Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Kemampuan Menulis Teks Fabel dengan Model Example Non Example Netti Marini; Tuti Ariani Nasution
JIPIS Vol 29 No 2: Oktober 2020
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM SYEKH YUSUF TANGERANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan utama yaitu menjelaskan bagaimana model Example Non Example dapat diterapkan untuk menulis teks fabel dan mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menulis teks fabel dengan menggunakan model Example Non Example. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksperimen. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berbentuk essay test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar dan ada peningkatan antara nilai rata-rata siswa pre-test dan post-test. Pada pre-test, nilai rata-rata siswa mencapai 66,25 dan pada post-test nilai rata-rata siswa mencapai 83,33. Jadi, kemampuan menulis teks cerita fabel dapat ditingkatkan dengan menggunakan model pembelajaran Example Non Example di kelas VII SMP Swasta YPK Pematangsiantar.
FUNGSI DAN MAKNA TRADISI LISAN PAK PONJEN DALAM PERNIKAHAN ADAT JAWA DI HUTA I PEMATANG DOLOK KAHEAN KABUPATEN SIMALUNGUN Dinda Julia; Tuti Ariani Nasution
Artikulasi : Jurnal Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2022): Artikulasi : Jurnal Pendidikan, Vol 4 No 1 April 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.938 KB) | DOI: 10.36985/artikulasi.v4i1.392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi dan makna tradisi lisan pak ponjen dalam pernikahan adat Jawa di Huta I Pematang Dolok Kahean Kabupaten Simalungun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif model interaktif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu turun langsung ke lapangan dengan melakukan observasi, wawancara dengan narasumber, dan dokumentasi dengan merekam acara pak ponjen. Teknik pengolahan data menggunakan teknik Miles and Huberman. Hasil penelitian yang ditemukan dalam penelitian ini adalah mengetahui bahwa dalam ritual pak ponjen dalam pernikahan adat Jawa memiliki fungsi dan makna yang diyakini masyarakat suku Jawa sejak dahulu. Pak ponjen dalam pernikahan adat Jawa sangat penting bagi suku Jawa dalam setiap kegiatan pernikahan anak bungsu. Acarapernikahan biasanya memiliki tahapan-tahapan dan ritual yang beragam dan memiliki fungsi dan makna yang beragam pula. Pak ponjen dilakukan hanya pada saat pernikahan anak yang paling bungsu saja. Pak ponjen menjadi tradisi suku Jawa yang sakral, dipercayai, dan masih terus dilestarikan masyarakat suku Jawa.
KORELASI MODEL “ACTIVE LEARNING” DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM BERITA LIPUTAN 6 NEWS TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA DI MTs SWASTA DARMA PERTIWI BAH BUTONG Nurul Pratiwi Dewi; Tuti Ariani Nasution
Artikulasi : Jurnal Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2022): Artikulasi : Jurnal Pendidikan, Vol 4 No 1 April 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.323 KB) | DOI: 10.36985/artikulasi.v4i1.396

Abstract

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini berkaitan dengan Korelasi Model Active Learning dengan Menggunakan Program Berita Liputan 6 News terhadap Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Korelasi Model Active Learning dengan menggunakan Program Berita Liputan 6 News di kelas VIII MTs Darma Pertiwi Bah Butong. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan aplikasi SPSS version 22 for windows. Analisis data dilakukan dengan cara uji product moment, uji t litegrasi linear, mencari rata-rata (x) dan (y), standar deviasi (S), dan hipotesis diuji dengan statistik atau uji t pada taraf signifikan a=0,000. sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa (0,000<0,05). Hal ini berarti Ho yang artinya tidak adanya korelasi model pembelajaran active learning dengan menggunakan program berita liputan 6 news terhadap kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VIII MTs Darma Pertiwi Bah Butong ditolak dan Ha diterima. Jadi, terdapat korelasi model pembelajaran active learning dengan menggunakan program berita liputan 6 news terhadap kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VIII MTs Darma Pertiwi Bah Butong.
PELATIHAN ETIKA BERBAHASA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN UJARAN KEBENCIAN PADA MEDIA SOSIAL DI KELAS V SDN 091608 SINAKSAK Netti Marini; Berlian Romanus Turnip; Resmi Resmi; Rosmeri Saragih; Tuti Ariani Nasution; Rahmat Kartolo Silitonga; Sinur Hutagaol; Dea Puspita
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2022): Volume 3 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i3.7510

Abstract

Di zaman sekarang media sosial merupakan kebutuhan primer yang harus dimiliki setiap orang, karena dengan adanya media sosial kita bisa berkomunikasi dengan cepat dan dimana saja. Namun yang menjadi sorotan adalah bagaimana penggunaan etika berbahasa dalam menggunakan media sosial sehingga dapat menghindari ujaran kebencian atar pengguna media sosial tersebut.  Penggunaan  media  sosial  semakin  tahun  semakin meningkat.  Keseharian  kegiatan  manusia  tak  lepas  dari  penggunaan  media  sosial.  Namun pengguna terkadang kurang memahami etika berbahasa yang baik dalam menggunakan media sosial. Hal ini akan memberikan dampak atau efek yang negatif untuk pengguna media sosial itu sendiri atau pengguna lainnya. Adapun yang menjadi mitra kegiatan PKM ini adalah SDN 091608 Sinaksak.  Kegiatan  PKM  ini  dilakukan  selama  tiga  bulan, yang  dimulai  dari  bulan september  hingga  November  2022.  Dimana kebiasaan mereka sebelumnya adalah  ketika  menggunakan  media  sosial  kurang  memperhatikan  etika  dalam  berbahasa sehingga  bisa  saja mengakibatkan  adanya rasa kebencian terhadap kata-kata yang digunakan dalam media sosial. Tansliova, (2022:204) mengatakan sebagai seorang pendidik, guru perlu menanamkan pemahaman pada siswa mengenai penggunaan Bahasa yang santun dalam berkomunikasi baik secara langsungataupun secara tidak langsung. Diharapkan  dengan  adanya  pelatihan  yang  diadakan  oleh  tim  PKM  ini  kedepannya siswa kelas V SDN 091608 Sinaksak dapat menggunakan etika berbahasa ketika menggunakan media sosial untuk mencegah ujaran kebencian terhadap penggunanya. Adapun metode yang digunakan adalah yuridis empiris, menggunakan jenis penelitian kualitatif. Sampel dengan menggunakan metode non pprobability sampling tidak menggunakan dasar probabilitas namun di dasarkan pada logika. Tahapan dari metode ini yaitu tahap survey, tahap pengkajian, tahap perencanaan alternatif program, tahap pemformulasian rencana aksi, tahap pelaksanaan (implementasi) program atau kegiatan, tahap pendampingan, dan tahap evaluasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah ada  30  siswa  dari  35  siswa  yang mengikuti  pelatihan  ini  yang  sudah  dapat mengimplementasikan  etika  berbahasa  di media  sosial dengan baik.  Hal  ini  berarti  85  %  siswa sudah mengalami  peningkatan  dalam  etika berbahasa di media sosial.
TRADISI LISAN KEARIFAN LOKAL KEMBAR MAYANG DALAM UPACARA PERNIKAHAN ADAT JAWA DI DESA SAIT BUTTU Aar Saprini; Tuti Ariani Nasution
Artikulasi : Jurnal Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2022): Artikulasi : Jurnal Pendidikan, Oktober 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/artikulasi.v4i2.484

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui acara, kearifan lokal yang terdapat dalam acara kembar mayang dalam upacara pernikahan adat Jawa. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif pendekatan interaktif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan data menggunakan teknik yang dipakai Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam acara kembar mayang pernikahan adat Jawa terdapat kearifan lokal saling menghromati dan rasa kasih sayang.
Analisis implementasi Merdeka Belajar pada pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Penggerak SMA Negeri 1 Lima Puluh Naratama Rukmananda Sinaga; Khairun Nisa; Amelia Simanungkalit; Tuti Ariani Nasution; Resmi Resmi
Jurnal Komunitas Bahasa Vol 11, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Universitas Asahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36294/jkb.v11i1.3499

Abstract

Analysis of the Implementation of Independent Learning in Indonesian Language Learning at Sekolah Penggerak SMA Negeri 1 Lima Puluh. This study aims to determine the differences in the implementation of learning Indonesian using the 2013 curriculum and the independent learning curriculum as well as the results of the implementation of independent learning in the Indonesian language subject at SMA Negeri 1 Lima Puluh. The research method used is descriptive qualitative using triangulation techniques and the validity of the data is obtained from data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results obtained from this study are that there are differences in the implementation of the 2013 curriculum in the application of learning media, and learning methods and in student learning activities that have not been juxtaposed with technology in the 4.0 era. Independent learning applied by the teacher gives freedom (independence) to students in exploring existing knowledge. The obstacles encountered are internal factors from students and external from the scope of the school.
KEARIFAN LOKAL NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA ANWAR FUADI DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH Nurul Harahap; Rosmeri Saragih; Tuti Ariani Nasution
Artikulasi : Jurnal Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Artikulasi, Vol 5 No 1 April 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Judul penelitian ini adalah Kearifan Lokal Novel Ranah 3 Warna karya Anwar Fuadi dalam pembelajaran di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur pembangun Novel Ranah 3 Warna karya Anwar Fuadi dan memaparkan nilai edukatif yang terdapat dalam Novel Ranah 3 Warna karya Anwar Fuadi ditinjau dari Antropologi sastra. jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunkan pendekatan Antropologi Sastra. objek pebelitian ini adalah nilai-nilai Kearifan Lokal yang bersifat sebagai edukatif pada peserta didik dalam pembelajaran di sekolah. Data dalam penelitian ini berupa Fungsi, Makna, Nilai dan Norma yang terdapat dalam Novel Ranah 3 Warna karya Anwar Fuadi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik membaca dan mencatat. Data dianalisis dengan metode kualitatif deskriptif. Hasil pembahasan analisis fungsi, makna nilai, dan norma pada novel Ranah 3 Warna Karya Anwar Fuadi dalam pembelajaran di sekolah adalah terdapat fungsi kearifan lokal yang berjumlah 11 kutipan, makna kearifan lokal 5 kutipan, fungsi kearifan lokal 15 kutipan dan norma kearifan lokal yang berjumlah 10 kutipan. Novel ini sangat di rekomendasikan sebagai motivasi untuk masyarakat khususnya untuk pelajar agar lebih meningkatkan rasa cinta terhadap kearifan lokal dan budaya yang ada di sekitarnya.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MENULIS TEKS EKSPLANASI DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 PANOMBEIAN PANEI Vivi; Tuti Ariani Nasution; Rosmeri Saragih
Artikulasi : Jurnal Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Artikulasi, Vol 5 No 1 April 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Menulis Teks Eksplanasi di Kelas VIII SMP Negeri 2 Panombeian Panei. Metode penelitian pendekatan kuantitatif metode eksperimen. Teknik pengumpulan data tes tertulis. Teknik analisis data menggunakan Program SPSS Version 2.6 Windows. Hasil uji normalitas dilihat dari nilai sig. > 0,05 maka data penelitian berdistribusi normal. Hasil uji homogenitas 0,593 > 0,05 artinya data penelitian homogen atau sama. Hasil uji paired sample t-test sig. (2-tailed) 0,000 < 0,05 terdapat nilai ratarata pre-test dan post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Nilai rata-rata kelompok ekperimen pre-test 65,07 dan post-test 84,43. Nilai rata-rata pre-test kelompok kontrol 61,83 dan post-test 79,23. Model pembelajaran Discovery Learning efektif digunakan dan berpengaruh signifikan terhadap hasil menulis belajar teks eksplanasi. Jadi Ha diterima kebenarannya dan Ho ditolak kebenarannya.
PELATIHAN DEBAT BAHASA INDONESIA BAGI SISWA KELAS VIII SMP SWASTA ERLANGGA PEMATANG SIANTAR Netti Marini; Berlian Romanus Turnip; Resmi Resmi; Rosmeri Sragih; Tuti Ariani Nasution; Sinur Hutagaol; Dea Puspita; Devi Puspita Sari Nababan; Fheti Wulandari Lubis
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 5 (2023): Volume 4 Nomor 5 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i5.21672

Abstract

Debat adalah salah satu materi yang diajarkan dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, materi ini menuntut siswa memiliki keterampilan dan kecakapan dalam berbicara untuk menanggapi suatu permasalahan atau topik tertentu. Debat sering sekali dijadikan ajang perlombaan antar sekolah baik tingkat lokal ataupun tingkat nasional. Pembelajaran debat mempengaruhi keterampilan berbicara karena setiap siswa dituntut untuk aktif dalam memberikan argumennya. Selain melatih kemampuan berbicara pembelajaran debat juga menuntut berfikir kritis baik dalam bertanya maupun menjawab pertanyaan.Pembelajaran di sekolah menuntut peserta didik untuk mampu melaksanakan debat bahasa indonesia baik secara individu maupun secara kelompok. Selain sebagai materi pembelajaran, debat juga bisa dilombakan atau dipertandingkan. Setiap tahun beberapa lomba debat diadakan, baik tingkat regional maupun nasional. Dengan banyaknya kegiatan tersebut, membuat beberapa sekolah melakukan persiapan dalam bentuk pelatihan debat. Namun beberapa kendala sering dihadapi sekolah dalam melakukan persiapan, di antaranya kurang motivasi dan kepercayaan menggunakan bahasa Indonesia melalui keteramoilan berbicara, terbatasnya pengetahuan dan keterampilan siswa dalam berbicara, kurangnya motivasi mengikuti lomba debat karena minimnya informasi, dan kurangnya pembimbing. Penelitian ini menggunakan metode diskusi, simulasi dan demonstrasi, dimana pada saat pelatihan berlangsung narasumber akan memberikan materi tentang pengenalan dan pemahaman keterampilan berbahasa lisan keterampilan berbicara, debat dan ruang lingkup debat. Sasaran target yang dihasilkan dan kegiatan pelatihan debat ini yaitu pemahaman tentang debat dan ruang lingkupnya, pengenalan debat ini dalam keterampilan berbicara dapat bermanfaat untuk siswa mengembangkan kemampuannya dalam keterampilan berbicara terkhusus berdebat. Penelitian ini mengaplikasikan data-data sekunder, dimana data ini didapatkan dari berbagai sumber berupa buku dan jurnal yang masih berkaitan dengan judul penelitian ini yaitu Pelatihan Debat Bahasa Indonesia bagi Siswa Kelas VIII SMP Swasta Erlangga Pematang Siantar, karena jenis penelitian ini adalah studi literatur. Dari penjelasan di atas penulis tertarik untuk membuat pelatihan debat Bahasa Indonesia terhadap siswa kelas VIII SMP Swasta Erlangga Pematangsiantar. Adapun tujuan dari pelatihan ini adalah Siswa kelas VIII SMP Swasta Erlangga Pematang Siantar mampu memahami dan menguasai berbahasa lisan yang baik dan benar, paham bagaimana cara mengontrol mental saat dihadapkan oleh lawan debat sehingga mampu beraduh argumen dengan tepat, memahami segala ruang lingkup sistematis dalam berdebat, dan mampu berdebat. Hasil dari penelitian ini adalah siswa mengalami peningkatan dalam kemampuan debat Bahasa Indonesia yang awalnya rata-rata nilai kemampuan debat siswa 69,00. Kemudian setelah dilakukan pelatihan debat Bahasa Indoneia nilainya rata-rata kemampuan debat Bahasa Indonesia siswa meningkat menjadi 85,11. Hal ini berarti 85% siswa sudah mengalami peningkatan kemampuan debat Bahasa Indonesia dan sisanya masih sedikit mengalami kendala karena keterbatasan.
Cara Menulis Drama Menggunakan Media Berita Sosial Dalam Surat Kabar Rani Jelita; Tuti Ariani Nasution
Artikulasi: Jurnal Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2020): Artikulasi : Jurnal Pendidikan
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/t8d8fh62

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui Cara Menulis drama menggunakan media berita sosial dalam surat kabar. Penulis mencoba menguraikan cara menulis drama dengan menggunakan media berita sosial dalam surat kabar. Media ini dapat membantu siswa agar lebih kreatif dalam menuliskan sebuah naskah drama.Hal ini dikarenakan berita sosial di surat kabar merupakan bagian realita kehidupan yang dapat menginspirasi penulisan drama