Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Biaya Operasional Kendaraan (BOK) dan Penghematan Waktu Perjalanan (studi kasus pembangunan jembatan Lamreung-Limpok, Aceh Besar) Muhammad Arrie Rafshanjani
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Teknik Sipil Dan Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.04 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v2i1.420

Abstract

Jembatan Lamnyong adalah salah satu Jembatan yang menghubungkan pemakai jalan dari kawasan kota dan sekitarnya ke pusat pendidikan di Kota Banda Aceh. Akibatnya volume lalu lintas pada persimpangan Restoran Lamnyong mengalami kemacetan pada jam-jam sibuk. Seiring dengan hal tersebut, maka Pemerintah Propinsi Aceh merencanakan pembangunan Jembatan Lamreung–Limpok yang terletak di sebelah selatan Jembatan Lamnyong.Data yang diambil pada penelitian ini adalah data volume lalu lintas, kecepatan perjalanan dan unit-unit biaya kendaraan. Penelitian ini dilakukan dengan manajemen lalu lintas dalam 3 skenario, yaitu skenario do nothing (kondisi existing), do something 1 (diasumsikan 50% volume lalu lintas kondisi existing beralih melewati Jembatan Lamreung–Limpok, Kabupaten Aceh Besar), dan do something 2 (pengalihan volume pada kondisi do something 1 ditambah 20% volume lalu lintas hasil penelitian mengenai persepsi masyarakat terhadap sarana dan prasarana lalu lintas (Jembatan Lamnyong dan Jembatan Lamreung-Limpok. Hasil analisis data, pada skenario do nothing diperoleh volume lalu lintas sebesar 584 smp/jam, skenario do something 1 sebesar 292 smp/jam dan do something 2 sebesar 409 smp/jam. Besar penghematan biaya operasional kendaraan pada skenario do something 1 dan skenario do something 2 masing-masing sebasar Rp.3.149.379.490,87.- per tahun dan Rp. 4.404.168.566,96.- per tahun. Penghematan waktu perjalanan yang diperoleh adalah 7 menit pada setiap perjalanan.Semakin banyak lalu lintas yang beralih menggunakan Jembatan Lamreung-Limpok maka semakin besar penghematan biaya operasional yang diperoleh. Kata kunci : Biaya Operasional Kendaraan (BOK), waktu perjalanan, volume lalu lintas
Kerusakan Kerusakan Bangunan Rumah Tinggal (Studi Kasus: Gempa Aceh 2 juli 2013) Muhammad Arrie Rafshanjani Amin
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Teknik Sipil Dan Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.021 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v4i1.588

Abstract

Central Aceh Regency and Bener Meriah Regency of the Aceh Province is geologically located in the subduction of the Asian and Australian plate encounters, and is located at the end of Sumatra's fault / transform fault. This is what makes Aceh vulnerable to earthquake disaster. On July 2, 2013 a magnitude 6.1 earthquake shook the province of Aceh causing damage to buildings adjacent to the epicenter. Judging from the strength of the earthquake, this earthquake is one of the major earthquakes that hit Aceh. A research on the ratio of damaged house was conducted through a direct observation of spaciousness by taking samples of damaged houses for each category (collapsed, heavily damaged, moderately damaged, and lightly damaged) then an average is taken for each category of damage. The Result of research shows that the average ratio for collapsed houses are 96,25%, severe damage 70,08%, moderate damage 28,08% and light damage 3,87%, the average value of damage ratio is includes in the standard which established by Fema 1999. Keywords: Damage Ratio, Earthquakes, house damage category
Study of Drainage Capacity in Ujung Kalak Village, West Aceh District Meylis Safriani; Inseun Yuri Salena; M Arrie Rafsanjani; Isdaryanto Iskandar
International Journal of Engineering, Science and Information Technology Vol 2, No 4 (2022)
Publisher : Master Program of Information Technology, Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52088/ijesty.v2i4.329

Abstract

Flood inundation occurs on main roads in Meulaboh City, especially when it rains. Johan Pahlawan District is one of the sub-districts in West Aceh Regency. This sub-district includes a densely populated area of 4243 people, which is in the urban area of Meulaboh City One is the road in Ujung Kalak Village, where floods often occur even though the village already has drainage. A study of the drainage profile is needed to determine the ability of the drainage to accommodate rainwater discharge. The purpose of this study is to find out whether the drainage capacity is able or not to accommodate rainwater discharge. Then proceed with redesigning the drainage dimensions if the study results show insufficient drainage dimensions to accommodate flood discharge. The research method uses descriptive qualitative. Data collection begins with conducting field surveys to measure the dimensions of the existing drainage channel, including measuring the channel's width, height, and slope. The data needed in this study are rainfall data for at least ten years used to calculate the planned flood discharge and land cover maps to calculate the flow coefficient. The research showed that 24 out of 29 channel segments needed to be enlarged in dimension. Of the 24 channel segments, 70 percent of the channels require cleaning of sediment and channel maintenance so that rainwater can flow and inundation does not occur again.
Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Proyek Dengan Menggunakan Metode Earnede Value Reski Meliya, Kiki; Purnama Sari, Dewi; Arrie Rafshanjani, Muhammad
Jurnal Etnik: Ekonomi-Teknik Vol 1 No 5 (2022): ETNIK : Jurnal Ekonomi dan Teknik
Publisher : Rifa'Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/etnik.v1i5.74

Abstract

The Earned Value method is one of the tools used in project management which refers to cost and time. The existence of project indicators in terms of cost and time allows prevention so that the implementation of a project goes according to plan. Earned value method, it is necessary to evaluate at a time to determine the performance of a project. Housing for the poor which is carried out by the Aceh Barat district government aims for the convenience of the community, not all people are able to build comfortable and healthy homes because, for example, when their husband dies, their income is limited. This research examines the implementation of housing projects for the poor. The implementation of this project has been in accordance with the contract that has been scheduled with a completion time of 180 days (6 months). The population in this study is by measuring the cost and time in the implementation of the construction work of the Dhuafa Housing Rehabilitation, Johan Pahlwan District, West Aceh Regency. The method used in this research is a field study with the sample in this study using a survey of images taken when going down the field. This research aims to study and determine the performance in the implementation of the earned value method in project implementation using special allocation funds, and to determine whether the implementation is going according to the predetermined plan or not.
Evaluasi Kapasitas Tampang Drainase Kawasan Perumahan Desa Leuhan Kabupaten Aceh Barat safriani, meylis; Rafshanjani, M. Arrie; hasdanita, Fitry; Yulianur, Alfiansyah
Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil Vol. 14 No. 1 (2024): Volume 14 Nomor 1, Maret 2024
Publisher : UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/tj.v14i1.999

Abstract

Abstrak Banjir yang melanda Desa Leuhan Dusun Raja Ampat kabupaten Aceh Barat disebabkan limpasan air hujan yang mengenangi kawasan setempat. Penyelesaian yang tepat untuk mengatasi banjir kota adalah evaluasi kapasitas penampang drainase. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui debit banjir rancangan dan kapasitas penampang drainase. Metode penelitian dilakukan dengan analisis hidrologi dan analisis hidrolika. Hujan rencana dan debit rancangan ditentukan dengan analisis hidrologi. Analisis debit banjir rancangan kala ulang dihitung dengan metode rasional. Kapasitas dan dimensi penampang drainase dihitung berdasarkan analisi hidrolika dengan software HEC-RAS 5.0. Hasil penelitian diperoleh hujan rencana dan debit banjir rencana untuk periode ulang sepuluh tahun yaitu, 259,957 mm dan 712,393 m³/s. Hasil analisis menunjukkan sembilan penampang drainase perlu dilakukan evaluasi. Penampang drainase mengalami luapan disebabkaan oleh ketidakamampuan menampung debit banjir pada saat terjadinya hujan. Setelah dilakukan evaluasi dan perlebaran penampang saluran drainase tinggi luapan mengalami penurunan bahkan tidak terjadi luapan di saluran drainase kawasan perumahan Desa Leuhan.  Kata kunci: drainase , analisis frekuensi, debit banjir, Hec-Ras 5.0, Log Person III Abstract Flooding in Leuhan Village, Raja Ampat Hamlet, West Aceh District is caused by rainwater runoff that inundates the local area. The right solution to overcome urban flooding is the evaluation of drainage cross-sectional capacity. The purpose of this study was to determine the design flood discharge and drainage cross-sectional capacity. The research method was conducted with hydrological analysis and hydraulics analysis. Rainfall and design discharge were determined by hydrological analysis. The analysis of the design flood discharge of the return period was calculated by the rational method. The capacity and dimensions of the drainage cross section were calculated based on hydrological analysis with HEC-RAS 5.0 software. The results of the study obtained the rainfall plan and the flood discharge plan for the ten-year return period, namely, 259.957 mm and 712.393 m³/s. The analysis results show that nine drainage cross sections need to be evaluated. The drainage cross section experienced overflow due to the inability to accommodate flood discharge during rainfall. After the evaluation and widening of the drainage channel cross section, the overflow height has decreased and there is no overflow in the drainage channel of the Leuhan Village residential area. Keywords: Drainage, frequency analysis, flood discharge, Hec-Ras 5.0, person log lll
PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN PENGGUNAAN JAMBAN SEHAT MELALUI METODE CERAMAH DAN DEMONTRASI PADA KELOMPOK MASYARAKAT DESA COT KUTA KABUPATEN NAGAN RAYA Safriani, Meylis; Putri, Enda Silvia; Rafshanjani, M. Arrie
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): SEPTEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.057 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i3.888

Abstract

Desa Cot Kuta merupakan salah satu desa yang terdapat di Nagan Raya, Desa Cot Kuta dapat dikatan desa yang terletak di bagain kota dari Kabupaten Nagan Raya. Letak Desa Cot Kuta yang berada di daerah perkotaan ternyata tidak juga menjamin desa tersebut terlepas dari masalah sanitasi terkhusus pengetahuan dan penggunaan jamban sehat oleh masyarakatnya. Berdasarkan survey awal diperoleh di Dusun Alue Guci 85,6% warganya membuang tinja ke saluran irigasi, saluran drainase, dan alue/anak sungai.Tujuan pengabdian adalah meningkatkan pengetahuan dan penggunaan jamban sehat pada kelompok masayarakat sehingga mengurangi kebiasaan kelompok masyarakat yang membuang tinja pada badan air. Metode pelaksanaa pengabdian ini adalah dengan metode ceramah dan demontrasi dalam rangka meningkatakan pengetahuan dan penggunaan jamban sehat, jumlah responden atau kelompok masyarakat 12 orang. Hasil pengabdian menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan masyarakat terkait jamban sehat berdasarkan hasil analisis kuisioner pre dan post tes yaitu terjadi perbedaan rata-rata nilai tingkat pengetahuan dengan dibuktikan dari nilai P value : 0,046 dan nilai meningkat dari nilai poin rata-rata 87,92 poin menjadi 92,92 poin, serat terjadi peningkatan penggunaan jamban sehat karena dibantu dengan sistem demontrasi hibah jamban sehat dan cara penggunaanya.Kesimpulan yang dapat diperoleh dari pengabdian yaitu terjadi peningkatan pengetahuan dan penggunaan jamban sehat pada kelompok masyarakat Desa Cot Kuta. Disarankan kepada aparatur desa dan warga unutk terus membiasakan menggunakan jamban sehat dan memacu warga lain yang belum melalui program desa terkait jamban sehat.