Proses adaptasi sosial pada dasarnya merupakan kemampuan individu untuk bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, adaptasi sosial terjadi ketika individu berada di lingkungan baru dengan situasi dan kondisi yang berbeda dengan lingkungan tempat individu berasal. Adanya perbedaan kehidupan sosial maupun budaya dalam suatu lingkungan, menjadikan individu perlu menyesuaikan kembali dengan kehidupan sosial dan budaya yang sedang individu tempati di lingkungan barunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana proses adaptasi sosial mahasiswa Papua di Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, peneliti menggunakan metode penelitian Kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta subjek pada penelitian ini terdiri dari mahasiswa Papua sebagai informan inti, dan teman, dosen, serta masyarakat sekitar sebagai informan penunjang. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa adanya proses adaptasi sosial yang dilakukan mahasiswa Papua ketika berada di lingkungan kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, adaptasi sosial tersebut dilakukan mahasiswa Papua melalui interaksi sosial dengan cara berkomunikasi dalam kegiatan pembelajaran, aktivitas diluar kegiatan pembelajaran, maupun dalam aktivitas sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan hidup. Selain melalui interaksi sosial adaptasi juga direalisasikan melalui perilaku mahasiswa Papua, mereka berusaha menyesuaikan dengan budaya dan norma/aturan yang ada di lingkungan Kampus Untirta seperti mengikuti dan mentaati norma-norma tersebut.