Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

The Representation of Literacy as Self-Improvement in Betty Smith’s A Tree Grows in Brooklyn DINA OCTAVIA
LITERA KULTURA : Journal of Literary and Cultural Studies Vol 4 No 2 (2016)
Publisher : The English Department, Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/lk.v4i2.15020

Abstract

KEBIJAKAN PEMERINTAH THAILAND DALAM MENANGGULANGI PARIWISATA SEX TAHUN 2014-2018 Dina Octavia; Yusnarida Eka Nizmi
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 9: Edisi II Juli - Desember 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tourism sector is one of priority sector in Thailand that supports the biggest income of this country. But, the massive tourism development in Thailand also has tight relation by increasing the prostitution level. Sex tourism becomes one of phenomenon that brings it to the dilemma position. Although it becomes the income source for Thailand, but the negative impact occurs such as HIV/AIDS, human trafficking, and bad image of Thailand. Those things makes Thailand’s government implement the work program of image re-branding of tourism sector. The method used in this research is qualitative descriptive. This research uses secondary data by using library research. This study uses Postmodernism Perspective Level of Interest Group, and Theory of Constructivism. The result of this research is Thailand has implemented various ways of public diplomacy effort to pay attention of tourist so that they forget Thailand’s image as sex tourism country. From various ways that have been done by Thailand, it has not lost the negative image of Thailand from international perspective, but Thailand has obtained various international awards in tourism sector that becomes representation of its achievement. Keywords: Sex Tourism, Thailand, International Tourism
PERANAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA TELKOM PROPERTY (PT GRAHA SARANA DUTA) KANTOR AREA I SUMATERA Dina Octavia
Jurnal Warta Dharmawangsa Vol 18, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/wdw.v18i1.4259

Abstract

The Secretary's Role in Receiving Leadership Guests at the Medan Health Facilities Security Center (BPFK) Office Dina Octavia
Jurnal Manajemen Bisnis Eka Prasetya Vol 9 No 2 (2023): : Edisi September
Publisher : LPPM STIE EKA PRASETYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47663/jmbep.v9i2.312

Abstract

The aim of this research is to find out the role of the secretary in receiving leadership guests at the Medan Health Facilities Security Center (BPFK) Office. The techniques used by researchers are the observation method (Observation), the interview method (Interview), the library method (Library Research). In general, guests who come to the Health Facilities Security Hall are official guests from hospitals to take care of medical equipment or medical equipment certificates. Therefore, the role of the secretary is very important in receiving guests before meeting with the leadership. The results of the research are that the secretary plays an important role in helping the management's tasks run smoothly. If the secretary is not there then the work will be hampered in terms of energy, thought and time resulting in reduced work efficiency.
Implikasi Hukum dalam Penerapan Energi Terbarukan di Sektor Teknik Imam Saputra; Sultan Rexy Adji; Sahrul Saputra; Rahmawaty; Dina Octavia
JPNM Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin Vol. 3 No. 1 (2025): February : Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin
Publisher : SM Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59945/jpnm.v3i1.304

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implikasi hukum dalam penerapan energi terbarukan di sektor teknik dengan fokus pada identifikasi kendala dan rekomendasi kebijakan yang relevan. Penerapan energi terbarukan di sektor teknik merupakan langkah strategis untuk mencapai ketahanan energi, akses energi yang merata, dan keberlanjutan lingkungan. Namun, implementasi ini tidak terlepas dari berbagai tantangan hukum, termasuk kerangka regulasi yang kurang komprehensif, hambatan dalam harmonisasi kebijakan. Penelitian ini menggunakan metode hukum normatif dengan pendekatan deskriptif. Data penelitian bersumber dari data primer dan sekunder, yang meliputi peraturan perundang-undangan, literatur hukum, artikel, dan referensi lainnya yang relevan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan dengan memanfaatkan buku, jurnal ilmiah, dokumen kebijakan, serta situs daring terpercaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa regulasi yang ada belum sepenuhnya mendukung pengembangan energi terbarukan secara optimal, terutama dalam memastikan keterjangkauan energi dan keberlanjutan lingkungan.
Kajian Prinsip Keseimbangan Hak dan Kewajiban Dalam Kontrak Baku Ade Pusma Sari; Alan Dwi Putro Patopang; Afifa Nurocta Wijayanti; Dina Octavia; Muhammad Alaudin Yafi; Novra Velina; Safira Putrianti Andira
Jurnal Riset Multidisiplin Edukasi Vol. 2 No. 1 (2025): Jurnal Resit Multidisiplin Edukasi (Edisi Januari 2025)
Publisher : PT. Hasba Edukasi Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71282/jurmie.v2i1.27

Abstract

Kontrak baku memiliki peran penting dalam mengatur hubungan antara pelaku usaha dan konsumen, terutama karena efisiensinya dalam praktik hukum modern. Namun, sifatnya yang disusun secara sepihak sering kali mengakibatkan ketidakseimbangan hak dan kewajiban, sehingga merugikan konsumen yang memiliki posisi tawar lebih lemah. Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan asas keseimbangan dalam kontrak baku di Indonesia berdasarkan kerangka hukum, termasuk Undang-Undang Perlindungan Konsumen (UU No. 8 Tahun 1999) dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 13/SEOJK.07/2014. Dengan metode penelitian normatif, studi ini menemukan bahwa meskipun regulasi tersebut memberikan perlindungan hukum, masih terdapat celah yang memungkinkan pelaku usaha mencantumkan klausul-klausul yang tidak adil. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan penyusunan klausul yang adil, transparansi dalam kontrak, penguatan pengawasan, dan edukasi hukum bagi konsumen untuk menciptakan hubungan hukum yang lebih adil. Implementasi langkah-langkah tersebut diharapkan dapat menjadikan kontrak baku sebagai instrumen hukum yang tidak hanya efisien tetapi juga seimbang, mendukung keadilan bagi semua pihak yang terlibat.
Urgensi Peningkatan Kesadaran Advokat Terhadap Kewajiban Pro Bono Berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 Tentang Bantuan Hukum Dalam Optimalisasi Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Tidak Mampu Dina Octavia
AT-TAKLIM: Jurnal Pendidikan Multidisiplin Vol. 2 No. 5 (2025): At-Taklim: Jurnal Pendidikan Multidisiplin (Edisi Mei)
Publisher : PT. Hasba Edukasi Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71282/at-taklim.v2i5.358

Abstract

Penelitian ini membahas urgensi peningkatan kesadaran advokat terhadap kewajiban memberikan bantuan hukum secara pro bono berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum. Meskipun ketentuan hukum mengatur kewajiban tersebut, pelaksanaannya masih menghadapi berbagai hambatan seperti kendala administratif, rendahnya motivasi, dan minimnya dukungan institusional. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan survei terhadap advokat aktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Undang-Undang dan organisasi advokat sangat penting dalam mengoptimalkan layanan bantuan hukum bagi masyarakat tidak mampu. Untuk itu, diperlukan kebijakan dan strategi yang terintegrasi, termasuk sosialisasi, pelatihan, serta inovasi praktik pelayanan pro bono guna memastikan akses keadilan yang merata.