Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGENALAN HAMA BARU JAGUNG (Spodoptera frugiperda J. E. Smith) DAN STRATEGI PENGENDALIANNYA DI KELOMPOK TANI DESA GANJAR SABAR Yani Maharani; Syarif Hidayat; Ade Ismail
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v4i2.32487

Abstract

Ulat grayak Spodoptera frugiperda merupakan hama baru di Indonesia yang merusak pertanaman jagung dan jenis tanaman Poaceae lainnya, termasuk padi. Hama ini diketahui bersifat polifag, sehingga dapat menyerang jenis tanaman lainnya apabila populasinya sudah banyak dan lingkungan yang mendukung. Desa Ganjar Sabar, Kecamatan Nagreg memiliki lahan pertanian yang cukup luas dengan komoditi utamanya jagung dan padi. Petani setempat umumnya menanam jagung yang disertai tanaman hortikultura seperti mentimun atau kacang panjang sebagai tanaman pinggiran. Pengetahuan dan pemahaman mengenai hama invasif perlu dilakukan supaya pengendalian dan pecegahan dapat dilakukan sebelum kerugian terjadi. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman petani mengenai ulat grayak Spodoptera frugiperda dan cara mengatasi serangannya. Kegiatan ini terintegrasi dengan KKN Unpad Tahun 2020, yang dilakukan secara daring. Kegiatan ini dilakukan melalui teknik wawancara dengan petani dan pengisian kuisioner, pengamatan lapangan, webinar, dan evaluasi.  Berdasarkan hasil wawancara dan pengisian kuisioner, bahwa sekitar 60% petani di Desa Ganjar Sabar sudah mengetahui keberadaan ulat grayak Frugiperda (UGF) melalui petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) setempat namun, mereka belum mengetahui ciri-ciri pembeda antara UGF dengan ulat grayak lainnya. Tingkat kerusakan yang disebabkan hama ini berkisar (10-50%), dan teknik pengendalian yang mereka gunakan saat ini adalah pengendalian secara mekanik dan kimia.
Pola Penyebaran Varietas Pisang Roid (Musa spp.) Lokal Jatigede di Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang Fajar Maulana Wijaya Kusumah; Ade Ismail; Agung Karuniawan; Vika Faradhita Pratiwi; Anjali Detha Safitria
Paspalum: Jurnal Ilmiah Pertanian Vol 11, No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35138/paspalum.v11i2.629

Abstract

As time goes by and human efforts to plant and expand new superior species cause local species that are very diverse to be suppressed resulting in decline (inbreeding depression), even genetic drift. one of the local species is banana Roid from Jatigede District. Roid banana is allowed to grow wild without any special care from the local community. The purpose of this study is to identify the potential genetic diversity of local varieties of Roid banana (Musa spp.) in Jatigede District. This research will be conducted in November 2021 – January 2023 in three villages located in Jatigede Sub-district, namely Ciranggem Village, Jemah Village, and Mekarasih Village. The research was conducted using a descriptive method through exploration and characterization that refers to descriptors. Determination of the sample location was done by purposive sampling. Based on the results of the study, Jatigede Sub-district has a wide genetic diversity and distant kinship between Roid banana species. Characters that contribute to inter accession diversity are midrib width (LPt), bunch diameter (DTn), and pseudostem length (PPs). Accession MS1.3 was selected as a superior accession with the characters of the number of combs per bunch, leaf blade width 71-80 cm, leaf blade length 171-220 cm, and the number of rhizomes > 5 tillers..
Pola Penyebaran Varietas Pisang Roid (Musa spp.) Lokal Jatigede di Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang Fajar Maulana Wijaya Kusumah; Ade Ismail; Agung Karuniawan; Vika Faradhita Pratiwi; Anjali Detha Safitria
Paspalum: Jurnal Ilmiah Pertanian Vol. 11 No. 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35138/paspalum.v11i2.629

Abstract

As time goes by and human efforts to plant and expand new superior species cause local species that are very diverse to be suppressed resulting in decline (inbreeding depression), even genetic drift. one of the local species is banana Roid from Jatigede District. Roid banana is allowed to grow wild without any special care from the local community. The purpose of this study is to identify the potential genetic diversity of local varieties of Roid banana (Musa spp.) in Jatigede District. This research will be conducted in November 2021 – January 2023 in three villages located in Jatigede Sub-district, namely Ciranggem Village, Jemah Village, and Mekarasih Village. The research was conducted using a descriptive method through exploration and characterization that refers to descriptors. Determination of the sample location was done by purposive sampling. Based on the results of the study, Jatigede Sub-district has a wide genetic diversity and distant kinship between Roid banana species. Characters that contribute to inter accession diversity are midrib width (LPt), bunch diameter (DTn), and pseudostem length (PPs). Accession MS1.3 was selected as a superior accession with the characters of the number of combs per bunch, leaf blade width 71-80 cm, leaf blade length 171-220 cm, and the number of rhizomes > 5 tillers..