Warkintin Warkintin
STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pengembangan Bahan Ajar Berbasis CD Interaktif Power Point: Uji Coba Terbatas dan Uji Coba Lapangan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Warkintin Warkintin; Yohanes Berkhamas Mulyadi
Jurnal Inspirasi Pendidikan Vol 9 No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.591 KB) | DOI: 10.21067/jip.v9i1.2826

Abstract

Tujuan penelitian pengembangan bahan ajar CD interaktif berbasis power point untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi perkembangan teknologi produksi, komunikasi dan transportasi di kelas IV Sekolah Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan meliputi: Analisis kebutuhan, Penentuan SK, KD dan Story Board, pengembangan pembelajaran SD dan media pembelajaran SD, telaah pakar, uji coba danproduksi CD interaktif. Subyek Uji coba untuk skala kecil pada penelitian ini adalah siswa. Sekolah Dasar Negeri 10 Kenerak kelas IV sejumlah 8 siswa sebagai pengguna media pembelajaran yang telah disusun. Sedangkan subyek Uji coba untuk skala lapangan adalah seluruh siswa Sekolah Dasar Negeri 03 Semitau kelas IV sejumlah 10 siswa. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif, yaitu dengan menganalisis data kuantitatif yang diperoleh dari hasil tes pada skala terbatas dan skala lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hasil belajar siswa setelah menggunakan bahan ajar berbasis CD interaktif power point pada materi perkembangan teknologi produksi, komunikasi dan transportasi di kelas IV SDN 10 Kenerak tahun pelajaran 2017/2018 dapat dilihat dari skor yang diperoleh yaitu sebesar 63% siswa pada uji coba skala terbatas memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM ≥ 75). Sedangkan skor yang diperoleh pada uji coba skala lapangan yaitu sebesar 100% sudah memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM ≥ 75). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengembangan bahan ajar CD interaktif berbasis power point pada uji skala terbatas dan uji skala lapangan dapat meningkatkatkan hasil belajar siswa.
Instrument of Lecturer Performance and Student Activity In the Lecture at Primary School Teacher Education Program Antonius Edy Setyawan; Nelly Wedyawati; Warkintin Warkintin
Journal of Educational Science and Technology (EST) Volume 4 Number 2 August 2018
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1070.853 KB) | DOI: 10.26858/est.v4i2.6025

Abstract

The purpose of the study was to develop lecturer performance instruments to measure the ability of lecturers to bring lectures and instruments for student activities while attending the lecture. This study is a research and development (R & D) design developed from the instrument by Rusilowati, which included: (1) needs analysis, (2) determination of indicators and grids, (3) development of questions, (4) expert review, limited trials, field trial (is a cycle activity between review and revision), (5) analysis of trial results and (6) product assembly. The results of the study (1) indicators for lecturer performance instruments were: work ability, initiative in work, work quality, accuracy of work, lecturers’ behavior and appearance, communication and nationalism. (2) indicators for lecture activity instruments: readiness to attend lectures, attendance in lectures and timeliness of completing assignments. (3) the instrument tested on 50 students and lecturers in the Primary School Teacher Education program at STKIP Persada Khatulistiwa Sintang shows that both instruments were valid and reliable. It was concluded that the two instruments can be applied because they were valid and reliable to measure lecturers in bringing lectures and student lecture activities while attending lectures.
EFEKTIVITAS E-LEARNING DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MASA COVID-19 TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA SMP N 1 KAYAN HILIR Warkintin Warkintin; Antonius Edy Setyawan
JUTECH : Journal Education and Technology Vol 2, No 1 (2021): JUTECH JUNI
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jutech.v2i1.1180

Abstract

ABSTRACTThis study aims to determine how effective distance learning is in using the E-Learning application at SMP N 1 Kayan Hilir on student interest in learning at SMP N 1 Kayan Hilir. Respondents taken were students of SMP N 1 Kyan Hilir, subject teachers, and parents of students in SMP N 1 Kayan Hilir. This research uses qualitative research. This qualitative research is descriptive using qualitative analysis so that it provides easy-to-understand information exposure. Learning in junior high school (SMP) in this study uses formidable learning or commonly called distance learning (PJJ) with the guidance of parents from home and teachers at school. Students do online learning and interact with teachers using applications, one of the applications used such as e-Learning. The results showed that online formidable learning during the Covid-19 period greatly influenced students' interest in learning, namely students felt bored and bored because they did not meet their friends and teachers directly.Keywords: E-Learning; learning interestsABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif pembelajaran jarak jauh dalam menggunakan aplikasi E-Learning SMP N 1 Kayan Hilir terhadap minat belajar siswa SMP N 1 Kayan Hilir. Responden yang diambil adalah siswa SMP N 1 Kayan Hilir, guru bidang studi, dan orang tua siswa di lingkungan SMP N 1 Kayan Hilir. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif ini bersifat deskriptif menggunakan analisis kualitatif sehingga menjadi paparan informasi yang mudah dimengerti. Pembelajaran pada sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam penelitian ini menggunakan pembelajaran formidable atau biasa disebut dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan bimbingan orang tua dari rumah dan guru di sekolah. Siswa melakukan pembelajaran online dan berinteraksi dengan guru menggunakan aplikasi, salah satu aplikasi yang dipakai seperti e-Learning. Hasil penelitian menujukkan bahwa pembelajaran formidable secara online pada masa Covid-19 sangat berpengaruh terhadap minat belajar siswa, yaitu siswa merasa jenuh dan bosan karena tidak bertemu dengan teman dan gurunya secara langsung.Kata Kunci: E-Learning; minat belajar siswa. 
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROBLEM SOLVING Warkintin Warkintin; velius Dominggus Sore
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpdp.v2i1.27

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode Problem Solving pada pelajaran IPS di kelas IV B Sekolah Dasar Negeri 12 Jerora Sintang tahun pelajaran 2014/2015. Terdapat dua variabel dalam penelitian ini yaitu metode problem solving sebagai variabel bebas dan hasil belajar siswa sebagai variabel terikat. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa lembar observasi,, soal tes dan lembar wawancara. Hasil pengolahan data menunjukan bahwa hasil observasi guru di siklus I sebesar 83,33%, siklus II sebesar 100%. Sedangkan untuk hasil observasi siswa siklus I diperoleh sebesar 92,54%, untuk siklus II diperoleh sebesar 95,65%. Perhitungan hasil belajar siswa pada siklus I diperoleh nilai rata-rata sebesar 72,21 dengan ketuntasan klasikal kelasnya sebesar 73,91. Sedangkan hasil tes pada siklus II diperoleh rata-rata sebesar 89,21 dengan ketuntasan klasikal kelasnya sebesar 91,30%. Terjadi peningkatan pada hasil belajar siswa setelah menggunakan metode Problem Solving, dengan rata-rata peningkatan sebesar 17,39. Sedangkan hasil wawancaranya menunjukkan siswa dan guru merasa sangat antusias dan senang dengan penggunaan metode Problem Solving. Kesimpulannya bahwa metode ini baik digunakan dalam proses pembelajaran.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL WEBBED PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS II SEKOLAH DASAR PANCA SETYA 2 SINTANGTAHUN PELAJARAN 2014/2015 Evi Fania; Warkintin Warkintin; Avelius Dominggus Sore
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpdp.v1i1.101

Abstract

Tujuan penelitian adalah Mendeskripsikan peningkatan hasili belajar siswa menggunakan model webbed tema dokumen keluarga pada pembelajaran IPS kelas II Sekolah Dasar Panca Setya 2 Sintang Tahun Ajaran 2014/2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif pendekatan kualitatif. Yang berbentuk penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas II, yang berjumlah 23 siswa yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri atas tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Alat Pengambilan data yang digunakan berupa pedoman observasi, soal tes, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian peningkatan hasil belajar siswa melalui model webbed pada siklus I dengan jumlah persentase sebesar 52,18% sedangkan pada siklus II terjadi peningkatan yang signifikan, yaitu sebesar 86,95%. Hal ini menunjukan terjadinya peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 34,77%. �=��<��=��=��=��<��=��=��=� style='mso-spacerun:yes'>  yaitu  penggunaan  metode  tanya  jawab dan diskusi serta mengajak siswa ke perpustakaan untuk membaca buku setelah itu meminta siswa untuk bercerita; (3) faktor  pendukung  kemampuan  berbicara  siswa  adalah  penggunaan Bahasa  Indonesia  yang  baik  dan  benar, mengikuti perintah guru dengan tekun untuk  bercerita,  berkunjung ke perpustakaan, serta mau ketika  diminta  guru  untuk  tampil  di depan kelas, sedangkan faktor penghambat adalah masih ada siswa yang pasif serta keberadaan sarana dan prasarana sekolah yang kurang memadai. 
STUDI KOMPARASI PELAKSANAAN STRATEGI PEMBELAJARAN PKn BERBASIS KTSP OLEH GURU PKn Warkintin Warkintin
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 8, No 1 (2017): APRIL
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.983 KB) | DOI: 10.31932/ve.v8i1.58

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan tentang pelaksanaan strategi pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis kurikulum tingkat satuan  pendidikan. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, bentuk penelitian studi causal comperative, jumlah populasi 124, jumlah sampel 89, teknik penelitian yang digunakan adalah teknik observasi langsung, teknik komunikasi langsung, teknik komunikasi tidak langsung dan teknik studi dokumenter. Alat penelitian yang digunakan panduan observasi, panduan wawancara, dokumentasi dan angket sedangkan teknik pengolahan data dipergunakan teknik t-test. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: Terdapat Perbedaan Yang Berarti Antara Pelaksanaan Strategi Pembelajaran PKn Berbasis KTSP Oleh Guru PKn Pada Siswa Kelas VIII Antara SMP N 1 Kayan Hilir Dengan SMP N 2 Kayan Hilir. Secara rinci dapat disimpulkan sebagai  berikut: 1) Pelaksanaan strategi pembelajaran PKn berbasis KTSP oleh oleh guru pendidikan kewarganegaraan pada siswa kelas VIII di SMP N 1 Kayan Hilir tergolong “Baik”. 2) Pelaksanaan strategi pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis KTSP oleh oleh guru pendidikan kewarganegaraan pada siswa kelas VIII di SMP N 2 Kayan Hilir tergolong “Baik”. 3) Terdapat perbedaan pelaksanaan strategi pembelajaran Pkn berbasis KTSP oleh oleh guru PKn pada siswa kelas VIII antara SMP N 1 Kayan Hilir dengan SMP N 2 Kayan Hilir sebesar 2,0.                                                    Kata Kunci: Studi Komparasi, Strategi,  Pembelajaran, Pelaksanaan, Berbasis KTSP, Guru Pkn
HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR Warkintin Warkintin
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 4, No 2 (2013): NOPEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.308 KB) | DOI: 10.31932/ve.v4i2.447

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan kedisiplinan belajar siswa dengan hasil belajar pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan kelas X. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan bentuk penelitian korelasi. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari 2, yaitu variabel bebas: kedisiplinan belajar siswa, variabel terikat: hasil belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang berjumlah 27 orang siswa, sedangkan sampel dalam penelitian ini berjumlah 27 orang siswa yang merupakan siswa kelas X dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik komunikasi tidak langsung dan teknik dokumentasi. Alat pengumpulan data yang digunakan aadalah angket dan dokumen. Nilai rata-rata jawaban angket dari  sampel adalah 85,48. Setelah data dihitung secara statistik diperoleh r hitung sebesar 0,861 yang berarti berada pada rentang nilai 0,80-1,000 dengan kategori sangat kuat. Hasil dari rumus determinan diperoleh KP = 74,13%. Dari hasil uji signifikan diperoleh t hitung sebesar 8,474 dimana pada taraf kesalahan sebesar 5% dan derajat kebebasan dk = n-2, dk = 27-2 dk = 25, untuk nilai r tabel 2,060. Maka t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 7,474>2,060.Kata Kunci: Kedisiplinan Belajar Siswa dan Hasil Belajar Siswa
HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Warkintin Warkintin
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 4, No 1 (2013): APRIL
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.057 KB) | DOI: 10.31932/ve.v4i1.442

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Keterampilan Mengajar Guru Dengan Motivasi Belajar. Variabel Penelitian ini mengunakan variabel bebas, yaitu keterampilan mengajar guru, sedangkan variabel terikat yaitu motivasi belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Teknik dan Alat pengumpulan data, dalam penelitian adalah: Tekniknya berupa 1) Teknik Komunikasi Langsung. 2) Teknik Komunikasi Tidak Langsung. 3) Teknik Dokumentasi. sedangkan alatnya berupa angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan dan disertai dengan sejumlah alternatif jawaban yang disediakan yang berhubungan dengan keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar siswa oleh siswa yang dibagikan kepada seluruh sampel penelitian sebanyak 10 orang dan Pedoman Wawancara. Populasi dan Sampelnya adalah: Populasinya terdiri atas 10 siswa dan Sampelnya adalah: seluruh populasi kelas V. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: 1) terdapat keterampilan mengajar guru sebesar 67,3 (77 %) yang tergolong kuat. 2) terdapat motivasi belajar siswa sebesar 45 (51,9 %) yang dikategorikan cukup. 3) terdapat hubungan hubungan antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat atau keterampilan mengajar guru terhadap motivasi belajar siswa sebesar 0,468 yang dikategorikan cukup. Kesimpulan akhirnya adalah Terdapat hubungan positif yang signifikan antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) atau terdapat hubungan positif yang signifikan antara keterampilan mengajar guru terhadap motivasi belajar siswa.Kata kunci: Keterampilan Mengajar Guru Dengan Motivasi Belajar Siswa
PEROLEHAN KECAKAPAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MULTIMEDIA STRATEGI INQUIRI DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA Warkintin Warkintin
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 3, No 1 (2012): APRIL
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1900.435 KB) | DOI: 10.31932/ve.v3i1.450

Abstract

Pemerolehan Kecakapan Pemecahan Masalah melalui Multimedia Strategi Inquiri dalam Pembelajaran Matematika. Penelitian  ini bertujuan mengembangkan pola belajar dan perilaku belajar siswa pada pembelajaran matematika dengan strategi inquiri. Penelitian ini dilakukan dengan tiga siswa untuk kelompok kecil, tujuh siswa untuk uji coba kelompok besar , dan 38 siswa untuk uji coba lapangan dengan rencana penelitian pengembangan. Aspek penilaian meliputi aspek  materi, aspek media, dan aspek pembelajaran. Analisis data menggunakan analisis deskriftif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa siswa dapat membuat lampion dari kertas origami atau dari kertas karton yang menyerupai kubus, dan lampion tersebut bisa digantung dan dijadikan hiasan, siswa dapat mendeskipsikan sebuah banguan yang di bagi menjadi beberapa bagian, siswa dapat menghitung luas permukaan sebuah dan volume bak air mandi yang menyerupai kubus, sehingga siswa dapat menentukan beberapa debit air yang digunakan oleh siswa tersebut selama satu hari bahkan satu bulan. Hasil validasi ahli  materi, ahli desain, dan ahli media menunjukan media tersebut dengan kriteria baik, sehingga tampilan media yang diperoleh relevan untuk belajar bpemecahan masalah secara tuntas.Kata kunci: perolehan, strategi  inquiri, pembelajaran matematika
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA EDUKATIF (APE) Cici Nilawati; Warkintin Warkintin; Avelius Dominggus Sore
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 7, No 2 (2016): NOPEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.134 KB) | DOI: 10.31932/ve.v7i2.71

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan Penggunaan Alat Peraga Edukatif (APE) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi peran sebagai anggota keluarga pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan sosial (IPS) Kelas II Sekolah Dasar Negeri 23 Lundang Baru Tahun Pelajaran 2015/2016. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif bentuk penelitian tindakan kelas. Hasil Penelitian diperoleh Alat Peraga Edukatif (APE) dapat meningkatkan hasil belajar IPS Siswa materi peranan sebagai anggota kelurga berkategori sangat baik, siswa dapat berperan aktif. Peningkatan hasil belajar IPS dengan Alat Peraga Edukatif (APE) pada siklus I diperoleh hasil siswa rata-rata sebesar 62% dan meningkat pada siklus II mencapai 81% sehingga terjadi peningkatan hasil belajar 19%. Tingkat ketuntasan klasikal pada siklus I adalah 47% dari 8 orang siswa tidak tuntas dan 7 orang siswa yang tuntas. Pada siklus II sebanyak 14 siswa yang tuntas dan 1 orang tidak tuntas dan ketuntasan klasikal mencapai 94%. Respon siswa terhadap penggunaan Alat Peraga Edukatif (APE)  menunjukan respon positif. Hal ini bahwa penggunaaan Alat Peraga Edukatif (APE) dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                             Kata Kunci : Alat Peraga Edukatif (APE), Hasil Belajar Siswa