Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

KEKHASAN MOTIF TENUN KAMBE-KAMBERA DALAM TENUN TRADISIONAL MUNA Fitria Cahya Sari; zalili sailan; Sahlan Sahlan
Jurnal Pembelajaran Seni & Budaya Vol 6, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Halu oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpsb.v6i2.21910

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis Dan Mendeskripsikan Bentuk-bentuk Motif tenun Kambe-Kambera Dalam Tenun Tradisional Muna, (2) Menganalisis dan Mendeskripsikan makna simbolik motif tenun Kambe-Kambera dalam tenun tradisional Muna, (3) Menganalisis dan Mendeskripsikan Nilai-Nilai yang Terkandungdalam Motif tenun Kambe-Kambera dalam Tenun Tradisional Muna. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan penelitian berjumlah 5 orang. Teknik analisis data menggunakan semiotic Charles Sanders Pierce. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kain tenun kambe-kambera pada masyarakat Muna terinspirasi dari bentuk fauna dengan menggunakan motif dasaryaitu motif alami dan motif dekoratif. Bentuk-Bentuk Motif tenun Kambe-Kambera dalam tenun tradisional Muna sarung bhotu,Samasili, Mango-manggopa, Lejha, Bhia-bhia. Makna Simbolik Motif Tenun Kambe-kambera dalam tenun tradisional Muna Sarung bhotu : (symbol 8 berpasangan) Sarung samasili : (symbol 8 berpasangan ), sarung Manggo-manggopa (symbol 6 berpasangan,Sarung lejha : (symbolnya 4 berpasangan), Sarung bhia-bhia : ( simbolnya 6 berpasangan ). Nilai-nilai pada kain tenun kambe-kambera , Nilai religious, Nilai Pendidikan antara lain tanggung jawab, kepedulian social dan kerja keras. Nilai budaya, Nilai Ekonomi, Nilai Estetika.
The correlation Between Motivation and Self-Confidence on Students’ Speaking Performance at Islamic Religion Education Study Program Faculty of Tarbiyah IAIN Kendari Zalili Sailan; Yazid A.R.G Yazid A.R.G; Normawati Normawati
ELT-Lectura Vol. 4 No. 1 (2017): ELT-Lectura Studies and Perspective in English Language Teaching
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/elt-lectura.v4i1.484

Abstract

This study aimed to find out: (1) the correlation between motivation and students’ speakingperformance; (2) the correlation between self-confidence and students’ speaking performance; (3) thesimultaneous contributed of motivation and self-confidence toward speaking performance; (4) which variableserves as the better predictor on speaking performance. Population of the study was 520 university students.Samples were determined using, firstly, a stratified random sampling; secondly simple random sampling, theresulting in 84 samples of the second, the fourth, the sixth, and eighth semester of Islamic religion educationstudy program Tarbiyah Faculty of IAIN Kendari in academic year 2015/2016. Data analyzed descriptively byconducting correlational design and multiple linear regressions using the SPSS 22. Data were collected by usingquestionnaires, speaking test and interview. The result finding showed that (1) there was a significant correlationbetween motivation and speaking performance. The contribution of motivation on speaking performance 59,1%,the correlation both of them ,769.** (2) there was significant correlation of Self-confidence on speakingperformance that’s accounts for 74,6%, and the correlation both of them ,864.** (3) motivation and selfconfidencecontributed simultaneously toward speaking performance 79, 5%, R² is 0,795. and the rest 29,1%accounted for the other variable. (4) this can be showed self-confidence is better predictor on speakingperformance than motivation.
The Effect of Scientific Approach in Teaching Reading Comprehension at the Twelfth Grade Students in SMAN 1 Wawonii. Siti Hijar; Zalili Sailan; Kamaluddin Kamaluddin
Journal of Language Education and Educational Technology (JLEET) Vol 5, No 2 (2020): Journal of Language Education and Educational Technology
Publisher : Halu Oleo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jleet.v5i2.13202

Abstract

The purpose of study is to examine whether significant differences exist in students’ pre-test and post-test reading comprehension as a result of experiencing instruction using scientific approach, to examine whether significant differences in students’ test scores exist between those attending scientific approach and those experiencing conventional instruction, and to elaborate how students perceive the scientific approach, particularly in reading comprehension at the twelfth students grade in SMAN 1 Wawonii. The data were obtained from students’ pre-test and post-test scores, SEEQ questionnaire, and open-ended questions. The finding revealed that significant differences exist in students’ pre-test and post-test reading comprehension as a result of experiencing instruction using scientific approach, p (.000) < 0.05. The finding also indicated that significant differences in students’ test scores exist between those attending scientific approach and those experiencing conventional instruction p (.000) < 0.05. Furthermore, the finding also showed that majority of students agreed that the scientific approach was effective to increase their reading comprehension. Keywords: Scientific approach; Reading comprehension; Teaching approach; Effectiveness
DEIKSIS PERSONA DALAM BAHASA MUNA Bella Fatahu Rahmah; Zalili Sailan; Erny Harijaty
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 4 No. 4 (2019): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk dan makna kata deiksis persona dalam bahasa Muna. Jenis penelitian ini yaitu desktiptif kualitatif, penelitian kualitatif selalu bersifat deskriptif, artinya data yang dianalisis dan hasil analisisnya berbentuk deskriptif fenomena. Penelitian ini menggunakan metode lapangan yang menyajikan data dan fenomena-fenomena yang berdasarkan data empiris yang ditemukaan oleh peneliti. Sumber data dalam penelitian ini adalah data bahasa lisan yang berupa tuturan-tuturan dalam berbagai peristiwa bahasa Muna yang bersumber dari penutur asli bahasa muna. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik rekam dan teknik catat. Teknik analisis data menggunakan pendekatan pragmatik, pendekatan pragmatik digunakan sebagai upaya interpretasi makna dengan penafsiran yang tepat berdasarkan konteks yang ada dalam deiksis persona pada bahasa daerah Muna. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian, dapat disimpulakan sesuai dengan pronomina persona maka deiksis persona dalam bahasa Muna terdiri dari tiga bentuk yaitu Deiksis persona pertama terbagi dua yaitu persona pertama tunggal yang terdiri dari morfem bebas dan morfem terikat dan persona pertama jamak yang terdiri dari morfem bebas serta morfem terikat. Deiksis persona kedua terdiri dari deiksis persona kedua tunggal yang terbagi dua yaitu persona kedua tunggal yang terdiri dari morfem bebas dan morfem terikat dan persona kedua jamak yang terdiri dari morfem bebas serta morfem terikat. Deiksis persona ketiga terbagi dua yaitu deiksis persona ketiga tunggal yang terdiri dari morfem bebas morfem terikatnya dan persona ketiga jamak yang terdiri dari morfem bebas serta morfem terikat Deiksis persona bahasa Muna dalam situasi tertentu bisa digantikan oleh deiksis tempat.
SAPAAN DALAM BAHASA MENUI Ismayanti; Zalili Sailan; Aris Badara
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 7 No. 2 (2022): JURNAL BASTRA EDISI APRIL-JUNI 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (483.169 KB) | DOI: 10.36709/bastra.v7i2.69

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran dan informasi tentang pemberian bentuk sapaan dalam Bahasa Menui.Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan etnografi komunikasi dengan teknik simak,teknik catat,wawancara terbuka dan observasi partisipan. Ruang lingkup penelitian ini adalah bagian dari bentuk sapaan dalam bahasa Menui pada masyarakat kelurahan ulunambo,baik sapaan dalam lingkungan keluarga maupun di luar lingkungan keluarga, Penelitian ini termaksud penelitian deskriptif yang mengguraikan dan menyajikan data-data yang diperoleh secara sistematis,factual,dan akurat. Data dan sumber data adalah keseluruhan bentuk sapaan bahasa Menui yang dipergunakan oleh penuturnya. Sumber data adalah tiga orang sebagai informan utama, ditambah peneliti sendiri sebagai penutur asli. Temuan penelitian ini bahwa untuk sapaan dalam keluarga adalah “ufangku,ua,nina,anantama,anatina. Dan sapaan dalam masyarakat. Bentuk–bentuk sapaan bahasa Menui diperoleh oleh kedudukan pembicara dan lawan bicara, sistem kekerbatan,umur,jenis kelamin,serta saling menghargai. Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan, maka penulis dapat menyimpulkansebagai berikut Bentuk sapaan bahasa Menui, pemakaiannya didasari beberapa pertimbangan yakni, (1) kedudukan pembicara dengan lawan bicara, (2) jenis kelamin antara pembicara dan jenis kelamin antara pembicara dan lawan bicara, (3) berdasarkan usia antara pembicara dan lawan bicara, (4) berdasarkan kekeluargaan antara pembicara dengan lawan bicara, dan (5) berdasarkan situasi pembicara lawan bicara.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS PERSUASI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 11 KONAWE SELATAN Elisa Megawati; zalili Sailan; Sahlan
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 4 No. 1 (2019): JURNAL BASTRA EDISI JANUARI 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis masalahterhadap kemampuan menulis teks persuasi siswa kelas VIII SMP Negeri 11 Konawe Selatan terfokus pada kelas VIII-A. Desain penelitian One Group Pretest-Postest dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Preeksperimen. Berdasarkan hasil penelitian dalam menulis teks persuasi siswa kelas VIII-A SMP Negeri 11 Konawe Selatan sebelum pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis masalahpada materi teks persuasi tergolong tinggi, cukup, dan rendah dimana 4 siswa atau 13,79% siswa yang memperoleh nilai 75, serta 23 atau 79,31% siswa memperoleh nilai antara 43 sampai 68, dan 2 siswa atau 6,89% yang memperoleh nilai 25. Kemudian setelah menggunakan model pembelajaran berbasis masalahmeningkat dengansangat baik, karena dimana dari 29 siswa mendapatkan pengaruh dan memperoleh nilai sangat baik dibandingkan sebelum menggunakan model pembelajaran berbasis masalahdiantaranya 3 atau 10,34% siswa yang memperoleh nilai 62 sampai 68, serta 19 atau 65,51% siswa memperoleh nilai antara 75 sampai 87, dan 7 atau 24,13% memperoleh nilai antara 93 sampai 100. Pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis masalahmemberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap kemampuan menulis teks persuasi siswa kelas VIII-A SMP Negeri 11 Konawe Selatan. Hal ini berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan SPSS version 16.0 dengan nilai thitung = 8,814 dan p=0,000 < α = 0,05artinya secara keseluruhan siswa telah mampu dalam menulis teks persuasi.
MAKSIM KESANTUNAN BERBAHASA WAWONII Pita Delima; Zalili Sailan; La Yani Konisi
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 4 No. 2 (2019): JURNAL BASTRA EDISI APRIL 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Maksim Kesantunan Berbahasa Wawonii yang dilakukan di Desa Munse Kecamatan Wawonii Timur, penulisan ini dilatarbelakangi penggunaan bahasa daerah yang saat ini kerap menggunakan bahasa-bahasa yang dinilai kurang santun. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana kesantunan berbahasa masyarakat Wawonii yang berkaitan dengan maksim-maksim kesantunan berbahasa. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran-gambaran penggunaan maksim kesantunan berbahasa Wawonii di Desa Munse Kecamatan Wawonii Timur. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik cakap semuka, yaitu, langsung mengetahui kondisi geografis setiap daerah pengamatan yang mungkin turut berperan bagi perkembangan isolek pada daerah pengamatan itu sendiri. Teknik catat, yaitu teknik yang digunakan dengan cara mencatat percakapan dan teknik rekam yaitu teknik yang digunakan untuk merekam percakapan seluruh pembicaraan informan dilingkungan Desa Munse Kecamatan Wawonii Timur. Dari hasil penelitian yang dilakukan mengenai Maksim Kesantunan Berbahasa Wawonii di Desa Munse Kecamatan Wawonii Timur maka penulis dapat menyimpulkan bahwa ditemukan gambaran-gambaran penggunaan maksim berbahasa Wawonii di lingkungan Desa Munse Kecamatan Wawonii Timur menggunakan maksim kesantunan berbahasa, maksim kesantunan yang dimaksud yaitu maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim pujian, maksim perendahan hati, maksim kesetujuan, maksim kesimpatian, maksim pertimbangan.
KONFLIK TOKOH DALAM NOVEL AKU VS SEPATU HAK TINGGI KARYA MARIA ARDELIA Yasin Suratno; Zalili Sailan; Irianto Ibrahim
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 4 No. 3 (2019): JURNAL BASTRA EDISI JULI 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan konflik internal dan konflik eksternal tokoh yang terdapat dalam novel Aku vs Sepatu Hak Tinggi karya Maria Ardelia. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif yang tidak menggunaka prinsip-prinsip statistik, melainkan berpedoman pasda teori-teori sastra yang berkaitan dengan penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teks yang mengandung konflik tokoh dalam novel Aku vs Sepatu Hak Tinggi karya Maria Ardelia dengan sumber data berupa novel Aku vs Sepatu Hak Tinggi karya Maria Ardelia yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama cetakan pertama, Juni 2004 yang terdiri atas 358 halaman. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik analisis isi. Teknik analisis data menggunakan pendekatan objektif yang memusatkan perhatian pada unsur-unsur yang akan dianalisis. Dari hasil penelitian ini penulis menyimpulkan bahwa konflik yang terdapat dalam novel Aku vs Sepatu Hak Tinggi karya Maria Ardelia ini berupa konflik internal dan konflik eksternal. Adapun konflik internal yaitu konflik batin yang dialami tokoh novel Aku vs Sepatu Hak Tinggi. Sedangkan konflik eksternal yaitu konflik sosial dan konflik elemental yang dialami tokoh novel Aku vs Sepatu Hak Tinggi karya Maria Ardelia.