Hasmiana Hasan
Unknown Affiliation

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KETUNTASANBELAJAR IPS MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PRODUKSI, KOMUNIKASI, DAN TRANSPORTASI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 20 BANDA ACEH Hasmiana Hasan
Jurnal Pesona Dasar Vol 3, No 4 (2016): Oktober 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Ketuntasan belajar IPS Materi Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi, Dan Transportasi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 20 Banda Aceh” ini mengangkat masalah apakah penggunaan media audio visual dapat mencapai ketuntasan belajar IPS materi Perkembangan Teknologi produksi, komunikasi, daan transportasi di kelas IV SD Negeri 20 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa dengan menggunakan media audio visual pada materi perkembangan teknologi produksi komunikas dan transportasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 101 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV A tahun ajaran 2012-2013 sebanyak 28 siswa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian adalah Eksperiment Semu. Pengumpulan data dilakukan dengan tes. Data tes hasil belajar khususnya materi Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi, Dan Transportasi. Nilai yang didapat inilah yang di ambil sebagai data. Kemudian data diolah dengan menggunakan rumus persentase. Nilai rata-rata hasil tes siswa  adalah 82,41. Siswa yang tuntas belajar adalah 92% yaitu sebanyak 26 siswa dan siswa yang tuntas 8% sebanyak 2 siswa. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Ketuntasan belajar Ips Materi Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi, Dan Transportasi pada siswa kelas IV SD Negeri 20 Banda Aceh dapat mencapai ketuntasan hasil belajar.
KENDALA YANG DIHADAPI GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR MATEMATIKA DI SD NEGERI GANI KABUPATEN ACEH BESAR Hasmiana Hasan
Jurnal Pesona Dasar Vol 1, No 4 (2015): Oktober 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang berjudul ”Kendala yang dihadapi Guru dalam Proses Belajar Mengajar Matematika di SD Negeri Gani Kabupaten Aceh Besar” ini mengangkat masalah apa saja kendala yang dihadapi guru-guru SD Negeri Gani Kabupaten Aceh Besar dalam mengajar matematika. Dalam pelaksanaan pengajaran matematika di tingkat sekolah dasar guru-guru yang mengajar mata pelajaran matematika dituntut mampu menguasai materi matematika secara baik dan benar, menguasai metode-metode mengajar, mampu menggunakan alat peraga untuk mempercepat pemahaman siswa terhadap konsep yang dimaksudkan dan dapat mengelola kelas dengan baik sehingga tercipta suasana belajar yang nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kendala yang dihadapi guru dalam mengajar matematika di SD Negeri Gani Kabupaten Aceh Besar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru matematika di SD Negeri Gani Kabupaten Aceh Besar yang berjumlah 10 orang yaitu guru matematika kelas I1, I2, II1, II2, III, IV1, IV2, V1, V2 dan VI di SD Negeri Gani Kabupaten Aceh Besar. Dari seluruh populasi peneliti mengambil keseluruhannya menjadi sampel dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, angket dan wawancara. Teknik pengolahan data adalah dengan menganalisis semua data yang diperoleh selama penelitian, data-data angket ditabulasikan kemudian mengambil kesimpulan umum berdasarkan jawaban yang terbanyak. Dalam hal ini analisis data menggunakan rumus presentase Dari hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian guru yang mengajar matematika di SD Negeri Gani Kabupaten Aceh Besar mengalami kesulitan dalam pelaksanaan pengajaran matematika, diantaranya disebabkan karena guru kurang memiliki wawasan luas tentang materi matematika, kurang media pembelajaran dan sulitnya guru dalam mengelola kelas karena jumlah siswa terlalu banyak dalam satu kelas. iv
FUNGSI KOMITE SEKOLAH DALAM PERKEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM SEKOLAH DI SD NEGERI 19 KOTA BANDA ACEH Hasmiana Hasan
Jurnal Pesona Dasar Vol 2, No 3 (2014): Oktober 2014
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang berjudul ”Fungsi Komite Sekolah dalam Pengembangan dan Implementasi Program Sekolah di SD Negeri 19 Banda Aceh” ini mengangkat masalah bagaimana fungsi Komite Sekolah dalam pengembangan dan Implementasi program sekolah di SD Negeri 19 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi Komite Sekolah dalam pengembangan dan implementasi program sekolah di SD Negeri 19 Banda Aceh. Subjek penelitian ini adalah pengurus komite sekolah yang terlibat secara langsung dalam kepengurusan. Adapun jumlah subkek penelitian adalah sebanyak 22 orang. Metode yang digunakan adalah metode deskripsi analitis dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik non tes dalam bentuk angket dan pengolahan data menggunakan teknik statistik sederhana dalam bentuk perhitungan persentase. Hasil penelitian bahwa komite sekolah kurang berperan dalam menentukan kebijakan sekolah. Peran komite sekolah hanya sebatas menerima laporan dari kepala sekolah. Komite sekolah kurang dilibatkan dalam hal mengambil kebijakan sekolah. Komite sekolah hanya dilibatkan saat pengumpulan dana dari masyarakat. Simpulan dari hasil penelitian adalah fungsi komite sekolah dalam pengembangan dan implementasi program sekolah di SD Negeri 19 Banda Aceh masih kecil. Keterlibatan komite sekolah dalam pengembangan dan Implementasi program sekolah di SD Negeri 19 Banda Aceh hanya 36,37%. Komite sekolah akan berfungsi penuh dilibatkan oleh pihak sekolah jika ada kaitannya dengan pendanan sekolah yang memerlukan bantuan dari masyarakat.
UPAYA GURU MENGEMBANGKAN LITERASI DALAM PEMBELAJARAN DI KELAS AWAL SD NEGERI 12 BANDA ACEH Ayunda Kamara; Adnan Adnan.; Hasmiana Hasan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 2 (2018): MEI 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.417 KB)

Abstract

 Upaya guru dalam mengembangkan literasi dalam pembelajaran dikelas awal. Menjadi bertujuan untuk melihat usaha pendidik guru dan kendala yang dihadapi guru pada mengembangkan literasi dalam pembelajaran di ruang awal Sekolah dasar Negri 12 kota Banda Aceh. Ini dengan memakai penelitian kualitatiif dandengan jenis deskriptif. Mengambil subjek seluruh pendidik kelas awal yaitu guru kelas satu, guru kelas dua dan guru kelas tiga yang terdiri dari 6 orang pendidik. pengumpulan data dengan observasi nonpartisipan, dilanjutkan dengan mewawancarai guru serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Dari hasil pengamatan dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti mengenai pengembangan literasi dalam kegiatan pembelajaran di kelas awal SD Negeri 12 Banda Aceh, kegiatan literasi sudah mulai terlaksana dengan baik. Dalam pengembangan kegiatan literasi guru melakukan berbagai upaya mulai dari tahap pembiasaan membaca 15 menit sebelum memulai pembelajaran, menciptakaan sudut baca didalam kelas serta menentukan waktu kunjungan keperpustakaan. Guru juga mendukung dan memotivasi siswa pada kegiatan literasi dalam pembelajaran, mulai dari memilah berbgai buku yang enak di baca oleh siswa serta melakukan tanya jawab tentang cerita yang telah dibacakan. Adapun kendala yang dihadapi guru dalam pelaksanaan literasi dalam pembelajaran ini yaitu masih terbatasnya ketersediaan buku-buku bacaan disekolah. Solusi yang dilakukan oleh guru untuk mengatasi hal tersebut yaitu menyediakan media yang mendukung kegiatan literasi seperti kartu kata, media gambar, bacaan-bacaan yang ada dilingkungan kelas serta guru juga mengajak siswa menyumbangkan satu buah buku bacaan pada sudut baca didalam kelas. 
PERSEPSI GURU SEKOLAH DASAR TERHADAP PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI GURU (UKG) DI KABUPATEN ACEH UTARA (Suatu Penelitian di Kecamatan Lhoksukon) Rahmatillah ,; Ruslan ,; Hasmiana Hasan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2, No 4 (2017): NOVEMBER 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (41.801 KB)

Abstract

ABSTRAKDalam konteks persepsi, antara guru yang satu dengan guru yang lainnya tentuberbeda. Penelitian ini berupaya mengungkapkan persepsi guru sekolah dasarterhadap pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) di Kabupaten Aceh Utara. Secarakhusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi guru terhadap UKG diAceh Utara, usaha-usaha yang dilakukan oleh guru ketika akan menghadapi UKG,dan untuk mengetahui kendala-kendala apa saja yang dialami oleh guru di AcehUtara. Pendekatan yang digunakan dalampenelitian ini adalah kualitatif dengan jenispenelitiannya yaitu deskriptif.Pengumpulan data dilakukan dengan teknikwawancara. Teknik wawancaranya adalah dengan cara mewawancarai 15 orang gurudi tiga sampel sekolah di Lhoksukon. Agar data hasil wawancara dapat terpercaya,peneliti menggunakan alat bantu perekaman berupa alat tulis dan media elektronikberupa HP. Selanjutnya seluruh data diolah dengan tahapan analisis data, model data(data display), dan penarikan/verifikasi kesimpulan.Berdasarkan hasilanalisis data,temuan peneliti ini dapat dikemukakan sebagai berikut. Pertama, persepsi guru diKabupaten Aceh Utara tentang pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) sudahberjalan baik, disiplin dan terarah. Kedua, usaha-usaha yang dilakukan guru yaitumempersiapkan diri menghadapi UKG melalui belajar, mengulang soal-soal yangdiunduh dari internet, mempersiapkan mental dan yang terpenting adalah haruspercaya diri. Ketiga, adapun kendala-kendalanya yaitu seperti kurangnya persiapan,bentuk soal yang rumit,keterbatasan waktu, lokasi ujian yang jauh, kurangnyasosialisasi yang dilakukan oleh dinas terkait, faktor usia lanjut dan kurangnyapenguasaan terhadap informasi teknologi (IT). Simpulan penelitian ini adalahpersepsi guru sekolah dasar terhadap pelaksanaan UKG di Aceh Utara sudah baikkarena bagi guru UKG ini sangat bermanfaat bagi mereka dalam meningkatkankualitasnya sebagai seorang guru. Walaupun ada beberapa guru yang kurang setujudengan UKG ini karena mereka menilai hasil UKG ini bukan menjadi patokan yangsesungguhnya tentang kompetensi dan kualitas mereka.Kata Kunci:Persepsi, Guru, Uji Kompetensi Guru
KEMAMPUAN GURU DALAM MENGELOLA PEMBELAJARAN TEMATIK PADA MATERI MATEMATIKA DI KELAS II SD NEGERI UNGGUL LEMPEUNEURUT ACEH BESAR Putri Andaiyani; Fauzi Fauzi.; Hasmiana Hasan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 1 (2020): FEBRUARI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.749 KB)

Abstract

Dalam konteks belajar mengajar kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran tematik pada materi matematika harus memiliki kemampuan dalam mengelola kegiatan pendahuluan, kegiatan inti pembelajaran dan kegiatan penutup pembelajaran. Penelitian ini berupaya mengungkapkan kemampuan guru dalam mengelola pemebelajaran tematik pada materi matematika di kelas II SD Negeri Unggul Lampeuneurut Aceh Besar. Secara khusus penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran tematik pada materi matematika di kelas II SD  Negeri Unggul Lampeuneurut Aceh Besar.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah seluruh guru kelas II SD Negeri Unggul Lampeunerut Aceh Besar yang berjumlah 4 orang guru. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara. Selanjutnya, seluruh data diolah dengan tahapan analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan membuat kesimpulan.Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa semua guru telah mampu menggunakan pengelolaaan pembelajaran tematik pada materi matematika dengan kategori baik. 2 orang guru pada kategori baik dan 2 orang guru pada kategori sangat baik. Hal ini terlihat dari hasil observasi. Sedangkan hasil wawancara terungkap bahwa dalam mengelola pembelajaran tematik pada materi matematika guru kurang mampu berkreatifitas dalam pembuatan bermacam media yang berhubungan dengan materi pembelajaran.Simpulan dari penelitian ini adalah guru kelas II yang ada di SD Negeri Unggul Lampeunerut Aceh Besar telah mampu menggunakan penggelolaan pembelajaran tematik pada materi matematika dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari indikator menggunakan pengelolaan pembelajaran dalam proses belajar mengajar yang secara umum dilaksanakan dengan baik.
KEMAMPUAN GURU KELAS DALAM PENGELOLAAN KELAS DI SD NEGERI 5 BANDA ACEH. Nina Andriani; Mahmud Mahmud.; Hasmiana Hasan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 4 (2020): NOVEMBER 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.535 KB)

Abstract

Keterampilan mengelola kelas adalah suatu usaha yang dengan sengaja dilakukan guru untuk mencapai tujuan pembelajaran. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan guru kelas dalam pengelolaan kelas di SD Negeri 5 Banda Aceh, Hambatan apa saja yang dihadapi guru dalam pengelolaan kelas di SD Negeri 5 Banda Aceh, serta bagaimana solusi guru dalam mengatasi pengelolaan  kelas di SD Negeri 5 Banda Aceh. Penelitiann ini bertujuan mengungkapkan kemampuan guru kelas dalam pengelolaan kelas di SD Negeri 5 Banda Aceh, hambatan yang dihadapi guru dalam pengelolaan kelas di SD Negeri 5 Banda Aceh, serta solusi guru dalam mengatasi hambatan pengelolaan  kelas di SD Negeri 5 Banda Aceh.            Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru kelas SD Negeri 5 Banda Aceh yang berjumlah 6 orang guru. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Selanjutnya data diolah secara deskriptif dengan teknik persentase.            Simpulan dari penelitian ini adalah kemampuan guru kelas dalam mengelola kelas khusunya didalam pengelolaan menyangkut dengan siswa di SD Negeri 5 Banda Aceh ada sebagian guru (dua guru) yang belum sepenuhnya menerapkan keterampilan mengelola kelas dalam proses belajar mengajar sedangkan guru lainnya (empat guru) sudah menerapkannya keterampilan pengelolaan kelas khususnya dalam pengelolaan menyangkut dengan aspek the warmth and enthusiasm, challenges, varies, flexibility, emphasis on the positive, and self-discipline. Jadi guru di SD Negeri 5 Banda Aceh telah mampu menggunakan keterampilan mengelola kelas dengan baik dan nilai rata-rata 86%. Hal ini dapat dilihat dari indikator pelaksanaan pengelolaan kelas khususnya pengelolaan didalam mengelola siswa secara umum dilaksanakan dengan baik.
PELAKSANAAN KETERAMPILAN GURU DALAM KEGIATAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN DI KELAS IV SD NEGERI LAMPEUNEURUT ACEH BESAR Muhammad Sauki; M Hussen M. Hussen.; Hasmiana Hasan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2, No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.987 KB)

Abstract

Keterampilan guru dalam kegiatan membuka dan menutup pelajaran merupakan komponen terpenting dalam meningkatkan kualitas pendidikan pada proses pembelajaran agar menjadi optimal. Sebagai seorang guru hendaknya guru harus mampu menguasai keterampilan membuka dan menutup pelajaran baik secara teori maupun pelaksanaannya. Keterampilan tersebut nantinya akan sangat berpengaruh pada tingkat pemahaman siswa pada setiap proses pembelajaran. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini bagaimana pelaksanaan keterampilan guru dalam kegiatan membuka dan menutup pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan yang dilakukan guru dalam kegiatan membuka dan menutup pelajaran dan apa saja yang dilakukan guru dalam melaksanakan kegiatan tersebut pada kelas IV SD Negeri  Lampeuneurut Aceh Besar.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri  Lampeuneurut Aceh Besar dengan subjek penelitian 4 orang guru kelas IV. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi dan wawancara, data yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara diolah dengan tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan yang dilakukan guru dalam kegiatan membuka dan menutup pelajaran masih memiliki kekurangan dalam beberapa komponen baik pada kegiatan membuka maupun kegiatan menutup pelajaran, dari pelaksanaan dalam keterampilan tersebut hanya satu orang guru yang hampir melaksanakan keseluruhan kegiatan membuka dan menutup pelajaran tersebut, sedangkan ketiga orang guru lainnya kurang mampu melaksanakan dengan baik pada keterampilan membuka dan menutup pelajaran tersebut.Simpulan penelitian ini yaitu pelaksanaan yang dilakukan guru dalam kegiatan membuka dan menutup pelajaran masih terbilang tidak baik. Maka masih diperlukannya banyak bimbingan dalam pelaksanaan kegiatan membuka dan menutup pelajaran. Disarankan kepada pihak sekolah agar lebih meningkatkan lagi pengadaan bimbingan mengenai keterampilan membuka dan menutup pelajaran melalui pelatihan, seminar, bahkan lokakarya, sehingga  pelaksanaan pada kegiatan membuka dan menutup pelajaran  lebih optimal pada proses pembelajaran di kelas.
KEMAMPUAN GURU DALAM MENGGUNAKAN KETERAMPILAN VARIASI MENGAJAR DI SD NEGERI 2 MATA IE KABUPATEN ACEH BESAR Suci Muliani; Hasmiana Hasan; Mahmud Mahmud.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 4 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.519 KB)

Abstract

Dalam konteks Menggunakan Keterampilan Variasi Mengajar adalah dengan melihat cara guru mengajar. Penelitian ini berupaya mengungkapkan cara guru dalam menggunakan keterampilan variasi mengajar khususnya variasi dalam gaya mengajar di SD Negeri 2 Mata Ie Kabupateen Aceeh Besa. Secaraa khusus penelitiian inii brtujuan menggambarkan (1) cara guru dalam menggunakan keterampilan variasi mengajar di SD Negeri 2 Mata Ie Kabupaten Aceh Besar dan (2) apa saja kendala guru dalam menggunakan keterampilan variasi mengajar di SD Negeri 2 Mata Ie Kabupaten Aceh Besar.Pendekataan yg dilakukan dlm penelitiian inii yaitu pendekatan kualiitatif dgn jeniis penelitiannyaa adalah dekriptif. Sabjek penelitiian ini ialah seluruh gru kelas SD Negeri 2 Mata Ie Kabupaten Aceh Besar yang berjumlah 6 orang gru. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara. Selanjutnya, seluruh data diolah dengan tahapan analisis data kualitatif yaitu reduksi data, mendeskripsikan data, dan membuat kesimpulan.Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 org gru di SD Negri 2 Mata Ie Kabupatn Acehh Bsr telah mampu menggunakan keterampilan variasi mengajar khususnya didalam gaya mengajar dengan kategori baik sekali. 1 orang guru pada kategori cukup dan 1 orang guru pada kategori kurang. Sedangkan kendala yang dihadapi oleh guru ialah kurangnya penguasaan tentang penerapan variasi dalam gaya mengajar sehingga sebahagian guru tidak sepenuhnya menerapkan keterampilan variasi dalam gaya mengajar, kurangnya kreatifitas tentang pembuatan media yang menarik sehingga ketika menjelaskan hanya menggunakan media yang ada.Simpulan dari penelitian ini adalah guru yang ada di SD Negeri 2 Mata Ie Kabupaten Aceh Besar telah mampu menggunakan keterampilan variasi mengajar khususnya didalam gaya mengajar lebih bagus. Semua bisa dilihat darii indikato menggunakan keterampilan variasi mengajar khususnya didalam gaya mengajar  yang secara umum dilaksanakan dengan baik.
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 BANDA ACEH Wirda Ningsih; Hasmiana Hasan; Bukhari Bukhari.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 1 (2020): FEBRUARI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.385 KB)

Abstract

Membaca membuat seseorang memperoleh informasi dan meningkatkan ilmu pengetahuan berdasarkan pemahamannya masing-masing. Penelaahan ini berupaya mengungkapkan bagaimana kemampun membaca pemahaaman siswa kelas IV Sekolah Dasar Negerii 3 Banda Aceh, dan upaya yang dilakukan guru terhadap kemampun membaca pemahaaman siswa kelas IV Sekolah Dasar Negerii 3 Banda Aceh.            Pendekatan yang digunakan yakni kuantitatif dan jenis penelaahan deskriptif. Sampel di penelaahan ini yakni semua anak didik kelas IV Sekolah Dasar N 3 Banda Aceh yang berjumlah 81 orang dan 3 orang guru kelas IV. Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes dan wawancara. Siswa diberikan sebuah teks wacana dengan judul yang telah ditetapkan. Kepada guru peneliti menggunakan wawancara tak berstruktur.            Hasil penelaahan di Sekolah Dasar N 3 Banda Aceh berada pada kategori cukup dengan nilai 58,15. upaya yang dilakukan oleh guru dalam membaca pemahaman yaitu 1.) guru menumbuhkan minat membaca siswa dengan menyediakan sudut baca yang berisi buku selain buku pelajaran disetiap kelas, 2.) guru memberikan motivasi yang bervariasi dalam mengajarkan materi, 3.) guru memberikan nasehat kepada anak untuk sering membaca dan memahami teks, 4.) menyiapkan skenario dengan menggunakan metode dan model pembelajaran yang sesuai dengan materi.