Adryade Reshi Gusta
Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan Politeknik Negeri Lampung, Jln. Soekarno-Hatta, Rajabasa Bandar Lampung Tel. 0721703995

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

TEKNOLOGI APLIKASI PUPUK HAYATI SEBAGAI USAHA MENGOPTIMALKAN PRODUKTIVITAS PALA PADA KELOMPOK TANI WANA PALA DESA WIYONO KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN Luthfi, Hafiz; Widiyani, Dimas Prakoswo; Airlangga, Tandaditya Ariefandra; Gusta, Adryade Reshi
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 6 No 1 (2025)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25181/jpn.v5i2.4221

Abstract

Tanaman pala (Myristica fragrans H) merupakan tanaman asli Indonesia yang memiliki peranan penting dalam perekonomian daerah dan nasional di Indonesia. Pala sebagai tanaman rempahrempah dan sumber minyak atsiri, merupakan tanaman penting, karena dapat menghasilkan minyak eteris dan lemak khusus yang berasal dari biji dan fuli. Peran komoditas pala dalam peningkatan perekonomian nasional kian terasa oleh masyarakat. Terbukti dengan tingginya permintaan pala di pasar dunia yang mendorong minat masyarakat untuk terus membudidayakan pala diberbagai daerah. Oleh karena itu dengan potensi itu semua yang terdapat di Kabupaten Pesawaran maka peran baik masyarakat, pemerintah dan berbagai stakeholder sangat krusial dalam upayanya mengembangkan tanaman pala. Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan di Desa Wiyono yaitu pendampingan tentang pemanfaatan teknologi kombinasi pupuk kimia dengan memanfaatkan pupuk hayati, menerapkan kegiatan aplikasi pupuk hayati terutama pada saat pembibitan dan awal penanaman pala, dan membentuk unit percontohan penerapan teknologi aplikasi pupuk hayati. Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah didapat yaitu sebagai berikut Meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan anggota kelompok tani dalam memanfaatkan teknologi kombinasi pupuk kimia dengan memanfaatkan pupuk hayati untuk meningkatkan produktivitas tanaman pala. Kata kunci: pupuk hayati, pala
Identifikasi Hubungan Iklim Mikro pada Tanaman Kopi Robusta (Coffea chanepora) Dataran Rendah Widiyani, Dimas Prakoswo; Gusta, Adryade Reshi; Aziz, Abdul; Usodri, Kresna Shifa; Hartono, Joko S. S; Hamdani, Hamdani
Jurnal Agrinika: Jurnal Agroteknologi dan Agribisnis Vol 6 No 2 (2022): SEPTEMBER
Publisher : Kadiri University - Faculty of Agriculture

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/agrinika.v6i2.2774

Abstract

The provinces of West Lampung and Tangamus are areas of robusta coffee development and as one of the leading Indonesian coffee producers in Indonesia. Lampung Province has a geographical area and climate suitable for the growth and development of robusta coffee. Robusta coffee, although derived from vegetative plants, often shows varied phenotypic responses based on environmental differences. A plant must be affected by internal factors such as genetics or from outside such as the environment, the process of growth and development. Coffee plants tend to want to grow in the highlands so that in the lowlands they don't. The research is aimed at identifying microclimate conditions in lowland coffee plantations, as a reference in environmental modification in order to optimize growth and produce optimal productivity. Early research was carried out in August – November 2021 in the experimental garden of the Lampung State Polytechnic. The method in this experiment uses a survey method. The results obtained are microclimate conditions that vary between plots and there is a unidirectional correlation between climate elements and in line with production results based on linear regression tests carried out, namely with a value > 0.5 which indicates that each component of the climate element is very strong in influencing one with the other. others as well as production. Provinsi Lampung Barat dan Tangamus merupakan daerah pengembangan kopi robusta dan sebagai salah satu produsen kopi Indonesia ternama di Indonesia. Provinsi Lampung memiliki wilayah geografis dan iklim yang sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangan kopi robusta. Kopi robusta, meskipun berasal dari tanaman vegetatif, sering menunjukkan respon fenotipik variatif berdasarkan perbedaan lingkungannya. Suatu tanaman pasti terpengaruh faktor dari dalam seperti genetis atau dari luar seperti lingkungan, proses pertumbuhan dan perkembangannya. Tanaman kopi cenderung menghendaki tumbuh pada dataran tinggi sehingga pada dataran rendah tidak. Adapun penelitian ditujukan mengidentifikasi kondisi iklim mikro di perkebunan kopi dataran rendah, sebagai acuan dalam modifikasi lingkungan guna mengoptimalkan pertumbuhan serta menghasilkan produktivitas yang optimal. Penelitian dini dilaksanakan pada Agustus – November 2021 dikebun pecobaan Politeknik Negeri Lampung. Metode dalam percobaan ini menggunakan metode survei.  Hasil yang diperoleh terdapat kondisi iklim mikro yang bervariatif antar plot serta terdapat korelasi yang searah antar unsur iklim serta selaras dengan hasil produksi berdasarkan uji regresi linier yang dilakukan, yaitu dengan nilai > 0,5 yang mengindikasikan setiap komponen unsur iklim sangat kuat dalam mempengaruhi satu dengan yang lainya begitupun juga dengan produksi.