Eva Fauziyah
Balai Penelitian Teknologi Agrofrestry Jl. Raya Ciamis, Banjar KM.4, Ciamis 46201

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

IDENTIFIKASI FAKTOR UTAMA PONDOK PESANTREN DALAM PENGEMBANGAN HUTAN RAKYAT Fauziyah, Eva; Diniyati, Dian
ISSN 0216-0897
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang faktor utama yang dimiliki Pondok Pesantren (Pontren) dalam pengelolaan hutan rakyat dan strategi pengembangannya. Metode yang digunakan yaitu dengan mengidentifikasi faktor-faktor dalam Pontren yang berpengaruh kuat terhadap pengelolaan hutan rakyat dengan menggunakan analisis SWOT (strenghts, weaknesses, opportunities, dan threats) berdasarkan pendapat dari para pakar yang mengetahui dengan baik mengenai Pontren terutama yang terlibat dalam kegiatan kehutanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor kekuatan utama yang mempengaruhinya adalah pemimpin yang kharismatik dengan nilai pengaruh 0,56 dan faktor kelemahan utama yang harus di minimalkan ada dua yaitu sifat dari Pontren yang masih mengkultuskan satu pemimpin dan tidak adanya keberlanjutan program dengan nilai pengaruh 0,47. Faktor peluang yang utama harus dimanfaatkan oleh pontren adalah adanya ayat alquran dan hadist-hadist yang mendukung tentang penyelamatan lingkungan dengan nilai pengaruh 0,5 dan faktor ancaman utama yang harus diatasi adalah banyaknya pihak yang terlibat dalam kegiatan pengadaan kebutuhan kehutanan dengan nilai pengaruh 0,62. Strategi yang paling sesuai dilakukan oleh pesantren dalam pengembangan hutan rakyat adalah dengan strategi SO (Strength Opportunities) berupa: 1) meningkatkan peran pemimpin/kyai dan 2) memperluas jaringan dengan meningkatkan partisipasi masyarakat.
PENGARUH FAKTOR UTAMA TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA PERSUTERAAN ALAM DI KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT Fauziyah, Eva
Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam Vol 4, No 6 (2007): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.331 KB)

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang pengaruh faktor utama terhadap perkembangan usaha persuteraan alam dan merumuskan berbagai strategi untuk mempertahankan usaha tersebut.  Metode yang digunakan yaitu dengan cara mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh kuat terhadap usaha tersebut dengan menggunakan analisis SWOT (strenghts, weaknesses, opportunities, dan threats) berdasarkan pendapat dari para pakar yang mengetahui dengan baik mengenai usaha persuteraan alam.   Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama dari unsur kekuatan yang mempengaruhi usaha persuteraan alam adalah kondisi alam (iklim, topografi, dan lahan) dan faktor utama dari unsur kelemahan adalah keterbatasan modal dan aksesnya.  Faktor utama unsur-unsur peluang dan ancaman masing-masing adalah kebutuhan kokon yang masih sangat tinggi, dan hama penyakit tanaman murbei maupun ulat sutera. Strategi yang dapat dilakukan bagi usaha persuteraan alam di Kabupaten Sukabumi adalah dengan: 1) mempertahankan kondisi alam  yang  sudah sesuai  dengan pertumbuhan murbei maupun ulat  sutera, 2) diversifikasi produk dari murbei maupun ulat sutera, dan 3) meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi kokon.
DEVELOPMENT OF CONSTRUCT 3-BASED EDUCATION GAME STEM PEDIA SIAR FOR LEARNING SCIENCE MATERIAL OF WATER CYCLE IN GRADE V ELEMENTARY SCHOOL Fauziyah, Eva; Rochmah, Eliya; Labudasari, Erna
EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 16, No 1: January 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/eh.v16i1.60947

Abstract

The rapid development of technology in the 21st century has an impact on the field of education. One of them requires teachers to continue to innovate and create learning media. In the learning process, there are still many teachers who have not used digital media or are integrated with technology, thus affecting students' understanding of the concept of science in the water cycle material. This research purpose is to develop science educational game learning media, namely STEM Pedia SiAr based on Construct 3. This research uses a method of Research and development model from Borg and Gall. The results of this research are: 1) This research produces education game learning media products for grade V elementary school that focus on science material of water cycle using Construct 3 software; 2) The results of the media expert test get an average score of 94.90% with very decent criteria. While the results of the material expert test get an average score of 98.07% with very feasible criteria.
The Bamboo Business in Tasikmalaya, Indonesia, During the COVID-19 Pandemic Widiyanto , Ary; Suhartono, Suhartono; Utomo , Marcellinus; Ruhimat, Idin Saepudin; Widyaningsih, Tri Sulistyati; Palmolina, Maria; Fauziyah, Eva; Sanudin, Sanudin
Forest and Society Vol. 5 No. 2 (2021): NOVEMBER
Publisher : Forestry Faculty, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24259/fs.v5i2.13704

Abstract

Globally, various sectors were adversely affected by the emergence of the COVID-19 pandemic. Therefore, this study aims to determine the economic condition of bamboo craftsmen in Mandalagiri Village, Leuwisari District, Tasikmalaya Regency, West Java Province, Indonesia. This is an in-depth research with data obtained by interviewing 35 bamboo craftsmen with various products and production scales. The results showed that craftsmen were not economically affected by the pandemic rather by the central government-stipulated regulation on social distancing, which led to their inability to transport their product from Tasikmalaya to Jakarta and other regions. However, since the government lifted the ban, their income has increased by an average of 2%. The result further showed that the main factor that keeps craftsmen from being negatively affected by the pandemic is the increasing online market demand supported by the availability of raw materials and the ability to adapt to various new model products. Other factors linked to the national market and products answer the demand of the modern market in the cities. Meanwhile, the main factors that positively affect the craftsmen's income are age and marital status.
THE ROLE OF TRADITIONAL FARMER MANAGEMENT ON THE PERFORMANCE OF PRIVATELY OWNED FORESTS: CASE STUDY IN CIAMIS REGENCY, WEST JAVA, INDONESIA Fauziyah, Eva; Afri Awang, San; Suryanto, Priyono; Achmad, Budiman
Indonesian Journal of Forestry Research Vol. 11 No. 2 (2024): Indonesian Journal of Forestry Research
Publisher : Association of Indonesian Forestry and Environment Researchers and Technicians

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59465/ijfr.2024.11.2.259-278

Abstract

Privately owned forests (POF) play an important role in Indonesia’s social, economic, and environmental spheres. The success of optimizing their roles relies on the traditional management practices carried out by farmers. Therefore, this study aimed to explore POF traditional management by farmers, POF performance, and their influencing factors. Respondents included 170 farmers selected by simple random sampling and key informant. This study was conducted in three villages across Ciamis Regency, West Java, in 2022. Data was collected through structured questionnaires, in-depth interviews, and field observations.  The collected data was tabulated, graphic, categorized, and descriptively analyzed. The results showed that although the knowledge about POF management was constantly developing, not all farmers applied their knowledge. POF management practices were found to be closely related to marital status, farming experience, land area, distance from home, number of parcels, and income. Furthermore, traditional management practices were reflected in POF performance; the higher the management level, the better the performance, and vice versa. Equitability and efficiency were high across all locations; productivity was low, while sustainability was only high in Kalijaya Village. The different conditions of each element of POF, show that although POF might not be optimal in terms of economic contribution, its sustainability provides environmental benefits. This study has many limitations as it only looks at factors within POF farmers that influence POF management and performance.  Further research into external factors that can influence POF performance and encourage an increased economic role for POFs can be explored in more depth
PENATAAN SUARA PADA FILM FIKSI TENTANG PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT DI DESA GUNUNG PUNTANG Fauziyah, Eva; Fiandra, Yosa; Aprilian Anwar, Ardy
eProceedings of Art & Design Vol. 10 No. 6 (2023): Desember 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Desa Gunung Puntang, wilayah pedesaan di Gunung Malabar, menawarkan pesona alam pegunungan dan perkebunan kopi. Kopi Puntang meraih prestasi dalam pameran kopi internasional, memberi dampak positif pada ekonomi petani. Adaptasi masyarakat terhadap perubahan sosial budaya membuka peluang meningkatkan kualitas hidup, meskipun adaptasi lebih lambat di pedesaan. Meski ada tantangan, dampak positif adaptasi terlihat pada ekonomi, teknologi, dan pendidikan. Perubahan sosial budaya membawa manfaat seperti peningkatan ekonomi dan kualitas hidup, dengan masyarakat yang beradaptasi mampu meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup mereka. Penelitian ini fokus pada perubahan sosial budaya di Desa Gunung Puntang untuk film fiksi. Film fiksi mampu menyampaikan pesan melalui teknik sinematik dan naratif. Dengan fokus pada adaptasi dan perubahan sosial budaya, penulis ingin menyampaikan pesan melalui karya film fiksi dengan elemen dramatik dalam segi audio. Penelitian ini dilakukan melalui Teknik Observasi, Wawancara, Studi Pustaka, dan juga Kuesioner, yang kemudian diaplikasikan dalam pembuatan film fiksi dengan mengacu pada karya-karya sejenis seperti "Negeri Di Bawah Kabut" (2011), "Banda: The Dark Forgotten Trail" (2017), dan "Aroma Of Heaven" (2014). Hasil penelitian menunjukkan pendekatan unsur dramatik dalam penataan suara film adalah cara efektif untuk menyampaikan pesan dan tujuan. Penata suara berperan penting dalam menciptakan atmosfer dan mengekspresikan pendekatan unsur dramatik. Pendekatan ini memperkuat narasi dan karakter dengan menggunakan musik, sound effect, dan dialog untuk menggambarkan perjalanan emosional karakter utama dan masyarakatnya. Efek suara yang diselaraskan dengan dramatisme adegan memberikan dampak emosional yang kuat pada penonton, memungkinkan mereka merasakan kedekatan dengan cerita yang disajikan.Kata kunci: Perubahan Kebudayaan, Desa Gunung Puntang, Film Fiksi, dan Penata Suara