarlinda; Sukaesih Sukaesih; Asep Saeful Rohman
Nautical : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 2 No. 7 (2023): Nautical: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55904/nautical.v2i7.891

Abstract

TikTok merupakan salah satu media sosial dalam bentuk video atau gambar yang disatukan dan kemudian dikonversi menjadi video TikTok juga menjadi salah satu media sosial yang sedang trend atau disukai oleh masyarakat saat ini, penggunaan aktif bulanannya mencapai 22,2 juta pengguna pada tahun 2020 di Indonesia, salah satu konten menariknya yaitu review pakaian untuk badan Big Size. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa tentang ada tidaknya hubungan antara pencarian informasi yang dilakukan oleh followers pada media TikTok dengan pengambilan keputusan pembelian pakaian big size. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antar variabel. Populasi pada penelitian ini yaitu followers akun TikTok Puwputt dengan sampel sebanyak 100 orang, teknik pengambilan data yang digunakan yaitu angket atau kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dengan tingkat koefisien korelasi sedang antara perilaku pencarian informasi pada TikTok akun Puwputt dengan pengambilan keputusan followers untuk membeli produk pakaian big size. Konsumen atau pembeli dapat menggunakan kemampuan pencarian informasi untuk mengambil keputusan dalam membeli suatu produk yaitu pakaian big size.
Hubungan Kebutuhan Informasi Akademik di Kalangan Mahasiswa dengan Perilaku Pencarian Informasi pada Repositori Universitas Padjadjaran Rengganis Giriwarna; Prijana Prijana; Asep Saeful Rohman
Nautical : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 9 (2022): Nautical: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu sumber informasi yang disediakan oleh lembaga perguruan tinggi adalah repositori digital. Repositori Universitas Padjadjaran berfungsi sebagai sarana simpan, pelestarian, dan aksebilitas sumber informasi terhadap penelitian yang pernah disusun oleh sivitas akademika Universitas Padjadjaran dan telah digunakan berulang kali oleh sivitas akademikanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebutuhan informasi akademik mahasiswa dengan perilaku pencarian pada Repositori Unpad. Metodologi penelitian yang dilakukan dengan metode survey dengan pendekatan kuantitaif. Kuesioner penelitian disebarkan kepada 140 mahasiswa aktif Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi angkatan 2018 dan 2019. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, didapatkan temuan bahwa kebutuhan informasi mutakhir dilakukan dengan mencari subjek dan kata kunci secara berkala pada Repositori Unpad, kebutuhan informasi rutin berkaitan dengan adanya informasi yang tersedia dari tahun ke tahun pada Repositori Unpad, kebutuhan informasi mendalam akan terpenuhi dengan satu judul karya tulis yang spesifik isinya, dan kebutuhan informasi sekilas umumnya ditemukan dari membaca abstrak dan kata kunci pada Repositori Unpad.
KERJASAMA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA (UPI) DENGAN KOREA-INDONESIA CULTURAL CORNER (KICC) DALAM UPAYA PENGEMBANGAN KOLEKSI Siti Aminah Julianti; Asep Saeful Rohman
Info Bibliotheca: Jurnal Perpustakaan dan Ilmu Informasi Vol. 5 No. 1 (2023): Info Bibliotheca: Jurnal Perpustakaan dan Ilmu Informasi
Publisher : Program Studi Perpustakaan dan Ilmu Informasi, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/ib.v5i1.441

Abstract

This research aims to investigate how the principles of collection development and the stages of collection development are implemented in the collaboration between the University of Education Indonesia (UPI) Library and the Korean-Indonesian Cultural Corner (KICC). It also seeks to identify the impacts and challenges encountered during the implementation of this collaboration. The research method employed in this study is descriptive qualitative research. Data were gathered through observations and interviews with the library managers. The collected data were analyzed to comprehend the dynamics of the collaboration and the implementation of collection development principles. The findings of the research reveal that the UPI Library has not fully applied the principles of collection development in the services provided by the Korean-Indonesian Cultural Corner (KICC). One of the major challenges identified is the lack of effective communication between the UPI Library and KICC. This has resulted in discrepancies in the stages of collection development and a limited understanding of collection priorities. The impact of these challenges is a less efficient and effective collection development process. Therefore, to maximize the outcomes of this collaboration, efforts are needed to expand and enhance communication between the UPI Library and KICC. This will assist in understanding the needs and expectations of each party, enabling a more efficient implementation of collection development stages. Additionally, regular evaluations should be an integral part of this collaboration to ensure the expected impacts are achieved.
Upaya Promosi Perpustakaan Melalui Instagram @bacaditebet Tarisa Marsela; Sukaesih Sukaesih; Asep Saeful Rohman
Al-Ma mun Jurnal Kajian Kepustakawanan dan Informasi Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : UPT Perpustakaan UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/jkki.v5i1.10841

Abstract

ABSTRACT Instagram is a social media platform that can be used as a medium for promotion. The same is true for the Reading Library in Tebet which uses Instagram as a medium for promoting its library. This study aims to determine the pull strategy, push strategy, and pass strategy used by the Marketing Public Relations of the Reading Library in Tebet in promoting on Instagram, as well as the reasons for using Instagram as a promotional tool. This study uses a qualitative research method with a case study approach. Data collection techniques in this study used interviews, observations, and documentation. The results of this study found that the Reading Library in Tebet can easily promote its services because its librarians already have qualities that exceed the capacity of ordinary librarians, so that just by promoting through word of mouth, the Reading Library in Tebet can be easily and quickly recognized by the public, even before the library is opened to the public. It was also found that the Reading Library in Tebet also promotes via its Instagram by collaborating with communities, creating daily content, collaborating with influencers, reuploading content from its followers, promoting book collections, and holding discounts for becoming monthly members. Keywords:  Promotion Strategy, Instagram, Marketing Public Relation, Baca di Tebet Library.   ABSTRAK Instagram merupakan platform di media sosial yang dapat digunakan sebagai media untuk melakukan promosi. Sama halnya dengan Perpustakaan Baca di Tebet yang menggunakan Instagram sebagai media promosi perpustakaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pull strategy, push strategy, dan pass strategy yang digunakan Marketing Public Relations Perpustakaan Baca di Tebet dalam melakukan promosi di instagram, serta alasan menjadikan Instagram sebagai alat promosinya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa Perpustakaan Baca di Tebet dapat dengan mudah melakukan promosinya diakrenakan pustakawannya yang sudah memiliki kualitas diri melebih kapasitas pustakwan biasanya, sehingga hanya dengan melakukan promosi melalui mulut ke mulut Perpustakaan Baca di Tebet dapat dengan mudah dan cepat dikenal oleh masyarakat, bahkan sebelum perpustakaannya dibuka untuk umum. Didapati pula bahwa Perpustakaan Baca di Tebet juga melakukan promosi melalui Instagramnya dengan melakukan kerjasama bersama komunitas, membuat daily content, melakukan kolaborasi dengan influencer, melakukan reupload konten dari pengikutnya, melakukan promosi koleksi buku, dan mengadakan diskon untuk menjadi anggota bulanan. Kata Kunci: Strategi Promosi, Instagram, Marketing Public Relation, Perpustakaan Baca di Tebet.
Survei Kepuasan Pengguna terhadap Kualitas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Umum Daerah Provinsi DKI Jakarta Khoirunissa, Neyla Raihan; Erwina, Wina; Rohman, Asep Saeful
JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Progam Studi Ilmu Perpustakaan UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jipi.v8i2.15989

Abstract

This study aims to determine and analyze user satisfaction with the quality of circulation services at the DKI Jakarta Provincial Public Library based on user’s minimum expectations, ideal expectations, and perceptions. The survey was conducted on 100 respondents who met in the circulation service section. Measurement of service quality using the LibQUAL +TM model by paying attention to 3 dimensions of service, namely: Affect of Service (AS), Information Control (IC), and Library as Place (LP). The research data were analyzed using a gap analysis between user expectations and perceptions. The results showed that in general, circulation services in this library have not been able to meet the minimum expectations of users. The gap analysis on each dimension shows that users are quite satisfied with the Library as Place dimension. Meanwhile, users are not satisfied with the dimensions of Affect of Service and Information Control.